Hukum Ketenagakerjaan

MOGOK KERJA
PENGERTIAN dan SYARAT

Oleh: Mega Dewi Ambarwati, S.H., M.H.

Dasar Hukum

1. UU No. 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan

2. KEPMEN 232/MEN/2003 tentang Hukum Mogok Kerja

 DEFINISI MOGOK KERJA
Berhenti Bekerja atau Memperlambat Pekerjaan yang
dilakukan secara SAH, TERTIB dan DAMAI, oleh P/B
dan/atau SP/SB secara Terencana dan bersama-sama
sebagai akibat dari GAGALNYA PERUNDINGAN
Ruang Lingkup MOGOK KERJA

1. Berhenti Bekerja dan Memperlambat Pekerjaan

2. GAGAL Berunding antara SP/SB atau P/B dengan Pengusaha

3. WAJIB diberitahukan kepada Pengusaha dan Dinas Ketenagaker

jaan

4. Pemberitahuan Paling Lambat 7 Hari Kerja

DEFINISI
GAGAL
BERUNDING
 Pengusaha MENOLAK atau TIDAK MEMENUHI Permintaan P/B
atau SP/SB untuk Berunding Meskipun telah DIMOHONKAN SE
CARA TERTULIS sebanyak 2x dalam tenggang waktu 14 Hari
Kerja

 Perundingan antara Pengusaha dengan P/B atau SP/SB telah di

lakukan TETAPI mengalami JALAN BUNTU/GAGAL
Alasan adanya MOGOK KERJA
 UPAH Minimum

 UPAH Lembur

 Iuran BPJS Kesehatan

 Iuran BPJS Ketenagakerjaan

 Outsourcing

 Status Hubungan Kerja PKWT dan Harian Lepas

Syarat SAH MOGOK KERJA

 GAGAL Perundingan

 Tuntutan HAK NORMATIF (Upah Minimum, Lembur, Tunjangan, Hubu

ngan Kerja)

 Memberitahukan Rencana Mogok Kerja minimal 7 Hari Kerja sebelum

nya kepada Dinas Ketenagakerjaan
Lanjutan…
 Materi Pemberitahuan Rencana Mogok Kerja:
1. Hari, Tanggal, Jam Dimulai-Berakhir
2. Lokasi/Tempat dilaksanakannya Mogok Kerja
3. Alasan/Sebab Mogok Kerja
4. Ditandatangani oleh Ketua dan Sekretaris SP/SB s
ebagai Penanggung jawab
MOGOK KERJA Tidak SAH
 Belum Pernah dilakukan Perundingan / Masih dalam Proses Perundin
gan
 Dilakukan oleh Pekerja yg Sedang Bekerja, pada Perusahaan yg Mela
yani Kepentingan Umum / Perusahaan yg Jenis Kegiatannya Membah
ayakan Jiwa Manusia
 Tuntutannya TIDAK NORMATIF
 Tidak Memberitahukan Rencana Mogok Kerja kepada Pengusaha dan
Dinas Ketenagakerjaan
 Memberitahukan kepada Pengusaha dan Dinas Ketenagakerjaan nam
un kurang dari minimal 7 Hari Kerja sebelum dilaksanakannya MOGO
K KERJA
Lanjutan…

 Pelaksanaan Mogok Kerja Tidak Sesuai dengan Surat Pemberitahuan

kepada Pengusaha dan Dinas Ketenagakerjaan

 Isi Surat Pemberitahuan TIDAK Memuat hal”:

1. Hari, Tanggal, Jam Dimulai-Berakhir
2. Lokasi/Tempat dilaksanakannya Mogok Kerja
3. Alasan/Sebab Mogok Kerja
4. Ditandatangani oleh Ketua dan Sekretaris SP/SB sebagai Penan
ggung jawab
 AKIBAT MOGOK KERJA
MOGOK KERJA MOGOK KERJA
SAH TIDAK SAH
Pengusaha Tetap WAJIB Membayar Upah Pengusaha TIDAK PERLU Membayarkan
P/B Upah Selama P/B Mogok Kerja
Pengusaha BOLEH Melarang P/B yg Mog
Pengusaha TIDAK BOLEH Melarang / Me
ok Kerja, Berada di area Produksi / Lingk
nghalang-halangi
ungan Perusahaan
Pengusaha DAPAT Menyatakan Pekerja
Pengusaha TIDAK BOLEH Memberikan S
Mangkir setelah 7 Hari & Telah Dipanggi
anksi
l 2x secara Patut
Pengusaha TIDAK BOLEH mengganti P/B Pengusaha DAPAT mengganti P/B yg Mo
yang Mogok Kerja dg P/B Lain gok Kerja dengan P/B Lainnya
 Upaya Pengusaha Sebelum
MOGOK KERJA
o Mereview Pemberitahuan Mogok Kerja dari P/B atau SP/SB
o Membuat Himbauan kpd Seluruh Pekerja utk Tetap Bekerja
o Mereview Tuntutan yg Diajukan oleh P/B atau SP/SB
o Mengundang P/B atau SP/SB utk Merundingkan Tuntutan
o Memenuhi Undangan Dinas Ketenagakerjaan utk Melakukan Perundingan dg
Penanggung jawab Mogok Kerja
o Memenuhi Tuntutan P/B atau SP/SB yg Bersifat Normatif
o Membuat Perjanjian Bersama apabila tercapai Kesepakatan dalam Perundingan
& Mendaftarkan ke Pengadilan Hubungan Industrial
 Upaya Pengusaha SAAT MOGOK KERJA

o Melakukan Antisipasi Pengamanan dilingkungan Perusahaan.

o Membuat Himbauan kepada Pekerja supaya Kembali Bekerja.

o Menghubungi Penanggung Jawab Mogok Kerja untuk Merundingkan Tuntutannya.

o Menghubungi atau Memenuhi Undangan Dinas Ketenagakerjaan utk Mediasi antara Pengusaha dg

Penanggung jawab Mogok Kerja

o Mendesak Mediator utk Segera Menerbitkan Anjuran Supaya Upaya Hukum dapat Dilanjutkan ke

Pengadilan Hubungan Industrial

 Lanjutan…

o Mengupayakan memperoleh Kesepakatan dg Penanggung Jawab Pemogokan utk Mengehntikan

Mogok Kerja selama Proses Penyelesaian Perselisihan di Tingkat Tripartite / Pengadilan Hubungan

Industrial dan Mahkamah Agung

o Membuat PerjanjAN Bersama apabila Tercapai Kesepakatan dalam Perundingan dan

Mendaftarkannya ke Pengadilan Hubungan Industrial.

Alur Penyelesaian MOGOK KERJA
 Sanksi Bagi Pekerja
MOGOK KERJA TIDAK SAH
 Menerbitkan Surat Peringatan

 Menerbitkan SK PHK Bagi yang Mangkir setelah 7 Hari & Tela

h dipanggil 2 x Secara Patut

 Melakukan Proses Pidana & Perdata terhadap Pekerja apabil

a Merusak Fasilitas Perusahaan atau Melakukan Tindak Pida

na
SANKSI Bagi PENGUSAHA