Anda di halaman 1dari 10

PROGRAM STUDI TEKNIK GEOLOGI

JURUSAN TEKNOLOGI PRODUKSI DAN INDUSTRI

TUGAS PENDAHULUAN PRAKTIKUM GEOLOGI TEKNIK


PEMERIKASAAN BERAT VOLUME DAN KADAR AIR TANAH

Hari, Tanggal : Senin, 11 September 2023


Waktu : 08.00-09.40 WIB
Praktikan : Fatih Rasyid 121150026
Asisten : Aning Nurfitrah Sari 120150087
Helena Zylva Cantika 110150065
Siti Fatimatuz Azahra 110150075

INSTITUT TEKNOLOGI SUMATERA


2023
KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan ke hadirat Allah SWT. atas karunia, rahmat, dan nikmat-Nyalah
laporan pendahuluan praktikum Geologi Teknik dengan judul “Pemerikasaan Berat Volume
Dan Kadar Air Tanah” dapat terselesaikan. Laporan praktikum ini untuk memenuhi salah satu
tugas mata kuliah Geologi Teknik. Dalam penyelesaian makalah ini, saya ingin mengucapkan
terimakasih yang sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang turut membantu dalam pengerjaan
laporan ini. Oleh karena itu dengan sepenuh hati saya mengucapkan terima kasih kepada:

1. Abang dan kakak asisten praktikum Geologi Teknik.


2. Teman - teman rekan selama menjalani praktikum. Namun saya menyadari bahwa dalam

Namun saya menyadari bahwa dalam penulisan laporan praktikum ini masih banyak
kekurangan dan kesalahan. Hal ini semata-mata karena keterbatasan dan kemampuan saya
sendiri. Oleh karena itu sangatlah saya harapkan saran dan kritik dari semua pihak khususnya
para pembaca. Harapan saya semoga laporan hasil praktikum ini bermanfaat khususnya bagi
saya sendiri, umumnya bagi para pembaca.

Hormat saya,
Lampung Selatan, 11 September 2023

Fatih Rasyid
121150026

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.........................................................................................................i

DAFTAR TABEL..............................................................................................................iv

DAFTAR GAMBAR..........................................................................................................v

BAB I...................................................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.......................................................................................................1
1.2 Tujuan....................................................................................................................1

BAB II..................................................................................................................................2
II.1 PenTanah................................................................................................................2
II.2 Jenis Tanah.............................................................................................................2
II.3 Sifat Fisik Tanah....................................................................................................2
BAB III................................................................................................................................3
III.1 Alat dan Bahan.......................................................................................................3
III.2 Diagram Alir Penelitian.........................................................................................3

ii
DAFTAR TABEL

i
DAFTAR GAMBAR

Gambar III.1 Diagram Alir Menentukan Volume pada Tanah yang Terganggu
Gambar III.2 Diagram Alir Menentukan Kadar Air pada Tanah yangTerganggu

v
BAB I
PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang

Salah satu pokok perhatian dalam geologi teknik adalah kadar air. Dan
untuk memisahkan antara tanah dengan air, di gunakan uji kadar air
untuk menghilangkanairnya. Kadar air dinyatakan dalam persen volume
yaitu persentase volume air terhadap volume tanah. Pada praktikum kali
ini akandilakukan Menentukan berat volume pada tanah yang terganggu
dan menentukan kadar air pada tanah yang terganggu.

Setelah pembelajaran di dalam kelas secara teori mengenai kadar air,


maka untuk mengetahui cara menentukan kadar air tersebut maka
dilakukan pembelajaran melalui praktikum di laboratorium. Sehingga
mahasiwa benar-benar memahami cara mendapatkan nilai kadar air,
bukan hanya melalui teori dalam kelastetapi melalui praktikum secara
langsung.

I.2 Tujuan
Adapun tujuan dari praktikum kali ini antara lain:
1. Mengetahui batas-batas atterberg pada tanah yang terganggu.
2. Mengetahui indeks plastisitas pada tanah yang terganggu.
3. Menentukan jenis mineral lempung yang terdapat pada tanah yang
terganggu

1
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
II.1 Tanah

Tanah adalah salah satu faktor yang sangat penting dalam dunia konstruksi atau
pembangunan infrastruktur teknik sipil. Tanah adalah dasar konstruksi yang
memiliki fungsi untuk menahan dan menerima beban struktur yang berada
diatasnya, sehingga tanah harus mempunyai daya dukung yang baik untuk
menahan beban yang akan dipikulnya. Namun, banyak pula ditemukan di
lapangan tanah yang memiliki daya dukung rendah yang disebabkan oleh sifat
tanah yang tidak memadainya sebagai salah satu faktornya. Suatu konstruksi
perlu dilakukan perencanaan untuk mengetahui daya dukung pada tanah dan
penyelidikan karakteristik tanah (Lestari, 2014).

II.2 Berat Volume Tanah


Sistem klasifikasi tanah adalah sistem mengelompokkan bagian tanah
berdasarkan sifat yang dimiliki tanah itu sendiri. Dengan adanya sistem ini,
sangat membantu para pekerja dalam pengarahan untuk mengatasi masalah
penurunan tanah hingga stabilitas tanah (Hardiyatmo, 2010). Fungsi adanya
klasifikasi tanah menurut Bowles (1989), secara sistematis untuk menentukan
dan mengidentifikasi tanah yang sesuai dengan pemakaian tertentu. Menurut
Hardiyatmo (2010), ada 2 sistem klasifikasi tanah, yaitu berdasarkan USCS
(Unified Soil Classification System) dan AASHTO (American Association of
State Highway and Transportation Officials Classification). Sistem ini
menguraikan sifat-sifat indeks tanah mulai dari batas cair, batas plastis, indeks
plastisitas hingga analisa saringan.

2
II.3 Kadar Air Tanah
Kadar air tanah merupakan aspek penting untuk mengecek persentase volume air
terhadap volume tanah atau persen berat. Biasanya, kadar air tanah dinyatakan
dalam satuan cm3/100 cm3 (airper tanah) atau g air/100 g tanah. Penetapan kadar
air dapat dilakukan dengan sejumlah tanah basah dikeringkan menggunakan oven
dengan suhu 100 C – 110 Cselama 2 x 24 jam. Air yang hilang karena
pengeringan merupakan sejumlah air yang terkandung dalam tanah tersebut
(Mustafa, 2012). Air memiliki fungsi yang penting dalam tanah, antara lain pada
proses pelapukan mineral dan bahan organik tanah, yaitu reaksi yang
mempersiapkan hara larut bagi pertumbuhan tanaman. Selain itu, air juga
berfungsi sebagai media gerak hara ke akar-akar tanaman. Akan tetapi, jika air
terlalu banyak bersedia, hara-hara dapat tercuci dari daerah- daerah perakaran atau
bila evaporasi tinggi, garam-garam terlarut mungkin terangkat ke lapisan tanah
atas. Air yang berlebihan juga membatasi pergerakan udara dalam tanah,
merintangi akar tanaman memperoleh O2 sehingga dapatmengakibatkan tanaman
mati. Jumlah air yang diperoleh tanah sebagian bergantung pada kemampuan
tanah yang menyerap air cepat dan meneruskan air yang diterima di permukaan
tanah ke bawah. Akan tetapi, jumlah ini juga dipengaruhi oleh faktor-faktor luar
seperti jumlah curah hujan tahunan dan sebaran hujan sepanjang tahun (Mustafa,
2012).
Masing-masing tanah mempunyai kadar air kering tanah kering udara, kadar air
kapasitas lapang, dan akadar air maksimum yang berbeda-beda. Hal ini
disebabkan oleh beberapa faktor, yakni (Kasifah, 2017): Kadar bahan organik,
kedalaman solum atau lapisan tanah, iklim dan timbuhan, senyawa Kimiawi.

3
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
III.1 Alat dan Bahan Praktikum
Adapun alat dan bahan yang digunakan dalam praktikum kali ini ialah sebagai
berikut :
a. 3 buah cincin sampel
b. 1 buah timbangan dengan ketelitian 0.01 gram
c. 3 buah wadah/kontainer
d. 100 gram tanah terganggu
e. 1 pasang sarung anti panas
f. oven

III.2 Prosedur Praktikum


Prosedur percobaan atau praktikum kali ini adalah sebagai berikut:

MULAI

Pemeriksaan Pemeriksaan
berat volume kadar air
tanah tanah

Membersihkan dan Menimbang massa


menimbang cincin 3 wadah dan
sampel masukan tanah ke

Oleskan minyak Menimbang massa


pada cincin sampel wadah yang berisi
agar tanah mudah tanah

4
Mengukur tinggi Masukan 3 wadah
berisi tanah kedalam
dan diameter cincin oven selama 24 jam
sampel dengan suhu 100 c

Mencetak tanah Jika tidak memiliki


dengan cincin sampel oven, maka tanah
kemudian ukur tanah disangrai selama 30
dan cincin menit – 1 jam

Keluarkan tanah
Jika memilliki oven,
dengan cincin sampel
keluarkan 3 wadah dan
kemudian timbang
timbang kembali
tanah
tanahnya

Jika disangrai, masukan


kembali tanah ke 3
wadah kemmudian
timbang tanahnya

SELESAI

MULAI - SELESAI

PROSES

Anda mungkin juga menyukai