Pd
NIP
Email belajar.id
Sekolah SMA Negeri 3 Negara
Mata Pelajaran Bahasa Indonesia
Kelas X & XI
Stimulus 1
Mapel Bahasa Indonesia
Jenjang SMA
Capaian
Pembelajaran Membaca dan Memirsa
Tujuan Peserta didik dapat mengidentifikasi gagasan dan pesan teks nonfiksi (teks
Pembelajaran rekonbiografi) yang dibaca
Padanan pada
KD K13
Judul Stimulus Biografi R.A Kartini
Stimulus 1
Soal 1
Judul stimulus Biografi R.A Kartini
Indikator
Bentuk soal Pilihan Ganda
Level Kognitif Level 1
Tujuan Peserta didik dapat mengidentifikasi gagasan dan pesan teks nonfiksi (teks
Pembelajaran rekonbiografi) yang dibaca
Padanan pd KD
K13
Soal Dengan cara apa R.A Kartini mulai mewujudkan cita-citanya?
A. Dengan cara bersekolah di Europeesche Lagere School (ELS)
B. Dengan cara dipingit
C. Dengan cara mendirikan sekolah untuk perempuan bangsawan
D. Dengan cara menikah dengan K.R.M. Adipati Ario Singgih Djojo
Adhiningrat
E. Dengan cara menerbitkan sebuah buku
Kunci jawaban C
Pembahasan Berdasarkan teks biografi, dijelaskan bahwa R.A Kartini mendirikan sekolah
untuk perempuan bangsawan.
Pedoman
Penskoran
Soal 2
Judul stimulus Biografi R.A Kartini
Indikator
Bentuk soal Uraian
Level Kognitif Level 3
Tujuan Peserta didik dapat menganalisis dan menilai informasi untuk
Pembelajaran mengungkapkan gagasan dan pesan dari teks nonfiksi (teks rekon/biografi)
yang dibaca.
Padanan pd KD
K13
Soal
“Pada masa itu, perempuan masih dianggap sebagai 'konco wingking' yang
hanya mengurusi urusan rumah tangga dan mengasuh anak.”
Stimulus 2
Mapel Bahasa Indonesia
Jenjang SMA
Capaian
Pembelajaran
Tujuan
Pembelajaran
Padanan pada Mengidentifikasi informasi (pengetahuan dan urutan kejadian dalam teks
KD K13 eksplanasi lisan dan tulisan)
Judul Stimulus Fenomena Lato-Lato
Stimulus 1
Hanya waktu yang akan berbicara sampai kapan bunyi dan permainan
latto-latto ini akan mewarnai kehidupan kita, walaupun kita tahu bahwa
fenomena seperti ini biasanya hanyalah "keedanan" sementara. Yang tak
kalah menarik adalah efek ekonomi dari booming-nya latto-latto ini. Di
seluruh negeri, bahkan mungkin di seluruh dunia, banyak pedagang, baik yang
berpengalaman maupun yang dadakan, grosiran maupun eceran, meraup cuan
lumayan besar dari penjualan latto-latto.
Selain rasa sakit itu, bahaya lain yang dapat ditimbulkan oleh latto-
latto sesungguhnya cukup serius. Jika dimainkan dan pecah, bola latto-latto
dapat melukai tangan, badan, dan wajah, terutama hidung dan mata
pemainnya atau orang di sekitarnya. (Itu sebabnya permainan ini diwaspadai
bahayanya secara resmi di Amerika Serikat, Eropa, dan sejumlah negara maju,
khususnya pada masa ketika bola latto-latto masih terbuat dari kaca, bukan
plastik seperti sekarang ini.)
Jagad medsos Indonesia akhir-akhir ini diramaikan oleh berbagai
konten, mulai dari yang menampilkan para "jagoan" latto-latto dari berbagai
kelompok usia, tutorial memainkan latto-latto, perlombaan latto-latto, hingga
peristiwa-peristiwa dalam masyarakat, seperti upacara pernikahan, yang
diramaikan oleh para pemain latto-latto. Nama latto-latto sendiri berasal dari
kata dasar latto' dalam bahasa Makassar yang merujuk pada bunyi yang
ditimbulkan oleh dua benda yang berbenturan, bunyi benda yang berderak,
pecah, atau patah, dan semacamnya. Latto-latto (dilafalkan lat-to'-lat-to' oleh
penutur asli bahasa suku Makassar) bermakna bunyi latto' yang terjadi
berulang-ulang. Di berbagai daerah lain di Indonesia, permainan ini dinamai
nok-nok, toki-toki, katto-katto, letto-letto, etek-etek, dan sebagainya.
Tak pelak lagi, latto-latto telah menjadi salah satu fenomena sosial kita
saat ini. Namun, sebagaimana kita menyikapi berbagai fenomena sosial yang
ada di sekitar kita, kita patut bertanya, apa yang dapat kita maknai dari
kemunculan kembali dan wabah latto-latto ini? Pertama, euforia pasca-
pandemi. Dengan berakhirnya pembatasan sosial secara resmi, Indonesia
memasuki masa pasca-pandemi atau endemi Covid-19. Kemunculan latto-
latto menjadi sangat menarik dalam konteks ini sehingga sejumlah pihak
mengaitkannya dengan dugaan akan kembalinya anak-anak dan remaja kita
kepada permainan tradisional jadul (non-gawai) yang dulu dimainkan oleh
mereka sendiri, orangtua, atau kakek-nenek mereka. Dugaan ini tidak keliru
karena fakta menunjukkan bahwa latto-latto merupakan salah satu permainan
atau permainan pertama berciri non-gawai yang muncul di era permainan
gawai belakangan ini.
Soal 1
Judul stimulus Fenomena Lato-Lato
Indikator
Bentuk soal Pilihan Ganda Kompleks
Level Kognitif Level 2
Tujuan
Pembelajaran
Padanan pd KD Mengidentifikasi informasi (pengetahuan dan urutan kejadian dalam teks
K13 eksplanasi lisan dan tulisan)
Soal Di bawah ini yang merupakan dampak negatif dari fenomena sosial di atas
adalah?
Jawaban lebih dari satu
a. Permainan lato-lato dianggap baik untuk perkembangan anak-
anak
b. Mengganggu ketenangan masyarakat
c. Pedagang lato-lato menjadi ramai pembeli
d. Berisiko celaka bagi diri sendiri dan orang lain
e. Menumbuhkan rasa pantang menyerah bagi pemain
Soal 2
Judul stimulus Fenomena Lato-Lato
Indikator
Bentuk soal Uraian singkat
Level Kognisi Level 1
Tujuan
Pembelajaran
Padanan pd KD Mengidentifikasi informasi (pengetahuan dan urutan kejadian dalam teks
K13 eksplanasi lisan dan tulisan)
Soal
“Nama latto-latto sendiri berasal dari kata dasar latto' dalam bahasa…yang
merujuk pada … yang ditimbulkan oleh dua benda yang …, bunyi benda yang
berderak, pecah, atau patah, dan semacamnya.”
Lengkapilah kalimat di atas!
Stimulus 3
Mapel Bahasa Indonesia
Jenjang SMA
Capaian
Pembelajaran
Tujuan
Pembelajaran
Padanan pada Menganalisis informasi berupa pernyataan-pernyataan umum dan
KD K13 tahapan-tahapan dalam teks prosedur.
Judul Stimulus Resep Salad Sayur Sederhana
Stimulus 1
Salad sayur bisa jadi pilihan tepat bagi yang sedang diet atau yang ingin mulai
membiasakan pola makan sehat sehari-hari. Agar tidak bosan dengan salad
sayur yang itu-itu saja, maka kita perlu membut ragam variasi atau kreasinya.
Ragam salad sayur ini sangat cocok untuk diet. Bisa juga dijadikan teman
sarapan pagi. Berikut cara membuat salad sayur.
Bahan-Bahan
1 bonggol selada
1 buah mentimun
1 buah wortel
2 buah tomat
5 buah blueberry
1/4 butir bawang bombay
keju sesuai selera
Salad Dressing
Cara Membuat
1. Cuci bersih semua bahan sayur dan buah. Potong-potong secukupnya.
2. Tata semua bahan sayur dan buah di piring. Tambahkan irisan keju dan
bawang bombay.
Demikian cara membuat salad sayur yang sederhana, enak dan bergizi. Sangat
mudah bukan? Selamat mencoba!
Soal 2
Judul stimulus Resep Salad Sayur Sederhana
Indikator
Bentuk soal Menjodohkan
Level Kognisi Level 3
Tujuan
Pembelajaran
Padanan pd KD Mengidentifikasi struktur teks prosedur
K13
Soal Pasangkanlah struktur teks prosedur pada kolom kiri dengan pernyataan pada
kolom kanan!
Struktur Pernyataan
Tujuan Cuci bersih semua bahan sayur dan buah.
Potong-potong secukupnya.
Langkah-langkah Demikian cara membuat salad sayur yang
sederhana, enak dan bergizi. Sangat mudah
bukan? Selamat mencoba!
Penegasan Ulang Salad sayur sederhana siap dinikmati.
Ragam salad sayur ini sangat cocok untuk
diet. Bisa juga dijadikan teman sarapan pagi.
Kunci jawaban Tujuan : Pernyataan 4
Langakah : Pernyataan 1
Penegasan ulang : Pernyataan 3
Pembahasan
Pedoman
Penskoran