Anda di halaman 1dari 13

PEMERINTAH KABUPATEN BANGLI

DINAS KESEHATAN
UPT. PUSKESMAS SUSUT
JALAN NAKULA, BANJAR DINAS SULAHAN, KODE POS,TELP (0366) 5501071
Email : kesmassusut2@gmail.com

KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS SUSUT II


Nomor:100 / 08 /SK/SST.II/2023

TENTANG
INDIKATOR KINERJA UPAYA (ADMINISTRASI MANAJEMEN, UKM,UKP DAN
JARINGAN ) SERTA
INDIKATOR PERILAKU PEGAWAI

DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA


KEPALA UPT PUSKESMAS SUSUT II,

Menimbang : a. bahwa dalam mendukung upaya peningkatan Mutu Pelayanan di


UPT Puskesmas Susut II, perlu ditetapkan Indikator Kinerja di setiap
Upaya dan Indikator Perilaku Pegawai;
b. Hasil Rapat Lokmin Bulanan Rutin dan Review Dokumen Kebijaka
Kepala UPT Puskesmas Susut II tanggal 10 Februari 2022;
c. bahwa sehubungan dengan butir a dan b tersebut diatas, maka perlu
menetapkan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Susut II
tentang Indikator Kinerja Upaya (Administrasi Manajemen, UKM dan
UKP dan Jejaring) serta Indikator Perilaku Pegawai;

Mengingat : 1. UU RI No. 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran (Lembaran


Negara Tahun 2004 Nomor 116, Tambahan Lembaran Negara
Nomor 4431);
2. UU RI No. 25 Th. 2009 tetang Pelayanan Publik, Lembaran Negara
RI Th 2009 No. 112;
3. UU RI No. 36 Th. 2009 tentang Kesehatan (Lembaran Negara RI Th
2009 No. 144, Tambahan Lembaran Negara RI No. 5063);
4. PERMENKES RI No. 71 Th 2013 tentang Pelayanan Kesehatan
Pada Jaminan Kesehatan Nasional (Berita Negara RI Th 2013 No.
1400);
5. PERMENKES RI No. 44 Th 2016 tentang Pedoman Manajemen
Pusat Kesehatan Masyarakat (Berita Negara RI Th 2016 No. 1423);
6. PERMENKES RI No. 43 Th 2019 tentang Pusat Kesehatan
Masyarakat (Berita Negara RI Th 2019 No. 1335 );
7. PERMENKES RI No. 34 Th 2022 Tentang Akreditasi Puskesmas,
1
Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter, Dan Tempat Praktik
Mandiri Dokter Gigi;
8. Keputusan Menteri Pendayaan Aparatur Negara No. 26 th 2006
tentang Petunjuk Teknis Transparansi dan Akuntabilitas dalam
penyelenggaraan Pelayanan Publik;Peraturan Bupati Bangli No. 48
Th 2019 tentang Pembentukan, Susunan Organisasi, Tugas dan
Fungsi serta Tata Kerja Unit Pelaksana Teknis Daerah pada Dinas
Kesehatan.

MEMUTUSKAN

Menetapka : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS SUSUT II TENTANG


n IINDIKATOR KINERJA UPAYA (ADMINISTRASI MANAJEMEN,
UKM,UKP DAN JARINGAN ) SERTA
INDIKATOR PERILAKU PEGAWAI
Kesatu : Indikator Kinerja Upaya (Administrasi Manajemen, Program dan Unit
Pelayanan) sebagaimana tercantum dalam lampiran merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari keputusan ini;
Kedua Indikator Perilaku Pegawai sebagaimana tercantum dalam lampiran
merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari surat keputusan ini;
Ketiga : Dengan diberlakukannya surat keputusan ini, maka Surat Keputusan
Kepala UPT Puskesmas Susut II Nomor : 100/37/SK/SST.II/2022
tentang ndikator Kinerja Upaya Kesehatan Perorangan dan Indikator
Perilaku Pemberi Layanan Klinis;
Keempat : Surat keputusan ini berlaku sejak tanggal ditetapkan dengan ketentuan
akan dilakukan evaluasi setiap 1 tahun dan apabila dikemudian hari
terdapat kekeliruan dalam penetapannya akan diadakan
perbaikan/perubahan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di : Sulahan
Pada tanggal : 13 Februari 2023
KEPALA UPT PUSKESMAS SUSUT II,

I NENGAH SUJANA

2
LAMPIRAN : KEPUTUSAN KEPALA UPT PUSKESMAS
NOMOR : SUSUT II
TANGGAL : 100 / 08 /SK/SST.II/2023
TENTANG : 08 Februari 2023
INDIKATOR KINERJA UPAYA
(ADMINISTRASI MANAJEMEN, PROGRAM
DAN UNIT PELAYANAN) SERTA
INDIKATOR PERILAKU PEGAWAI

1. INDIKATOR KINERJA
A. ADMINISTRASI MANAJEMEN
1). Indikator Kinerja Masing-Masing Unit di Upaya Administrasi Manajemen
UPT Puskesmas Susut II :
No Unit Indikator Target
1 Administrasi Dokumen Internal sesuai dengan Tata 100 %
Manajemen Naskah
2 Sistem Penyetoran Laporan Kegiatan sesuai dengan 100 %
Informasi jadwal sebelum tanggal 2 setiap bulannya
Puskesmas
(SIP)
3 Kepegawaian Presentase kehadiran tepat waktu 100 %
5 Rumah Ketersediaan Barang di unit-unit sesuai 100 %
Tangga dengan KIR unit
6 Keuangan Realisasi Anggaran sesuai DPA 100 %

2). Pencatatan, Pelaporan, Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut Terhadap Indikator
Kinerja Upaya Administrasi Manajemen :
a. Pencatatan, Pelaporan, Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut Indikator Kinerja
masing-masing unit dilaksanakan dan dibuat oleh unit terkait;
b. Laporan disetor kepada Koordinator Administrasi Manajemen setiap bulan
paling lambat tanggal 2;
c. Definisi operasional indikator dan rumus perhitungan pencapaian target serta
instrumen penilaian ditetapkan bersama antara Koordinator terkait dengan
Koordinator Administrasi Manajemen;
d. Evaluasi Indikator Kinerja Administrasi Manajemen dibahas/dilakukan analisis
dalam Rapat Internal Administrasi Manajemen dan dibuatkan Rencana Tindak
Lanjut serta dilaporkan oleh Koordinator Administrasi Manajemen kepada
Kepala Puskesmas untuk mendapat persetujuan dan pengesahan;
e. Rencana Tindak Lanjut perbaikan dievaluasi pelaksanaanya dalam 3 bulan
berikutnya;

3
f. Apabila dalam 3 bulan tidak dapat dilakukan perbaikan sesuai rencana maka
masalah tersebut dilaporkan dalam rapat Mini Loka Karya Bulanan Rutin.

B. INDIKATOR KINERJA UPAYA KESEHATAN PERORANGAN (UKP)


1). Indikator Kinerja Masing-Masing Unit Layanan UKP di UPT Puskesmas Susut II :
Unit Pelayanan Indikator Target
No
Uraian
1. Pelayanan Pelayanan Klinis oleh Dokter 100 %
Ruang Pelayanan Hypertensi sesuai SOP 100 %
Pemeriksaan
Umum
2. Pelayanan Pelaksanaan inform consert sebelum tindakan 100%
Ruang pencabutan gigi permanen
Kesehatan Gigi Terjadi nfeksi Skunder pasca Tindakan 100 %
dan Mulut Ekstrasi Gigi Permanen
3 Pelayanan Layanan Klinis Imunisasi BCG sesuai SOP 100 %
Ruang KIA/KB/ Layanan Klinis KB suntik sesuai SOP 100 %
Imunisasi
4 Pelayanan Unit Kelengkapan Peralatan dan Jumlah Jenis 100 %
Gawat Darurat/ Pelayanan PGD bersifat ATLS,BTLS,PPGD
Ruang Tindakan Semua pasien Gawat Darurat mendapat 100 %
tindakan di PGD
5 Pelayanan Pelayanan Pneumonia sesuai SOP 100 %
Ruang MTBS
Kelengkapan pengisian form MTBS 100 %
6 Pelayanan Kesesuaian Resep sesuai Formularium 100 %
Ruang Farmasi Puskesmas
Waktu tunggu pelayanan obat :
1. Obat jadi ≤ 8 menit 100 %
2. Racikan ≤ 15 menit 100 %
Tidak terjadi kesalahan dalam pemberian obat 100 %
7 Indikator Kinerja Waktu tunggu Pelayanan Ruang Laboratorium 100 %
Laboratorium ≤ 15 menit
Prosedur pemeriksaan Hb SAg, Sypilis, HIV 100%
sesuai SOP
8 Pelayanan Waktu tunggu pendaftaran :
Loket 1. Pasien kunjungan baru < 15 menit 100 %
Pendaftaran 2. Pasien kunjungan lama < 7 menit 100 %
dan Rekam Pelayanan pendaftaran sesuai SOP 100 %
Medis Tidak terdapat pemberian rekam medis baru 100 %
pada pasien kunjungan lama
9 Pelayanan Petugas Ruang Konseling Ada Sesuai Jadwal 100 %
Ruang Pelayanan Konseling Gizi Pasien DM sesuai ≥ 80 %
Konseling SOP
Terpadu
Remaja mendapat konseling pranikah
( CATIN)

4
2) Pencatatan, Pelaporan, Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut Terhadap Indikator
Kinerja Upaya Kesehatan Perorangan :
a.Pencatatan, Pelaporan, Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut Indikator Kinerja
masing-masing unit dilaksanakan dan dibuat oleh Koordinator Unit terkait;
b.Laporan disetor kepada Kepala Puskesmas melalui PJ UKP setiap bulan paling
lambat tanggal 2;
c.Definisi operasional indikator dan rumus perhitungan pencapaian target serta
instrumen penilaian ditetapkan bersama antara Koordinator Unit terkait dengan
PJ UKP;
d.Evaluasi Indikator Kinerja Administrasi Manajemen dibahas/dilakukan analisis
dalam Rapat Internal UKP dan dibuatkan Rencana Tindak Lanjut serta
dilaporkan oleh PJ UKP kepada Kepala Puskesmas untuk mendapat
persetujuan dan pengesahan;
e.Rencana Tindak Lanjut perbaikan dievaluasi pelaksanaanya dalam 3 bulan
berikutnya;
f. Apabila dalam 3 bulan tidak dapat dilakukan perbaikan sesuai rencana maka
masalah tersebut dilaporkan dalam rapat Mini Loka Karya Bulanan Rutin.

C. INDIKATOR KINERJA UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM) ESENSIAL


1) Indikator Kinerja Masing-Masing Program Layanan UKM di UPT Puskesmas
Susut II:
No Unit Indikator Satuan Target
% Abs
1 Promkes Desa yang memanfaatkan dana Desa 100 % 4
desa untuk UKBM
Oraganisasi Kemasyarakatan Organis 50 % 2
yang memanfaatkan sumber asi
dayanya untuk mendukung Kemasy
kesehatan arakata
n
Jumlah Penyuluhan Luar Desa, 100 % 100
Gedung Sekolah
Jumlah Penyuluhan Kelompok Kali 100 % 48
Cakupan Rumah Tangga Yang KK 100 % 840
Ber PHBS
Cakupan Sekolah Yang ber Sekolah 100 % 19
PHBS
Cakupan Institusi Kesehatan ber Pusk 100 % 6
PHBS
Cakupan Tempat Kerja ber Desa 100% 4
PHBS
Jumlah Posyandu Aktif Kelomp 100 % 24
ok
Jumlah Kader yang diorientasi Kader 100 % 120
Promosi Kesehatan
Jumlah Desa yang Di Dampingi Desa 100% 4
SMD dan MMD
5
2 KIA/KB Cakupan kunjungan K1 Ibu bumil 100 % 324
Hamil
Cakupan kunjungan K4 Ibu bumil 100 % 324
hamil
Cakupan faktor resiko
1. Cakupan deteksi resti oleh bumil 40 % 26
nakes
2. Cakupan deteksi resti oleh bumil 60 % 39
masyarakat
Cakupan penanganan bumil 80 % 65
komplikasi obstetri
Cakupan persalinan oleh nakes bumil 100 % 309
Cakupan kunjungan nifas
1. Cakupan kunjungan nifas 1 bufas 100 % 309
2. Cakupan kunjungan nifas 3 bufas 100 % 309
Cakupan peserta kb aktIf pus 80 % 3946
Cakupan KN 1 bayi 100 % 295
Cakupan KNL bayi 100 % 295
Cakupan penanganan bayi 80 % 44
komplikasi neonatus
Cakupan kunjungan bayi bayi 100 % 295
Cakupan pelayanan anak balita balita 100 % 1342
Cakupan pelayanan balita balita 100 % Juml
dengan MTBS ah
balita
berku
njung
3 Kesling Jumlah kelompok pemakai air pokmair 100 % 17
yang aktif
Jumlah sarana air bersih yang di SAB 100 % 24
inspeksikan saniatsi
Jumlah sarana air bersih yang SAB 0% 0
mempunyai resiko pencemaran
amat tinggi dan tinggi (AT,T)
Jumlah sarana air bersih ynag SAB 100 % 24
mempunyai resiko Pencemaran
rendah, sedang (R,S)
Jumlah sampel air yang sampel 100 % 24
memenuhi syarat fisik air
Jumlah tempat pengelolaan TPM 100 % 24
makanan (TPM) Yang diperiksa
Jumlah TPM yang memenuhi TPM 100 % 24
syarat
Jumlah rumah yang diperiksa Rumah 100 % 60
kesehatan lingkungan( gunakan
kartu merah)
Jumlah rumah yang memenuhi Rumah 100 % 60
syarat sanitasi dasar (tempat
sampah, sarana air bersih,
jambandan saluran air limbah)
Jumlah tempat-tempat umum TTU 100 % 18
(TTU) yang diperiksa
Jumlah TTU yang memenuhi TTU 100 % 18
syarat
5 Gizi Bayi usia 6 Bulan Mendapat ASI Orang 50 % 97
Eksklusif
Ibu Hamil Mengkonsumsi TTD Tablet 98 % Sesu
6
Minimal 90 Tablet selama masa ai Σ
kehamilan Kasu
s
Ibu Hamil KEK Mendapat Orang 100 % Sesu
makanan Tambahan ai Σ
Kasu
s
Balita Kurus yang mendapat Orang 95 % Sesu
Makanan tambahan ai Σ
Kasu
s
Remaja Putri yang mendapat Orang 56 % 1482
TTD
Bayi Baru Lahir yang mendapat Kapsul 58 % Sesu
IMD ai Σ
Kasu
s
Balita yang di timbang Berat Orang 80 % 1482
Badannya(D/S)
Balita yang di Timbang Naik Orang 86 % 1482
Berat Badannya (N/D)
Ibu Nifas mendapat Kapsul Vit A Orang 79 % Sesu
ai Σ
Kasu
s
Balita 6-59 Bulan Mendapat kapsul 99 % Sesu
Kapsul Vit A ai Σ
Kasu
s
Kasus Balita Gizi Buruk Kapsul 100 % Sesu
Mendapat Perawatan ai Σ
Kasu
s
Presentase Balita Berat Badan Orang 13 % Sesu
Kurang ( Underweight) ai Σ
Kasu
s
Presentase Balita Pendek Orang 16 % Sesu
( Stunting) ai Σ
Kasu
s
Presentase Balita Gizi Kurang Orang 7.3 % Sesu
( Wasting) ai Σ
Kasu
s
Presentase Ibu Hamil Anemia Orang 36 % Sesu
ai Σ
Kasu
s
Presentase Ibu Hamil KEK Orang 11.5 % Sesu
ai Σ
Kasu
s
Presentase BBLR Orang 3% Sesu
ai Σ
Kasu
s
6. P2 Penemuan Kasus Pneumonia balita 100 % 30
7
Pneumoni
a
P2 GHPR Semu
a
Pelacakan kasus GHPR orang 100 % kasus
tertan
gani
Semu
a
Tatalaksana gigitan orang 100 % kasus
tertan
gani
P2 Diare Penemuan Kasus diare di orang 100 % 522
puskesmas dan kader
P2 DBD Jumlah penemuan penderita orang 100 % 5
DBD
Jumlah Fogging fokus kegiatan 100 % 9
Jumlah desa/kelurahan desa 100 % 4
dilakukan diabatasi selektif
Jumlah desa/kelurahan desa 100 % 4
dilakukan Pemberantasan
Sarang Nyamuk (PSN)
Jumlah rumah yang dilakukan rumah 100 % 50
pemeriksaan jentik
Jumlah rumah yang ada jentik KK 100 % 5

P2 TB Pengobatan pasien TB semu orang 90 %


20
kasus sensitif obat
Jumlah penderita mengikuti orang 100 %
20
pengobatan lengkap
Jumlah infestigasi kontak pada orang 90 %
200
orang kontak serumah
Jumlah orang yang orang 90 %
20
mendapatkan TPT
P2 Cakupan Imunisasi HB0 Bayi 95 % 282
Imunisasi
Cakupan Imunisasi BCG Bayi 95 % 282
Cakupan Imunisasi Polio 1 Bayi 95 % 281
Cakupan Imunisasi DPT/HB/Hib Bayi 95 % 281
1
Cakupan Imunisasi Polio 2 Bayi 95 % 281
Cakupan Imunisasi DPT/HB/Hib Bayi 95 % 281
2
Cakupan Imunisasi Polio 3 Bayi 95 % 281
Cakupan Imunisasi DPT/HB/Hib Bayi 95 % 281
3
Cakupan Imunisasi Polio 4 Bayi 95 % 281
Cakupan Imunisasi IPV Bayi 95 % 281
Cakupan Imunisasi MR Bayi 95 % 281
Cakupan Imunisasi IDL Bayi 90 % 281
Cakupan Imunisasi JE Bayi 95 % 281
Cakupan Imunisasi MR Lanjutan Baduta 95 % 277
Cakupan Imunisasi DPT/HB/Hib Baduta 95 % 277
Lanjutan
Cakupan UCI Desa Desa 100 % 4
TT2+Bumil Bumil 60 % 318

8
Cakupan BIAS MR Siswa 90 % 252
Cakupan BIAS DT Siswa 90 % 253
Cakupan BIAS Td Siswa 90 % 594
Cakupan BIAS HVP Siswa 90 % 145
Cakupan Imunisasi PCV 1 Bayi 30 % 94
Cakupan Imunisasi PCV 2 Bayi 30 % 94
P2 PTM Setiap desa memiliki minimal 1 desa 100 % 4
posbindu aktif Posbi
ndu

Penduduk usia 15-59 th orang 100 % 1425


melakukan screening minimal 1 4
kali dalam 1 tahun
Penderita HT mendapat orang 100 % 6205
pelayanan sesuai standar
Penderita DM mendapat orang 100 % 284
pelayanan sesuai standar
Pelaksanaan IVA Test orang 80 % 3338
7. Perkesma Kunjungan Rumah Keluarga KK 100 % Sesu
s Rawan/Resti ai
jumla
h
kasus
yang
dikunj
ungi
Pemberian Askep pada KK 100 % Sesu
keluarga rawan ai
jumla
h
kasus
yang
dikunj
ungi
40

2) Pencatatan, Pelaporan, Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut Terhadap Indikator


Kinerja Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) Esensial:
a. Pencatatan, Pelaporan, Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut Indikator Kinerja
masing-masing unit dilaksanakan dan dibuat oleh Koordinator Program terkait;
b. Laporan disetor kepada Kepala Puskesmas melalui PJ UKM Esensial setiap
bulan paling lambat tanggal 2 (dua);
c. Definisi operasional indikator dan rumus perhitungan pencapaian target serta
instrumen penilaian ditetapkan bersama antara Koordinator Program terkait
dengan PJ UKM Esensial;
d. Evaluasi Indikator Kinerja Administrasi Manajemen dibahas/dilakukan analisis
dalam Rapat Internal UKM Esensial dan dibuatkan Rencana Tindak Lanjut
serta dilaporkan oleh PJ UKM Esensial kepada Kepala Puskesmas untuk
mendapat persetujuan dan pengesahan;

9
e. Rencana Tindak Lanjut perbaikan dievaluasi pelaksanaanya dalam 3 bulan
berikutnya;
f. Apabila dalam 3 bulan tidak dapat dilakukan perbaikan sesuai rencana maka
masalah tersebut dilaporkan dalam rapat Mini Loka Karya Bulanan Rutin.

D. INDIKATOR KINERJA UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT (UKM)


PENGEMBANGAN
3) Indikator Kinerja Masing-Masing Program Layanan UKM Pengembangan di UPT
Puskesmas Susut II:
No Unit Indikator Satuan Target
% Abs
1 UKGS Penyuluhan Kesehatan Gigi SD 100 14
dan Mulut serta melaksanakan %
sikat gigi masal di sekolah SD
Jumlah Murid SD yang telah Orang 90 % 600
menjalani Skreening Kesehatan
Gigi
JumlahPosyandu yang Binaan Posyandu 80 % 24
UKGM
2 UKS 100
Pendataan sasaran Sekolah % 1773
100
Pemeriksaan berkala Sekolah % 1773
100
Penjaringan anak sekolah Sekolah % 1773
100
Pembinaan UKS Sekolah % 14
3 YANKES Penyehat tradisional ramuan Orang 100 38
TRAD yang memiliki STPT %
Hatra dengan keterampilan 100
38
yang memiliki STPT Orang %
Fasilitas yankestrad yang 100
berijin Orang % 0
Pembinaan ke penyehat Orang 100 38
tradisional %
4 KESORGA Pembinaan kelompok olah raga kelompok 100 5
%
Pemeriksaan kesegaran Kelompok 100 3
jasmani kelompok olahraga %
Pemeriksaan kesegaran Orang 100 50
jasmani anak sekolah %
5 UKK Pos UKK berfungsi baik Pos 100 2
%
Pembinaan kesehatan kerja Kelompok 100 2
%
Pelayanan Kesehatan oleh Orang 100 24
tenaga Kesehatan pada %
pekerja di pos UKK
6 PKPR Pendataan sasaran Orang 100 100
%
Pemeriksaan berkala remaja Sekolah 100 5
%
Penyuluhan anak remaja di Sekolah 100 5
10
sekolah %
Posyandu remaja desa 100 4
%
Pembinaan remaja di sekolah Sekolah 100 5
%
Konseling dan pelayanan Orang 100 100
peduli remaja di puskesmas %
7 LANSIA
Jumlah Lansia yang
100
mendapatkan pelayanan Orang 1779
%
kesehatan sesuai dengan
Standar
Jumlah Lansia kurang mampu
yang dilakukan kunjungan Orang 100% 539
rumah
Jumlah Posyandu Lansia Desa 100% 3

4) Pencatatan, Pelaporan, Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut Terhadap Indikator


Kinerja Upaya Kesehatan Masyarakat (UKM) :
a. Pencatatan, Pelaporan, Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut Indikator Kinerja
masing-masing unit dilaksanakan dan dibuat oleh Koordinator Program terkait;
b. Laporan disetor kepada Kepala Puskesmas melalui PJ UKM setiap bulan
paling lambat tanggal 2 (dua);
c. Definisi operasional indikator dan rumus perhitungan pencapaian target serta
instrumen penilaian ditetapkan bersama antara Koordinator Program terkait
dengan PJ UKM;
d. Evaluasi Indikator Kinerja Administrasi Manajemen dibahas/dilakukan analisis
dalam Rapat Internal UKM dan dibuatkan Rencana Tindak Lanjut serta
dilaporkan oleh PJ UKM kepada Kepala Puskesmas untuk mendapat
persetujuan dan pengesahan;
e. Rencana Tindak Lanjut perbaikan dievaluasi pelaksanaanya dalam 3 bulan
berikutnya;
f. Apabila dalam 3 bulan tidak dapat dilakukan perbaikan sesuai rencana maka
masalah tersebut dilaporkan dalam rapat Mini Loka Karya Bulanan Rutin.

E. INDIKATOR KINERJA UPAYA PELAYANAN KESEHATAN JARINGAN


PUSKESMAS (PUSTU)
1) Indikator Kinerja Masing-Masing Unit Layanan Jaringan Puskesmas (Pustu) di
UPT Puskesmas Susut II:
Unit Indikator
No Target
Pelayanan Uraian
1. Pustu Pelayanan Pustu sesuai dengan hari dan jam 100 %
kerja
Ketepatan waktu penyetoran laporan setiap 100 %
bulan paling lambat tanggal 2 (dua)
Pelaksanaan Posyandu Balita sesuai jadwal 100 %
11
2) Pencatatan, Pelaporan, Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut Terhadap Indikator
Kinerja Upaya Pelayanan Kesehatan Jaringan Puskesmas (Pustu) :
a. Pencatatan, Pelaporan, Evaluasi dan Rencana Tindak Lanjut Indikator Kinerja
masing-masing unit pelayanan jaringan dilaksanakan dan dibuat oleh
Koordinator Pustu terkait;
b. Laporan disetor kepada Kepala Puskesmas melalui PJ Jejaring dan Jaringan
setiap bulan paling lambat tanggal 2;
c. Definisi operasional indikator dan rumus perhitungan pencapaian target serta
instrumen penilaian ditetapkan bersama antara Koordinator Pustu terkait
dengan PJ Jejaring dan Jaringan;
d. Evaluasi Indikator Kinerja Administrasi Manajemen dibahas/dilakukan analisis
dalam Rapat Internal Jejaring dan Jaringan dan dibuatkan Rencana Tindak
Lanjut serta dilaporkan oleh PJ Jejaring dan Jaringan kepada Kepala
Puskesmas untuk mendapat persetujuan dan pengesahan;
e. Rencana Tindak Lanjut perbaikan dievaluasi pelaksanaanya dalam 3 bulan
berikutnya;
f. Apabila dalam 3 bulan tidak dapat dilakukan perbaikan sesuai rencana maka
masalah tersebut dilaporkan dalam rapat Mini Loka Karya Bulanan Rutin.

2. INDIKATOR PERILAKU PEGAWAI.


A. Indikator Perilaku Pegawai UPT Puskesmas Susut II:
No Indikator Target
1 Sopan ≥ 80 100 %
2 Inisiatif ≥ 80 100 %
3 Gesit ≥ 80 100 %
4 Aman ≥ 80 100 %
5 Profesional ≥ 80 100 %

B. Pencatatan, Pelaporan, Evaluasi Dan Rencana Tindak Lanjut terhadap Indikator


Perilaku Pegawai UPT Puskesmas Susut II:
1. Pelaksanaa pencatatan penilaian indikator perilaku pegawai dilakukan oleh
koordinator dan atau oleh atasan langsung atau rekan kerja atas perintah atasan
langsung;
2. Definisi operasional indikator dan rumus perhitungan pencapaian target serta
instrumen penilaian ditetapkan bersama antara Koordinator-Koordinator dengan
PJ Upaya terkait;

12
3. Pelaporan hasil penilaian indkator perilaku dilakukan oleh Koordinator dan atau
atasan langsung dilaporkan kepada Kepala Puskesmas melalui PJ Upaya setiap
bulan paling lambat tanggal 2 (dua).
4. Hasil penilaian indikator perilaku pegawai dievaluasi dan dianalisis dalam Rapat
Internal Upaya setiap bulan;
5. Hasil evaluasi dan analisis terhadap indikator perilaku layanan klinis dibuatkan
rencana tindak lanjut perbaikan dan dievaluasi pelaksanaanya dalam 3 bulan
berikutnya;
6. Apabila dalam 3 bulan tidak dapat dilakukan perbaikan sesuai rencana maka
masalah tersebut dilaporkan dalam rapat Mini Loka Karya Bulanan Rutin.

KEPALA UPT. PUSKESMAS SUSUT II,

I NENGAH SUJANA

13

Anda mungkin juga menyukai