2. Terdapat beberapa media agar yang umum digunakan dalam praktek mikrobiologi untuk uji kepekaan
bakteri terhadap antibiotik, di antaranya:
1. Agar Mueller-Hinton: Media standar yang paling umum digunakan
untuk uji kepekaan bakteri terhadap antibiotik.
2. Agar Nutrien: Media umum untuk menumbuhkan bakteri sebelum
pengujian kepekaan.
3. Agar Darah: Agar nutrien yang diperkaya dengan darah hewan,
digunakan untuk mengidentifikasi bakteri patogen.
4. Agar MacConkey: Digunakan untuk mengisolasi dan membedakan
bakteri Gram-negatif.
5. Agar Sabouraud: Digunakan untuk menumbuhkan jamur dalam uji
kepekaan antijamur.
6. Agar Eosin Methylene Blue (EMB): Digunakan untuk mengidentifikasi
bakteri enterik Gram-negatif.
7. Agar Chapman: Digunakan untuk menumbuhkan staphylococci dan
streptococci.
8. Agar Cetrimide: Digunakan untuk isolasi dan identifikasi Pseudomonas
aeruginosa.
3. Selama praktikum kepekaan bakteri terhadap antibiotika, beberapa alat yang umumnya digunakan
untuk melakukan pengujian dan analisis bakteri adalah sebagai berikut:
1. Staphylococcus aureus: Bentuk bola (kokus) yang dapat menyebabkan infeksi kulit dan
saluran pernapasan.
2. Streptococcus pyogenes: Bentuk bola (kokus) yang menyebabkan infeksi tenggorokan dan
radang kulit.
1. Escherichia coli (E. coli): Bentuk batang (bacillus) yang normalnya ada dalam usus manusia
dan bisa menyebabkan infeksi saluran kemih.
2. Pseudomonas aeruginosa: Bentuk batang, dapat menyebabkan infeksi pada paru-paru dan
kulit.
10. Media lauryl sulfate tryptose (LST): Untuk mendeteksi bakteri Coliform.
11. Brilliant Green Bile Broth (BGBB): Untuk mendeteksi dan membedakan bakteri Coliform.
12. Triple Sugar Iron Agar (TSIA): Untuk membedakan bakteri enterik berdasarkan fermentasi
gula dan produksi gas atau sulfur.
1. Tabung Durham: Digunakan sebagai tabung uji untuk mendeteksi produksi gas oleh bakteri
selama fermentasi.
2. Pipet Steril: Untuk mengukur volume sampel yang akan diinokulasi ke dalam tabung uji.
3. Vortex Mixer: Digunakan untuk mencampurkan sampel dengan media secara merata.
4. Autoklaf: Untuk sterilisasi media, tabung durham, dan alat sebelum digunakan.
5. Inkubator: Tempat yang diatur suhunya untuk menginkubasi tabung durham selama
pengujian MPN.