TIM PELAKSANA
Menyetujui
Direktur Politeknik Transportasi Darat Indonesia – STTD
Berdasarkan hal tersebut, maka perlu adanya suatu upaya untuk memberikan solusi
alternatif yang mampu meningkatkan kemauan masyarakat untuk mengguakan transpotasi
massal. Oleh karena itu Politeknik Transportasi Darat – STTD akan melaksanakan salah
satu unsur TriDharma Perguruan Tinggi yaitu Pengabdian kepada Masyarakat berupa
kegiatan “Kampanye Edukasi Peran Penting Transportasi Massal Bagi Kota dan Lalu
Lintas” yang diharapkan dapat merubah paradigma masyarakat mengenai kondisi angkutan
massal saat ini.
Kegiatan ini akan diadakan langsung di Stasiun LRT Bekasi Barat – Kota Bekasi dengan
jumlah peserta sebanyak 25 siswa/i Sekolah Dasar Islam Terpadu Avicenna Kota Bekasi
serta 5 Orang Guru Pendamping. Luaran yang diharapkan dari kegiatan ini adalah memberi
pemahaman kepada siswa/i tentang peran transportasi massal bagi lalu lintas dan tata cara
penggunaan moda transportasi massal, khusunya LRT yang memang baru saja beroperasi
pada tahun 2023 ini.
1. Latar Belakang
Kemacetan lalu lintas adalah masalah yang semakin meresahkan pada berbagai kota
besar di seluruh dunia, dimana arus kendaraan di jalan raya mengalami tundaan
sehingga mengakibatkan pelambatan dari segi kecepatan bahkan bisa berhenti total.
Jumlah kendaraan di jalan raya yang melebihi kapasitas jalan tersebut pada saat
tertentu, kecelakaan lalu lintas yang dapat menyebabkan penutupan jalan atau
pengalihan arus lalu lintas, proyek konstruksi dan pemeliharaan jalan yang dapat
mempersempit bahkan menutup sebagian rute, gangguan cuaca dan pengaturan lalu
lintas yang buruk seperti minimnya fasilitas perlengkapan jalan, pengaturan waktu
siklus alat pemberi isyarat lalu lintas yang tidak efisien, maupun aturan lalu lintas yang
tidak memadai dapat menjadi penyebab dari kemacetan. Kondisi ini akan berdampak
pada peningkatan waktu perjalanan, jumlah emisi gas buang yang dihasilkan
kendaraan dalam kondisi macet berkontribusi pada polusi udara yang berakibat buruk
pada Kesehatan masyarakat, serta menyebabkan kerugian ekonomi yang signifikan
melalui pemborosan waktu, energi dan biaya operasional kendaraan.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, ada beberapa upaya yang dapat dilakukan
antara lain dengan meningkatkan sistem transportasi massal seperti bus, kereta api,
dan trem untuk mengurangi jumlah kendaraan pribadi di jalan, membangun rute
alternatif atau jalan tol untuk mengalihkan lalu lintas dari jalan utama, pengaturan lalu
lintas yang efisien dan bijak termasuk penggunaan teknologi pengoptimalan
pengaturan lalu lintas, mendorong praktik berbagi kendaraan untuk mengurangi jumlag
kendaraan di jalan, promosi transportasi berkelanjutan guna mendorong penggunaan
sepeda, berjalan kaki atau penggunaan kendaraan listrik untuk perjalanan jarak
pendek, dan kampanye edukasi publik untuk meningkatkan kesadaran tentang dampak
kemacetan lalu lintas serta cara menguranginya.
Pada saat ini masyarakat masih cenderung menggunakan moda transportasi pribadi
dalam melakukan aktivitas sehari-hari, dikarenakan moda transportasi massal di mata
masyarakat cenderung memilki nilai yangn negatif, baik dari sisi keselamatan,
keamanan, kenyamanan, dan keandalannya. Paradigma inilah yang harus mulai kita
rubah pandanngannya pada masyarakat, bisa dimulai dari para pengguna jasa
2. Tujuan Kegiatan
Kampanye Edukasi Peran Penting Transportasi Massal Bagi Kota dan Lalu Lintas ini
bertujuan untuk :
➢ Menjelaskan peran dan manfaat transportasi massal bagi individu dan lingkungan;
➢ Meningkatkan kesadaran akan pilihan transportasi massal yang tersedia;
➢ Mendorong lebih banyak orang yang berminat menggunakan transportasi massal.
3. Manfaat Kegiatan
Kegiatan kampanye edukasi peran penting transportasi massal bagi kota dan lalu lintas
memiliki manfaat yang signifikan bagi masyarakat, lingkungan dan perkotaan secara
keseluruhan. Berikut beberapa manfaat utama dari kegiatan kampanye dimaksud :
➢ Dapat merangsang lebih banyak orang untuk beralih dari kendaraan pribadi ke
transportasi massal, sehingga mengurangi kepadatan lalu lintas.
➢ Dengan mengurangi penggunaan jumlah kendaraan pribadi, memberikan
kontribusi pada pengurangan emisi gas rumah kaca dan polusi udara yang
merugikan lingkungan dan kesehatan masyarakat.
➢ Dengan menggunakan transportasi massal dapat meningkatan penghematan
biaya pengeluaran masyarakat dan mengurangi waktu perjalanan bagi semua
pengguna jalan.
➢ Dapat mengedukasi masyarakat tentang pentingnya lingkungan dan peran
transportasi massal dalam melindunginya.
➢ Peningkatan kesadaran pribadi masyarakat untuk lebih bijak dalam memilih moda
transportasi.
1. Solusi Permasalahan
Salah satu upaya untuk mengubah pandangan masyarakat agar berminat untuk
berpindah menggunakan transportasi massal untuk mengakomodir kegiatan keseharian
mereka, para dosen PTDI STTD berinisiatif melakukan Kampanye Edukasi Peran
Penting Transportasi Massal Bagi Kota dan Lalu Lintas sebagai bentuk pelaksanaan
unsur pengabdian kepada masyarakat pada Tridharma Perguruan Tinggi yang
diharapkan dapat merubah paradigma masyarakat mengenai kondisi angkutan massal
saat ini.
2. Target Luaran
Setelah mengikuti kampanye edukasi peran penting transportasi massal bagi kota dan
lalu lintas diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pilihan
transportasi massal yang tersedia, sehingga mendorong lebih banyak orang yang
berminat menggunakan transportasi massal. Dengan mengurangi penggunaan jumlah
kendaraan pribadi, secara tidak langsung juga memberikan kontribusi pada
pengurangan emisi gas rumah kaca dan polusi udara yang merugikan lingkungan dan
kesehatan masyarakat.
1. Lokasi Kegiatan
Lokasi kegiatan pengabdian kepada masyarakat dengan tema “Kampanye
Edukasi Peran Penting Transportasi Massal Bagi Kota dan Lalu Lintas”
dilaksanakan di Stasiun LRT Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat selama 1
(satu) hari kerja.
2. Sasaran
Sasaran kegiatan ini adalah siswa/i Sekolah Dasar Islam Terpadu Avicenna Kota
Bekasi sebanyak 25 orang serta 5 orang Guru Pendamping.
3. Jenis Kegiatan
Guna memberikan kampanye tentang transportasi massal pada siswa/i sasaran
mitra, maka program kegiatan ini akan dilakukan melalui metode edukasi tentang
peran penting transportasi massal bagi kota dan lalu lintas dan tata cara
penggunaan transportasi massal untuk mengakomodir perjalanan menuju lokasi
tujuan.
4. Tahapan Kegiatan
Kegiatan kampanye edukasi ini terbagi menjadi 3 tahap yaitu persiapan,
pelaksanaan dan pelaporan. Berikut adalah rincian tiap tahapan yang akan
dilaksanakan.
a) Tahap Persiapan
➢ Penyusunan program kerja agar kegiatan yang dilaksanakan menjadi
lebih teratur dan terarah secara teknis, biaya dan penjadwalan.
➢ Penyusunan bahan kampanye meliputi teknik pendampingan,
penanganan dan penyuluhan berkesinambungan.
➢ Persiapan sarana dan prasarana kegiatan kampanye edukasi.
➢ Koordinasi lapangan ke sekolah mitra terkait proses pelaksanaan
kegiatan kampanye edukasi.
c) Tahap Pelaporan
➢ Pembuatan laporan pengabdian kepada masyarakat.
➢ Publikasi jurnal pengabdian kepada masyarakat di media
massa/cetak/elektronik.
1. Kebutuhan Biaya
Berikut terlampir kebutuhan biaya untuk pelaksanaan kegiatan “Kampanye
Edukasi Peran Penting Transportasi Massal Bagi Kota dan Lalu Lintas”.
2. Rencana Kegiatan
Berikut terlampir rencana kegiatan untuk pelaksanaan kegiatan “Kampanye
Edukasi Peran Penting Transportasi Massal Bagi Kota dan Lalu Lintas”.