Oleh
Prasasti Puspita Avcafebriliani, S.Kep
NIM 222311101098
Menurut WHO, data populasi lansia di kawasan Asia tenggara sebesar 8% atau
sekitar 142 juta jiwa. Populasi lansia pada tahun 2050 diperkirakan meningkat 3 kali
lipat dari tahun 2000 jumlah lansia sekitar 5,300.000 (7,4%) dari total data populasi
pada tahun 2010 jumlah lansia 24,000,000 (9,77%) dari total populasi, dan tahun 2020
jumlah lansia diperkirakan mencapai 28,800,000 (11,34%) dari total populasi. Indonesia
jumlah lansia pada tahun 2020 diperkirakan sekitar 80,000.000. Data dari Kementrian
Kesehatan 2017 menunjukan penduduk lanjut usia (≥ 60 tahun) di Jawa Tengah
mencapai (12,59 %) dari sekitar 34 juta total penduduk. Jumlah tersebut merupakan
tertinggi kedua setelah Yogyakarta (13,81%) (Noorratri & Hartutik, 2020).
Pursed lip breathing bertujuan untuk membantu dalam mengurangi sesak napas
pada Ny. T. Batuk efektif bertujuan untuk membantu dalam mengeluarkan dahak.
Setelah dilakukan kegiatan latihan pursed lip breathing pada lansia, diharapkan:
1. Klien memahami tujuan dan manfaat dari latihan pursed lip breathing dan batuk
efektif
2. Klien bersedia melakukan latihan pursed lip breathing dan batuk efektif.
2.2 Manfaat
Ny. T memahami dan mengetahui manfaat Ny. T mampu melakukan terapi rendam kaki
dari latihan pursed lip breathing dan batuk dengan air jahe hangat
efektif
= Sasaran
= Pemateri
DAFTAR PUSTAKA
BERITA ACARA
Pada hari ini Selasa, tanggal 15 Agustus 2023 bertempat di Wisma Minak
Jinggo telah dilaksanakan kegiatan pemberian terapi non-farmakologis yaitu terapi
pursed lip breathing dan batuk efektif pada Ny. T oleh Mahasiswa Program Studi Profesi
Ners Fakultas Keperawatan Universitas Jember. Kegiatan ini diikuti oleh orang (daftar
hadir terlampir).
DAFTAR HADIR
Pada hari ini Selasa, tanggal 15 Agustus 2023 bertempat di Wisma Minak Jinggo telah
dilaksanakan kegiatan pemberian terapi non-farmakologis yaitu terapi pursed lip
breathing dan batuk efektif pada Ny. T oleh Mahasiswa Program Studi Profesi Ners
Fakultas Keperawatan Universitas Jember
1. Standar Kompetensi
Setelah dilakukan kegiatan pendidikan kesehatan mengenai latihan pursed lip breathing
dan batuk efektif selama 10-15 menit diharapkan Ny. T dapat mengerti, memahami, dan
dapat mempraktikkan terapi latihan pursed lip breathing dan batuk efektif secara
mandiri untuk menurunkan sesak nafas.
2. Kompetensi Dasar
3. Pokok Bahasan
Terapi latihan pursed lip breathing dan batuk efektif untuk menurunkan sesak nafas
klien.
5. Waktu
1 x 20 menit
7. Model Pembelajaran
1. Jenis model pembelajaran : ceramah dan praktik
2. Landasan teori : demonstrasi
3. Langkah pokok
a. Menciptakan suasana pertemuan yang baik
b. Menjelaskan pengertian terapi rendam kaki dengan air jahe hangat
c. Memberikan kesempatan pada klien untuk bertanya
d. Mendemonstrasikan proses terapi rendam kaki dengan air jahe hangat
e. Mengevaluasi hasil kegiatan
8. Persiapan
Menyiapkan tempat dan SOP Terapi Rendam Kaki dengan Air Jahe Hangat.
Tindakan
Proses Waktu
Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Peserta
10. Evaluasi
a. Menjelaskan tentang terapi latihan pursed lip breathing dan batuk efektif
b. Menjelaskan tentang tujuan dan manfaat dari terapi latihan pursed lip breathing dan
batuk efektif
c. Mampu mempraktikkan terapi latihan pursed lip breathing dan batuk efektif secara
mandiri
Lampiran 4 : Standar Operasional Prosedur Pursed lip breathing dan Batuk efektif
JUDUL SOP :
B. Manfaat
1. Meningkatkan kemampuan otot-otot pernapasan
2. Meningkatkan ventilasi paru
3. Memperbaiki oksigenasi
4. Mengurangi sesak napas
C. Cara melakukan latihan Pursed lip breathing
1. Atur posisi klien dalam posisi semi fowler
2. Instruksikan klien untuk mengambil napas dalam, kemudian mengeluarkannya
secara perlahan-lahan melalui bibir yang mengerucut (mecucu)
3. Ajarkan bahwa klien perlu mengontrol fase ekshalasi lebih lama dari fase
inhalasi
4. Menarik nafas dalam melalui hidung selama 4 detik sampai dada dan abdomen
terasa terangkat lalu jaga mulut agar tetap tertutup selama inspirasi dan tahan
nafas selama 2 detik
5. Hembuskan nafas melalui bibir yang dirapatkan dan sedikit terbuka sambil
mengkontraksikan otot-otot abdomen selama 4 detik. Lakukan inspirasi dan
ekspirasi selama 5-8 kali latihan
6. Kaji toleransi pasien selama prosedur
D. Pengertian batuk efektif
Batuk efektif merupakan suatu metode batuk yang dilakukan pasien dengan benar
dan dapat menghemat energi sehingga tidak mudah lelah dan dapat mengeluarkan dahak
secara maksimal.
E. Manfaat batuk efektif
1. Mempermudah mengeluarkan dahak
2. Membersihkan jalan nafas
3. Mencegah komplikasi infeksi saluran nafas
4. Mengurangi kelelahan saat batuk
F. Cara melakukan batuk efektif
a. Meletakkan kedua tangan di atas abdomen bagian atas dan
mempertemukan kedua ujung jari tengah kanan dan kiri diatas processus
xypoideus
b. Menarik nafas dalam melalui hidung selama 4 detik, ditahan selama 2
detik, lalu hembuskan melalui bibir mecucu selama 8 detik. Lakukan
berulang sebanyak 3-4 kali
c. Pada tarikan nafas dalam terakhir, nafas ditahan kurang lebih 2-3 detik
d. Angkat bahu, dada dilonggarkan dan batukkan dengan kuat
e. Lakukan 4 kali setiap batuk efektif, frekuensi disesuaikan dengan
kebutuhan pasien.
Lampiran 6. Media (Booklet)
Lampiran 6. Media (Booklet)