Disusun Oleh
Mahfudz (202033308)
Sel, merupakan penyusun terkecil dari makhluk hidup yang struktural dan
fungsional. Contoh sel yaitu sel hewan dan manusia
Jaringan, merupakan kumpulan dari sel yang sejenis denga fungsi yang
sama. Adapun contoh jaringan yang ada pada hewan dan manusia antara
lain:
1. Otot polos
2. Otot lurik
3. Otot jantung
1. system gerak
2. sistem pencernaan
3. system peredaran darah
4. system respirasi
5. system ekskresi
6. system reproduksi
7. system koordinasi
8. system imunitas
Aktivitas yang terjadi dalam tubuh makhluk hidup prosesnya tidak dapat
diamati secara langsung, tetapi berdasarkan ciri-ciri yang dimilikinya.
Makhluk hidup memiliki beberapa ciri, yaitu bernapas, bergerak, makan,
tumbuh, peka terhadap rangsangan, dan dapat berkembang biak.
Bernapas
Bergerak merupakan salah satu ciri makhluk hidup.Gerak pada manusia dan
hewan jelas tampak terlihat.Kamu dapat berjalan, berlari, dan
menggerakkan tangan.Begitu juga dengan hewan dapat berlari, terbang, dan
lain sebagainya.Untuk melakukan gerakan tersebut, manusia dan hewan
dibantu oleh alat gerak.Pada manusia, misalnya tangan dan kaki.Sedangkan,
pada hewan, seperti sayap, sirip, kaki, silia, dan lainnya.
Selain manusia dan hewan, tumbuhan juga melakukan gerakan, tapi gerakan
ini tidak mudah dilihat.Contoh gerakan pada tumbuhan adalah menutupnya
daun putri malu bila disentuh.Daun-daun pohon petai cina yang menutup
pada sore hari, arah tumbuhnya tanaman selalu ke arah datangnya sinar
matahari, dan bunga matahari yang selalu menghadap matahari.Gerakan
pada tumbuhan disebabkan karena ada rangsangan dari l
Makan
Vitamin dan mineral diperlukan tubuh kita untuk mengatur proses kegiatan
tubuh. Vitamin dapat diperoleh dari buah-buahan dan sayursayuran, seperti:
wortel, sayur bayam, kangkung, jeruk, alpukat, apel, dan sebagainya.
Iritabilitas
Ge rak pada tumbuhan terjadi karena adanya rangsangan zat kimia, gaya
gravitasi bumi, cahaya, air, dan sentuhan. Contohnya, daun putri malu akan
menutup bila disentuh, akar tumbuhan menjalar ke tempat banyak air,
tumbuhnya batang tumbuhan ke arah sinar matahari, dan akar tumbuhan
yang selalu tumbuh ke arah pusat bumi.
Tumbuh
Berkembang Biak
Alam semesta terdiri dari komponen biotik dan abiotik. Komponen biotik
(makhluk hidup)jumlahnya sangat banyak dan sangat beraneka ragam.
Mulai dari laut, dataran rendah, sampai di pegunungan, terdapat makhluk
hidup yang jumlahnya banyak dan sangat beraneka ragam.
Karena jumlahnya banyak dan beraneka ragam, maka kita akan mengalami
kesulitan dalam mengenali dan mempelajari makhluk hidup. Untuk
mempermudah dalam mengenali dan mempelajari makhluk hidup maka kita
perlu cara. Cara untuk mempermudah kita dalam mengenali dan
mempelajari makhluk hidup disebut Sistem Klasifikasi (penggolongan /
pengelompokan).
b. Bakteri Basil
a) Monobasil yaitu berupa sel bakteri basil tunggal
b) Diplobasil yaitu berupa dua sel bakteri basil berdempetan
c) Streptobasil yaitu beberapa sel bakteri basil berdempetan membentuk rantai
c. Bakteri Spirilia
3. Perkembangbiakan Bakteri
Bakteri umumnya melakukan reproduksi atau berkembang biak secara
aseksual (vegetatif = tak kawin) dengan membelah diri. Pembelahan sel
pada bakteri adalah pembelahan biner yaitu setiap sel membelah menjadi
dua. Reproduksi bakteri secara seksual yaitu dengan pertukaran materi
genetik dengan bakteri lainnya.
Pertukaran materi genetik disebut rekombinasi genetik atau rekombinasi
DNA. Rekombinasi genetik dapat dilakukan dengan tiga cara yaitu:
a. Transformasi adalah perpindahan materi genetik berupa DNA dari sel
bakteri yang satu ke sel bakteri yang lain tanpa kontak langsung. Pada
proses transformasi saat sel bakteri donor mengalami lisis/hancur akan
menyebarkan materi genetik ke lingkungan sebagian dari materi genetik
akan bergabung dengan materi genetik bakteri penerima. Diguga
transformasi ini merupakan cara bakteri menularkan sifatnya ke bakteri lain.
Misalnya pada bakteri Pneumococci yang menyebabkan Pneumonia dan
pada bakteri patogen yang semula tidak kebal antibiotik dapat berubah
menjadi kebal antibiotik karena transformasi.
-Oogami
Gamet yang berflagel dan tidak berflagel.
- Heterotrof
Tidak dapat mensintesis makanannya sendiri
( contohnya : saprofit dan parasit )
a. Ganggang subaerial
Ganggang yang hidupnya dipermukaan air
b. Ganggang intertidal
Ganggang yang hidupnya secara periodic muncul ke permukaan karena
pasang surut
c. Ganggang sublittoral
Ganggang yang berada dibawah permukaan air
d. Ganggang edofik
Ganggang yang hidup di lumpur atau pasir di perairan
Jamur atau fungi adalah organisme eukariotik yang tidak berklorofil yang
memperoleh makanan secara saprofit atau parasit ( heterotrof ). Jamur
dipelajari dalam ilmu mikologi. Jamur ber- sel banyak tubuhnya terdiri dari
benang- benang yang disebut HIFA. Kumpulan dari hifa disebut
MISELLIUM.
a. Hidup di tempat yang lembab atau sedikit asam, mengandung zat organic,
dan kurang cahaya matahari
b. Bersifat heterotrof (saprofit dan parasit )
c. Memiliki ukuran yang bervariasi, dari yang mikroskopis sampai yang
makroskopis
d. Dinding sel dari KITIN
e. Reproduksi secara generatif dan vegetatif
HABITAT JAMUR :
REPRODUKSI JAMUR :
a. Secara generatif :
1. Isogami ; peleburan dua gamet yang sama bentuk dan ukuran
2. Anisogami : peleburan dua gamet yang bentuknya sama namun ukuran
yang berbeda
3. Oogami : peleburan dua gamet yang berbeda bentuk dan ukurannya
4. Gametongiogami : peleburan dua isi gametongium yang berbeda jenisnya
dan menghasilkan spora
5. Somatogami : peleburan dua sel hifa yang tidak berdefrinsiasi
6. Spermatisasi : peleburan antara spermatium dengan gametangium
b. Secara vegetatif :
1. Fragmentasi : pemotongan – pemotongan bagian hifa
2. Spora
CONTOH SPESIES :
c. Basidioycota
Ciri – ciri Basidiomycota adalah :
CONTOH SPESIES :
Volvaria volvaceae, amanita muscana, auriculana polytricho