Anda di halaman 1dari 15

MAKALAH PENGOLAHAN AIR SEDERHANA SEBAGAI LANGKAH

GREEN TECHNOLOGY DI LINGKUNGAN KELUARGA

Di susun oleh :
Suci Ramadhani
XI-MIPA I

SMA N 1 TIDORE KEPULAUAN


Jl. Jend. Ahmad Yani, Indonesiana, Tidore,
Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara
KATA PENGANTAR

Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa Atas rahmat dan hidayah-nya, penulis

dapat menyelesaikan tugas makalah yang berjudul "Pengolahan Air sederhana sebagai

langkah green technology dilingkungan keluarga " dengan tepat waktu. makalah ini

disusun untuk memenuhi tugas mata pelajaran Bahasa Indonesia. Makalah ini adalah

makalah yang penulis pikir akan sangat fleksibel sebagai nilai informasi bagi pembaca

tentang pentingnya green technology bagi kehidupan manusia dalam beberapa tahun

mendatang mengingat penerapan green technology yang telah mulai direalisasikan

sebagai salah satu kampanye dunia mengenai pembuatan industri dan bahan bakar baru

dalam rangka pelestarian lingkungan dan penyelamatan lingkungan.

Penulis mengucapkan terima kasih kepada Ibu Nerlaila A. Rahman selaku guru Mata

Pelajaran Bahasa Indonesia. Ucapan terima kasih juga disampaikan kepada semua pihak

yang telah membantu diselesaikannya makalah ini. Penulis menyadari bahwa masih

banyak kekurangan dari makalah yang dibuat tetapi penulis sangat mengharapkan kritik

serta saran yang sangat terbuka lebar demi perkembangan penulis serta ilmu

pengetahuan sebagai bentuk penyaluran informasi bagi penulis dan juga pembaca.

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR..................................................................................................................i
DAFTAR ISI...............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN.........................................................................................................1
A. Latar Belakang...............................................................................................................1
B. Rumusan masalah..........................................................................................................3
C. Tujuan.............................................................................................................................3
D. Metode penelitian...........................................................................................................3
BAB II PEMBAHASAN...........................................................................................................4
A. Green technology............................................................................................................4
B. Pengolahan air sederhana..............................................................................................7
C. Manfaat air bersih yang baik dan menjaga kualitasnya.............................................8
D. Gambaran Pengolahan air sederhana.........................................................................10
BAB III PENUTUP.................................................................................................................11
A. Kesimpulan...................................................................................................................11
B. Saran 11
DAFTAR ISI.............................................................................................................................12

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Air merupakan salah satu unsur yang sangat penting bagi manusia dari air kita

dapat mendapat berbagai macam manfaat dari air dapat kita rasakan dari berbagai

sektor didalam kehidupan mulai dari agraria hingga pembangkit listrik terkini

menggunakan tenaga dari arus air. dalam pengolahan air sendiri sekarang telah

memiliki instalasi pengolahannya sendiri yang biasa kita kenal sebagai IPAL

(Instalasi pengolahan air limbah) tetapi hanya beberapa di indonesia saja yang

memiliki pengolahan air IPAL yang memadai sehingga hasil dari air limbah dari

rumah tanggal dan proses produksi dapat di gunakan kembali dan di salurkan ke

sungai dan sumber air bersih bagi masyarakat tapi faktanya penggunaan air tanah

masih lah sangat masif seperti yang telah diketahui penggunaan air tanah yang

berlebihan akan berimbas kepada penurunan permukaan tanah yang menyebabkan

pada banjir rob atau termakannya permukaan oleh air laut. Untuk itu diperlukan

green technology sebagai gagasan baru dalam produksi ramah lingkungan .

Teknologi hijau (Green Technology) menjadi solusi bagi berbagai kerusakan

lingkungan akibat pemanfaatan sumber daya alam berbahan dasar fosil. Teknologi

hijau merupakan cara untuk menghasilkan energi dan/atau produk yang tidak

mencemari atau meracuni lingkungan hidup. Energi hijau merupakan energi yang

dihasilkan oleh sumber alam seperti cahaya matahari, air, angin dan pemanasan

1
geotermal. Sumber alam tersebut merupakan energi alternatif selain energi

konvensional yang berbahan batubara dan minyak bumi. Perkembangan sistem

penyediaan energi alternatif saat ini terus dilakukan, mulai dari pemanfaatan

sumber daya alam berupa sinar matahari, angin, panas bumi, ombak dan lain

sebagainya sebagai energi dasar yang akan dikonversi menjadi energi listrik untuk

memenuhi kebutuhan manusia akan energi listrik. Sistem panel surya yang saat ini

mulai banyak diterapkan di berbagai tempat di Indonesia, terutama yang belum

terjangkau oleh penyedia listrik PLN menjadi sebuah solusi untuk kebutuhan energi

listrik di masyarakat daerah tersebut. Penggunaan panel surya sebagai penyedia

enegi listrik untuk menggantikan penggunaan energi fosil sebagai bahan bakar

kendaraan bermotor terus berkembang, mulai dari mobil bertenaga surya maupun

mobil hybrid, motor dan sepeda listrik sebagai solusi untuk mengurangi konsumsi

energi berbahan dasar fosil yang saat ini menjadi penyebab pencemaran

lingkungan. ( Prianto dkk, 2017 ) Penggunaan energi listrik semakin bertambah

seiring dengan perkembangan teknologi. Padahal sumber daya alam saat ini

semakin berkurang, sedangkan penggunaan energi listrik bahan bakar fosil dalam

jangka panjang akan menguras sumber daya alam. Dalam kasus ini, perlu

mengembangkan energi alternatif yang dihasilkan dari sumber daya alam yang

melimpah. Pemanfaatan energi terbarukan yang lebih ramah lingkungan perlu

dioptimalkan, Indonesia memiliki sumber daya Enegi baru terbarukan (EBT) yang

lengkap dari langit, bumi, hingga air, sehingga 2 UNIVERSITAS BUNG HATTA

dapat segera menjadi EBT yang utama. Pemanfaatan energi terbarukan.

2
B. Rumusan masalah

1. Apa itu pengolahan air sederhana

2. Apa itu green technology

C. Tujuan

1. Mengetahui manfaat pengolahan air sederhana

2. Mengetahui apa yang di maksud dengan green technology

D. Metode penelitian

Metode penelitian dalam pembuatan makalah ini adalah metode studi pustaka atau

yang dikenal dengan pengambilan referensi dari buku-buku atau media baca lain

yang berkaitan dengan tema makalah.

3
BAB II

PEMBAHASAN

A. Green technology

Perkembangan teknologi dan pelestarian lingkungan saat ini bisa diibaratkan seperti

dua sisi mata pisau. Di satu sisi perkembangan teknologi yang kian pesat

memberikan banyak manfaat bagi manusia. Namun, di sisi lain, teknologi juga

memberikan dampak negatif bagi pelestarian lingkungan.Sebagai contoh, kini

banyak pabrik dengan teknologi tinggi yang menjalankan proses industri guna

menghasilkan berbagai produk yang dibutuhkan masyarakat. Sayangnya, tidak

semua pabrik memiliki kepedulian terhadap lingkungan. Masih banyak oknum yang

membuang limbah sembarangan, sehingga menyebabkan pencemaran

lingkungan.Alhasil, jika tidak diiringi kesadaran terhadap lingkungan, kemajuan

teknologi memang bisa menjadi sarana perusak bumi. Maka dari itu, kini mulai

marak kampanye soal green technology atau teknologi ramah lingkungan.

Green technology adalah salah satu jenis teknologi ramah lingkungan. Teknologi ini

dapat digunakan untuk menjalankan proses kegiatan industri tanpa menimbulkan

permasalahan serius terhadap pelestarian lingkungan. Beberapa waktu belakangan

ini, isu mengenai green technology semakin marak diperbincangkan dan dianggap

bisa menjadi solusi untuk mengatasi permasalahan lingkungan. Karenanya,

penggunaan teknologi ini dalam berbagai proses industri perlu semakin

ditingkatkan. Secara umum, manfaat green technology adalah memastikan

keberadaan teknologi bisa semakin berkembang, tetapi tetap sejalan dengan

4
kegiatan pelestarian lingkungan. Secara khusus, ada beberapa hal yang bisa diubah

setelah memanfaatkan green technology.Contohnya adalah kondisi udara dan air.

Pada proses industri konvensional, kegiatan produksi bisa menyebabkan

pencemaran udara dan air. Lantas, dengan green technology, berbagai pencemaran

bisa diminimalisasi.

Udara yang telah menjadi polusi, bisa kembali murni. Pencemaran hingga

kelangkaan air bersih pun bisa ditangani, dan berbagai kerusakan lingkungan

lainnya bisa diperbaiki.Kesimpulannya, pengembangan green technology bisa

memberikan berbagai manfaat untuk lingkungan, khususnya dalam upaya

meningkatkan perlindungan terhadap bumi agar kondisinya tidak semakin

memprihatinkan. Berikut ini adalah berbagai upaya yang bisa dilakukan untuk

menerapkan green technology, baik dalam kehidupan sehari-hari maupun dalam

lingkungan kerja. Mengingat konsep green technology untuk kehidupan maupun

dunia industri tidak jauh berbeda, maka perilaku-perilaku berikut ini bisa

diterapkan untuk berbagai bidang.

1. Menggunakan energi secara bijak

penggunaan energi berlebihan bisa menyebabkan berbagai dampak negatif, salah

satunya adalah global warming alias pemanasan global. Nah, salah satu cara

menghindari hal ini adalah menjadi manusia bijak dalam menggunakan

energi.Contohnya, mencabut charger dari stopkontak setelah tidak digunakan,

mematikan lampu di siang hari, menggunakan air secukupnya, dan hal-hal

5
lainnya. Meski tampak sederhana, hal tersebut akan memberikan berbagai

manfaat—baik bagi diri kita maupun lingkungan, jika dijalankan dengan baik.

2. Memakai produk ramah lingkungan

Penerapan green technology lainnya adalah dengan membangun kebiasaan untuk

menggunakan produk-produk ramah lingkungan. Dalam kehidupan sehari-hari

misalnya, saat berbelanja kita bisa membawa tas belanjaan sendiri daripada

meminta plastik. Dalam dunia industri, kita bisa memilih produk hardware yang

ramah lingkungan untuk menjalankan aktivitas produksi. Produk-produk

tersebut memiliki tanda khusus, yaitu berupa sticker energy star. Hal ini

menunjukkan bahwa produk tersebut mampu mengelola penggunaan energi

secara baik dan wajar.

3. Melakukan daur ulang

Kegiatan mendaur ulang sesuatu, dalam kehidupan sehari-hari maupun industri,

perlu dilakukan agar tidak ada lagi barang-barang sisa yang dibuang percuma.

Misalnya, untuk berbagai perangkat elektronik yang sudah tidak digunakan, bisa

diproses menjadi sesuatu yang dapat dimanfaatkan kembali.

Jangan justru membuangnya sembarangan, dan membuat statusnya menjadi

limbah elektronik. Hal ini, lama kelamaan bisa menyebabkan pencemaran

lingkungan hingga radiasi. Tentunya perilaku ini sangat bertentangan konsep

green technology.

4. Beralih ke teknologi digital

6
Ada banyak produk yang dalam proses pembuatannya membutuhkan banyak

pemanfaatan sumber daya alam. Misalnya, buku. Kertas yang digunakan untuk

mencetak buku asalnya dari pepohonan yang telah diolah. Jika pohon-pohon

terus ditebangi, tentu hal tersebut memberikan ancaman kerusakan lingkungan.

Oleh sebab itu, teknologi digital bisa menjadi alternatif untuk mengatasi masalah

ini. Keberadaan buku cetak bisa dialihkan menjadi buku digital atau

ebook.Begitu pula dengan hal lain yang memungkinkan kita mengubah

teknologi manual ke digital. Contohnya adalah penggunaan media penyimpanan

digital atau cloud computing untuk meminimalkan penggunaan perangkat keras

media penyimpanan. Meski tampak sederhana, hal-hal kecil seperti ini adalah

awal mula yang baik.

B. Pengolahan air sederhana

Sungai adalah tempat-tempat dan wadah - wadah air termasuk sumber daya alam

non hayati yang terkandung di dalamnya serta jaringan pengaliran air mulai dari

mata air sampai muara dengan dibatasi kanan dan kirinya serta sepanjang

pengalirannya oleh garis sempadan (PP Republik Indonesia No. 82 thn 2001).

Pengolahan air merupakan instalasi jaringan filterasi untuk mengolah air limbah

maupun air minum untuk kebutuhan hidup manusia. Perlakuan terhadap air sendiri

memiliki pebedaan contohnya pengolahan terhadap air tanah dimana didalam

pengolahan air tanah biasanya masih dilakukan dengan cara sederhana sedangakan

pengolahan air dipermukaan memiliki berbagai macam jenis pengolahan mengingat

air permukaan yang sangat rentan dengan pencemaran. Pengolahan air sendiri

7
dilakukan dengan dua alur yang pertama yaitu intake atau unit penampungan awal

biasanya didalam unit penampungan awal ini telah dipasang bar screen yang di

gunakan untuk penyaring awal agar memisahkan air dan juga sampah atau polutan

yang volume nya lebih besar. Dan yang selajutnya biasa kita sebut dengan water

treatment pada tahap inilah air akan melewati tahapan yang benar-benar panjang

agar sesuai dengan anjuran baku mutu air di dalam proses ini lah kita akan

mendapati proses koagulasi, flokulasi, dan juga sedimentasi dalam penjernihan air.

Menurut Sadly Sangadji (2023) dari hasil penelitiannya tentang pengolahan air

sederhana yang di terapkan dari gerabah wudlu sebagai chamber filterasi air

pengolahan air sederhana adalah penerapan konsep green technology sebagai dasar

perkembangan technology low coast untuk masyarakat pedesaan karena mengingat

chamber filterasi air yang masih sedikit mahal karena di pedesaan pengolahan air

masih sangat terbatas sehingga dengan adanya pemanfaatan penjernih air yang baik

peningkatan kesehatan masyarakat pun akan meningkat.

C. Manfaat air bersih yang baik dan menjaga kualitasnya

Air dalam tubuh manusia sangat berfungsi untuk mengisi cairan dalam tubuh

dengan meminum air. Selain untuk penghilang rasa haus dan manfaat utama

lainnya air untuk tubuh, air juga memiliki manfaat lain yang sangat dibutuhkan

untuk menunjang kehidupan. Salah satu bentuk perilaku hidup bersih dan sehat

atau PHBS adalah dengan menggunakan air bersih sehari-hari. Karena kualitas air

dapat mempengaruhi kesehatan dan kehidupan sehari-hari.

8
Air yang kita gunakan sehari-hari seperti minum, memasak, mandi dan lainnya

harus dalam keadaan bersih sehingga kita dapat terhindar dari penyakit yang

disebabkan karena kualitas air buruk.

Dengan menggunakan air bersih kita dapat terhindar dari penyakit seperti diare,

kolera, disentri, tipes, cacingan, penyakit kulit hingga keracunan. Untuk itu wajib

bagi seluruh anggota keluarga dalam menggunakan air bersih setiap hari dan

menjaga kualitas air tetap bersih di lingkungannya. Berikut ada beberapa langkah

dalam menjaga kualitas air bersih di lingkungan.

1. Pisahkan jarak antara sumber air dengan jamban dan tempat pembuangan

sampah minimal 10 meter

2. Sumber mata air harus dilindungi dari bahan pencemar

3. Sumur gali, sumur pompa, kran umum dan mata air harus dijaga bangunannya

gar tidak rusak

4. Lantai sumur sebaiknya kedap air (diplester) dan tidak retak, bibir sumur dan

dinding sumur harus diplester dan sumur ditutup;

5. Ember penampung air dilengkapi denga penutup dan gayung bertangkai, dijaga

kebersihannya

6. Air harus dihaga kebersihannya dengan tidak ada genangan air di sekitar sumber

air, dan dilengkapi dengan saluran pembuangan air, tidak ada kotoran, tidak ada

lumut, pada lantai/dinding sumur.

9
D. Gambaran Pengolahan air sederhana

Dengan pengolahan yang di lakukan dengan ziolid dapat membantu menurunkan kadar

nitrat sehingga ini sangat dapat di aplikasikan di pedesaan yang terutama desa dengan

latar belakang banyak masyarakat yang masih menggantungkan mata pencarian mereka

kepada pertanian karena dengan ada nya protype sederhana ini dapat mengolah air yang

memiliki kandungan nitrat tinggi. Nitrat sebenarnya tidaklah buruk karena itu adalah

hasil dari pupuk yang kemudian tidak terolah oleh tumbuhan sehingga kandungan nitrat

terpendam dalam tamnah dan merembes ke air tanah dan juga air permukaan.

10
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kesimpulan dari makalah ini adalah dengan adanya pengolahan air secara

sederhana di harap mampu untuk menyelesaikan persoalan air bersih layak pakai

maupun air layak minum terutama pengolahan berbasis green technology low

budget agar semua element masyarakat mampu untuk merasakan dampak green

technology terutama air yang menjadi subjek utama dalam penelitian kali ini.

B. Saran

 Pengolahan air yang masih terlalu mahal masih sulit untuk di jangkau

masyarakat

 Air adalah unsur penting bagi seluruh lapisan masyarakat jadi sangat di

perlukan sosialisasi sebagai bentuk pencegahan serta membatu menstimulasi

daya pikir masyarakat sebagai agen of change dalam kelestarian alam

 Permasalahan sampah harus segera di tuntaskan seperti pemberian tempat

sampah yang paling berpotensi di titik orng yng sering membuang sampah

11
DAFTAR ISI

Hasyim, M. (2015). Konotasi green business dan green technology sebagai simbol

ramah lingkungan. In International Conference on Language, Society and

Culture (ICLCS) (pp. 724-731).

M. Sadly Sangadji. (2015). Green technology (Penjernihan cepat secara pedesaan Untuk

bahaya baru kesehatan) pemakaian koagulasi dan slow sand engan keramik

tempat wudlu. INSTITUT TELNOLOGI YOGYAKARTA

Said, N. I. (2007). Disinfeksi untuk proses pengolahan air minum. Jurnal air

indonesia, 3(1).

Wiyono, N., Faturrahman, A., & Syauqiah, I. (2017). Sistem pengolahan air minum

sederhana (portable water treatment). Jurnal Konversi UNLAM, 6(1), 27-35.

12

Anda mungkin juga menyukai