Anda di halaman 1dari 9

PENGARUH DARI PENGGUNAAN ZAT ADIKTIF DAN

PSIKOTROPIKA ATAU NARKOTIKA PADA SISTEM


SARAF MANUSIA

Disusun Oleh

Baren Abraham Tulandi

XI MIPA
Pengantar

Puji Syukur kepada Tuhan kita Yesus Kristus yang telah membankan rahmat Nya
untuk dapat menyelesaikan makalah ini dengan baik. Tanpa rahmat Nya mungkin penyusun
tidak akan sanggup
.menyelesaikan dengan baik

Makalah ini bertujuan untuk menambah wawasan tentang Pengaruh Penggunaan Zat
Adiktif dan Psikotropika pada Sistem Regulasi Manusia. ini dapat memberikan ilmu dan
wawasan yang lebih mendalam kepada pembaca tentang peduli sosial

Dalam penyusunan makalah ini masih banyak kekurangannya, untuk itu saya sendiri
menerima semua kritik dan saran baik dari yang terhormat Ibu guru Veronica dan juga
teman – teman saya. Demi perbaikan yang akan datang. saya mengucapkan terima kasih
kepada Bu Veronica kembali yang telah membantu mengarahkan saya agar dapat
menyelesaikan makalah
.ini
BAB I

Narkotika dan psikotropika merupakan obat atau bahan yang bermanfaat di bidang
pengobatan, pelayanan kesehatan, dan pengembangan ilmu pengetahuan, dan pada sisi lain
dapat menimbulkan ketergantungan yang sangat merugikan apabila dipergunakan tanpa
pengendalian, pengawasan yang ketat dan seksama.

Zat-zat narkotika yang semula ditunjukkan untuk kepentingan pengobatan, namun


dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, jenis-jenis narkotika dapat diolah
sedemikian banyak serta dapat pula disalahgunakan fungsinya.

Contoh efek sampingnya orang yang memakai narkotika atau psikotropika tersebut
akan mengalami kecanduan, dimana hal itu disebabkan dari zat adiktif yang ada di dalamnya.
Lalu narkotika dan psikotropika ini tujuannya adalah untuk membuat orang yang
menggunakannya mengalami penurunan kesadaran, sehingga penggunanya akan mengalami
beberapa reaksi seperti halusinasi, ilusi, gangguan cara untuk berpikir, perasaan yang berubah
secara tiba-tiba atau mood swing, dan menimbulkan kecanduan seperti yang sudah disebutkan
sebelumnya.
BAB II

Seperti yang kita ketahui bahwa pengaruh dari penggunaan narkoba selain imajinasi
dan kecanduan yang berat adalah perubahan suasana hati serta emosi secara drastis yang tidak
terkontrol. Penggunaan obat-obatan yang mengandung zat adiktif dan tergolong dalam jenis
obat psikotropika dapat memengaruhi pembawa pesan kimia pada otak seperti, Dopamine,
dan Serotonin. Selain dapat mempengaruhi Neurotransmitter, penyalahgunaan narkoba juga
mempengaruhi bagian-bagian otak seperti, Otak Kanan, Lobus temporal, Talamus, Batang
otak, Sistem Limbik, serta Korteks.

Dopamin adalah neurotransmitter yang dihasilkan oleh hipotalamus dan berperan


penting dalam mengatur emosi seseorang, termasuk sensasi kesenangan. Penggunaan narkoba
dapat mempengaruhi kadar dopamin dalam otak dan menyebabkan perubahan suasana hati
serta meningkatkan sensasi kesenangan. Penggunaan narkoba jangka panjang dapat
menyebabkan kerusakan pada sistem saraf dan mengganggu fungsi normal otak. Hal ini dapat
menyebabkan gangguan kognitif dan emosional serta meningkatkan risiko terjadinya
gangguan mental seperti depresi dan kecemasan.
Contohnya adalah ganja dan heroin.

Serotonin adalah zat kimia yang berperan penting dalam mengatur suasana hati.
Beberapa jenis narkoba dapat menyebabkan efek jangka pendek berupa terjadinya gangguan
mood atau suasana hati. Misalnya pada orang yang mengonsumsi ekstasi, saat mengonsumsi
ekstasi, otak melepaskan serotonin lebih banyak dari biasanya. Seiring waktu, simpanan alami
serotonin dapat berkurang dan ini yang akhirnya dapat menimbulkan depresi pada seseorang.
yang memiliki tanggung jawab untuk menstabilkan suasana hati serta mengatur emosi
seseorang.

Efek samping lainnya adalah tubuh dari orang yang memakai narkoba akan terlihat
kurus, muram, kelelahan, dan lemas. Hal itu bisa terjadi karena zat narkobanya juga sudah
mempengaruhi sistem hormon yang juga salah satu dari sistem regulasi. Sistem hormon ini
berfungsi untuk mempengaruhi tumbuh dan perkembangan organ dalam manusia. Jika zat
berbahaya yakni narkoba masuk, maka sistem hormon juga akan terganggu dan bisa
menyebabkan rusaknya beberapa organ dalam dan sistem metabolisme di dalam tubuh
manusia. Bentuk fisik juga akan berubah seiring dengan seberapa dosis narkoba yang
dikonsumsi orang tersebut.
KESIMPULAN

Penggunaan narkotika, psikotropika dan bahan adiktif lainnya dapat mempengaruhi


kerja Otak yang berfungsi sebagai pusat kendali tubuh. Hal ini akan berpengaruh terhadap
seluruh fungsi Tubuh. Penggunaan psikotropika akan mempengaruhi sistem kerja saraf
karena dalam sel otak Terdapat macam-macam zat kimia yang dikenal dengan
neurotransmitter yang ternyata mirip Dengan beberapa jenis narkoba.

Karena kita sudah mengetahui bahaya dari Narkoba. Janganlah sekali-kali mendekati
atau mencoba narkoba dan sejenisnya, karena hal itu tidak baik dan bisa merusak masa depan
kita. Kita juga harus memilih – milih teman karena bisa saja teman kita yang mempengaruhi
kita, jadi kita harus memperhatikan lingkungan pertemanan kita . Jika masalah yang kita
hadapi sangat besar, hadapilah dengan teguh dan berdoa kepada Tuhan agar masalah kita bisa
dimudahkan dengan mukjizatNya dan bukan ke narkoba dan hal – hal lain yang tidak baik

bagi tubuh.
SARAN DAN PENUTUP

Saran saya adalah untuk selalu menjaga kesehatan tubuh dengan menghindari
penggunaan zat adiktif dan psikotropika yang dapat merusak sistem saraf. Jika Anda atau
orang yang Anda kenal mengalami ketergantungan pada zat adiktif, segera cari bantuan dari
tenaga medis profesional untuk mendapatkan pengobatan yang tepat.

Penutup, perlu diingat bahwa pengaruh penggunaan zat adiktif dan psikotropika
terhadap sistem saraf manusia sangat kompleks dan dapat menyebabkan berbagai macam
gangguan kesehatan. Oleh karena itu, mari kita jaga kesehatan tubuh dengan menjauhi
penggunaan zat-zat tersebut.
DAFTAR PUSTAKA

Nationalgeographic.co.id. (n.d.). Halusinasi Hingga Kerusakan Saraf,


Dampak Narkoba

Pada Otak Kita. Retrieved from


https://nationalgeographic.grid.id/read/131796579/halusinasi
-

Hingga-kerusakan-saraf-dampak-narkoba-pada-otakkita?page=all

Tirto.ID. (n.d.). Pembagian Golongan Narkoba &


Psikotropika: Apa Saja Jenis-Jenisnya?

Retrieved from https://tirto.id/pembagian-golongannarkoba-


psikotropika-apa-saja-jenis-jenisnya-gr6E

Tribunnews.com. (2021, November 15). Dampak


Penggunaan Zat Adiktif bagi Kesehatan:

Narkotika, Psikotropika dan Zat Psikoaktif Lainnya. Retrieved from


https://www.tribunnews.com/pendidikan/2021/11/15/dampa k-penggunaan-zat-
adiktif-bagi-kesehatan-narkotikapsikotropika-dan-zat-psikoaktif-lainnya
SehatQ. (n.d.). Ini Perbedaan Otak Kanan dan Otak Kiri:
Anda Mana yang Lebih Dominan? Retrieved from
https://www.sehatq.com/artikel/ini-perbedaan-otak-kanandan-otak-Kiri-anda-
mana-yang-lebih-dominan

Yankes.kemkes.go.id. (n.d.). Mengenal Otak dan BagianBagian Otak


Kita. Retrieved

From https://yankes.kemkes.go.id/view_artikel/75/mengenal-otakdan-
bagian-bagian-otak-kita

Anda mungkin juga menyukai