3. Thailand
Ibukota : Bangkok
Bahasa : Thai
Mata Uang : Baht (THB)
Lagu Nasional : Phleng Chat Thai (National Anthem of Thailand)
Kepala Negara : Raja
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Bentuk Pemerintahan : Parlementer
4. Filipina
Ibukota : Manila
Bahasa : Filipino (Tagalog) dan Inggris
Mata Uang : Peso (PHP)
Lagu Nasional : Lupang Hinirang (Chosen Land)
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Presiden
Bentuk Pemerintahan : Presidensil
5. Singapura
Ibukota : Singapura
Bahasa : Inggris, Melayu, Mandarin dan Tamil
Mata Uang : Dolar Singapura (SGD)
Lagu Nasional : Majulah Singapura
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Bentuk Pemerintahan : Parlementer
6. Brunei Darussalam
Ibukota : Bandar Seri Begawan
Bahasa Resmi : Melayu
Mata Uang : Dolar Brunei (BND)
Lagu Nasional : Allah Peliharakan Sultan
Kepala Negara : Sultan
Kepala Pemerintahan : Sultan
Bentuk Pemerintahan : Presidensil
7. Vietnam
Ibukota : Hanoi
Bahasa Resmi : Vietnam
Mata Uang : Dong (VND)
Lagu Nasional : Tien quan ca (The Song of the Marching Troops)
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Bentuk Pemerintahan : Parlementer
8. Laos
Ibukota : Vientiane
Bahasa Resmi : Lao
Mata Uang : Kip Laos (LAK)
Lagu Nasional : Pheng Xat Lao (Hymn of the Lao People)
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Bentuk Pemerintahan : Parlementer
9. Myanmar (Burma)
Ibukota : Naypyidaw
Bahasa Resmi : Myanmar
Mata Uang : Kyat Myanmar (MMK)
Lagu Nasional : Kaba Ma Kyei (Till the End of the World, Myanmar)
Kepala Negara : Presiden
Kepala Pemerintahan : Presiden
Bentuk Pemerintahan : Presidensil
10. Kamboja
Ibukota : Phnom Penh
Bahasa Resmi : Khmer
Mata Uang : Riel Kamboja (KHR)
Lagu Nasional : Nokoreach (Royal Kingdom)
Kepala Negara : Raja
Kepala Pemerintahan : Perdana Menteri
Bentuk Pemerintahan : Parlementer
A. Peristiwa Rengasdengklok
Pada tanggal 14 Agustus 1945, Ir. Soekarno, Moh. Hatta, dan Dr. Rajiman pulang dari Dalat
(Vietnam).
Sementara itu pada waktu yang sama Sekutu menyerang Jepang dengan bom atom yaitu, di
Kota Hirosima dan Nagasaki. Hal ini memaksa Jepang untuk menyerah tanpa syarat kepada
Sekutu 14 Agustus 1945.
Para pemuda mengetahui kekalahan Jepang.
Pada tanggal 16 Agustus 1945, para pemuda menculik/ membawa Ir. Soekarno dan Moh. Hatta
ke Rengasdengklok. Para pemuda mendesak kedua tokoh itu untuk segera memproklamasikan
kemerdekaan.
Tindakan ini dilatarbelakangi bahwa Jepang akan memperalat kedua tokoh itu.
Rumusan konsep teks proklamasi lalu diketik (autentik) oleh Sayuti Melik.
C. Peran Tokoh dalam Proklamasi
Soekarno, Moh Hatta, dan Ahmad Soebardjo: menyusun konsep/ rumusan teks
proklamasi.
Sayuti Melik: mengetik teks proklamasi.
Laksamana Tadhasi Maeda: mempersiapkan kediamannya untuk perumusan teks
proklamasi.
Fatmawati: menjahit bendera merah putih.
S. Suhud, Latif Hendraningrat, dan Tri Murti: pengibar bendera merah putih.
D. Detik-Detik Proklamasi Indonesia
Teks proklamasi ditandatangani oleh Ir. Soekarno dan Moh. Hatta atas nama bangsa
Indonesia.
Teks proklamasi dibacakan pada hari Jumat, 17 Agustus 1945, pukul 10.00 di rumah Ir.
Soekarno – Jalan Pegangsaan Timur No. 56, Jakarta.
Sosial budaya adalah segala hal yang diciptakan manusia dengan pikirannya dalam kehidupan
bermasyarakat. Modernisasi adalah suatu proses transformasi (perubahan) dari suatu perubahan ke arah
yang lebih maju atau meningkat di berbagai aspek dalam kehidupan masyarakat.
A. Penemuan Listrik
Penemu Listrik adalah Michael Faraday, sehingga beliau mendapat julukan “Bapak Listrik”.
Michael Faraday lahir pada tahun 1791 di Newington, Inggris.
Pada tahun 1821, Michael Faraday menciptakan motor listrik pertama di dunia, yaitu sebuah rangkaian
pertama yang memakai aliran listrik sebagai sumber penggerak benda.
Pada tahun 1831, Michael Faraday menyempurnakan ciptaannya dengan mengemukakan teori tentang
“pengaruh elektromagnetik” yang kemudian disebut dengan Hukum Faraday. Penemuan Michael Faraday
tersebut menjadi dasar pengembangan kelistrikan di era modern.
Pada tahun 1867, Michael Faraday wafat.
Nama Faraday diabadikan sebagai satuan kapasitas listrik ( farad [F] ) dalam ilmu fisika.
2. Penemuan Komputer
Charles Babbage adalah seorang ahli matematika yang menjadi penggagas utama dalam penemuan
komputer, sehingga beliau mendapat julukan “Bapak Komputer”.
Charles Babbage lahir pada tanggal 26 Desember 1792.
Gagasan utama Charles Babbage tersebut adalah ingin mengubah sistem perhitungan yang
mengandalkan tabel matematika dengan sistem mekanik untuk menekan kemungkinan terjadinya
kesalahan hitung.
Gagasan tersebut dituangkan dalam sebuah catatan yang diberi nama “Note on the application of
machinery to the computation of astronomical and mathematical tables” pada tanggal 14 Juni 1822 yang
berisi tentang semua konsep komputasi yang ada dalam benaknya.
Perkembangan komputer dari masa ke masa
Rangkuman Materi Kelas VI Semester 1_2023 – 2024
Ekonomi Bukti pembelian barang dilakukan dengan Bukti pembayaran dilakukan dengan cara
cara manual/ tulis tangan. print.
Pendidikan Informasi seputar dunia pendidikan/ Informasi seputar dunia pendidikan/
keilmuan didapatkan dengan membaca keilmuan didapatkan dengan media
surat kabar. komputer/ via internet.
Budaya Penyebaran kebudayaan dilakukan melalui Penyebaran kebudayaan dilakukan dengan
surat kabar/ melihat secara langsung melihat di komputer via internet, sehingga
sehingga penyebarannya cukup penyebarannya sangat mudah
lambat. dan cepat.
Kesimpulan:
Kehidupan rakyat Indonesia banyak mengalami perubahan dengan ditemukannya komputer. Banyak
pekerjaan yang dapat diselesaikan dengan mudah dan cepat.