I. Kalender Akademik
II. Pengajar
Lebih dari sekedar nama tempat/wilayah, Indonesia merupakan proses sosiologis – yang dibangun secara kolektif oleh para pejuang
kemerdekaan, politisi, ilmuwan sosial, dan berbagai kalangan lainnya. Proses sosiologis ini merupakan bagian dari proses besar
“menjadi Indonesia” (becoming Indonesia) yang hingga sekarang masih dan akan terus berlangsung.
Inilah premis dasar Sosiologi Indonesia abad ke 21.
Konstestasi dan negosiasi pandangan di kalangan para actor yang terlibat tentang Indonesia dan “menjadi Indonesia” karenanya,
merupakan suatu kenyataan kehidupan.
1
Mata kuliah Sosiologi Indonesia membahas beberapa konsepsi sosiologis “besar” tentang Indonesia. Melalui telaah atas referensi yang
relevan, peserta diharapkan memperoleh pemahaman tentang masyarakat Indonesia dan proses “menjadi Indonesia”, berdasarkan konsep-
konsep sosiologis.
V. Tujuan Instruksional
Atas dasar tujuan itu, maka pada akhir perkuliahan peserta mata kuliah Sosiologi Indonesia diharapkan:
1. Memiliki pemahaman yang lebih mendalam tentang masyarakat dengan berbagai karakternya yang khas, antara lain, budaya, stuktur
sosial, dan dinamika sosialnya melalui konteks historis masyarakat Indonesia sejak pra-kolonial hingga saat ini.
2. Mampu menganalisa masyarakat Indonesia dengan mengaplikasikan berbagai konsep dan teori sosiologi yang relevan.
3. Mampu mengembangkan suatu pendekatan yangt tepat guna dalam mengembangkan perencanaan pembangunan sosial bagi
masyarakat Indonesia.
2
VI. Metode Pembelajaran
1. Ceramah/ seminar
2. Literatur Review
3. Diskusi kelas/Studi Kasus (case based learning method)
4. Tinjauan kepustakaan
5. Paper
CATATAN : Setiap mahasiswa wajib menyimpan back-up setiap tugas yang diserahkan kepada pengajar. Baik back-up digital maupun hard-
print.
3
VIII. Waktu dan Ruang Kuliah
Hari : Selasa
Waktu : 10.00 – 11.40
Tempat : Pascasarjana PTIK
IX. Penilaian
A : 85 – 100 C+ : 60 – 64
A- : 80 – 84 C : 55 – 59
B+ : 75 -- 79 C- : 50 – 54
B : 70 – 74 D : 40 – 49
B- : 65 -- 69 E : < 40
Literatur Review : 30 %
UTS : 20%
Seminar/Diskusi : 30%
Paper pengganti UAS : 20%
4
X. Jadual Kuliah
5
Loebis, Aboe Bakar (1992) Kilas Balik Revolusi –
Kenangan Pelaku dan Saksi. Jakarta:UIPress
Bertrand, Jacques, (2004) Nationalism and Ethnic
Conflict in Indonesia. UK: Cambridge UP.
Schwarz, Adam (1999) A Nation in Waiting –
Indonesia Search for Stability. Australia: Allen &
Unwin.
Knapp, Retnowati Abdulgani. (2007) Soeharto – The
Life and Legacy of Indonesia’s Second President.
Jakarta: Kata Hasta Pustaka.
04 Proses “menjadi” Proses terbangunnya masyarakat Ceramah, Wertheim, W.F. Indonesian Society in Transition, A
Indonesia – in-making Indonesia dari bekas negara diskusi Study of Social Change. W.vanHoeve Ltd – The
23-8
Indonesia (Kuliah I) kolonial Hindia Belanda Hague, Bandung. Bandung, 1956.
(simbol dan identitas Pidato Soekarno Tentang Pancasila 1 Juli 1945.
keIndonesiaan). Tulisan Hatta Tentang Pergerakan Indonesia (1930).
Takashi Shiraishi, “The Phantom World of Digoel”
Kahin, George McTurnan,” Sukarno’s Proclamation”
Dhakidae, Daniel. Memahami Rasa Kebangsaan dan
Menyimak Bangsa sebagai Komunitas-Komunitas
Terbayang (kata pengantar) dalam Anderson, B.
Imagided Communities (Komunitas-Komunitas
Terbayang). Insist dan Pustaka Pelajar. Yogyakarta,
2002.
6
05 Proses “menjadi” Kegamangan jati diri dan upaya Diskusi Nordholt, Henk Schulte (2002), A Genealogy of
Indonesia -- in-making negara membangun supremasi kelas
30-8 Violence in Freek Colombijn and J Thomas Lindblad.
Indonesia (Kuliah II) kedaulatan (2002). Roots of Violence in Indonesia. Leiden:
(RSA) KITLV Press.
7
of Political Interest. In Journal of East Asian Studies
8 (2008) . 211-234.
07 Islam dan Radikalisme Perubahan sosial masyarakat Diskusi Heffner, Robert, Civil Islam, 1987.
Indonesia dan Radikalisme Kelas Muqaddas, M Busro. (2011) Hegemony Rezim
Intelijen – Sisi Gelap Peradilan Kasus Komando
Jihad. Yogyakarta: Pusham UII.
Topik paper :
Solahudin. (2011) NII sampai JI – Salafi Jihadisme
Gerakan ke-Islaman di tanah air di Indonesia. Jakarta: Komunitas Bambu.
8
08 Masyarakat Pluralistik : Etnik Cina dan Perkembangan Diskusi Mckie, Jamie (1991) Towkays and Tycoon: The
Masyarakat Indonesia Chinese in Indonesian Economic Life in the 1920 and
Peranan Orang Cina
1980. Indonesia Special Issue July 1991, 83-96
dalam Perkembangan
Bangsa Kwartanada Didi. (2002) Competition, Patriotism and
Collaboration: The Chinese Businessmen of
Topik paper : Kemajemukan dan Yogyakarta between the 1930 and 1945 in journal of
Integrasi Nasional Southeast Asian Studies 33 (2) June 2002. pp 257-
277.
Furvivall,
Donald K Emerson.
Ramage, D. 1995. Democracy, Islam and the
Idiology of Tolerance, London, NY: Routledge.
9
09 Nasionalisme -- dan Post Topik paper : Intepretasi tentang Diskusi Anderson, Benedict R.O’G. Language and Power,
Kolonialisme (Kuliah I) “membangun dan memaknai ke- kelas Exploring Political Culture in Indonesia. Equinox
Indonesian”. Publishing (Asia) Pte Ltd. Jakarta, 2006.
Vickers, Adrian. A History of Modern Indonesia.
Cambridge University Press. New York. 2005.
Adnan, Ricardi, Indonesia : “Challenges and Hopes
of Reformation as State and Society”. In Journal of
Social Sciences and Interdisciplinary Research, Vol 2
Dec 2013. NED University of Engineering and
Technology, Karachi.
10 Globalisasi dan lokalisasi Topik paper : Liberalisme dan Diskusi Fukuyama, The Great Disruption
Meningkatnya Primordialisme kelas
Kenichi Ohmae, The End of Nation State and the Rise
of Region State”
10
Bahan Bacaan (Pilih salah satu untuk dijadikan Tugas Review dikumpulkan pada……… )
Anderson, Benedict R.O’G. Language and Power, Exploring Political Culture in Indonesia. Equinox Publishing (Asia) Pte Ltd. Jakarta,
2006.
Bresnan, John. Ed (2005) Indonesia – The Great Transition. USA: Rowman & Littlefield Publisher
Heffner, Robert, Civil Islam, 1987
Hefner, Robert W, “Social Legacies and Possible Future” in John Bresnan (2005) Indonesia: The Great Transition. New York: Rowman &
Littlefirld.
Nordholt, Henk Schulte (2002), A Genealogy of Violence in Freek Colombijn and J Thomas Lindblad. (2002). Roots of Violence in
Indonesia. Leiden: KITLV Press.
Schwarz, Adam (1999) A Nation in Waiting – Indonesia Search for Stability. Australia: Allen & Unwin.
Smith, Anthony. (2001) Nationalism. UK: Polity Press – Blackwell Publisher.
Vickers, Adrian. A History of Modern Indonesia. Cambridge University Press. New York. 2005.
Wertheim, W.F. Indonesian Society in Transition, A Study of Social Change. W.vanHoeve Ltd – The Hague, Bandung. Bandung, 1956.
11