1. Deskripsi Singkat
Mata Kuliah Sejarah Indonesia adalah mata kuliah wajib bagi mahasiswa Jurusan Tadris Ilmu Pendidikan Sosial(TIPS) IAIN
Tulungagung. Mata kuliah ini berisikan seperangkat pengetahuan tentang peristiwa-peristiwa sejarah yang ada di Dunia, yang
disusun secara kronologis sesuai dengan periodesasi peristiwa sejarah dan waktu terjadinya. Materi Sejarah Dunia terdiri dari:
Manusia Purba Indonesia dan Dunia, Peradaban Awal Indonesia dan Dunia, Sejarah Selatan, Asia Tenggara dan Asia Timur, Sejarah
perkembangan agama di Indonesia (Hindu-Budha dan Islam), Imperialisme dan Kolonialisme di Indonesia, Peristiwa di Eropa Yang
Berpengaruh terhadap Kehidupan Umat Manusia, Revolusi Besar Dunia dan Pengaruhnya Terhadap Ummat Manusia. Untuk
melengkapi kemampuan mahasiswa mengenai materi Sejarah Dunia, pada mata kuliah ini dilakukan searching library agar
mahasiswa mendapatkan sumber referensi sebanyak mungkin sehingga analisis yang dilakukan terhadap setiap materi lebih
mendalam. Pada bagian lain dilaksanakan juga kegiatan menemukan peta-peta kuno, kutipan naskah-naskah kuno, foto-foto
peninggalan sejarah yang berkaitan dengan masing-masing materi. Kegiatan ini dilaksanakan baik secara individu maupun kelompok
dengan arahan dan bimbingan dosen pembina sehingga mahasiswa mampu menganalisis dan membuat kausalitas dari setiap peristiwa
sejarah. Untuk mendapatkan pemahaman yang mendalam, proses pembelajaran sejarah memberi kesempatan kepada peserta didik
untuk menggunakan berbagai sumber baik buku teks, buku referensi, dokumen, nara sumber, ataupun artefak serta memberi
kesempatan yang luas untuk menghasilkan “her or his own histories”. Setiap materi sejarah dirancang sebagai kegiatan pembelajaran
yang utuh dan mendalam, baik dilakukan secara kelompok atau individual. Hasil pendalaman tersebut dipaparkan di depan kelas
sehingga mahasiswa memiliki pengetahuan dan pemahaman tentang materi sejarah dari berbagai laporan yang disajikan oleh
mahasiswa yang lain.
3. Komponen Penilaian
Proses penilaian pada mata kuliah ini dibedakan dalam 4 komponen, diantaranya adalah sebagai berikut :
a. Kehadiran
Komponen ini memiliki poin sebesar 10% dari total pertemuan tatap muka di kelas (14). Kehadiran merupakan salah satu
komponen penunjang dalam melakukan proses penilaian karena setiap pertemuan akan membahas berbagai macam model
persoalan yang akan didiskusikan bersama. Setiap persoalan yang dilontarkan menuntut adanya peran aktif mahasiswa untuk
dapat mengemukakan pendapat mereka dengan baik. Keaktifan mahasiswa akan dijadikan nilai tambah secara objektif untuk
penilaian akhir.
b. Tugas
Selama 1 semester, mahasiswa akan diberikan 3 tugas yang terdiri dari 2 tugas mandiri dan 1 tugas kelompok. Tugas ini diberikan
sebanyak 2x sebelum UTS dan 1x setelah UTS. Komponen keseluruhan tugas memiliki poin sebesar 30%.
c. UTS (Ujian Tengah Semester)
UTS dilakukan pada pertemuan ke 8 dari keseluruhan total pertemuan melalui ujian tertulis, praktek atau mini project yang akan
dipresentasikan. Materi yang diujikan adalah materi pertemuan 1 sampai dengan 7, dengan bobot yang diberikan sebesar 30%.
d. UAS (Ujian Akhir Semester)
UAS dilakukan pada pertemuan ke 16 dari keseluruhan total pertemuan melalui presentasi proposal penelitian. Materi yang
tertuang pada proposal mencakup keseluruhan materi yang diberikan dari awal pertemuan sampai akhir, dengan bobot yang
diberikan sebesar 30%.
Catatan :
- Tidak berlaku ujian susulan baik UTS maupun UAS kecuali kepada mahasiswa yang diberikan izin khusus seperti sakit
(disertai dengan surat dokter dan surat dari orang tua/wali), atau terlibat dalam kegiatan akademik di luar kampus (disertai
dengan surat izin yang ditanda tangani oleh KAPRODI)
- Tidak berlaku perbaikan nilai Tugas, UTS maupun UAS kecuali diikuti oleh seluruh peserta mata kuliah
4. Kriteria Penilaian
Penilaian dilakukan berdasarkan semua komponen nilai yang ada. Nilai akhir yang diperoleh mahasiswa merupakan rata-rata dari
perolehan tiap komponen dengan melibatkan bobot masing-masing. Nilai akhir merupakan gambaran kemampuan dan kualitas
mahasiswa terhadap ilmu yang sudah diperoleh selama 1 semester. Nilai akhir akan dikonversi ke dalam bentuk angka dan huruf
dengan rincian sebagai berikut :
5. Daftar Referensi
Achadiati, S. Y. 1993. Sejarah Peradaban Manusia Jaman Kreta, Jakarta: C.V. Multiguna
Akhmad Iqbal. 2010. Perang-perang Paling Berpengaruh di Dunia, Yogyakarta: Percetakan Galangpress
Ahmad Mansur Suryanegara. 2009. Studi Kawasan Dunia Islam Perspektif Linguistik dan Geopolitik, Jakarta: Raja Grafindo
Persada
Bowra, C. M. 1985. Yunani Klasik, Jakarta: Tira Pustaka
G. W. J. Hegel. 2007. Filsafat Sejarah. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
K. Bertens. 1999. Sejarah Filsafat Yunani. Yogyakarta: Kanisius.
Michel Oksenberg & Bruce J. Dickson. 1991. “Kerangka Analisis Reformasi Politik , dalam Dankwart A. Rustow & Kenneth
Paul Erickson eds., Comparative Political Dynamics: Global Research Perspective (New York: Harper Collins Publishers,
Penerjemah Drs Jurianto).
Moses Hadas. 1983. Roma Masa Kekaisaran, Jakarta: Tira Pustaka
Standar
Bahan Kajian Kriteria/Indikator Bobot
Bentuk Pembelajaran Kompetensi
(Materi Ajar) Penilaian Nilai
Profesi
Orientasi dan kontrak
perkuliahan
Periodesasi Sejarah
Indonesia dan Dunia:
- Mahasiswa
memahami
sistem mahasiswa
perkuliahan, mencatat semua
sistem Kompetensi
1 Ceramah dan Tanya jawab informasi secara 2.9
penilaian umum
dan tata ringkas pada log
tertib book
perkuliahan.
- Mahasiswa
mengetahui
maksud dan
tujuan
perkuliahan
Manusia Purba
Indonesia dan
Dunia, mahasiswa
mampu memahami:
Manusia purba
Indonesia,
manusia purba
Asia, manusia Mahasiswa
purba Afrika, merespon aktif
manusia purba Ceramah, Tanya jawab dan penyelesaian materi yang Kompetensi
2 2.9
Eropa soal diberikan dengan umum
Analisis cara bertanya dan
keterkaitan berdiskusi.
antara manusia
purba Indonesia
dan dunia
dengan manusia
modern dalam
fisik dan budaya
Peradaban Awal
Indonesia dan Dunia
Kehidupan Awal
Mahasiswa
Indonesia dalam
merespon aktif
pencapaian Ceramah, Tanya jawab dan penyelesaian Kompetensi
materi yang
3 ilmu, teknologi, 2.9
soal diberikan dengan khusus
kepercayaan,
cara bertanya dan
pemerintahan
berdiskusi.
primus inter
ares, pertanian
dan ukuran
Peradaban awal
Asia (Cina,
Indus,
Mesopotamia) Mahasiswa
dalam merespon aktif
pencapaian materi yang Kompetensi
4 Mind maping visitor, penyelesaian soal 2.9
ilmu, teknologi, diberikan dengan khusus
kepercayaan, cara bertanya dan
pemerintahan, berdiskusi.
pertanian, dan
budaya
Peradaban awal
Afrika (Mesir)
dalam Mahasiswa
pencapaian merespon aktif
ilmu, teknologi, Ceramah, Tanya jawab dan penyelesaian materi yang Kompetensi
5 2.9
kepercayaan, soal diberikan dengan khusus
pemerintahan, cara bertanya dan
pertanian, dan berdiskusi.
budaya
Peradaban awal
Mahasiswa
Eropa (Yunani,
merespon aktif
Romawi, Kreta) Ceramah, Tanya jawab dan penyelesaian Kompetensi
materi yang
6 dalam 2.9
soal diberikan dengan umum
pencapaian
cara bertanya dan
ilmu, teknologi,
berdiskusi.
kepercayaan,
pemerintahan,
dan budaya
Peradaban awal
Amerika (Inka)
dalam Mahasiswa
pencapaian merespon aktif
ilmu, teknologi, Ceramah, Tanya jawab dan penyelesaian materi yang Kompetensi
7 2.9
kepercayaan, soal diberikan dengan khusus
pemerintahan, cara bertanya dan
pertanian, dan berdiskusi.
budaya
Peristiwa di Eropa
Yang Berpengaruh
terhadap Kehidupan
Ummat Manusia
Pemikiran dan
peristiwa-peristiwa Mahasiswa
penting di Eropa merespon aktif
antara lain: Ceramah, Tanya jawab dan penyelesaian materi yang Kompetensi
9 2.9
Merkantilisme, soal diberikan dengan umum
Renaissance, cara bertanya dan
Reformasi Gereja, berdiskusi.
Revolusi Industri dan
pengaruhnya bagi
kehidupan bangsa
Indonesia dan bangsa
lain di dunia pada
masa itu dan masa
kini
Revolusi Besar
Dunia dan
Pengaruhnya
Terhadap Ummat
Manusia Mahasiswa
Revolusi-revolusi merespon aktif
besar dunia (Perancis, Ceramah, Tanya jawab dan penyelesaian materi yang Kompetensi
10 2.9
Amerika, Cina, Rusia soal diberikan dengan umum
dan Indonesia) dan cara bertanya dan
kehidupan umat berdiskusi.
manusia pada masa itu
dan masa kini
Ideologi, Perang
Dunia dan
Pengaruhnya
terhadap Gerakan
Kemerdekaan di
Asia dan Afrika.
Mahasiswa
Perkembangan
merespon aktif
faham-faham besar Ceramah, Tanya jawab dan penyelesaian Kompetensi
materi yang
11 seperti nasionalisme, 2.9
soal diberikan dengan khusus
liberalisme,
cara bertanya dan
sosialisme, demokrasi,
berdiskusi.
Pan Islamisme dengan
gerakan nasionalisme
di Asia-Afrika pada
masa itu dan masa
kini
Sejarah Asia
Mahasiswa
mampu Mahasiswa
memahami merespon aktif
peristiwa sejarah Ceramah, Tanya jawab dan penyelesaian materi yang Kompetensi
12 2.9
yang terjadi di soal diberikan dengan khusus
Asia dan cara bertanya dan
mengetahui berdiskusi.
dampak yang
ditimbulkannya.
Sejarah Asia Selatan
Mahasiswa
mampu Mahasiswa
memahami merespon aktif
peristiwa sejarah Ceramah, Tanya jawab dan penyelesaian materi yang Kompetensi
13 2.9
yang terjadi di soal diberikan dengan khusus
Asia Selatan dan cara bertanya dan
mengetahui berdiskusi.
dampak yang
ditimbulkannya.
Sejarah Asia Barat
Mahasiswa
mampu Mahasiswa
memahami merespon aktif
peristiwa sejarah Ceramah, Tanya jawab dan penyelesaian materi yang Kompetensi
14 2.9
yang terjadi di soal diberikan dengan khusus
Asia Barat dan cara bertanya dan
mengetahui berdiskusi.
dampak yang
ditimbulkannya.
Sejarah Asia Timur
Mahasiswa Mahasiswa mampu Kompetensi
15 Diskusi 2.9
mampu menyelesaikan khusus
memahami
peristiwa sejarah setiap pertanyaan
yang terjadi di secara berdiskusi
Asia Timur dan
mengetahui
dampak yang
ditimbulkannya.
16 Ujian Akhir Ujian tertulis untuk materi 9 s/d 15 Mhs mampu 30
Semester (UAS) menjawab dengan
meyakinkan soal
atau pertanyaan-
pertanyaan dari
dosen.
7. Deskripsi Tugas
Obyek
Uraian Tugas: - Pembuatan makalah kelompok
- Tugas mandiri individu
Yang Harus Dikerjakan dan Batasan-Batasan
Semua arahan tugas yang diberikan oleh dosen pengampu mata kuliah
8. Rubrik Penilaian
A+ 96-100 Merupakan perolehan mahasiswa superior, yaitu mereka yang mengikuti perkuliahan dengan
sangat baik, memahami materi dengan sangat baik bahkan tertantang untuk memahami lebih
jauh, memiliki tingkat proaktif dan kreatifitas tinggi dalam mencari informasi terkait materi,
mampu menyelesaikan masalah dengan akurasi sempurna bahkan mampu mengenali masalah
nyata pada masyarakat / industri dan mampu mengusulkan konsep solusinya.
A 91-95 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan sangat baik, memahami
materi dengan sangat baik, memiliki tingkat proaktif dan kreatifitas tinggi dalam mencari
informasi terkait materi, mampu menyelesaikan masalah / tugas dengan akurasi sangat baik.
A- 86-90 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan baik, mampu memahami
materi dan mampu menyelesaikan masalah / tugas dengan akurasi bagus.
B+ 81-85 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan baik, mampu memahami
materi dan mampu menyelesaikan masalah / tugas dengan akurasi bagus.
B 76-80 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan baik, mampu memahami
materi dan mampu menyelesaikan masalah / tugas dengan akurasi cukup.
B- 71-75 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan baik, berusaha
memahami materi namun baru mampu menyelesaikan sebagian masalah / tugas dengan akurasi
cukup.
C+ 66-70 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan cukup baik, berusaha
memahami materi namun kurang persisten sehingga baru mampu menyeleseaikan sebagian
dari masalah / tugas dengan akurasi yang kurang.
C 61-65 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dengan seadanya, tidak fokus
dalam memahami materi sehingga hanya mampu menyeleseaikan sebagian dari masalah /
tugas itupun dengan akurasi yang buruk.
D 56-60 Merupakan perolehan mahasiswa yang mengikuti perkuliahan dan mengerjakan tugas
seadanya, tidak memiliki kemauan dan tanggung jawab untuk memahami materi.
E 0-55 Merupakan perolehan mahasiswa yang tidak mengikuti tugas, UTS, UAS dan kehadiran < 50
9. PENUTUP
Rencana Pembelajaran Semester (RPS) ini berlaku mulai tanggal 22Agustus2016 , untuk mahasiswa UPJ Tahun Akademik 2016 /
2017 dan seterusnya. RPS ini dievaluasi secara berkala setiap semester dan akan dilakukan perbaikan jika dalam penerapannya
masih diperlukan penyempurnaan.