Anda di halaman 1dari 2

E. Evapotranspirasi 2.

Rembesan
Evapotranspirasi adalah gabungan dari Rembesan adalah air yang meresap
proses trasnpirasi dan evaporasi atau dapat kedalam tanah dan bergerak secara
dikatak sebagai jumlah air yang digunakan horizontal, rembesan dapat
oleh tanaman untuk tumbuh dan jumlah air mempengaruhi laju evapotranspirasi,
yang menguap dari tanah atau air disekitar dengan adanya air dari rembesan maka
tanaman tumbuh. Besarnya nilai tanah dapat mempertahan suhu
evapotranspirasi dipengaruhi oleh faktor optimalnya dan kebutuhan air tanaman
jenis tanaman dan tingkat pertumbuhan padi juga dapat terpenuhi dengan baik.
serta keadaan iklim disekitar yang dapat Rembesan bukan termasuk kebutuhan
mempengaruhi laju evaporasi seperti suhu, air irigasi. Fungsi air dari rembesan
kelembaban udara, kecepatan angin terhadap tanaman padi adalah untuk
serta radiasi matahari dan garis lintang mengoptimalkan suhu tanaman dan
(Chahayati, & Sutrisno, 2014) kondisi kelembaban serta
Terdapat beberapa faktor yang dapat berpengaruh terhadap pertumbuhan
mempengaruhi laju evapotranspirasi yaitu dan hasil dari tanaman padi (Fuadi,
diantaranya: Purwanto, & Tarigan, 2016)
1. Perkolasi 3. Limpasan Permukaan
Perkolasi sangat dipengaruhi okeh Limpasan Permukaan adalah air yang
sifat-sifat tanah. Sifat tanah biasanya mengalir melalui permukaan tanah dari
tergantung pada kegiatan air hujan yang jatuh pada suatu daerah.
pemanfaatan lahan atau Limpasan permukaan dapat
pengolahan tanah. Tanah yang ideal menyumbangkan ketersedian air
untuk tanaman padi adalah tanah tambahan, yang bermanfaat bagi
berstruktur lempung atau lempung tanaman padi jika tanahnya
berpasir. Tanah ini mampu menyimpan kekurangan air. Ini membuat tanaman
cukup air untuk tanaman. Pada padi memiliki lebih banyak air untuk
tanaman padi laju perkolasi yang baik transpirasi dan fotosintesis
adalah sekitar 1 hingga 3 mm per jam.
Tanah dengan kriteria tersebut mampu Sumber :
menyerap air hujan dengan cukup Chahayati, C., & Sutrisno, S. (2014).
cepat untuk menghindari genangan Pengaruh Debit Air Tehadap Pola
berlebihan (Fuadi, Purwanto, & Tata Tanam Pada Baku Sawah Di
Tarigan, 2016). Daerah Irigasi Kebonagung
Kabupaten Sumenep. Jurnal Ilmiah
MITSU (Media Informasi Teknik
Sipil Universitas Wiraraja), 2(2).

Fuadi, N. A., Purwanto, M. Y. J., &


Tarigan, S. D. (2016). Kajian
kebutuhan air dan produktivitas air
padi sawah dengan sistem
pemberian air secara sri dan
konvensional menggunakan irigasi
pipa. Jurnal Irigasi, 11(1), 23-32.

Anda mungkin juga menyukai