Anda di halaman 1dari 42

NAHDLATUNNISA

Disampaikanpada PelatihanKader Dasar


Oleh Imelda Islamiyati,
Menurut sahabat

Islam
Me n g h a rg a i

Perempuan atau Tidak?


Kedudukan Perempuan sebelum Datangnya Islam
Masa Yunani Kuno, Banyak melahirkan pemikir hak perempuan tidak banyak disinggung,
dikalangan elite perempuan disekap di istana. Di kalangan bawah perempuan menjadi komoditi yang diperjual belikan.
Wanita2 Yunani harus tetap selalu mentaati segala seustu yang datang dari laki-laki.

Masa Romawi, memandang Istri seperti balita anak remaja harus selalu diawasi. PR selalu
dibaswah perleindungan laki-laki. Apabila seorang istri melakukan kesalahan maka hak suami memvonis untuk
menjatuhkan hukuman .

Di India, Perempuan dipandang sebagai kerusakan agama dan akhlak. Seorang istri di India
terbiasa memangil suami dengan kata “Yang Mulia’ atau bahkan “Tuhan” karena laki0laki
dipandang Penguasa Bumi.

Kedudukan Perempuan sebelum Datangnya Islam


Masyarakat Yahudi, Ayahnya berhak menjual anak perempuan, perempuan tidak mendaptkan
warisan apapun, perempuan jika menikah dengan laki-laki semua kekuasaan ada di laki-laki. Jika
istri menemukan suaminya ditempat tidur bersama pr lain maka harus ttp diam dan tdk boleh mengeluh.

Masyarakat Arab, Mwenguburksan anak Perempuan, Perempuan dijadikan harta benda yang tidak ada nilainya ,
Perempuan hidup sebsagai ssampah dan kotoran masyarakat, seorsng suami bebas
menikahkan siapapun, perempuan dijadikan sebsagai pemuas nafsu , tidak berarti.
RELASI GENDER PRA ISLAM DAN ISLAM
Pra
Bayi perempuan dikubur hidup-hidup
islam
Larangan mengubur bayi perempuan yang masih hidup

Ayah tidak mengakui anak yang tidak diinginkan ISLAM

Pengaitan anak laki dan anak perempuan dengan nama


ayah melalui nasab
Pra
Perempuan dikawinkan sebelum mens
islam
Keharusan baligh (sesudah mens) ISLAM

Perempuan dipaksa kawin

Perempuan harus dimintai ijinnya


RELASI GENDER PRA ISLAM DAN ISLAM
Pra
Mahar diminta lagi
islam
Mahar adalah hak perempuan

Hubungan seksual adalah kewajiban istri ISLAM

Hak dan kewajiban suami istri

Pra
Dipoligami sampai tak terbatas
islam
Dibatasi 4 dan diperintahkan monogami ISLAM

Dicerai dan dirujuk kapan saja smp tak terbatas

Perempuan harus Hanya boleh dicerai dua kali setelah itu


nikah atau cerai selamanya dimintai ijinnya
RELASI GENDER PRA ISLAM DAN ISLAM
Pra
Anak perempuan dan istri dijadikan jaminan hutang
islam
DILARANG

Anak perempuan dan istri jadi jamuan tamu ISLAM

DILARANG

Pra
Istri diusir setelah suami meninggal
islam
Dibatasi 4 dan diperintahkan monogami ISLAM

Anak laki-laki diutamakan

Anak perempuan diberi perhatian khusus


NAHDLATUNNISA
Nahdlatun Nisa adalah istilah yang memang asing dalam khazanah
kebudayaan kita, bahkan juga dalam banyak kebudayaan di dunia.
Nahdlatul berasal dari kata 7‫ضة‬
َ ‫ن َْه‬yang artinya adalah kebangkitan,
Nahdlah menurut bahasa berarti “kemampuan dan potensi untuk
mencapai kemajuan sosial dan lainnya.” di ambil dari kalimat mutiara
kitab alHikam:
‫ك ع َل َى ْال ِّل َمقاَل ُُْه‬ ‫ب َم ْن اْل َ ي ُن ِْهض ْ َ‬
‫ُك َحال َُْه َوالَيدَ لُ َُّْ‬ ‫ص َح ْ‬
‫ال َت َْ‬
Artinya: “Janganlah kamu berteman dengan seseorang, yang perilakunya tidak membangkitkanmu dan
ucapannya tidak menunjukkanmu ke jalan Allah.”
Sedangkan an-Nisa berasal dari kata ‫ النساء‬yang artinya perempuan. Secara literal Nahdlatun
Nisa memang bermakna kebangkitan kaum perempuan, namun lebih mengarah kepada rasa
persaudaraan atas dasar kesamaan jenis kelamin perempuan. Namun, apa yang dimaksud
disini adalah persaudaraan atas solidaritas terhadap nasib dan perjuangan perempuan (tidak
terjebak pada jenis kelamin – laki-laki dan perempuan) untuk menemukan kembali hak-hak
kemanusiaan yang telah lama tercabut oleh sistem sosial yang diciptakan manusia.
NAHDLATUNNISA
PENGERTIAN
TIGA ASAS KEMANDIRIAN
NAHDLATUNNISA

Al-Adlu(Adil)
Kaderputeriharusadilsejakdalampikiranapalagiperbuata
. Iniadalahbentukrepresentasi
darinilai-nilai
ASWAJA yangtidakdimaknaihanyamanhajul
fikrdanmanhajul harokah.
PrinsipAl-AdulsesuaiAswajadalamasasnahdlatunnisaadalah
➢Tawasut (moderat)
➢Tawazun (Keseimbangan
)
➢I’tidal(Jalantengah )
➢Tasamuh (Toleransi
)
NAHDLATUNNISA

Al-Musawwamah (Kesetaraan)
Bahwa perempuan memiliki hak-hak yang sama untuk mendapatkan ruang dan
akses public untuk mengamalkan ilmu dan pengetahuan seluas-luasnya.
Untuk mendalami asas Al-Musawwamah, maka perlu adanya pendalaman
kajian ilmu Gender perspektif Ak-Qur’an yang sudah di bahas pada materi
Sekolah Islam dan Gender (SIG)
Kedudukan PR setelah datangnya Islam
Islam datang dengan keadilan dan persamaan antara lelaki dan perempuan serta menghormati harkat
Al- Khuriyah(dan
Kebebasan
martabat,/kemerdekaan )
Firman Allah dalam surat An-Nisa ayat 1 yang artinya :”Hai sekalian manusia, bertakwalah
Kaderputeriharusmemiliki
kepada Tuanmudasardanmental yangkuatuntukmembebaskan
yang telah menciptakan kamu dari seorang diri, dan dirinyadarikeboodohan ,
dari padanya Allah menciptakan
kejumudan isterinya, dan dariteks
danaqlikterhadap pada keduanya Allah memperkembang
-teksyangmengurung untukberfikir, biakkan laki-laki
berdzikir dan perempuan
danberamal sholah. yang banyak”.
Bebasdisinid(Q.S. An-Nisa / 4:1). Ayat tersebutmenjealskan bahwa manusia laki2 dan perempuan itu asalnya dari satu
alamartian :
nafs. Perkembangan manusia sampai saat ini asalnya dari Allah SWT. Hakikat kemanusiaan laki-laki dan
➢Bebasdalamberfikir(HuriyahAl- Ra’yi)
perempuan adalah sama. Laki-laki dikaruniai pikiran dan hati, begitu pula dengan perempuan.Tidak ada
➢Bebasdalam berinisiatif
keterangan (Huriyah
satu Al-Irodah
pun yang )
menyatakan bahwa perempuan itu berjiwa separuh darilaki-laki. Hal tersebut
➢Bebasdalam berkiprah
juga danberaktifitas
dijelaskan (Huriyah
olehAllah dalam Al-Harokah
suratAl-A’raf ayat) 189 dan suratAz-zumarayat 6.

Laki-lakidan perempuan sebagaiKhalifah di Bumi Penciptaan manusia di muka bumidisamping untuk


menjadihamba yang tunduk dan patuh serta mengabdikepadaAllah Swt., juga untuk menjadikhalifah di
bumi(khalifah fî al-ard).Kapasitas manusia sebagai khalifah di bumi ditegaskan di dalam QS. al-An’am: 165
artinya sebagaiberikut: “Dan Dia lah yang menjadikan kamu penguasapenguasadi bumidan Dia
meninggikan sebahagiankamu atas sebahagian (yang lain) beberapa derajat, untuk mengujimu tentang
apa yang diberikan-Nya kepadamu. SesungguhnyaTuhanmuamatcepatsiksaan-Nya dan sesungguhnya
Dia Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
Perempuan adalah Nilai manusia tidak ditentukan oleh jenis kelamin tetapi - oleh
manusia.
Hujurat, ketakwaan (al
49/13)
“Hamanusi , sesungguhny Kamimenciptaka kamdarseoranlak-lakda seoranperempua da
i a
menjadikakama berbangs -bangsn da bersuku-suki supay
g kam i salin
i nkenag mengen
n. n
n u orang
Sesungguhny a yang a muli n diuantarkam
u di a sisAllah
u ialag orang
l yang
al bertakwdi
Manthiqatul
a paling
antarkam. Sesungguhny a a
AllahMah Mengetahu PROSES SEJARAH
i h
lagMah Mengen paling Al aAya13
.” (Q.S. Hujur Universal RAHMATAN
iltiqa
a’/ Jisr
u
Perempuan a dan a ui
-laki diciptakan dari bahani dan
a proses
al a-Mu’minu
yang / at -16 t )
laki sama ( l n 23:12) LIL ‘ALAMIN

Partikular
LANSKAP SOSIOLOGIS
Perempuan dan -laki yang berbuat baik dan beriman dia akan masuk surga dan tidak akan
laki JAHILIYYAH
sedikit pun dianiaya
an-Nisa/ CITA
(
Perempuan 4:124)
dan
-laki saling menjadi pelindung (wali) satu
-Taubah/
sama SOSIAL
Kebodohanatas
Advokasi laki
Perempuan lain independen
dan
-laki (at 9:71)
dan akan kembali kepada-sendiri
Allah
sebagai diri sendiri
-
Pembebasan
laki
An’am/
6:94)
Kemanusiaan
:
sendiri (Al
Keadilan
Ayat-Ayatal- KasihSayang
TRANFORMASI SOSIAL
Qur’an Kebebasan
Kesetaraan
Patriarkhi
,
= Dialogis Misoginis
,
Persaudaraan
Kebijaksanaan
Perbudakaan, Kemaslahatan
Wahyu Tuhan
Diskriminasi
AL-AKHLAQ
PETUNJUK & PELAJARAN BAGI UMAT MANUSIA AL-KARIMAH
KEBANGKITAN PEREMPUAN PERSPEKTIF
BARAT
KEBANGKITAN PEREMPUAN PADA JAMAN RASULLULAH
Perempuan bidang politik pekerjaan, sebagai perias, yaitu Ummu
Ummu hani , Aisyah r,a Salim. Dalam bidang perdagangan,
khadijah yang sangat
memimpin langsing
sukses. Zainab
perperangan melawan Ali Ibn menyamak binatang,
Abi Thalib yang ketika itu Keikutsertaan
menjabati kEpala Negara. salah perempuan dalam
Perang Unta , keterlibatan bidang
mazhab Perempuan dalam
Aisyah dalam perperangan bidang Pendidikan
menunjukan bahwa
menganut paham kebolehan Aisyah ra, Sayyidah
keterlibatan perempuan sakinah Putri Al-
dalam politik Husain, Al-
Syaikhah Syuuhrah
yang di gelari (Fakhr
al nisa) satu
Perempuan dan Kesempatan seorang guru imam
Kerja Ummu Salamah, Shafiyah, Umu syafi’I ( Tokok yang
Sinam dll, sebagaitokoh pandanganya
keterlobatanperang. Dibidang
menjadikan anutan banyak umat
pekerjaan.
diseluruh dunia)dll. Mu’nisat Al- Ayyubiah, Syamiat Al-Taimiyah,
Zainab Sejarawan.

CITRA PEREMPUAN IDEAL DALAM ALQURAN

1 Mempunyai kemandirian politik ( Al-Istiqlal Al-siyasah, QS. Al-Mumtahanah


“Sebagaimana ratu bilqis perempuan penguasa yang mempunyai kerajaan super
power laha’arsyun azhim (QS. AlNaml)

Memiliki kemandirian ekonomi (Al-Istiqlal Al-Iqtishadi) QS. Al nahl seperti yang disaksikan Nabi
Musa di 2 Madyan Peerempuan pengelola perternakan

Memiliki kemandirian dalam menentukan pilihan pribdi (Al-Tahrim 66)


3
Menentang opini publik bagi perempuan yang sudah berkeluarga (Atthamrin 66:16
Perempuan dibenerkan untuk menyuarakan keberanaran dan melakukan gerakan oposisi
terhadap berbagai kebobrokkan QS. Attaubah 9 : 71
Alquran menyerukan perang terhadap suatu negri yang menindas kaum perempuan Qs.
Annisa 4 : 5
Di dalam fase awal pada tahun 1900-an, pikiran-pikiran
R.A. Kartini, terutama himbauan dari tiga bersaudara
Kartini dalam koran De Locomotief di Semarang,
memberikan pengaruh besar pada lahirnya organisasi
perempuan atau gerakan perempuan di Indonesia.

1 Kartini mencoba membuka aksespendidikan


bagi perempuan dengan membuka sekolah
di rumahnya sendiri. Di tempat lain dengan
semangatyang sama, ada Dewi Sartika yang
pada tahun 1904 mengepalai sekolah di
Bandung, dan Maria Walanda Maramis yang
pada tahun 1918 mendirikan sekolah rumah

2
tangga Indonesia pertama di Manado

3
Gerakan Atas prakarsa Boedi Oetomo pada tahun 1912, didirikanlah organisasi
perempuan pertama di Jakarta bernama Poetri Mardika. Dalam upaya

Perempuan pemberdayaan perempuan dan memperjuangkan hak-hak perempua

Lokal Kongres Perempuan pertama di Indonesia pada tahun 1928 di


Yogyakarta. Kongres tersebutmenghasilkan poin-poin penting isu perjuangan
perempuan Indonesia

masa pendudukan Jepang tahun 1942. Hal ini


dikarenakan semua

4 organisasibentukan Jepangperempuanini .
dilarang kecuali Fujinkai, sebuah organisasi

Pendirian Fujinkai jauh dari perjuangan


perempuan karena organisasi ini dibangun
semata-mata untuk mendukung
kemenangan Jepang.
P ere m p ua n l
ok a l
Masa Colonial (sebelum 1945) Abad
19-20. Pada masa itu, muncul tokoh-
tokoh perempuan di daerah-daerah yang
aktif melawan penjajah untuk meraih
kemerdekaan. Misalnya, seperti halnya di
aceh ada Cut Nya Dien (komandan
perang aceh) dilanjutkan perjuangan Cut
Mutia. Ratu Sima (618)
menjadipemimpim perempuan yang
jujurdi Jateng, selain itu ada juga RA
Kartini yang kita kenalsebagaitokoh
emansipasi perempuan Indonesia.
( Mengadakan Kongres Perempuan di
Jogja)
Masa pasca kolonial1945-1966, gerakan perempuan semakin mewarnaikemerdekaan bangsa Indonesia. Kala itu
munculPERWARI (Persatuan Wanita Republik Indonesia) yang terbentuk tanggal 17 Desember1945. Sewaktu berlangsung
perang, kegiatan PERWARI merupakan kegiatan “homefront”, mengurus dapurumum dan membantu PMI. Setelah perang
kemerdekaan reda, PERWARI menggiatkan diri dalam mengisikemerdekaan dengan memusatkan perhatiannya dalam
bidang pendidikan.
P ere m p ua n l
ok a l
Ada juga GERWANI (Gerakan Wanita
Indonesia) yang aktif di tahun1950-1960-
an. Gerwani merupakan organisasi
independenyang memberikanperhatian
padareformasi sistemhukum di Indonesia
untuk membuatwanita dan pria sama di
mata hukum termasukhukum perkawinan,
hak-hak buruh, dan nasionalisme
Indonesia. Padaskala lokal, Gerwani juga
memberikandukungan individu untuk
perempuanyang telah disalahgunakan
atau ditinggalkan olehsuami mereka.

masaordebaru(1967-1998), Gerakan
perempuan seolah-olahmati bahkan
dimatikan denganmunculnya organisasi-
organisasibentukan pemerintah, seperti
Dharma Wanita yang isinya istri-istri
PNS, kemudian ada PKK yang isinya
istri-istri pejabat. Organisasi-organisasi tersebutmemainkan perannya bahwa kewajiban perempuanitu adalah mengerjakan
urusan-urusan domestikdalam istilah yang saat ini populeradalah “macak, manak, masak”, “ManutingPandum” dan“Konco
Wingking”
Gerakan PR Lokal

Fase terakhi
r, yakni pasca-reformasi
1998 hingga sekarang, disebut Nursyahban i
sebagaimomen ketika gerakanperempuan
berjuang melawan menguatnya paham
konservatismeagama,seksismedan oligarki
dalamkehidupanpolitikdan ekonomi , serta
diskriminasi gender dalam masyarakat .
Perjuanganmelawankonservatisme agamadi
Indonesiamenjadisalahsatu PR besarbagi
gerakan perempuankarena konservatisme
agama menghambat perempuan dalam
mendapatkan hak-hakmereka.
• Akses: Kesempatanyang
sama dalam memperoleh
hak-hakdasar
• Partisipasi
: Keterlibatan
yang
sama dalam memperoleh
sumberdaya
• Kontrol: Keterlibatandalam
pengambilan keputusan
• Manfaat: Jaminan untuk
mendapatkan hasil yang
samadaripembangunan
Agama
Ras/Suku Keadilan
Klas Ekonomi Keterjangkauan Sosial
Jenis Kelamin/
Gender
Diffabel

Diskriminasi Hak Hidup/aman


Hak Sehat
Sosial Hambatan Hak Pendidikan
Hak Politik
Hak Ekonomii
Hak Sosial Budaya
Skema Keadilan Sosial
JADI KESIMPULANYA?
Allah itu Maha Adil, maka sudah
Islam melakukanrevolusi
pastisubstansikalamullah (al-
atas status perempuan
dengancara evolusioner. Qur’an) juga seluruhnyaadil,
termasukadilantara laki-laki dan
perempuan.

Jika Allah Maha Adil, maka


Islam melakukantransformasi sudah pastiRasulullahjuga
Islam sangat sosialatas status, posisi, dan membawamisi keadilan, dan
memperhatikankondisi peran perempuan, baik dalam seluruhkalamRasulullah
dan kedudukan ruang domestikmaupunpublik (hadits) adalah adil, termasuk
perempuan.
adil antara laki-laki dan
perempuan.
PENUTUP
waris,
A

p
a

laki dan
secara
dan

dan

dan keadilan,
termasuk
PENUTUP
Ketika Alquran menegaskan bahwa perempuan itu manusia maka laki-laki dan perempuan
sama sama menjadi subjek kehidupan seutuhnya. Mereka sama-sama hanya menhamba
Kepada Allah (Tauhid)
dan sama sama mengemban amanah kekhalifahan di muka bumi untuk mewujudkan
kemaslahatan
seluas-luasnya termasuk rumah tangga
NOTED

Kita tidak bisa menyatukan manusia dalam


agama yang sama, tetapi kita dapat
menyatukan umat beragama apapun untuk
mengatasi problem kemanusiaan yang
sama. Imelda Islamiyati
Thank You

Anda mungkin juga menyukai