Kesetaraan
Gender (?)
Secara Etimologis, Perempuan berasal dari bahasa Sansekerta, muncul dari kata
per-empu-an. ‘Per’ artinya mahluk dan ‘puan’ artinya tuan, mulia, atau mahir.
Perempuan berdasarkan KBBI, adalah “perempuan/pe·rem·pu·an/ n 1 orang
(manusia) yang mempunyai puki, dapat menstruasi, hamil, melahirkan anak, dan
menyusui; wanita”
Perempuan Pra Islam
1. Perempuan adalah manusia. Nilai manusia tidak ditentukan oleh jenis kelamin tetapi
oleh ketakwaan (al-Hujurat, 49/13)
"Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di
muka bumi". (al-Baqarah: 30)
3. Perempuan dan laki-laki diciptakan dari bahan dan proses yang sama (al-Mu’minun/ 23:12-16)
Artinya : Dan sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari suatu saripati (berasal) dari tanah. Kemudian Kami jadikan nuftah dalam tempat yang kokoh
(rahim). Kemudian air mani itu Kami jadikan segumpal darah, lalu segumpal darah itu Kami jadikan segumpal daging, dan segumpal daging itu Kami jadikan
tulang belulang, lalu tulang belulang itu Kami bungkus dengan daging. Kemudian Kami jadikan dia makhluk yang (berbentuk) lain. Maka Maha Suci lah Allah,
Pencipta Yang Paling Baik. Kemudian, sesudah itu, sesungguhnya kamu sekalian benar-benar akan mati. Kemudian, sesungguhnya kamu sekalian akan
dibangkitkan (dari kuburmu) di hari kiamat. [Al Mu’minun : 12 – 16]
Membangun Perspektif Gender sebagai Gerakan Arus Utama
(Inpres Nomor 9 Tahun 2000)