Petunjuk: Setelah mengeksplorasi penyebab-penyebab masalah, langkah selanjutnya adalah menentukan akar penyebab masalah yang paling
mendekati konteks yang dihadapi guru di kelas/sekolahnya. Gunakan petunjuk berikut untuk membantu Anda dalam penentuan akar penyebab
masalah:
Pastikan untuk mencatat informasi yang diperoleh dalam lembar kerja dan gunakan sebagai panduan dalam langkah-langkah berikutnya untuk
menemukan solusi bagi masalah yang telah diidentifikasi
No Hasil eksplorasi akar penyebab Analisis akar penyebab masalah (data pendukung) Masalah terpilih
penyebab masalah masalah yang akan
diselesaikan
b. Jurnal Ilmiah
http://unimuda.-journal.id
- Anak lamban belajar dikenal dengan istilah slow learners, backward, dull, atau
borderline.
- Indikator atau faktor yang menjadi acuan anak dikategorikan lamban belajar
dan cepat belajar yaitu dilihat dari proses belajar di kelas dan hasil belajar yang
ditunjukan di akhir pembelajaran maupun akhir semester. Selain itu juga sikap
anak yang ditampilkan di kelas, yang merupakan faktor internal. Anak yang
hyperaktif atau bahkan tidak bersosialisasi, berteman, atau berbicara dengan
temannya juga menjadi indikator bahwa anak tersebut memiliki gangguan
terhadap belajar salah satunya lamban belajar. Faktor ekternal yang dapat
mempengaruhi kesulitan belajar pada anak slow leaner disebabkan faktor
lingkungan.
2. Sumber wawancara
- M.A Fajar, Kepala MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Kamis, 21 September 2023
a. Siswa yang mengalami kesulitan dalam belajar tipe slow leaner dapat disebabkan
karena kognitif nya lamban sehingga setiap soal yang dikerjakan tidak pernah
selesai dan mendapat nilai dibawah KKM
b. Siswa tipe slow leaner mungkin disebabkan oleh faktor genetik perkembangan otak
karena terbatas rangsangan, dan faktor lingkungan yaitu motivasi yang rendah dari
keluarga dan latar belakang keluarga
3. Sumber wawancara
- Yuli, S.Pd, Guru biologi MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Kamis, 21 September 2023
- Faktor yang menyebabkan siswa yang mengalami kesulitan dalam belajar tipe
slow leaner adalah mungkin disebabkan karena dari factor dari siswa itu sendiri
yaitu faktor keturunan genetik dari kedua orang tua nya, Jadi jika salah satu
orang tua siswa mempunyai gejala slow leader maka ada kemungkinan anaknya
juga slow leader.
- Selain itu juga dapat disebabkan mungkin karena adanya trauma
psikis/kejiwaan, misalnya karena sering dimarahi oleh kedua orang tuanya atau
orang-orang disekitarnya sehingga mempengaruhi perkembangan otak anak.
Selain trauma psikis juga dapat disebabkan trauma fisik, misalnya karena
kecelakaan yang menyebabkan anak mengalami cedera otak yang dapat
mempengaruhi kinerja saraf otaknya.
4. Sumber wawancara
- Siti Fatimah, guru geografi MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Senin, 25 September 2023
- Anak kesulitan belajar tipe slow leaner dapat disebabkan karena motivasi yang
kurang dari siswa dan guru yang mengajar menggunakan metode lama tidak
inovatif tanpa memberikan bimbingan secara personal kepada siswa tersebut.
2 Berdasarkan hasil Faktor kepribadian Sumber Kajian Literatur 1. Meningkatkan
eksplorasi penyebab guru (sikap, sifat, pemahaman guru
masalah kurangnya perkataan) yang 1. Jurnal ilmiah terhadap interaksi
keakraban dan keterikatan disebabkan karena edukatif
HUBUNGAN INTERAKSI GURU DENGAN SISWA DI DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR
guru dan siswa adalah : kurangnya 2. Memperbaiki
TERHADAP HASIL BELAJAR MATA DIKLAT MOTOR BENSIN KELAS XI JURUSAN TEKNIK
1. Faktor pemahaman guru pemahaman guru kepribadian guru
KENDARAAN RINGAN SMK NEGERI 1 BUKITTINGGI , Setiawan, T, dkk, Jurusan Pendidikan
terhadap terhadap interaksi Teknik Otomotif FT Universitas Negeri Padang, 2013
2. interaksi edukatif edukatif
3. Faktor kepribadian guru https://ejournal.unp.ac.id/students/index.php/poto/article/view/783
4. Sikap guru
- Adanya hubungan yang positif dan berarti antara interaksi guru dengan siswa.
5. Sifat guru
Interaksi ini dapat dilihat dari keakraban dan keterikatan antara guru dan
6. Perkatan guru
siswa. Faktor-faktor yang mempengaruhinya adalah faktor yang berasal dari
guru sebagai faktor utamanya. Jika interaksi antara guru dan siswa baik maka
hasil yang diperoleh juga baik.
2. Kajian literatur
Menurut Iswarddhany. (2020) menyatakan faktor yang mempengaruhi interaksi
guru dan siswa
1. Faktor pemahaman guru terhadap interaksi edukatif
2. Faktor kepribadian guru
Menurut Suardiman, (1999: 111) membagi teori keterikatan menjadi tiga yaitu :
3. Sumber wawancara
- M.A Fajar, Kepala MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
4. Sumber wawancara
Yuli, S.Pd, Guru biologi MAN 1 Prabumulih
Waktu : Jumat, 22 September 2023
- Faktor yang mempengaruhi keakraban dan keterikatan guru dan siswa dapat
dipengaruhi oleh faktor guru itu sendiri baik dalam hal kepribadian guru, sifat,
sikap dan perkataan guru. Jika seorang guru terlihat cuek, tidak peduli terhadap
siswa maka guru dan siswa tidak akan memiliki keterikatan dan keakraban yang
baik.
5. Sumber wawancara
- Siti Fatimah, guru geografi MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Senin, 25 September 2023
-Kurangnya keakraban dan keterikatan guru dan siswa dapat dipengaruhi oleh
sifat kepribadian guru misalnya apakah sifat guru tersebut ramah, perhatian.
Jika guru perhatian dengan siswa maka siswa akan akrab dan memilki
keterikatan dengan guru.
3 Berdasarkan hasil eksplorasi Kurangnya 1. Sumber Kajian Literatur 1. Meningkatkan
penyebab masalah motivasi diri siswa a. Jurnal ilmiah motivasi siswa
kurangnya kesadaran siswa karena faktor 2. Meningkatkan
dalam kedisiplinan adalah : keluarga, sekolah, ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KETIDAKDISIPLINAN SISWA DI SMA SANTUN UNTAN pemberian sanksi
1. Faktor keterpaksaan teman dan media PONTIANAK Utari,dkk, Program Studi Pendidikan Ekonomi FKIP UNTAN, Pontianak,2019
siswa untuk bersekolah sosial
karena kurangnya https://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/viewFile/31750/75676580406
motivasi diri siswa.
- Faktor penyebab ketidakdisiplinan siswa adalah faktor internal dan faktor eksternal.
2. Sifat kepribadian siswa
- Faktor internal disebabkan keterpaksaan siswa untuk bersekolah.
3. Ketidakharmonisn
- Faktor eksternal disebabkan kurangnya ketegasan dalam memberi sanksi terhadap
keluarga
pelanggaran tata tertib membuat siswa tidak segan untuk melanggar peraturan
4. Kurangnya pengawasan
dari keluarga
- Menurut Hurlock (2006: 83) disiplin diperlukan oleh siapa saja dan dimana saja,
5. Perekonomian keluarga
termasuk bagi para siswa. Disiplin diperlukan oleh para siswa perkembangan
6. Kurangnya motivasi pribadi dirinya.
kelurga
7. Kurangnya ketegasan - Melalui disiplinlah siswa dapat belajar berperilaku dengan baik agar diterima oleh
pemberian sanksi warga sekolah maupun masyarakat. Menurut pendapat Hoover (Rachman,
8. Pengaruh teman dan 1997:191)
media sosial.
2. Sumber wawancara
- Yuli, S.Pd, Guru biologi MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Kamis, 21 September 2023
- Siswa tidak disiplin baik dalam hal berpakaian, rambut atau piket kelas dapat
disebabkan karena dari dalam diri anak sendiri yang tidak mau untuk di atur, tidak
patuh pada peraturan, mencari jati diri, mencari perhatian dari guru.
- Selain itu juga dapat disebabkan karena faktor keluarga yang tidak memperhatikan,
pengaruh teman dan media sosial atau sanksi yang diberikan oleh sekolah kurang
tegas.
3. Sumber wawancara
- M.Muttaqin, S.Pd.I Kepala TU Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
4. Sumber wawancara
- Yuli, S.Pd, guru biologi MAN 1 Prabumulih
- Waktu : senin, 25 September 2023
- Siswa kurang disiplin disebabkan karena motivasi dalam diri siswa kurang
sehingga cenderung untik melanggar tata tertib yang ada dikelas dan disekolah.
4 Berdasarkan hasil Kurangnya 1. Sumber kajian literatur 1. Meningkatkan
eksplorasi penyebab motivasi siswa a. Jurnal Ilmiah motivasi siswa
masalah kurangnya karena faktor 2. Meningkatkan
tanggung jawab siswa dalam tingkat Analisis Faktor Penyebab Keterlambatan Pengumpulan Tugas pada Pembelajaran Daring
tingkat pemahaman
mengumpulkan tugas tepat pemahaman siswa di SMKN 6 Bandung, Fadila, dkk, Pendidikan Teknik Bangunan, Fakultas Pendidikan
siswa
waktu adalah : dan soal tugas Teknologi dan Kejuruan, Universitas Pendidikan Indonesia, 2022
yang sulit
1. Kurangnya motivasi https://journal.uny.ac.id/index.php/jpts/article/view/51060/18460
siswa
- Keterlambatan pengumpulan tugas pada pembelajaran daring di SMKN 6 Bandung
2. Kurangnya tingkat
yaitu disebabkan karena faktor internal faktor motivasi yang merupakan faktor
pemahaman siswa
dominan
3. Soal tugas sulit
4. Pengerjaan tugas
- Ulfa, D. (2014: 31) menyatakan sikap tanggung jawab belajar siswa yang rendah
tergantung pada teman
dipengaruhi oleh beberapa faktor antara lain yaitu kurangnya kesadaran siswa
5. Siswa malas
tersebut akan pentingnya melaksanakan hak dan kewajiban yang merupakan
tanggung jawabnya, kurang memiliki rasa percaya diri terhadap kemampuan yang
dimiliki, serta layanan bimbingan dan konseling yang dilakukan oleh guru
bimbingan dan konseling dalam menangani perilaku tanggung jawab belajar secara
khusus belum terlaksana secara optimal”.
2. Sumber wawancara
- Yuli, S.Pd, Guru bidang study biologi
- Waktu : Kamis, 21 September 2023
a. Siswa tidak mengerti materi yang disampaikan oleh guru sehingga tidak bisa
menjawab tugas
b. Tugas yang diberikan guru terlalu sulit sehingga siswa tidak bisa menjawabnya
dengan benar
c. Siswa tergantung pada temannya sehingga hanya menyalin mencontek jawaban
temannya saja
d. Siswa malas untuk mengerjakan tugas
3. Sumber wawancara
- M.A Fajar, Kepala MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
- Faktor-faktor yang menyebabkan kurangnya tanggung jawab siswa dalam
mengerjakan tugas tepat waktu adalah : faktor dari kurangnya motivasi dan
tanggung jawab siswa, sifat malas dan dari pengaruh teman. Faktor yang lain
mungkin disebabkan soal yang diberikan guru termasuk kelompok soal yang
sulit sehingga siswa tidak bisa untuk menjawabnya.
4. Sumber wawancara
- Yuli,S.Pd guru biologi MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Senin, 25 September 2023
3. Sumber wawancara
- Siti Fatimah, S.Pd, Guru bidang study geografi
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
- Faktor - faktor yang mempengaruhi motivasi belajar siswa adalah : faktor dari
siswa sendiri untuk sukses, menjadi juara kelas dan keinginan untuk menjadi
kebanggaan orang tua, sedangkan faktor dari keluarga juga dapat
mempengaruhi misalnya pola asuh keluarga, latar belakang ekonomi keluarga
dan suasana rumah
4. Sumber wawancara
5. Sumber wawancara
- Juwita, S.Pd, guru sejarah MAN 1 Prabumulih
- Waktu : senin, 25 September 2023
- Siswa kurang memiliki motivasi belajar khususnya pada materi virus dan
animalia disebabkan karena kurangnya kemampuan guru untuk menrapkan
metode pembelajaran yang lain selain metode ceramah dan pengguanaan media
yang kreatif.
6 Berdasarkan hasil eksplorasi Rendahnya 1. Sumber kajian literatur 1. Meningkatkan
penyebab masalah motivasi dan minat motivasi dan minat
kemampuan literasi dan siswa karena a. Jurnal Ilmiah siswa tentang
literasi dan
numerasi siswa yang masih kurangnya
Adawiyah, N, dkk. 2022. ANALISIS FAKTOR PENYEBAB RENDAHNYA KEMAMPUAN numerasi
rendah adalah kemampuan
NUMERASI SISWA. Journal of Classroom Action Research. Program Studi PGSD, FKIP, 2. Meningkatkan
1. Rendahnya kemampuan literasi dan pengetahuan guru
Universitas Mataram, Mataram, IndonesiaDOI:10.29303/jcar.v5i1.
intelegensi siswa numerasi siswa tentang literasi dan
2. Rendahnya motivasi dan dan rendahnya https://www.jppipa.unram.ac.id/index.php/jcar/article/view/2845 numerasi
minat siswa kemampuan
3. Sarana prasarana kurang intelegensi siswa - Faktor penyebab rendahnya kemampuan numerasi siswa berdasarkan hasil
memada observasi wawancara yang telah dilakukan di MIS NW Kebun Mulia
4. Siswa lebih senang Kecamatan batukliang, faktor penyebab rendahnya kemampuan numerasi
bermain handphone siswa dapat terbagi kedalam dua kelompok yaitu faktor internal yang meliputi
dibandingkan membaca kemampuan saraf pusat otak siswa, motivasi dan minat siswa. dan faktor
5. Tidak adanya pembiasan eksternal yang meliputi kebiasaan keluarga dan perhatian orang tua
dirumah - Faktor internal adalah faktor yang bersumber dari dalam diri siswa yang
meliputi tingkat intelektual siswa, sikap siswa, psikomotor siswa. Faktor
internal yang menjadi penyebab rendahnya kemampuan numerasi siswadi
MIS NW Kebun Mulia Kecamatan batukliang antara lain: rendahnya
kemampuan intelegensi siswa, rendahnya motivasi belajar, dan rendahnya
minat belajar.
- Faktor eksternal adalah faktor yang berasal dari luar. Contohnya
seperti situasi yang tidak kondusif di rumah, lingkungan teman yang tidak baik,
kondisi sekolah yang buruk, sarana prasana yang kurang dan lain
sebagainya. Berdasarkan data hasil observasi dan wawancara ditemukan
ada beberapa faktor eksternal penyebab rendahnya kemampuan numerasi
siswadi MIS NW Kebun Mulia Kecamatan batukliang antara lain: kurangnya
perhatian orang tua, pengaruh teman bermain, kemampuan guru, dan
sarana dan prasarana yang kurang memadai.
b. Artikel
Djamarah (2002:201) mengatakan bahwa faktor penyebab rendahnya
kemampuan numerasi siswa dikategorikan kedalam dua kategori yaitu faktor
internal yaitu faktor kemauan dari dalam diri siswa sendiri dan faktor eksternal
yaitu faktor yang berasal dari keluarga misalnya faktor perekonomian keluarga.
- Faktor internal siswa juga berpengaruh pada kebiasaan literasi antara lain; (1)
Belum terbentuknya tradisi literasi dan riset yang baik yang terbentuk di diri
siswa, (2) Rendahnya motivasi dan minat siswa, 3) rasa ingin tahu siswa yang
rendah (Azmi Rizky Anisa, 2021).
- Jurnal ilmiah
PROBLEMATIKA RENDAHNYA KEMAMPUAN LITERASI SISWA DI SEKOLAH DASAR
Nirmala, Sri Dewi, Universitas Terbuka, Tangerang Selatan, Indonesia. 2022
https://primary.ejournal.unri.ac.id/index.php/JPFKIP/article/view/8851/pdf
1. Sumber wawancara
- Nani, S.Pd, Guru sejarah MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
2. Sumber wawancara
- Juwita, S.Pd, guru sejarah MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
- Rendahnya kemampuan literasi pada siswa karena kurangnya sarana prasarana
contohnya koleksi buku yang kurang di perputakaan menyebabkan siswa malas
ke perpustakaan. Siswa lebih senang untuk bermain handphone dibandingkan
membaca dan tidak ada pembiasaan membaca di rumah.
3. Sumber wawancara
- Faktor penyebab yang mempengaruhi motivasi dan minat belajar siswa dalam
hal literasi dan numerasi adalah karena kurangnya pengetahuan siswa tentang
literasi dan numerasi disebabkan karena faktor intelegensi siswa, motivasi siswa
sehingga siswa cenderung untuk diam saja di kelas, bermain handphone atau
bercerita dengan teman sebangkunya.
7 Berdasarkan hasil Rendahnya 1. Kajian Literatur 1. Meningkatkan
eksplorasi penyebab kemampuan guru kemampuan guru
masalah siswa mengalami untuk menjelaskan a. Jurnal Ilmiah 2. Meningkatkan
kesulitan dalam menjawab dan menyelesaikan pembiasaan dan
ANALISIS FAKTOR PENYEBAB KESULITAN SISWA SEKOLAH DASAR KELAS IV DALAM ketelitian siswa
soal HOTS adalah: soal HOTS.
1. Siswa tidak terbiasa MENYELESAIKAN SOAL HOTS (HIGH ORDER THINKING SKILLS) PADA MATA PELAJARAN
menjawaab soal HOTS IPa. Nuraini, T & Julianto PGSD FIP Universitas Negeri Surabaya,
2. Siswa kurang memahami
https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-penelitian-pgsd/article/view/44430
materi
3. Siswa kurang teliti dalam - faktor yang mempegaruhinya siswa kesulitan menjawab soal HOTS, yaitu : tidak
membaca soal terbiasa dalam menyelesaikan soal HOTS, kurangnya pemahaman materi,
4. Tidak ada pembiasan kurang memahami kalimat dalam soal, serta kurang teliti dalam membaca dan
siswa untuk menjawab memahami soal.
soal HOTS
5. Rendahnya motivasi dari 2. Kajian literatur
orang tua
6. Kondisi ekonomi - Penelitian yang serupa telah dilakukan oleh Kastri Fani (2021) tentang analisis
keluarga kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal HOTs pada pelajaran IPA kelas V
7. Rendahnya kemampuan memperoleh hasil bahwa kesulitan yang dialami peserta didik dalam
guru untuk menjelaskan menyelesaikan soal HOTs pada pelajaran IPA adalah peserta didik mengerjakan
dan menyelesaikan soal soal dengan terburu-buru, peserta didik tidak mengetahui bagaimana cara
HOTS. menyelesaikan soal dikarenakan peserta didik cenderung mengalami kesulitan
saat memahami soal, rendahnya tingkat konsentrasi peserta didik dalam proses
pembelajaran, rendahnya minat dan pengetahuan peserta didik dalam
menyelesaikan soal berbasis HOTs, kondisi kelas yang kurang kondusif
mempengaruhi konsentrasi peserta didik, serta
- Faktor eksternal yaitu rendahnya motivasi dari orang tua dan kondisi ekonomi
keluarga yang tidak mendukung.
- Pertiwi et al. (2016:10) yang menyatakan bahwa kesulitan yang dirasakan guru
untuk mengimplementasikan soal HOTS yaitu pemahaman peserta didik yang
masih rendah, guru kesulitan menyelaraskan soal dengan indikator sesuai
dengan dimensi kognitif, dalam penyusunan tes guru kurang mengerti
3. Sumber wawancara
- M.A Fajar, Kepala MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
4. Sumber wawancara
- Yuli, S.Pd, Guru biologi MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Kamis, 21 September 2023
5. Sumber wawancara
- Rani, S.Pd, Guru prakarya MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Senin, 25 September 2023
Faktor yang menyebabkan siswa yang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan soal
HOTS karena kurangnya kemampuan guru dalam menjelakan soal HOTS dan menerapkan
soal tersebut dalam proses pembelajaran.
- Faktor-faktor penyebab miskonsepsi dapat berasal dari siswa, guru, buku teks,
konteks dan metode mengajar (Suparno, 2005).
- Ibrahim (2012) menyatakan bahwa miskonsepsi bersumber dari kemampuan
berfikir siswa itu sendiri, pengalaman siswa, proses pembelajaran, penjelasan
dari guru dan buku pelajaran.
3. Sumber wawancara
- Yuli, S.Pd, guru biologi MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
4. Sumber wawancara
- Yurike Marnelis, S.Pd, Guru bahasa inggris MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
5. Sumber wawancara
- Yuli, S.Pd, Guru biologi MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Senin, 25 September 2023
b. Artikel
https://suyanto.id/hambatan-utama-penggunaan-tik-dalam-pembelajaran-dan-
strategi-mengatasinya/
1. Kurangya Dukungan
kurangnya ketersediaan jaringan, listrik, dan sarana pendukung lainnya, yang
meliputi ketersediaan komputer, laptop, dan infokus menjadi kendala kurangnya
perlengkapan (lack of equipment).
2. Kurangnya Kepercayaan
semua tingkatan, adalah kurangnya kepercayaan untuk. Banyak guru takut
menggunakan TIK dalam pengajaran mereka dan menjadi cemas ketika harus
menggunakan pengetahuan TIK mereka. Selain itu, banyak guru juga kurang
pengetahuan tentang manfaat TIK dalam pendidikan (Mirzajani et al., 2016).
3. Kurangnya Perlengkapan
kurangnya perangkat keras yang berkualitas tinggi, pendidikan yang sesuai
perangkat lunak, dan akses ke sumber daya TIK.
banyak guru juga kurang pengetahuan tentang manfaat TIK dalam pendidikan
(Mirzajani et al., 2016).
2. Sumber wawancara
3. Sumber wawancara
4. Sumber wawancara
2. Sumber wawancara
- M.A Fajar, Kepala MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
3. Sumber wawancara
- Yurike Marnelis, S.Pd, Guru bahasa inggris MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
4. Sumber wawancara
2. Sumber wawancara
3. Sumber wawancara
- Indrawati, S.Pd, Guru fiqih MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
4. Sumber wawancara
- M.A Fajar, Kepala MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Senin, 25 September 2023
- Melalui umpan balik ini, seorang siswa dapat mengetahui sejauh mana bahan
yang telah diajarkan dapat dikuasainya. Dengan umpan balik itu pula siswa
dapat mengoreksi kemampuan diri sendiri, atau dengan kata lain sebagai sarana
korektif terhadap kemajuan belajar siswa itu sendiri. Sedangkan bagi guru,
dengan umpan balik ia dapat mengetahui serta menilai sejauh mana materi yang
diajarkannya telah dikuasai oleh siswa (Rooijakkers, 1984).
2. Sumber wawancara
- Juwita, S.Pd, guru sejarah MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
- Faktor yang mempengaruhi guru kurang memberikan umpan balik kepada siswa
dapat disebabkan karena guru kekurangan waktu, isi materi pelajaran yang
tergolong tinggi jadi guru hanya terfokus pada proses mengajar menyampaikan
materi saja.
3. Sumber wawancara
- Yuli, S.Pd, Guru biologi MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
- Faktor yang mempengaruhi guru kurang memberikan umpan balik kepada siswa
karena kondisi guru yang terkadang lupa, hanya duduk-duduk saja sambil
menyuruh siswa untuk mengerjakan tugas.
4. Sumber wawancara
- Siti fatimah, S.Pd, guru geografi MAN 1 Prabumulih
- Waktu :Senin, 25 September 2023
- Faktor yang mempengaruhi guru kurang memberikan umpan balik kepada siswa
karena guru belum memiliki pengetahuan yang cukup tentang assesmen dan
bagaimana penerapannya di kelas juga terkadang guru tidak mempunyai waktu
yang cukup untuk melakukan dan menganalisis hasil assemen yang telah
didapatkan.
-
13 Berdasarkan hail eksplorasi Kurangnya 1. Kajian Literatur 1. Meningkatkan
penyebab masalah pengetahuan guru pengetahuan guru
kurangnya komunikasi dalam komunikasi a. Jurnal ilmiah tentang komunikasi
antar guru dan orang tua karena kurangnya 2. Memperbaiki
adalah : penggunaan Widana, dkk. 2021. POLA KOMUNIKASI INTERPERSONAL ANTARA GURU DAN
pengunaan bahasa
bahasa dan SISWA SISWI DI SD NEGERI 1 TAJUN I. SEKOLAH TINGGI AGAMA HINDU NEGERI
dan isi pesan yang
1. Kebisingan persepsi isi pesan MPU KUTURAN SINGARAJA. Jurnal Mahasiswa Ilmu Komunikasi. Volume 1 no. 1
disampaikan guru
2. Keadaaan psikologi yang disampaikan
https://stahnmpukuturan.ac.id/jurnal/index.php/comment/article/view/1940/1502
3. Kekurangan
kominikator/komunikan - Menurut Suranto, AW ( 2011) menyatakan bahwa terdapat faktor-faktor
4. Kesalahan penilaian penghambat komunikasi interpersonal antara guru dan siswa yaitu: 1.
5. Kurangnya pengetahuan Kebisingan 2. Keadaan psikologi komunikan 3. Kekurangan komunikator atau
6. Bahasa komunikan 4. Kesalahan penilaian oleh komunikator 5. Kurangnnya
7. Isi pesan berlebihan pengetahuan komunikator dan komunikan 6. Bahasa 7. Isi pesan berlebihan 8.
8. Bersifat satu arah Bersifat satu arah 9. Faktor teknis 10. Kepentingan atau interest 11. Prasangka
9. Kepentingan 12.Cara penyajian yang verbal
10 Prasangka
11 Cara penyajian verbal 2. Sumber wawancara
12 Kepribadian guru
- Nani, S.Pd, guru sejarah MAN 1 Prabumulih
- Waktu : Jumat, 22 September 2023
- Faktor yang mempengaruhi guru kurangnya komunikasi antara guru dan siswa
adalah bahasa dan isi pesan yang disampaikan guru kepada siswa sehingga
siswa dapat menimbulkan persepsi yang berbeda dari yang sebenarnya.
3. Sumber wawancara
- Faktor yang mempengaruhi guru kurangnya komunikasi antara guru dan siswa
yaitu personal kepribadian dari guru itu sendiri. Hal ini dapat mempengaruhi
komunikasi dan kedekatan antara guru dan siswa., selain itu ketegori masalah
karena terkadang siswa sukar, malu untuk menceritakan masalah pribadi atau
keluarga kepada guru, meskipun masalah tersebut dapat mempengaruhi hasil
belajar siswa.
4. Sumber wawancara
- Faktor yang mempengaruhi guru kurangnya komunikasi antara guru dan siswa
yaitu pengetahuan guru yang kurang dalam komunikasi meliputi penggunaan
bahasa yang digunakan oleh guru atau isi pesan yang disampaikan sehingga isi
pesan yang akan disampaikan harus jelas sehingga komunikasi antara guru dan
siswa dapat di tingkatkan.