Anda di halaman 1dari 35

LAPORAN PRAKTIKUM

SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS


“Pengenalan Layer pada Perangkat Lunak GIS”
Minggu ke-3

Disusun oleh:
Nama: Muhammad Fadli Jodjana
NIM: 21/479216/TK/52831

KELAS B

PROGRAM STUDI SARJANA TEKNIK GEODESI


DEPARTEMEN TEKNIK GEODESI
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS GADJAH MADA
YOGYAKARTA
2021
A. Mata Acara Praktikum
Pengenalan ArcCatalog dan Geodatabase
B. Tujuan Praktikum
1. Mahasiswa dapat mengetahui tentang ArcCatalog
2. Mahasiswa dapat mengetahui dan membuat Geodatabase
3. Mahasiswa dapat mengetahui menambahkan feature class
▪ Menambahkan feature class (single)
▪ Menambahkan feature class (multiple)
4. Mahasiswa dapat mengetahui menambahkan raster dataset ke dalam geodatabase
5. Mahasiswa dapat mengetahui menambahkan geodatabase ke lembar kerja ArcMap
▪ Menambahkan feature class ke dalam lembar kerja ArcMap
▪ Menambahkan feature class dari ArcMap ke Geodatabase.
C. Pelaksanaan Praktikum
Praktikum dilaksanakan pada:
hari : Senin
tanggal : 29 Agustus 2022
pukul : 13.00 – 15.30 WIB
tempat : Laboratorium Geokomputasi Teknik Geodesi Fakultas Teknik UGM
D. Alat dan Bahan
1. Bahan praktikum minggu ketiga
2. ArcGIS Pro (Software)
3. Laptop (Hardware)
E. Langkah Kerja
I. Membuat geodatabase pada arccatalog
1. Klik kanan pada lokasi file yang akan dibuat folder baru > New > Folder

Gambar 1.1 Membuat folder baru sebagai tempat menyimpan geodatabase


Praktikum Sistem Informasi Geografis | 2
2. Menamai ulang folder yang kita buat dengan nama folder “MINGGU_3”

Gambar 1.2 Menamai ulang folder baru sebagai tempat menyimpan geodatabase
II. Membuat Geodatabase
1. Membuat file geodatabase baru dengan cara klik kanan pada folder > new > file
geodatabase

Gambar 2.1 membuat file geodatabase baru


2. Membuat Feature Dataset dengan klik kanan pada file Geodatabase >
New > File geodatabase, lalu tuliskan “M3_DATA”

Gambar 2.2 Membuat Feature dataset baru


Praktikum Sistem Informasi Geografis | 3
3. Membuat Feature Dataset dengan klik kanan pada file Geodatabase >
New > Feature Dataset , lalu tuliskan nama feature dataset dengan
“FT_UGM”

Gambar 2.3 Membuat Feature dataset baru dengan judul FT_UGM

Gambar 2.4 Memilih system referensi WGS 1984 sebagai acuan peta

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 4


Gambar 2.5 Opsi system koordinat vertical
4. Pada Vertical Coordinate System, pilih none jika tidak mendefinisikan peta dalam 3
dimensi. Kemudian pada pengaturan selanjutnya pilih Default dan klik Finish

Gambar 2.6 Memilih Vertical Coordinate System

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 5


5. Membuat Feature Class baru dengan cara klik kanan pada Feature Dataset > New
> Feature class. Membuat tiga fitur, yaitu titik untuk merepresentasikan Fasilitas
Umum, Line merepresentasikan Jalan, dan Polygon merepresentasikan Bangunan

Gambar 2.7 Membuat Feature Class baru


• Point Features (Titik) untuk fitur FASILITAS_UMUM

Gambar 2.8 Fitur Fasilitas_Umum

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 6


• Polygon Features (Poligon) untuk fitur BANGUNAN

Gambar 2.9 Fitur Bangunan


• Line Features (Garis) untuk fitur Jalan

Gambar 2.10 Fitur Jalan

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 7


Gambar 2.11 Feature Class yang ada pada Feature Dataset FT_UGM

6. Melihat hasil pembuatan feature class dengan menampilkan hasilnya dalam bentuk
Contents, Preview, dan Descriptions

Gambar 2.12 Tampilan Contents pada Feature Class “Bangunan”

Gambar 2.13 Tampilan Preview pada Feature Class “Bangunan”

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 8


Gambar 2.14 Tampilan Description pada Feature Class “Bangunan”

Gambar 2.15 Tampilan Contents pada Feature Class “Fasilitas_Umum”

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 9


Gambar 2.16 Tampilan Preview pada Feature Class “Fasilitas_Umum”

Gambar 2.17 Tampilan Description pada Feature Class “Fasilitas_Umum”

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 10


Gambar 2.18 Tampilan Contents pada Feature Class “Jalan”

Gambar 2.19 Tampilan Preview pada Feature Class “Jalan”

Gambar 2.20 Tampilan Description pada Feature Class “Jalan”


Praktikum Sistem Informasi Geografis | 11
III. Menambahkan Feature Class ke dalam Feature Dataset
1. Pada file geodatabase “M3_DATA.gdb” buatlah feature dataset baru dengan nama
“YOGYAKARTA”

Gambar 3.1 Membuat Feature Dataset baru di dalam geodatabase yang sama

Gambar 3.2 Menamai Feature dataset baru


2. Memasukkan Feature class ke dalam Feature dataset baru dengan klik kanan class
YOGYAKARTA > Import > Feature Class (Multiple). Multiple dipilih karena kita
akan memasukkan lebih dari satu feature class. Lalu masukkan file yang sesuai.

Gambar 3.3 Memasukkan Feature class ke dalam Feature dataset baru

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 12


Gambar 3.4 Feature Class yang diimport ke Feature Dataset YOGYAKARTA
3. Melihat hasil dari penambahan Feature Class dengan menampilkan hasil dalam
bentuk contents, preview, dan descriptions
a. Halte_Jogja_PT_00

Gambar 3.5 Tampilan Contents Halte_Jogja_PT_00

Gambar 3.6 Tampilan preview Halte_Jogja_PT_00

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 13


Gambar 3.7 Tampilan Descriptions Halte_Jogja_PT_00
b. RDTR_Kota_AR_00

Gambar 3.8 Tampilan Contents RDTR_Kota_AR_00

Gambar 3.9 Tampilan Preview RDTR_Kota_AR_00

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 14


Gambar 3.10 Tampilan Descriptions RDTR_Kota_AR_00
c. Trayek_Kota_LN_00

Gambar 3.11 Tampilan Contents Trayek_Kota_LN_00

Gambar 3.12 Tampilan Preview Trayek_Kota_LN_00

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 15


Gambar 3.13 Tampilan Descriptions Trayek_Kota_LN_00

Cara menambahkan Feature Class dari ArcMap


1. Bukalah aplikasi ArcMap, tambahkan file yang ada di folder. Setelah itu,menambahkan file
yang ada di folder.

Gambar 3.14 Add data pada Folder Sleman

Gambar 3.15 Feature class layer SLEMAN

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 16


2. Menambahkan Feature Class dari ArcMap dengan cara Klik kanan pada layer > Data > Export
Data > OK. Lalu memilih tipe penyimpanan File and Personal Geodatabase Feature Class
dan simpan pada Feature Dataset SLEMAN. Lakukan langkah yang sama pada setiap data

Gambar 3.16 Tampilan penuh Layer SLEMAN

Gambar 3.17 Tampilan penuh Layer SLEMAN

Gambar 3.18 Export Data

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 17


Gambar 3.19 Saving Data
3. Memeriksa hasil export pada ArcCatalog

Gambar 3.20 Hasil Feature Class di ArcCatalog

a. AdministrasiDesa

Gambar 3.21 Tampilan Contents pada Administrasi Desa

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 18


Gambar 3.22 Tampilan Preview pada ADMINISTRASIDESA

Gambar 3.23 Tampilan Descriptions pada ADMINISTRASIDESA


b. Bangunan

Gambar 3.24 Tampilan Contents pada Bangunan

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 19


Gambar 3.25 Tampilan Preview pada Bangunan

Gambar 3.26 Tampilan Description pada Bangunan

c. Jalan

Gambar 3.27 Tampilan contents pada Jalan

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 20


Gambar 3.28 Tampilan Preview pada Jalan

Gambar 3.29 Tampilan Description pada Jalan


IV. Menambahkan Raster Dataset
Melakukan penambahan raster dataset ke dalam geodatabase melalui ArcCatalog
Membuat Mosaic Dataset.
1. Pada file geodatabase yang sama, membuat raster dataset dengan nama “RASTER”
dengan Klik kanan file geodatabase > New > Raster dataset.

Gambar 4.1 Membuat Raster Dataset baru

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 21


2. Menambahkan Mosaic dataset dengan Klik kanan Geodatabase > New > Mosaic
Dataset lalu Melakukan pengaturan pada Jendela Mosaic Dataset.

Gambar 4.2 Mengatur mosaic dataset

▪ Memasukkan Raster Mosaic Dataset


1. Menambahkan raster ke mosaic dataset dengan Klik kanan pada Mosaic Dataset
> Add Rasters
Mosaic Dataset Name : DEM_YOGYAKARTA
Coordinat System : WGS1984

Gambar 4.3 Menambar data raster ke DEM_Yogyakarta


2. Melakakan pengaturan pada jendela Add Rasters to Mosaic Dataset
Raster Type : Raster Dataset
Input Data : Pilih Workspace
Input Browse : Pilih folder RASTER

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 22


Gambar 4.4 Mengatur pada menu Add Rasters to Mosaic Datase
3. Melihat hasilnya melalui ArcCatalog dan menampilkan hasilnya dalam bentuk
contents, preview, dan descriptions

Gambar 4.5 Contents pada DEM_YOGYAKARTA

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 23


Gambar 4.6 Preview pada DEM_YOGYAKARTA

Gambar 4.7 Descriptions pada DEM_YOGYAKARTA


V. Menambahkan Geodatabase ke dalam ArcMap
Pada tahap ini akan dilakukan penambahan Feature Class yang telah disimpan pada
geodatabase ke dalam ArcMap
• Menambahkan Feature Class dari ikon ArcCatalog
1) Membuat layer baru pada ArcMap dengan nama FT_UGM
2) Memilih ikon ArcCatalog pada ArcMap

Gambar 5.1 ArcCatalog pada ArcMap


3) Pada jendela ArcCatalog cari file geodatabase yang telah dibuat sebelumnya lalu
pilih pada feature dataset FT_UGM

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 24


Gambar 5.2 ArcCatalog
4) Menambahkan data yang ada di Feature Dataset FT_UGM ke dalam Table of Contents
dengan cara drag and drop pada setiap data.

Gambar 5.3 Layer Group Sleman


▪ Menambahkan Feature Class dari ikon Add Data
1. Membuat grup kayer baru pada ArcMap dengan nama YOGYAKARTA

2. Memilih Ikon Add data pada ArcMap


3. Menambahkan file geodatabase yang telah dibuat lalu memilih Feature dataset
YOGYAKARTA

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 25


Gambar 5.4 Menambahkan fitur pada Feature Dataset YOGYAKARTA
4. Memindahkan fitur – fitur yang telah ditambahkan tadi ke layer YOGYAKARTA
maka tampilan data view pada ArcMap akan seperti ini.

Gambar 5.4 Tampilan penuh seluruh fitur

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 26


F. Hasil dan Pembahasan
I. Definisi Pada ArcCatalog
a. Folders
Folder adalah ruang penyimpanan untuk menyimpan dokumen atau file
b. File and Personal Geodatabase
▪ File Geodatabase
digunakan apabila ingin membuat database yang berhubungan langsung dengan
jaringan skala besar dan biasanya menggunakan program Oracle atau MySQL.
▪ Personal Geodatabase
Digunakan untuk membangun database skala kecil atau diperuntukkan personal
dan biasanya menggunakan program Ms.Acces.
c. Database Connections
Database Connections adalah fitur pada ArcCatalog yang berfungsi untuk
menghubungkan antar database
d. Address Locators
Address Locators berfungsi untuk menginformasikan tempat penyimpanan data yang
diproses
e. ToolBoxes
Toolboxes adalah kumpulan fitur yang dapat digunakan dengan beragam fungsi untuk
Geoprocessing
f. Phyton Scripts
Phyton Scripts adalah fitur untuk melakukan atau menambahkan perintah dengan
menggunakan bahasa pemograman phyton
g. Styles
Styles merupakan cara dan bentuk bagaimana metadata ditampilkan. Styles berfungsi
untuk mengatur tampilan ArcCatalog
h. Feature Dataset
Feature dataset adalah suatu tempat / wadah yang mampu menyimpan kumpulan
feature class dalam format vector
i. Raster Dataset
Raster dataset adalah suatu tempat / wadah yang mampu menyimpan kumpulan feature
class dalam format raster
j. Feature Class

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 27


Feature class merupakan kumpulan dari objek spasial (titik, garis, dan polygon) dan
bisa menyimpan feature anotasi, dimensi, juga rute
k. Attribut Table
Atribut table adalah sebuah tabel yang berisi data informasi lengkap dari suatu data
spasial
II. Ikon pada Toolbar ArcCatalog
A. Toolbar Standar

Gambar 3. Toolbar standar


No. Nama Gambar Fungsi
Tool ini berfungsi untuk
memberikan perintah menuju
1. Up One Level satu tingkat data sesuai
directory file yang terdapat
pada Catalog tree.
Tool ini berfungsi untuk
2. Connect to Folder menyambungkan folder berisi
data yang akan diproses
Tool ini berfungsi untuk
3. Disconnect to Folder memutus folder yang telah
disambungkan dari katalog.
Tool ini berfungsi untuk
4. Copy menyalin konten yang dipilih
ke clipboard.
Tool ini berfungsi untuk
menempelkan konten yang
5. Paste
telah disalin ke lokasi yang
diinginkan.
Tool ini digunakan untuk
6. Delete menghapus item yang ingin
kita hilangkan.

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 28


Tool ini berfungsi untuk
menampilkan item pada
7. Large Icon
konten dalam tampilan yang
diperbesar.
Tool ini digunakan untuk
menampilkan item pada
8. List
konten dalam tampilan list
atau daftar.
Tool ini berfungsi untuk
menampilkan item pada
9. Details
konten secara urut dan dalam
tampilan yang lebih detil.
Tool ini berfungsi untuk
menampilkan item pada
10. Thumbnails konten dengan tampilan
thumbnalis atau kecil.

Tool ini berfungsi untuk


11. Launch ArcMap menampilkan konten yang
dipilih pada ArcMap
Tool ini berfungsi untuk
membuka catalog tree yang
12. Catalog Tree berisi folder yang telah
disambungkan ke dalam
tampilan peta
Tool ini digunakan untuk
melakukan pencarian data,
13. Search
peta, konten, dan lain
sebagainya
Tool ini digunakan untuk
membuka jendela ArcToolbox
14. ArcToolbox
untuk dapat melakukan proses
georeferencing.

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 29


Tool ini digunakan untuk
membuka jendela Phyton
15. Show Phyton
untuk memasukkan script
perintah dalam bahasa phyton.
Tool ini digunakan untuk
membuka jendela model
16. Mode Builder
builderuntuk melakukan
geoprocessing

B. Toolbar Geography

Gambar 3. Toolbar Metadata


No. Nama Gambar Fungsi
Tool ini berfungsi untuk
1. Zoom in memperbesar tampilan pada
ArcCatalog
Tool ini berfungsi untuk
2. Zoom out memperkecil tampilan pada
ArcCatalog
Tool ini berfungsi untuk
menggerakkan objek atau peta
3. Pan
sesuai tampilan yang
diinginkan
Tool ini berfungsi untuk
menampilkan keseluruhan
4. Full Extent muka peta untuk dapat
ditampilkan dalam satu layar
view.
Digunakan untuk kembali ke
5. Go Back to Previous tampilan / perintah
sebelumnya
Digunakan untuk kembali ke
6. Go next to Previous
tampilan / perintah sesudahnya

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 30


Tool ini berfungsi untuk
menampilkan informasi
7. Identify
metadata pada suatu objek
yang dipilih.
Digunakan untuk membuat
8. Create Thumbnail thumbnails terhadap item
yang dipilih
C. Toolbar Metadata

Gambar 3. Toolbar Metadata


No. Nama Gambar Fungsi
Tool ini berfungsi untuk
1. Validate Metadata membuat dan memperbaharui
metadata dari item tertentu
Tool ini digunakan untuk
2. Export Metadata melakukan export metadata
pada item tertentu
Tool ini digunakan untuk
3. Metadata Properties menampilkan properties pada
metadata yang dipilih
D. Toolbar Locations

Gambar 1 Toolbar Locations


III. Membuat Geodatabase Ke dalam ArcMap
Pada langkah ini yang pertama adalah membuat group layer baru yang diberi nama
“ FT_UGM” pada ArcMap. Setelah itu, menambahkan Feature Class yang telah dibuat
pada ArcCatalog yaitu “FASILITAS_UMUM”, “JALAN”, dan “BANGUNAN” dengan
cara drag and drop dari catalog ke bawah group layer FT_UGM. Namun setelah dilakukan
penambahan layer tidak ada fitur yang ditampilkan pada ArcMap

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 31


• Menambahkan Feature Class dari Ikon Add Data
Ditambahkan Feature Class pada group layer YOGYAKARTA yaitu
“Halte_Jogja_PT_00”, “Trayek_Jogja_LN_00” dan “RDTR_Kota_AR_00”

Gambar 2 Hanya layer group Yogyakarta yang ditampilkan


Dari gambar diatas dapat diketahui bahwa semua Feature Class dari layer
YOGYAKARTA dapat menampilkan atribut – atribut mereka. Hal ini karena Feature
class pada Layer Yogyakarta mempunyai nilai dan atribut yang mana sudah ter
georeferenced. Tampilan atribut dan nilainya dari masing – masing Feature Class dapat
dilihat dari ArcMap di bagian properties ataupun dari di ArcCatalog di bagian preview
Pada Feature Class dari masing masing Feature Dataset yaitu “FT_UGM” dan
“YOGYAKARTA” memiliki perbedaan dalam nilai atribut pada masing masing fitur
Dapat dilihat dibawah ini bahwa pada Feature Dataset “FT_UGM” tidak memiliki nilai
extent. Sedangkan pada Feature Dataset “YOGYAKARTA” memiliki nilai extent
Praktikum Sistem Informasi Geografis | 32
Gambar 3 Tampilan properties Feature Class BANGUNAN pada layer FT_UGM
tidak memiliki nilai Extent

Gambar 4 Tampilan properties Feature Class Halte_Jogja_PT_00 pada layer


YOGYAKARTA memiliki nilai Extent

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 33


G. Kesimpulan
Pada praktikum ini, dapat disimpulkan bahwa
1) ArcCatalog adalah salah satu komponen krusial dari ArcGIS yang digunakan untuk
membuat dan mengolah Geodatabase
2) Model geodatabase ini dapat diimplementasikan sebagai rangkaian tabel berisi fitur kelas,
dataset raster, dan atribut
5) Feature Class harus memiliki data atau nilai atribut agar dapat menampilkan fitur yang
merepresentasikan data spasial pada ArcMap ataupun ArcCatalog

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 34


DAFTAR PUSTAKA
Fitria, Ressi. 2021. Modul M3- Pengenalan ArcCatalog dan Geodatabase. Yogyakarta
:Universitas Gadjah Mada

Praktikum Sistem Informasi Geografis | 35

Anda mungkin juga menyukai