Anda di halaman 1dari 5

PEMERINTAH KOTA BANDUNG

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS CIBIRU
Jl. Manisi No. 87, Kel. Pasirbiru, Kec. Cibiru, Kota
Bandung Telp: 0811216560, Email:
puskesmascibiru@gmail.com

KERANGKA ACUAN KEGIATAN


SKRINING PERILAKU MEROKOK PADA REMAJA USIA 10-18 TAHUN
DI SEKOLAH
UPTD PUSKESMAS CIBIRU
NOMOR: KS.02.11/001-PKMCbu/KAK-UKM/I/2023

A. Pendahuluan
Penyakit tidak menular memiliki beberapa factor risiko, diantaranya adalah
merokok. Merokok dapat menjadi gerbang bagi penyakit lain seperti serangan
jantung, kanker, penyakit paru kronik, impotensi, gangguan janin, hingga stroke.
Merokok tidak hanya membahayakan perokok saja tetapi juga orang lain yang
bukan perokok.
Menurut data Riskesdas tahun 2018 jumalh perokok di Indonesia semakin
meningkat, khususnya oada kelompok anak- anak dan remaja. Hasil Riskesdas
tahun 2018 didapatkan bahwa prevalensi perokok usia > 15 tahun sebesar 33,8
%. Oleh sebab itu diperlukan berbagai usaha dan upaya dari berbagai pihak untuk
mengatasi hal tersebut. Salah satu cara yang dapat dilakukan olej Puskesmas
sebagai pusat pelayanan kesehatan masyarakat adalah dengan melakukan deteksi
dini terhadap kelompok remaja 10-18 tahun di sekolah.

B. Latar Belakang
Berdasarkan riset Atlas Tobbaco, Indonesia menduduki ranking tiga negara
dengan jumlah perokok tertinggi di dunia. Jumlah perokok di Indonesia
Indonesia tahun 2016 mencapai mencapai 90 juta jiwa. Indonesia menempati
urutan tertinggi prevalensi merokok bagi laki-laki di ASEAN yakni sebesar 67,4
persen. Kenyataan itu diperparah semakin muda usia perokok di Indonesia. Data
Komisi Nasional (Komnas) Perlindungan Anak menunjukkan, jumlah perokok
anak di bawah umur 10 tahun di Indonesia mencapai 239.000 orang. Menurut
Dirjen Pengendalian Penyakit dan Penyehat Lingkungan (P2PL) Kemenkes RI,
Tjandra (2014). Di setiap ruang, di tempat umum lebih tepatnya dengan tidak
segan- segan para perokok melancarkan aksinya, tanpa memikirkan efek dari
kepulan asap yang mereka buat. Fakta menunjukan 24% dari pelajar sekolah
menegah pertama mengaku merokok, teratur atau kadang-kadang, dan hampir
semuanya mengetahui bahwa rokok itu tidak baik bagi kesehatan tubuh.
Berdasarkan data tersebut diatas maka disusunlah kerangka acuan
Skrining perilaku merokok ada usia 10-18 tahun di sekolah wilayah
Puskesmas Cibiru Tahun 2023 yang disusun berdasarkan RPK Puskesmas
Cibiru Tahun 2023.

C. Tujuan
Tujuan Umum
Terlaksananya kegiatan skrining perilaku merokok di lingkungan sekolah
wilayah kerja Puskesmas Cibiru.
Tujuan Khusus
a. Menurunkan angka perokok remaja di sekolah-sekolah di wilayah kerja
Puskesmas Cibiru.
b. Meningkatkan kualitas kesehatan dengan terciptanya udara yang bersih,
sehat dan bebas asap rokok.

D. Kegiatan Pokok Dan Rincian Kegiatan


No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan
a. Penentuan sasaran dan materi
penyuluhan
b. Koordinasi dengan lintas
1. Penyuluhan kesehatan program/lintas sektor
terkait
c. Persiapan alat dan bahan
d. Pemaparan materi
e. Diskusi dan tanya jawab
a. Persiapan alat dan bahan
b. Koordinasu lintas program
dan lintas sektor
Pembagian dan pengisian
2. c. Pembinaan guru dalam melakukan
kuisioner
pengukuran
d. Pengumpulan data oleh kader
e. Pengolahan dan analisis data
a. Pengumpulan data dari petugas
Kesehatan
b. Pengolahan dan analisi data
3. Pencatatan dan pelaporan c. Melakukan pencatatan sesuai
format yang berlaku
d. Melakukan pelaporan sesuai
format yang berlaku
E. Cara Melaksanakan Kegiatan
Kegiatan Lintas Program
No Pelaksana Program Lintas Sektor Terkait Ket
Pokok Terkait
1. Penyuluhan a. Penentuan sasaran dan Promkes : Ikut  Kecamatan : Mendukung
kesehatan materi penyuluhan menyiapkan kegiatan penyuluhan
b. Koordinasi dengan materi dan Kesehatan
lintas melakukan  Kelurahan/RT/RW :
program/lintas penyuluhan Mendukung serta
sektor terkait terkait program berperan serta aktif dalam
c. Persiapan alat dan kegiatan penyuluhan
bahan kesehat an
d. Pemaparan materi  Guru / Lintas sektor :
e. Diskusi dan tanya Menginformasikan kepada
jawab sasaran mengenai kegiatan
penyuluhan dan
mengkondisikan kegiatan
penyuluhan
2. Pengukuran a. Persiapan alat dan  Kecamatan : Mendukung
Indeks Massa bahan kegiatan Skrining PTM \
Tubuh b. Koordinasu lintas  Guru/Lintas sektor :
program dan lintas Menginformasikan kepada
sector sasaran mengenai kegiatan
penyuluhan dan
c. Pembinaan guru dalam mengkondisikan kegiatan
melakukan penyuluhan
pengukuran
d. Pengumpulan data
oleh kader
e. Pengolahan dan
analisis data
3. Pencatatan a. Pengumpulan data dari Pokja UKM :
dan petugas Kesehatan membantu dalam
pelaporan b. Pengolahan dan analisi memonitoring
data dan evaluasi
c. Melakukan pencatatan disetiap kegiatan
sesuai format yang
berlaku
d. Melakukan pelaporan
sesuai format yang
berlaku
F. Sasaran
Siswa dan siswi berusia 10-18 tahun di wilayah kerja UPTD Puskesmas Cibiru.

G. Jadwal Pelaksaan Kegiatan


Tahun 2023

No Kegiatan

Jun
Jan

Okt
Nov
Agu
Sep
Mar

Des
Mei
Feb

Apr

Jul
1. Penyuluhan kesehatan V V V V V V V V V V
Pembagian dan
2. V V V V V V V V V V
pengisian kuisioner
Pencatatan dan
3. V V V V V V V V V V
pelaporan

H. Monitoring Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Dan Pelaporan


Monitoring pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap bulan. Evaluasi terhadap
pelaksanaan kegiatan dilakukan setiap bulan oleh pemegang program terhadap
kesesuaian jadwal pelaksanaan kegiatan tiap bulannya. Pelaporan terhadap
evaluasi pelaksanaan kegiatan dibuat berdasarkan hasil-hasil yang dicapai pada
bulan tersebut di laporkan kepada PJ UKM setiap bulan.

I. Pencatatan, Pelaporan Dan Evaluasi Kegiatan


Pencatatan dengan menggunakan register dan format laporan yang telah di
tetapkan dan dilaporkan ke Dinas Kesehatan Kota setiap bulan berikutnya.
Evaluasi kegiatan dilakukan setiap bulan sesuai dengan jadwal monitoring dan
evaluasi UPTD Puskesmas Cibiru.

Mengetahui Bandung, 4 Januari 2023


Kepala UPTD Puskesmas Cibiru Koordinator Pelayanan PTM

dr. Dewi Ratna Sari, MMRS. dr. Nadila Febianty Pancali


NIP.19760503 201001 2 NIPK.2018.11.01.061
006

Anda mungkin juga menyukai