(CACAR
MONYET)
L ATAR BEL
AKANG
• Cacar monyet atau Monkeypox -->infeksi virus
yang
termasuk langka. ( Zoonosis ~ Human to Human)
• Penyakitini secara umum memiliki gejalayang
sangat mirip dengan Smallpox,bahkan secara
klinis gejalanya lebih ringan.Namun
smallpoxsudah dieradikasi sejak tahun 1980
(sertifikasiWHO).
• Cacar monyet paling sering ditemukandi daerah
Afrika Tengah danAfrika Barat.Kini virus
monkeypox juga ditemukandi Singapura
(2019).
MENGAPADINAMA
KAN
MONKEYPOX ?
MONKEYPOX PERTAMAKALI
DITEMUKAN TAHUN 1958 DI
DENMARK KETIKAADA DUA
KASUS SEPERTI CACAR
MUNCULPADA KOLONI
KERAYANG DIPELIHARA
UNTUK PENELITIAN,
SEHINGGA CACAR INI
DINAMAKAN 'MONKEYPOX.'
Reed At El. Monkeypox In Humans In The Western Hemisphere. N Engl JMed 2004;350;4:344-
Ayah, (06/06/03), setelah demam,
keringat dingin dan lemas sejak
31/05/03 – 01/06/03.
Reed At El. Monkeypox In Humans In The Western Hemisphere. N Engl JMed 2004;350;4:344-
7
EPIDEMIOLOGI
• Kasus cacar monyet pada manusia
pertama
kali ditemukan pada tahun 1970, yaitu
di
Republik Demokratik Kongo.
• Seorang anak usia 9 tahun terkena cacarmonyet,
padahal di daerah tersebut smallpox sudah
dieradikasi atau dimusnahkan sejak tahun 1968.
• Kasus di daerah pedesaan dan hutan hujan di
Cekungan Kongo dan Afrika Barat. Pada
tahun 1996 hingga 1997 bahkah
• Kasus wabah
cacar besar terjadipertama
monyet di di luar
Republik Demokratik
benua Afrika Kongo. pada tahun
ditemukan
2003
• Kasus besar cacar monyet selanjutnya adalah
dipada tahun 2017 di Nigeria. Kasus ini
Ameri
terjadi setelah 40 tahun Nigeria tidak
ka
memiliki
Serika kasus cacar air.
M t.
M W R 2018;67(10):306-10
ETIOLOGI
PERBANDINGAN
VIRUS VARISELA
DAN MONKEYPOX
CARA PENULARAN
• Penularan terjadi melalui gigitan, cakaran, kontak langsung dengan
darah, cairan tubuh atau lesi di kulit atau mukosa hewan dan
makan daging yang tidak dimasak dengan baik. (Zoonosis)
Monkeypox biasanya merupakan penyakit yang dapat sembuh sendiri dengan gejala yang
berlangsung selama 14 – 21 hari.
AIR/VARICELLA)
Zoonosis kontak dengan Human to human
darah, cairan tubuh, atau percikan air liur (droplets)
Human to human
kontak langsung dengan
Cara Penularan luka terbuka pada kulit atau kontak langsung tubuh seseorang yang
dan mukosa hewan, dengan tubuh seseorang sudah terinfeksi,
jugakonsumsi daging yang yang sudah terinfeksi terbanyak pada anak-
terinfeksi virus anak
minor side effects. Page last reviewed: December 7, 2016Content source: Centers for Disease Control and
Prevention, National Center for Emerging and Zoonotic Infectious Diseases
VACCINIA IMMUNE GLOBULIN (VIG)
• Data is not available on the effectiveness ofVIG in treatment of
monkeypox complications.
• It is unknown whether a person with severe monkeypox infection wil
benefit from treatment withVIG, however, its use may be considered in
such instances.
• VIG can be considered for prophylactic use in an exposed person with
severe immunodeficiency inT-cel function for which smallpox
vaccination fol owing exposure to monkeypox is contraindicated.
Page last reviewed: December 7, 2016Content
source: Centers for Disease Control and
Prevention, National Center for Emerging and Zoonotic
Infectious Diseases
PENCEGAHAN MONKEYPOX
Menerapkan perilaku hidup bersih dan sehat, seperti cuci tangan dengan air dan sabun, atau
menggunakanpembersih tangan berbahan dasar alkohol.
Menghindari kontak langsung dengan tikus atau primata dan membatasi pajanan langsung dengan darah
atau daging yang tidak dimasak dengan baik.
Menghindari kontak fisik dengan orang yang terinfeksi atau material yang terkontaminasi,termasuk
tempat tidur atau pakaian yang sudah dipakai penderita.
Menghindari kontak dengan hewan liar atau mengkonsumsi daging yg diburu dari hewan liar (bush meat)
Pelaku perjalanan
mengalami yang baru
gejala-gejala kembali
demam tinggidari
yangwilayah terjangkit
mendadak, agar segera
pembesaran memeriksakan
kelenjar dirinya
getah bening jika
dan ruam
kulit, dalam waktu < 3 minggu setelah kepulangan, dan menginformasikan riwayat perjalanannya
Petugas kesehatan agar menggunakan sarung tangan, masker dan baju pelindung saat menangani pasien atau
binatang yang sakit.