u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
P U T U S A N
No. 176 K/Pdt.Sus/2012
si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
ne
ng
M AHKAM AH AGUNG
memeriksa perkara Perselisihan Hubungan Industrial dalam tingkat kasasi telah
memutuskan sebagai berikut dalam perkara :
do
gu PT. WILMAR NABATI (WINA), berkedudukan dan berkantor
cabang di Kompleks Pelabuhan Indonesia (PELINDO) I Kota
In
A
Dumai;
Pemohon Kasasi dahulu Tergugat;
ah
lik
melawan:
MARULI TUA DONGORAN, karyawan PT. WILMAR Nabati
(WINA), bertempat tinggal di Jl. Merdeka Baru Gang Timur Kota
am
ub
Dumai dalam hal ini memberikan kuasa kepada Herbert Herysen
Halomoan, SH., Advokat dan Konsultan Hukum pada Kantor
ep
Advokat dan Konsultan Hukum Bisnis/ Perusahaan Jl. Sultan
k
si
Termohon Kasasi dahulu Penggugat;
Mahkamah Agung tersebut ;
ne
ng
do
gu
dalil-dalil :
1. Bahwa telah terjadi adu argumentasi antara Penggugat dengan Irwan Taruli
ah
lik
Siahaan pada tanggal 22/11/2010 sekitar jam 10.00 WIB. dimana telah
terjadi pencakaran wajah Penggugat oleh saudara Irwan Taruli Siahaan
m
ub
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
3. Bahwa kakak Penggugat, saudari Yuliani boru Dongaran dan Istri Penggugat
si
saudari Leni Marlina boru Manurung, melihat juga bekas pencakaran di
wajah Penggugat saat mengantarkan makanan dan pakaian ganti pada
ne
ng
tanggal 23/11/2010 ;
4. Bahwa asal mula adu argumentasi ini terjadi, karena Penggugat
menanyakan langsung kepada saudara Irwan Taruli Siahaan alasan
do
gu pengembalian pekerjaan di seksi Penggugat (Penggugat telah memenuhi
amanat Pasal 42 (1.5) PKB WILMAR Group Dumai-Pelintung), dengan cara
In
A
menaikkan temperatur suhu secara pribadi padahal ada operator bernama
Bambang yang sedang bertugas ditempat kejadian saat itu (saudara Irwan
ah
lik
Taruli Siahaan melanggar Pasal 42 (1.5) PKB WILMAR Group Dumai-
Pelintung;
5. Bahwa adu argumentasi yang berakhir dengan perang mulut tersebut di atas
am
ub
telah didamaikan oleh beberapa rekan sekerja dari masing-masing seksi
namun tanpa penjelasan pengambilalihan tugas sebagaimana pada item 02 ;
ep
6. Bahwa sepulang kerja. Penggugat mengikuti saudara Irwan Taruli Siahaan
k
si
terlalu cepat ringan tangan dengan cara mencakar wajah Penggugat.
Mereka berhenti di depan gerbang masuk PT. CHEVRON (+ 500 m dari
ne
ng
do
gu
lik
ub
kiri Penggugat. Karena tidak menduga ini akan terjadi. Penggugat hampir
ep
9. Bahwa demi menyelamatkan diri dari keroyokan Irwan Taruli Siahaan Cs,
es
Penggugat lari ke motornya dan mengambil sebilah pisau (ini hanya dibawa
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Penggugat setiap kali mendapat Shift II atau Shift III, mengingat jalan
si
menuju rumah Penggugat gelap dan rawan ;
10. Bahwa demi mempertahankan dirinya, Penggugat menyabetkan pisau
ne
ng
secara membabi buta ke arah pengeroyoknya dengan harapan serangan
dihentikan (Pasal 49 KUHP). Namun diluar perkiraan tangan kanan saudara
Novianto yang terkena sabetan sehingga mengalami luka 1x2 cm ;
do
gu 11. Bahwa untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mempertahankan
dirinya dari keroyokan, Penggugat ditahan selama 18 hari oleh Kepolisian
In
A
Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Kota Dumai untuk proses Penyelidikan
dan Penyidikan, atas laporan telah menganiaya saudara Novianto ,
ah
lik
12. Bahwa pada tanggal 04/12/2010, diadakan perdamaian antara Penggugat
dengan saudara Novianto sekaligus pencabutan laporan penganiayaan, di
Kantor Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan. Namun hal ini tidak diikuti
am
ub
dengan itikad baik dari pihak keluarga dari saudara Novianto, karena di saat
bersamaan pula keluarga dari saudara Novianto melaporkan ke Perusahaan
ep
bahwa anaknya (saudara Novianto) dianiaya oleh Penggugat (melanggar
k
si
tahanan terhadap Penggugat (copy terlampir);
14. Bahwa pada tanggal 17/12/2010, Penggugat dipanggil menghadap HRGA
ne
ng
do
gu
lik
ub
(tiga) orang yang terlibat lainnya, terutama saudara Irwan Taruli Siahaan
ep
17. Bahwa telah diadakan Mediasi sebanyak 3 (tiga) kali di Kantor Dinas Tenaga
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
membuahkan hasil, karena pihak Perusahaan tetap mem PHK Penggugat
si
dengan alasan yang dipaksakan ;
18. Bahwa PHK yang dipaksakan oleh perusahaan yang dijatuhkan kepada
ne
ng
Penggugat melanggar Pasal 43 PKB WILMAR Group Dumai-Pelintung jo.
Pasal 161(1, 2, 3) UU No.13/2003, tentang Ketenagakerjaan. Padahal
Penggugat selama bekerja di Perusahaan +/- 4 tahun jangankan mendapat
do
gu surat teguran mendapat teguran lisan dari kepala regu kerja di seksi
Penggugat pun tidak pernah ;
In
A
19. Bahwa PHK yang dipaksakan terhadap Penggugat, maka Penggugat
menolak Anjuran yang ditawarkan oleh Dinas Tenaga Kerja dan
ah
lik
Transmigrasi (Disnakertrans) Kota Dumai, dan sesuai n dengan pasal 159
UU No 13/2003 tentang Ketenagakerjaan jo. Pasal 81 UU No 2/2004 tentang
Penyelesaian Hubungan Industrial, maka Penggugat mengajukan Gugatan
am
ub
ini ke Pengadilan Hubungan Industrial, Kota Pekanbaru ;
20. Bahwa Penggugat menuntut ganti rugi materiel yang Penggugat ajukan
ep
berpatokan pada usia pensiun yang berlaku di Perusahaan Pasal 5 (1) PKB
k
Adapun perhitungannya:
R
si
a. usia pensiun pekerja/ buruh = 55 tahun
b. Usia Penggugat saat ini = 33 tahun (-)
ne
ng
do
gu
lik
ub
21. Bahwa untuk menjamin dilaksanakannya Putusan ini oleh Tergugat maka
ah
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
22. Bahwa Penggugat mohon putusan serta merta walau ada verzet, banding
si
ataupun kasasi dari Tergugat;
Bahwa berdasarkan hal-hal tersebut di atas Penggugat mohon kepada
ne
ng
Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri Pekanbaru agar
memberikan putusan sebagai berikut :
1. Mengabulkan Gugatan Penggugat seluruhnya ;
do
gu 2. Menyatakan sah dan berharga alat bukti yang diajukan Penggugat dalam
perkara ini;
In
A
3. Menyatakan menurut hukum bahwa Tergugat telah melakukan Perbuatan
melawan hukum, yaitu melakukan PHK yang dipaksakan;
ah
lik
4. Menghukum Tergugat membayar ganti kerugian materiil sebesar
Rp.426.180.060,- (empat ratus dua puluh enam juta seratus delapan puluh
ribu enam puluh rupiah);
am
ub
5. Menghukum Tergugat membayar uang paksa sebesar 6 % (enam persen)
sebulan, setiap Tergugat lalai memenuhi Putusan, sejak Putusan diucapkan
ep
sehingga dilaksanakan;
k
6. Menyatakan Putusan perkara ini serta merta dijalankan walau ada Verzet,
ah
si
7. Menghukum Tergugat membayar biaya perkara;
Subsidair:
ne
ng
do
gu
lik
pada posisi jabatan seperti sediakala dan membayar upahnya seperti biasa
yang diterimanya ;
m
ub
• Menetapkan Tergugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara ini
sebesar Rp. 144.000,- (seratus empat puluh empat ribu rupiah);
ka
ep
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
memori kasasi yang memuat alasan-alasan yang diterima di Kepaniteraan
si
Pengadilan Hubungan Industrial pada Pengadilan Negeri tersebut pada tanggal
26 Agustus 2011;
ne
ng
Bahwa setelah itu oleh Penggugat yang pada tanggal 6 Oktober 2011
telah diberitahu tentang memori kasasi dari Tergugat diajukan jawaban memori
kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Hubungan Industrial pada
do
gu Pengadilan Negeri Pekanbaru pada tanggal 17 Oktober 2011;
Menimbang, bahwa permohonan kasasi a quo beserta alasan-alasannya
In
A
telah diberitahukan kepada pihak lawan dengan seksama, diajukan dalam
tenggang waktu dan dengan cara yang ditentukan dalam undang-undang,
ah
lik
maka oleh karena itu permohonan kasasi tersebut formal dapat diterima;
Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi/
Tergugat dalam memori kasasinya tersebut pada pokoknya ialah:
am
ub
A. Judex Facti tidak mengutip fakta hukum secara utuh dan jelas
• Bahwa Pertimbangan Hakim mengesampingkan EKSEPSI Pemohon Kasasi/
ep
Tergugat tentang kompetensi mengadili (kompetensi absolute) adalah keliru,
k
karena sangat jelas dan nyata gugatan yang diajukan Termohon kasasi di
ah
si
Penggugat di dalam gugatannya terkhusus perihal gugatan menuliskan
GUGATAN PERBUATAN MELAWAN HUKUM. Dalam hal ini Termohon
ne
ng
do
gu
lik
ub
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Melawan Hukum seperti Gugatan yang diajukan Penggugat. Karena
si
Perbuatan Melawan Hukum merupakan ranah hukum pidana yang
seyogianya diperiksa, diadili dan diputus Pengadilan Negeri, sebagaimana
ne
ng
diatur di dalam Pasal 3 Jo Pasal 50 UU No. 8 Tahun 2004 tentang Peradilan
Umum;
• Bahwa Pertimbangan Hakim mengesampingkan EKSEPSI Pemohon Kasasi/
do
gu Tergugat tentang Gugatan Termohon Kasasi / Penggugat adalah keliru dan
salah karena jika diteliti dengan seksama Gugatan yang diajukan Penggugat
In
A
mengandung cacat formil Karena adanya Kesalahan yang serius dan sangat
menyimpang dalam penulisan identitas (nama) pihak yang digugat (Dalam
ah
lik
hal ini Pemohon Kasasi / Tergugat) sehingga benar-benar mengubah
identitas pihak yang digugat (dalam hal ini Pemohon Kasasi / Tergugat) dan
menimbulkan ketidakpastian mengenai identitas Tergugat. Dimana Pihak
am
ub
yang digugat oleh Termohon Kasasi / Penggugat adalah PT. Wilmar Nabati,
sementara yang benar berdasarkan akte pendirian perusahaan, anggaran
ep
dasar, papan nama dan surat- surat resmi adalah PT. Wilmar Nabati
k
Indonesia (PT. WINA) BUKAN PT. Wilmar Nabati. Hal ini sebagaimana yang
ah
diatur didalam Pasal 118 HIR; sehingga dapat dilihat majelis hakim dalam
R
si
keputusannya nyata-nyata mengesampingkan Pasal 118 HIR serta tidak
memahami syarat formil suatu Gugatan sebagaimana yang diatur didalam
ne
ng
do
gu
yang dilakukan oleh Pemohon Kasasi / Tergugat batal demi hukum adalah
sangat keliru dan salah serta tidak berdasar, karena Tindakan Pemohon
In
Kasasi / Tergugat melakukan Pemutusan Hubungan Kerja terhadap
A
lik
ub
Perdata (BW) angka 2e. Adapun Hal tersebut diatas dilakukan Pemohon
ep
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
b. Hubungan yang tidak harmonis lagi (tidak bersahabat) baik antara
si
Pemohon Kasasi / Tergugat dengan Termohon Kasasi / Penggugat
maupun antar Termohon Kasasi dengan lingkungan kerjanya dan teman
ne
ng
sekerja Termohon Kasasi;
c. Pemohon Kasasi / Tergugat tidak bersedia memperkerjakan kembali
karyawan yang memiliki perbuatan dan moral yang tidak baik seperti
do
gu Termohon Kasasi / Penggugat;
d. Karyawan yang bekerja pada Pemohon Kasasi / Tergugat ketakutan bila
In
A
Termohon Kasasi / Penggugat yang jelas dan nyata melakukan
penganiayaan terhadap teman sekerja di pekerjakan kembali;
ah
lik
Disamping hal di atas, Termohon Kasasi / Penggugat telah nyata dan jelas
melanggar ketentuan Pasal 43 ayat 4.5 PKB Wilmar Group Dumai —
Pelintung tahun 2009 — 2011, yaitu melakukan kesalahan berat dengan
am
ub
menganiaya teman sekerja;
• Bahwa Putusan Hakim yang memerintahkan kepada Pemohon Kasasi /
ep
Tergugat untuk memperkerjakan kembali Penggugat pada posisi jabatan
k
adalah keliru dan salah serta tidak bisa diterima oleh Pemohon Kasasi
R
si
karena :
a. Termohon Kasasi / Penggugat telah benar-benar melanggar Pasal 43
ne
ng
ayat 4.5 PKB Wilmar Group Dumai — Pelintung tahun 2009 — 2011,
yaitu telah benar-benar melakukan kesalahan berat dengan menganiaya
do
gu
teman sekerja;
b. Hubungan yang sudah tidak harmonis lagi antara Pemohon Kasasi /
In
Tergugat dengan Termohon Kasasi / Penggugat, sehingga tidak
A
lik
ub
Penggugat;
ep
melanggar ketentuan Pasal 178 ayat (3) HIR karena telah mengabulkan hal-
R
hal yang tidak digugat oleh Termohon Kasasi/ Penggugat yaitu, "
es
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
kembali Penggugat pada posisi jabatan seperti sediakala dan membayar
si
upahnya seperti biasa yang diterimanya"
B. Judex Facti tidak mempertimbangkan alat bukti yang diajukan Pemohon
ne
ng
Kasasi / Tergugat secara jelas
Bahwa Pemohon Kasasi / Tergugat dalam Jawaban, Duplik, dan Alat Bukti
sudah menyampaikan PKB Wilmar Group Dumai - Pelintung tahun 2009 - 2011,
do
gu Surat Anjuran Disnaker & Trans Kota Dumai, Surat Edaran Menteri Tenaga
Kerja dan Transmigrasi Republik Indonesia No. SE-13/MEN/SJHK/I/2005 Jo.
In
A
Pasal 1603 O Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (BW) angka 2e. Sebagai
alasan Pemohon Kasasi untuk melakukan Pemutusan Hubungan Kerja
ah
lik
terhadap Termohon Kasasi / Penggugat.
Berdasarkan hal-hal di atas sangat jelas dan nyata hakim telah keliru dan salah
menerapkan hukum dalam putusannya dengan mengesampingkan Anjuran
am
ub
Disnaker & Trans Kota Dumai, PKB Wilmar Group Dumai - Pelintung tahun
2009 - 2011 dan Pasal 1603 O Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (BW)
ep
angka 2e. Yang digunakan Pemohon Kasasi/Tergugat dalam melakukan
k
si
berpendapat:
mengenai alasan kasasi butir ke 3 :
ne
ng
do
gu
lik
Kerja ayat (2) angka 2.1 berupa melakukan penganiayaan terhadap teman
sekerja dan sesuai pasal 43 angka 4.5 Perjanjian Kerja Bersama dikenai
m
ub
PHK;
3) Menimbang PHK beralasan melanggar Perjanjian Kerja Bersama dan
ka
‘Subsidair’ adil sesuai ketentuan Pasal 161 ayat (3) Undang-Undang No. 13
R
Tahun 2003 dan diberikan upah sesuai surat skorsing (vide T-1) dari bulan
es
November 2010 – Juli 2011 selama 9 bulan upah. Masa kerja 3 tahun lebih,
M
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
Uang Pesangon 4 x Rp. 1.346.492 = Rp. 5.385.988,-
si
Uang Penghargaan Masa Kerja 2 x Rp. 1.356.492,- = Rp. 2.692.984,-
Uang Penggantian Hak 15% x Rp. 8.078.952 = Rp. 1.211.843,-
ne
ng
Upah skorsing sampai dengan putusan Judex Facti
9 x Rp. 1.346.492,- = Rp.12.118.233,-
Rp.21.409.233,-
do
gu (dua puluh satu juta empat ratus sembilan ribu dua ratus tiga puluh tiga rupiah);
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut diatas, terdapat
In
A
cukup alasan untuk mengabulkan permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi
PT. WILMAR NABATI (WINA) dan membatalkan Putusan Pengadilan Hubungan
ah
lik
Industrial pada Pengadilan Negeri Pekanbaru No. 11/G/2011/PHI.Pbr tanggal
29 Juli 2011 serta Mahkamah Agung mengadili sendiri perkara ini dengan amar
putusan sebagaimana yang akan disebutkan di bawah ini ;
am
ub
Menimbang, bahwa oleh karena nilai gugatan dalam perkara ini di bawah
Rp150.000.000,00 (seratus lima puluh juta rupiah), maka sesuai dengan
ep
ketentuan Pasal 58 Undang-Undang No. 2 Tahun 2004 semua biaya perkara
k
si
tentang Ketenagakerjaan, Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2004 tentang
Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial, Undang-Undang Nomor 48
ne
ng
do
gu
MENGADILI :
Mengabulkan permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi : PT. WILMAR
ah
lik
ub
Tergugat;
R
ng
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am
u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia
ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk
a
- Menolak gugatan selebihnya;
si
Membebankan biaya perkara dalam tingkat kasasi ini kepada Negara ;
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah
ne
ng
Agung pada hari Senin tanggal 9 April 2012 oleh Marina Sidabutar, S.H.,M.H.,
Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua Mahkamah Agung sebagai Ketua
Majelis, Horadin Saragih, S.H.,M.H. dan Fauzan, S.H.,M.H., Hakim-Hakim Ad-
do
gu Hoc PHI pada Mahkamah Agung sebagai Anggota, dan diucapkan dalam
sidang terbuka untuk umum pada hari itu juga oleh Ketua Majelis beserta
In
A
Hakim-Hakim Anggota tersebut dan dibantu oleh Fitriamina, S.H.,M.H., Panitera
Pengganti dengan tidak dihadiri oleh para pihak ;
ah
lik
Hakim-Hakim Anggota Ketua
ttd./ ttd./
am
ub
Horadin Saragih, S.H.,M.H. Marina Sidabutar, S.H.,M.H.
ttd./
Fauzan, S.H.,M.H.,
ep
k
ah
Panitera Pengganti
ttd./
R
si
Fitriamina, S.H.,M.H.
ne
ng
Untuk Salinan
MAHKAMAH AGUNG R.I.
a.n. Panitera
do
Panitera Muda Perdata Khusus,
gu
In
A
lik
m
ub
ka
ep
ah
es
M
ng
on
gu
Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h
pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11