2 PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA Kelompok 3 Abd. Halim (SMP Negeri 2 Kepahiang) Ritmha Candra. A (SMP Negeri 1 Kepahiang) Henny Gustia (SMK PP Negeri Bengkulu)
Evi Efriyanti, M.Pd
Pengajar Praktik
Reevi Haryanto, M.Pd
Pengajar Praktik
Ulil Azmi, M.Pd
(Fasilitator) Abd. Halim Ritmha Candra, A Henny Gustia SMP Negeri 2 Kepahiang SMP Negeri 1 Kepahiang SMK PP Negeri Bengkulu 7 MODAL/ ASET DAERAH KECAMATAN KEPAHIANG DAN SEKITARNYA Modal Manusia (merupakan Kecakapan yang Dimiliki Seseorang, mengembangkan Modal Manusia potensi untuk memajukan dan mempotensikan diri) Kabupaten Kepahiang Khususnya Kecamatan kepahiang memiliki modal aset yang yang beragam. Masing-masing modal manusia memiliki keunggulan, diantaranya Guru pengerak di masing-masing sekolah Kepala dinas pendidikan dan kebudayaan dan jajarannya SDM yang berkulitas dengan berbagai profesi (TNI, Polri, Tenaga kesehatan, Tenaga pendidik, Petani, Pengusaha, dll), Memiliki pengalaman dalam memimpin satuan pendidikan maupun kepemerintahan dan dalam bidangnya masing-masing Modal Manusia Duta Rumah belajar, yang mengembangkan Praktik Baik. Tokoh Agama, Tokoh adat, Tokoh Masyarakat
Yang Beragam Latar Belakang Atau Profesi Yang Beragam Bisa
Mendukung Dan Membantu Dalam Program-Program Serta Visi Misi Kabupaten Kepahiang Khusunya Kecamatan Kepahiang Serta Kolaborasi Aktif Ke Satuan Pendidikan Dan Masyarakat Kabupaten Kepahiang Khusunya Kecamatan Kepahiang MODAL MANUSIA Strategi Pemanfaatan Modal Manusia Sekolah dapat menyusun program untuk mengembangkan kebutuhan murid berdasarkan sumber daya manusia yang ada di Kab. Kepahiang dengan melakukan kolaborasi sesuai dengan profesi masing-masing.
Sekolah memberdayakan CGP yang ada di sekolah masing-masing untuk
dapat berbagi praktik baik dalam meningkatkan proses pembelajaran di sekolah tersebut
Sekolah membangun interaksi dan dapat berkolaborasi dengan
baik kepada sumber daya manusia yang terkait seperti Diknas Kab/Provinsi, Pengawas sekolah, komite, tokoh agama, komunitas belajar. Modal Sosial Kabupaten Kepahiang Khusunya Kecamatan kepahiang memiliki modal sosial yang cukup potensial untuk di kembangkan. Modal sosial yang dimaksud Kegiatan Ngamen Amal yang dilakukan oleh pegiat seni dan siswa Komunitas Belajar (MGMP, MKKS, KKG, dan sebagainya) Puskesmas dalam mengadakan imunisasi atau vaksin massal Karang Taruna sekitar sekolah Dharma Wanita Persatuan, Ikatan Keluarga Musibah Kematian (IKMK), BPBD Komunitas Kreatif Seni Anak (sanggar seni) Taman Baca Masyarakat (TBM) Penyerapan alumni, Komite MODAL SOSIAL Strategi Pemanfaatan Modal Sosial Kepala Sekolah aktif dalam MKKS, sehingga lebih cepat mendapatkan informasi dan berpengalaman dalam membangun interaksi sosial dan jaringan yang lebih luas sehingga mampu mengelola sekolah dengan baik. Semua guru terlibat di komunitas belajar seperti MGMP,KKG, dan sebagainya agar dapat aktif dalam mengembangkan diri untuk peningkatan proses pembelajaran di sekolah Semua siswa diberi kesempatan untuk terlibat dalam kegiatan baik di dalam sekolah atau luar sekolah Sekolah menjalin kerja sama dengan instansi/perusahaan/untuk dapat mendukung program kegiatan sekolah seperti kerja sama dengan Puskemas untuk program vaksin , penyerapan alumni SMK oleh perusahaan terkat, dan sebagainya Modal Sosial Ini Sebagai Wadah Dalam Melakukan Pengembangan Diri Program- Program Serta Visi Misi Kabupaten Kepahiang Serta Kolaborasi Aktif Ke Satuan Pendidikan Dan Masyarakat. Selalu Melakukan Diskusi Terbuka Bersama Pihak Lain Dalam Upaya Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Yang Berpihak Pada Murid Dan Masyarakat Kabupaten Kepahiang Khususnya Kecamatan Kepahiang Untuk Perkembangan Potensi Kedepan Kepahiang Maju Modal Fisik Sekolah : Gedung sekolah, aula, Laboratorium, Kelas Perpustakaan Taman Budaya (Rumah Adat), Tugu Kopi, JPO Fasilitas Kesehatan : Rumah Sakit, Puskesmas, Klinik Fasilitas Olahraga : GOR, Lapangan bola, Lapangan serbaguna, Kolam Renang RIO, Lapangan Segitiga. Gedung Perkantoran : Pengadilan Agama, Kantor Bupati, Aula Dikbud Panggung Seni Komunitas Kreatif Seni Anak (sanggar seni) Fasilitas Edukasi : Perpustakaan, Taman Makam Pahlawan
Fasilitas Keagamaan : Gereja, Masjid
MODAL FISIK Strategi Pemanfaatan Modal Fisik Sarana yang ada dapat digunakan untuk memfasilitasi kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler secara optimal. Menciptakan suasana dan lingkungan belajar yang aman, kondusif, dan nyaman Bangunan yang bisa digunakan dalam melakukan proses pembelajaran dan tempat pertemuan yang Perkembangan Potensi Kedepan Kepahiang Maju Infrastruktur mulai dari semua seperti, jalan, jalur komunikasi, sarana pendukung pembelajaran, alat transportasi, dan lain-lain Modal Fisik Ini Digunakan Sebagai Sarana Untuk Mendukung Proses Pembelajaran Yang Berpihak Pada Murid sebagai wujud Pelajar Indonesia maju Dan Masyarakat Kabupaten Kepahiang Khusunya Kecamatan Kepahiang Untuk Perkembangan Potensi Kedepan Kepahiang Maju ngkungan/Alam Modal Li Potensi yang sudah diolah dan mempunyai nilai ekonomi yang tinggi dalam upaya pelestarian alam dan juga kenyamanan hidup. Modal lingkungan terdiri dari bumi, udara yang bersih, tumbuhan, hewan, dan sebagainya. Dimana Modal lingkungan/Alam :
Memiliki udara segar yang bersih, sebagai sarana edukasi
Alam HUTAN KONAK kepahiang Linkungan yang asri, nyaman, sejuk mendukung untuk menumbuhkan karakter dan budi pekerti. (seperti di Kecamatan kepahiang, lingkungan Pendidikan/Sekolah yang di kecamatan kepahiang nyaman, sejuk) Terdapat lahan perkebunan dan lahan pertanian (dikenal dengan sekolah SPP) yang luas di Kecamatan kepahiang yang bisa sebagai sarana belajar model kontekstual siswa sebagai wujud impian mempunyai nilai ekonomi yang tinggi dalam upaya pelestarian alam dan juga kenyamanan hidup Modal Lingkungan/Alam Akses jalan yang baik untuk memeperlancar transportasi menujuh wisata Keluarga Tugu Kopi, lapangan santoso, Balai SPP, dan balai adat, Modal lingkungan/alam wisata Keluarga ) bisa dimanfaatkan sebagai sumber belajar dan kegiatan praktik belajar murid yang menuntun murid untuk peduli terhadap lingkungan
Letak Kabupaten Kepahiang Khususnya
Kecamatan kepahiang yang topograpi berada pada dataran dan perbukitan yang memiliki modal lingkungan alam yang cukup asri nyaman MODAL ALAM Strategi Pemanfaatan Modal Lingkungan/Alam Lokasi daerah yang sejuk, asri , berbukit, banyak perkebunan, tanah yang subur dapat digunakan sebagai wahana untuk belajar murid dalam mengembangkan wawasan yang lebih luas.
Tempat-tempat iconik yang ada di daerah Kab. Kepahiang
dapat dijadikan sarana murid dalam belajar baik bidang seni, budaya, olahraga, dan lain-lain
Letak Kabupaten Kepahiang Khususnya Kecamatan kepahiang
yang tipografi berada pada dataran dan perbukitan yang memiliki modal lingkungan alam yang cukup asri nyaman Modal Finansial Modal finansial sebagai wujud dukungan keuangan yang dimiliki oleh sebuah organisasi yang dapat digunakan untuk membiayai proses pencapaian tujuan. Modal finansial Kabupaten Kepahiang Khusunya Kecamatan kepahiang, yaitu : Ikatan alumni sekolah Komite sekolah dari latar belakang profesi yang beragam bisa mendukung dan membantu dalam program serta visi misi sekolah serta kolaborasi sekolah dengan masyarakat, Kegiatan komite aktif dilaksanakan Ikatan keluarga musibah kematian (IKMK) CSR ( Carporate Sosial Community) oleh BUMN untuk masyarakat (UMKM - Usaha Mikro Kecil Menengah) maupun siswa/i (Prakarya/PKWU) Operasional sekolah didanai oleh dana BOS. Beasiswa kementrian siswa berfrestasi dalam bidang seni dan olga (OSN, O2sn, FLS2N, OPSI, dll) Program PIP bagi murid yang kurang mampu, pembebasan IPP siswa SMA dan sederajat sesuai intruksi Gubernur Program KIP, PIP, PKTI Strategi Pemanfaatan Modal Finansial Penyusunan RKAS dengan skala prioritas Mengajukan proposal untuk pengembangan dan pembangunan sekolah Menjalin kerjasama dengan alumni/orang tua/komite /DUDI sebagai sumber dana alternatif/beasiswa
Modal finansial dimanfaatkan dalam mengelola aset
finansial secara optimal guna memenuhi kebutuhan semua masyarakat Kabupaten Kepahiang Khusunya Kecamatan kepahiang dan mendukung proses pembelajaran yang berpihak pada murid Modal Politik Modal politik adalah ukuran keterlibatan sosial. Semua lapisan masyarakat Kabupaten Kepahiang Khususnya Kecamatan kepahiang memiliki kesempatan yang sama dalam kepemimpinan, serta memiliki pendapat dalam komunitas keberlangsungan sebuah organisasi, Modal politik yang dimiliki Kecamatan kepahiang yaitu:
Sekolah telah mengadakan MOU pembebasan IPP
siswa SMA dan sederajat sesuai intruksi Gubernur Dana aspirasi Dewi Caryati DPP_RI Sekolah telah mengadakan MOU KPU ke Sekolah dalam Sosialisasi bagi pemilih pemula jenjang SMA dan sederajat Pemanfaatan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dalam menunjang kelancaran dalam pendidikan Sekolah telah mengadakan MOU dengan Puskesmas untuk kegiatan di bidang kesehatan Strategi Pemanfaatan Modal Politik Meningkatkan kerjasama dan peran yang dapat saling mendukung keberhasilan antar lembaga/instansi
Mengikuti instruksi Gubernur tentang pembebasan
IPP murid untuk tingkat SMA/SMK sederajat
Pemanfaatan modal politik adalah menjalin
kerja sama baik itu sekolah_sekolah, dengan isntansi terkait untuk untuk melakukan pembinaan terhadap siswa atau kegiatan sosial lainnya serta untuk memenuhi kebutuhan siswa dalam menunjang kegiatan sekolah Modal Agama/Budaya lembaga keagamaan (Pondok Pesantren, Majelis Taklim, Madrasah), Perayaan Hari Besar agama BAZNAZ Tradisi Lokal (Tepung Setawar, Sekujang) Festival Budaya (Umbung Kutei)
Pengembangan UMKM Batik Diwo Kepahiang
Pengembangan Muatan Lokal Aksara Kaganga Gerakan Seniman Masuk Sekolah (GSMS), Komunitas Sanggar seni dan budaya sekitar sekolah Pengembangan Makanan Khas Kepahiang (Lemea. Gulai Kepahiang) Modal agama dan budaya Modal agama dan budaya lapisan masyarakat Kabupaten Kepahiang Khususnya Kecamatan kepahiang : Membudayakan budaya Toleransi yang kuat antar Masyarakat atau lingkungan, yang dikelola dengan baik di sekitar lingkungan sekolah maupun Masyarakat, Toleransi yang kuat antar Masyarakat Memiliki hubungan yang baik antara warga sekolah dengan masyarakat dan lingkungan Melakukan kegiatan Peringatan Keagamaan di lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat dan kepemerintahan Terdapat kegiatan tradisi lokal seperti tepung setawar di lingkungan masyarakat. Anggota keagamaan di pemerintahan, kabupaten maupun Kecamatan, dan di lingkungan masyarakat salah satunya merupakan tokoh agama yang ada dalam masyarakat MODAL AGAMA/BUDAYA Strategi Pemanfaatan Modal Agama/Budaya Membuat program sekolah yang menunjang peningkatan budaya positif dan karakter baik murid Meningkatkan kerjasama dengan tokoh agama dan budaya untuk dapat berpartisipasi aktif dan berperan pada kegiatan keagamaan dan budaya di sekolah Menjadikan komunitas keagamaan dan kesenian sebagai media untuk belajar murid. Memperkenalkan budaya daerah kepada murid lewat pembelajaran intrakurikuler atau kokurikuler.
Pemanfaatan modal agama dan budaya lapisan
masyarakat Khususnya Kecamatan kepahiang menjalin kerja sama pemeluk agama dan kalangan masyarakat serta instansi terkait untuk untuk melakukan pembinaan agama dan kegiatan sosial lainnya untuk memenuhi kebutuhan/menunjang kegiatan sekolah dan masyarakat. Terima Ka s i h.