Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN BIMBINGAN MODUL 3

MAKANAN

KEGIATAN PRAKTIKUM (KP) 2


UJI KARBOHIDRAT, LEMAK dan
PROTEIN

DISUSUN OLEH:

NAMA : PATRICIA
NIM : 859511243

UPBJJ JAKARTA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS TERBUKA
TAHUN 2023
Praktikum Uji Karbohidrat dan Lemak

A. Tujuan Percobaan
- Uji Karbohidrat
Mengidentifikasi bahan makanan yang mengandung karbohidrat
- Uji Lemak
Mengidentifikasi bahan-bahan makanan yang mengandung lemak.

B. Alat dan Bahan Percobaan


- Uji Karbohidrat
1. Pipet tetes 1 buah
2. Piring plastik
3. Pisang
4. Apel
5. Nasi beberapa butir
6. Telur rebus
7. Tahu putih
8. Margarin
9. Biskuit
10. Tepung terigu
11. Gula pasir
12. Kentang
13. Betadin/iodin

- Uji Lemak
1. Pipet 2 buah
2. Piring plastik 1 buah
3. Kertas coklat sampul buku potong kecil 12 lembar.
4. Lampu senter 1 buah
5. Sendok 1 buah
6. Margarin 1 sendok kecil
7. Kemiri 2 butir
8. Wortel 1 buah
9. Seledri 1 tangkai
10. Singkong kering
11. Kacang tanah yang dikupas
12. Pepaya
13. Santan
14. Minyak goreng
15. Susu
16. Biji jagung kering
17. Air
Uji Protein
1. Piring plastik 1 buah
2. Seledri 1 tangkai
3. Roti
4. Tempe
5. Daging ayam
6. Putih telur rebus
7. Kangkung 1 batang
8. Bulu ayam 1 helai
9. Korek api
10. Lilin

C. Landasan Teori
Zat makanan seperti karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral, dan air sangat diperlukan
dalam tubuh manusia. Berbagai macam zat dalam makanan dapat diidentifikasi dalam suatu
pengujian sederhana namun jumlah kandungan setiap zat makanan dalam bahan makanan
hanya dapat diidentifikasi dengan cara-cara tertentu yang kompleks. Zat-zat makanan yang
esensial bagi tubuh kita yaitu
 Karbohidrat atau amilum merupakan senyawa yang terdiri atas unsur karbon, hydrogen,
dan oksigen. Untuk mengetahui amilum di dalam bahan makanan dapat diuji dengan
pemberian larutan iodium memperlihatkan perubahan warna. Jadi bahan makanan yang
mengandung amilum jika ditetesi larutan iodium dalam KI akan berubah warnanya
menjadi biru ungu, biru hitam atau ungu. Untuk membantu agar warna itu dapat
diidentifikasi secara jelas, maka usahakan memilih bahan makanan yang berwarna putih.
 Polisakarida merupakan golongan karbohidrat yang terdiri dari banyak satuan gula,
rumus kimia: (C6H12O6)n.
Contoh: amilium (pati/zat tepung). Contoh pada bahan makanan adalah: semua makanan
yang mengandung zat tepung (amilium), misalnya nasi (beras), roti (terigu), ubu, keladi,
sagu. Pada buah-buahan misalnya : alpukat, durian, nangka, mangga manalagi (harum
manis).

 Lemak merupakan senyawa yang terdiri dari unsur karbon, hydrogen, dan oksigen
dengan struktur yang berbeda dari karbohidrat.
 Untuk mengetahui ciri-ciri sumber makanan yang mengandung lemak dapat dilakukan
sebagai berikut, misalnya minyak goreng jika bahan tersebut dipegang atau diraba maka
akan terasa licin, dan bila ditempelkan pada kertas koran, maka kertas akan terlihat
meninggalkan bekas minyak pada kertas tersebut. Apabila bekas air pada kertas akan
hilang setelah beberapa saat karena air menguap, sehingga kertas akan kering kembali,
akan tetapi bekas minyak tidak akan hilang dan tetap menempel di kertas tersebut
karena minyak tidak dapat menguap.

 Protein adalah zat makanan yang penting dalam tubuh kita. Protein sebagai
pertumbuhan, perkembangan dan mengganti sel-sel tubuh yang rusak dan amat
dibutuhkan oleh bayi dan anak dalam masa pertumbuhan. Bahan makanan yang
mengandung protein jika dibakar akan sama baunya seperti bulu ayam yang dibakar.

D. Prosedur Percobaan
a. Uji Karbohidrat
1. Mencatat semua yang diamati dan mendokumentasikannya (foto).
2. Menyusun semua makanan dan memberi nama bahan-bahan makanan yang akan
diuji di atas piring plastik.
3. Satu per satu ditetesi bahan makanan dengan dua sampai tiga tetes larutan
betadin/iodin. Memmperhatikan perubahan warna pada bagian makanan yang
ditetesi betadin/iodin.
b. Uji Lemak
1. Membuat 12 belas lembar sampul coklat.
2. Meneteskan air menggunakan pipet ke kertas coklat 1.
3. Meneteskan minyak menggunakan pippet ke kertas coklat 2.
4. Membiarkan kedua kertas tersebut selama sekitas 10 menit. Sesudah itu
memeriksa keduanya dengan menghadap cahaya.Kemudian diamati mana yang
meninggalkan bekas mana yang tidak meninggalkan bekas.
5. Mengambil 10 kertas coklat yang sama dan memberi nomor, nama, jenis bahan
makanan yang diuji.
6. Menghaluskan kemiri, usap-usap diatas kertas coklat kira-kira 10 kali dan
bersihkan sisa kemiri. Biarkan sekitar 5-10 menit.
7. Mengerjakan hal yang sama untuk kesembilan bahan makanan yang lainnya.
Mencairkan margarin dalam sendok ke atas lilin. Meneteskan cairan margarin
dan membiarkan 10 menit.
8. Usapkan seledri di atas kertas coklat kira-kira 10 kali. Potonglah wortel dan usap-
usapkan di atas kertas coklat berulang-ulang atau sebanyak 10 kali. Lakukan hal
yang sama untuk singkong kering dan kacang tanah kering. Potong-potong
pepaya dan usap-usapkan di atas kertas coklat sebanyak 10 kali . Meneteskan
santan pada kertas coklat. Meneteskan susu pada kertas coklat. Biarkan ke10
kertas coklat ini selama 10 menit.
9. Setelah 10 menit, mengamati kertas coklat satu persatu menggunakan senter.

Uji Protein
1. Nyalakan lilin, dirikan di atas alas gelas (piring kecil atau alas lainnya).
2. Jepitlah bulu ayam dengan penjepit jemuran/tabung reaksi, kemudian
bakarlah di atas nyala lilin.
3. Amatilah dan jelaskan bau yang ditimbulkannya.
4. Gunakanlah bulu ayam terbakar ini sebagai kontrol.
5. Jepitlah satu per satu bahan yang akan diuji, kemudian bakarlah di atas
nyala lilin.
6. Amati bau yang ditimbulkan.
E. Hasil Pengamatan
1. Berikut adalah tabel hasil pengamatan

Tabel
Hasil Pengamatan Uji Karbohidrat
Tabel
Hasil Pengamatan Uji Lemak

Meninggalkan bekas noda


No Bahan yang diuji Keterangan
Ya Tidak
1. Kemiri V Terlihat jelas
2. Margarine v Terlihat jelas
3. Seledri V
4. Wortel V
5. Biji Jagung V
6. Singkong V
7. Kacang Tanah V Terlihat jelas
8. Pepaya V
9. Santan V Jelas sekali
10. Susu V Jelas sekali
11. Air V
12. Minyak v Jelas sekali

Tabel

No Bahan yang diuji Bau Keterangan


Sama Kontrol Tidak
1. Seledri V
2. Kangkung V
3. Daging ayam V
4. Putih telur V
5. Tempe V Terlihat jelas
6. Roti V
Hasil Pengamatan Uji Protein

F. Menjawab Pertanyaan
- Uji Karbohidrat
1. Tidak semua menunjukkan perubahan warna, dari pengamatan yang terlihat ada
yang berubah menjadi ungu kehitaman bukan biru ungu, khususnya pada gula
pasir karena gula pasir termasuk karbohidrat sederhana (monosakarida)
merupakan jenis gula dengan rantai tunggal yang cepat dicerna dan mudah terurai
menjadi glukosa, dan sangat cepat dicerna. Sedangkan nasi, tepung terigu,
kentang menunjukkan warna ungu kehitaman karena termasuk karbohidrat
kompleks (polisakarida) memiliki ikatan rantai yang banyak dan kompleks dan
lambat dicerna.
2. Ada bahan makanan yang berwarna biru dan ada pula makanan yang tidak
berubah setelah ditetesi larutan betadin/iodin hal ini disebabkan makanan yang
berwarna biru mengandung karbohidrat dan makanan yang tidak berubah warna
tidak mengandung karbohidrat atau hanya jenis gula tunggal.
3. Berdasarkan uji karbohidrat yang telah dilakukan bahan makanan yang termasuk
karbohidrat adalah biskuit, tepung terigu, dan kentang.
4. Kesimpulan dari kegiatan praktikum diatas adalah kita dapat mengetahui bahan-
bahan yang mengandung amilum dan yang tidak mengandung amilum. Bahan
makanan yang mengandung amilum maka warna makanan itu setelah ditetesi akan
berubah menjadi biru keunguan.

Uji Lemak
1. Bekas usapan kemiri di kertas coklat terasa licin dan membekas dan bekas usapan
seledri juga papaya berbeda dengan kemiri tidak terdapat noda dan tidak
membekas.
2. Setelah bekas usapan atau tetesan pada kertas coklat jika diterangi atau disorot
lampu setelah 10 menit bekas kemiri akan terlihat transparan sedangkan seledri
dan papaya tidak terlihat transparan.
3. Berdasarkan uji yang telah dilakukan bahan makanan sumber lemak adalah kemiri,
margarine, kacang tanah, santan, dan minyak goreng.
Uji Protein
2. Bau yang ditimbulkan dari bulu ayam yang terbakar seperti bau daging dibakar hal ini
dikarenakan 85% kandungan bulu ayam adalah protein. Sehingga bau yang
ditimbulakan seperti bau yang dibakar adalah putih telur, tempe, dan daging ayam
sedangakan seledri dibakar makin bau seperti seledri, begitu juga dengan kangkung
seperti daun terbakar.
3. Beberapa bahan yang teridentifikasi mengandung protein ketika dibakar baunya
akan sama dengan bau bulu ayam yang dibakar. yang sama dengan bau bulu ayam
yang dibakar) adalah daging ayam, putih telur dan tempe.

G. Pembahasan
1. Uji Karbohidrat
Setelah melakukan percobaan dan dapat diamati bahwa tepung, nasi, biskuit,
pisang, terigu, dan kentang setelah diteteskan betadin/iodin berubah warna
menjadi biru keunguan sedangkan gula, telur, tahu, margarin, tidak mengalami
perubahan setelah diteteskan betadin/iodin. Gula berdasarkan teori merupakan
karbohidrat tetapi ketika diteteskan betadin/iodin tidak mengalami perubahan
warna yaitu dapat terjadi kemungkinan karena gula pasir termasuk karbohidrat
sederhana/ rantai pendek/monosakarida yang cepat dicerna dan mudah terurai
menjadi glukosa, sebalikanya yang berubah warna menjadi ungu kehitaman
adalah karbohidrat kompleks yang memiliki banyak rantai sehinga ketika
diteteskan langsung nberikatan dengan reagen iodin.

 Uji Lemak
Setelah melakukan percobaan dapat diamati bahwa kemiri, margarin, kacang
tanah, santan, dan minyak goreng jika diteteskan atau dioleskan ke kertas coklat
setelah 10 menit maka pada kertas coklat tersebut meninggalkan noda dan jika
disoroti lampu maka kertas tersebut terlihat transparan.
Untuk Wortel, seledri, biji jagung, singkong, papaya, dan susu setelah diteteskan
atau dioleskan pada kertas coklat tidak meninggalkan noda dan jika disoroti lampu
tidak transparan.
 Uji Protein
Setelah melakukan percobaan dapat diamati bahwa beberapa bahan yang
teridentifikasi mengandung protein ketika dibakar baunya akan sama dengan bau
bulu ayam yang dibakar. yang sama dengan bau bulu ayam yang dibakar) adalah
daging ayam, putih telur dan tempe.

2. Kesimpulan
 Uji Karbohidrat
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa nasi,
biskuit, tepung terigu, dan kentang adalah sumber makanan yang mengandung
karbohidrat tinggi. Apel, gula, pisang adalah sumber makanan yang mengandung
karbohidrat (karbohidrat sederhana). Dan putih telur, margarin, tahu putih adalah
sumber makanan yang tidak mengandung karbohidrat.

 Uji Lemak
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa kemiri,
margarin, kacang tanah, santan, susu dan minyak goreng adalah sumber
makanan mengandung lemak. Wortel, seledri, biji jagung, singkong, papaya, dan
susu adalah makanan yang tidak mengandung lemak.

 Uji Protein
Bahan makanan yang ketika dibakar baunya sama dengan bau bulu ayam yang
dibakar daging ayam, putih telur dan tempe.

3. Daftar Pustaka
Rumanta, M dkk. (2022).Praktikum IPA di SD. Banten: Universitas Terbuka.

4. Kesulitan yang dialami


Dalam melaksanakan percobaan mencari bahan di beberapa toko dalam satu
pasar, mencari bulu ayam sulit karena pemotongan ayam yang berbeda dengan
yang di pasar.

5. Foto/video Praktikum
Uji Karbohidrat
 Tahap awal
Persiapan alat dan bahan

 Tahap Proses
Bahan Makanan ditetesi betadin/iodin
 Tahap Akhir
Beberapa makanan ada yang berubah warna

 Uji Lemak
 Tahap awal
Persiapan alat dan bahan

 Tahap proses
Kertas coklat sudah ditetesi dan di olesi bahan makanan

 Tahap Akhir
Ada kertas coklat yang masih berbekas ada yang tidak berbekas.
Kertas tidak berbekas Kertas berbekas

Uji Protein
 Tahap awal
Persiapan alat dan bahan

 Tahap proses
Bulu ayam dan bahan makanan dibakar

Link dokumentasi video : http://bitly.ws/EYLX

Bekasi, 27 Mei 2023


TUTOR PRAKTIKAN

Lien Erwiyati, M.Pd.


Patricia
NIP. 196703112002122003 NIM. 859511243

Anda mungkin juga menyukai