Akhir-akhir ini ada sebuah video viral tentang pelaksanaan Sholat Idul Fitri yang
dilaksanakan di sebuah masjid yang menjadi naungan salah satu pondok pesantren, video
tersebut bahkan diupload secara resmi di akun youtube pondok pesantren tersebut. Di
video tersebut, terdapat beberapa keganjilan diantaranya yaitu adanya seorang wanita di
shaf awal bercampur dengan shaf laki-laki dan tanpa ditutupi satir, diduga wanita
Keganjilan yang lain, ialah adanya seorang laki-laki yang tidak mencerminkan
video lain pasca viralnya video diatas, MUI daerah tersebut mendatangi pondok
pesantren tersebut guna meminta klarifikasi daripada video viral tersebut. Sang pimpinan
pondok mengklarifikasi bahwa mereka mengikuti madzhab Soekarno dalam hal fiqh,
diskriminasi gender dan hal tersebut harus dihilangkan karena agama itu rasional.
Mengenai orang non-muslim yang ikut dalam barisan shof, sang pimpinan pondok
menyampaikan bahwa hal itu tidak ada sangkut pautnya dalam hal ibadah melainkan hal
itu merupakan aspek toleransi dalam bersosial. Terakhir, beliau menyampaikan bahwa
itu hanya merupakan shalat sunnah semata, sehingga tidak selayaknya dipermasalahkan
secara berlebih.
Pertanyaan:
a. Bagaimana hukum sholatnya sang wanita tersebut yang bercampur dengan pria di
b. Apakah non-muslim tersebut yang berada di shaf awal diperbolehkan oleh syari’at
Islam?