Anda di halaman 1dari 7

Lampiran 1

SISTEMATIKA PROPOSAL PROJECT INOVASI PELAYANAN PUBLIK

A. BAGIAN AWAL
Cover

B. BAGIAN INTI
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
1.2 Rumusan Masalah/Isu Prioritas
1.3 Tujuan dan Manfaat

BAB II DESKRIPSI ORGANISASI


2.1 Visi dan Misi Pemerintah Daerah
2.2 Tugas dan Fungsi Unit Kerja
2.3 Struktur Organisasi
2.4 Sumber Daya Manusia

BAB III RANCANGAN PROYEK INOVASI PELAYANAN PUBLIK


3.1 Deskripsi Isu/Permasalahan
3.2 Analisis Penyebab Isu/Permasalahan
3.3 Metode Pelaksanaan Proyek Inovasi Pelayanan Publik
3.4 Timeline Pelaksanaan Proyek Inovasi Pelayanan Publik
PROPOSAL PROJECT INOVASI PELAYANAN PUBLIK

NAMA : YOHANES MARKUS GLORIA TAHU,S.Si


NIPPPK : 199003222022211008
JABATAN : AHLI PERTAMA- GURU MATEMATIKA
INSTANSI : UPTD SMP NEGERI APUI
BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Menurut UU No. 20 tahun 2003, Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana untuk
mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif
mengembangkan potensi dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan dirinya, masyarakat,
bangsa dan negara. Pendidikan adalah proses yang akan berlangsung terus menerus dalam kehidupan
seseorang untuk meningkatkan kecerdasan.
SMP Negeri Apui sebagai salah satu Lembaga Pendidikan mempunyai tanggung jawab untuk
melaksanakan amanat yang tercantum dalam undang undang dasar 1945 melalui penyelengaraan
Pendidikan. Proses penyelenggaraan Pendidikan dilakukan melalui pelaksanaan kegiatan belajar
mengajar di sekolah. Salah satu hal yang penting dalam kegiatan belajar mengajar yakni siswa dapat
memahami materi yang diajarkan secara aktif dan kontinu.
Dalam pelaksanan belajar mengajar pada Mata Pelajaran matematika di kelas IX, diharapkan
siswa sudah dapat memahami materi dasar pada tingkat kelas sebelumnya. Hal ini dapat
mempermudah siswa untuk dapat memahami materi pada kelas IX.
Berdasarkan pengalaman belajar di kelas IX SMP Negeri Apui, didapati Sebagian besar siswa
yang tidak memahami perkalian dasar matematika (1-10) sehingga jalanya proses belajar mengajar
menjadi lambat. Hal ini juga berakibat pada hasil belajar siswa sehingga perlu diidentifiasi faktor-
faktor apa sajakah yang menjadi penyebab lambatnya pemahaman siswa kelas IX tentang perkalian
dasar (1-10). Selain itu perlu juga di cari metode yang tepat untuk membantu siswa dalam memahami
perkalian dasar matematika di kelas IX.
Setelah diperoleh solusi untuk menyelesaikan masalah diatas, diharapkan proses belajar
mengajar pada mata Pelajaran matematika di kelas IX SMP Negeri Apui dapat berjalan dengan efektif
guna mencapai amanat undang – undang.

1.2 Rumusan Masalah/Isu Prioritas


1. Faktor apasajakah yang membuat siswa kelas IX tidak bisa memahami perkalian dasar (1-10)
2. Apakah terdapat metode yang tepat untuk membantu siswa kelas IX dalam memahami
perkalian dasar (1-10)
1.3 Tujuan dan Manfaat
Tujuan
Proposal ini bertujuan untuk mengetahui faktor -faktor apakah yang mempengaruhi siswa
kelas IX dalam memahami perkalian dasar (1-10) dan mengetahui metode apakah yang paling tepat
untuk membantu siswa kelas IX dalam memahami perkalian dasar (1-10) sebelum masuk ke materi
yang lebih kompleks.
Manfaat
1. Manfaat bagi guru
Dapat mempermudah jalannya proses pembelajaran ke materi selanjutnya ataupun materi-materi
lainnya yang berkaitan dan memerlukan penggunaan operasi perkalian dasar.
2. Manfaat bagi siswa
Dengan menguasai perkalian dasar, siswa dapat lebih mudah dan lebih tertarik dalam mengikuti
proses belajar pada materi yang diajarkan.
BAB II DESKRIPSI ORGANISASI

2.1 Visi dan Misi Pemerintah Daerah


Visi : Mewujudkan Kabupaten Alor yang mandiri dan terbaik dalam Indeks Pembangunan
Manusia melalui kepemerintahan yang bersih dan berwibawa”

Misi : 1. Mewujudkan kesejahteraan dan ketahanan ekonomi masyarakat dan daerah dengan
mengoptimalkan pemanfaatan potensi sumberdaya alam;
2. Mewujudkan sumber daya manusia yang sehat, kreatif, cerdas, berakhlak mulia dan
tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi;
3. Mewujudkan pembangunan sarana dan prasarana yang representatif di wilayah
strategis, wilayah perbatasan dan wilayah terisolir yang berwawasan lingkungan;
4. Mewujudkan tatanan kepemerintahan yang demokratis, transparan, akuntabel,
professional dan pemerintahan yang bersih;
5. Mewujudkan hubungan sosial kemasyarakatan yang harmonis, partisipatif dan
berlandaskan nilai-niliai agama, adat dan budaya;

Visi dan Misi Sekolah

Visi : Membentuk generasi yang cerdas,berprestasi, cerdas dan berkarakter


Misi :
1. Membentuk lembaga pendidikan yang mampu bersaing secara global
2. Menjadikan peserta didik berprestasi dalam bidang akademik dan non akademik
3. Menjadikan peserta didik mandiri dalam belajar dan bertindak dalam kehidupan
sehari – hari
4. Mejadikan peserta didik terampil dalam IMTAQ dan IPTEK

2.2 Tugas dan Fungsi Unit Kerja


Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendidikan Formal mempunyai tugas membantu Kepala Dinas
dalam mengkoordinasikan dan melaksanakan kebijakan teknis penyelenggaraan pendidikan
Formal pada Dinas Pendidikan yang menjadi kewenangannya, sesuai peraturan perundang-
undangan.
Fungsi Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendidikan, yakni :
1. Pelaksanaan kebijakan teknis pengelolaan Kegiatan Belajar Mengajar;
2. Pelaksanaan kebijakan teknis pengelolaan kurikulum, kesiswaan, sarana dan prasarana serta
kehumasan;
3. Pelaksanaan evaluasi dan pelaporan pelaksanaan pengelolaan;
4. Pelaksanaan administrasi Sekolah; dan
5. Pelaksanaan fungsi lain yang diberikan oleh Kepala Dinas terkait tugas dan fungsinya.
2.3 Struktur Organisasi

KEPALA SEKOLAH
YUSUP LANGMAU,S.Pd

WAKIL KEPALA SEKOLAH


ESTER LAKAMAL,S.Th

WAKASEK KURIKULUM WAKASEK KESISWAAN


YOHANES M. G. TAHU,S.Si GRAMUNIKA
PADADEMANG,S.Pd

WAKASEK SARPRAS WAKASEK HUMAS


SILA SERANGKAI,S.Pd HARYANTO L. ALOTINGA,S.Pd

GURU MATA PELAJARAN

SISWA SISWI

2.4 Sumber Daya Manusia


UPTD SMP Negeri Apui mempunyai 19 orang tenaga pendidik yang terdiri dari 2 orang PNS,
3 orang PPPK dan 14 orang Guru honor. Semua tenaga Pendidik mempunyai kualifikasi
penddikan yang sesuai dengan mata Pelajaran yang diberikan. UPTD SMP Negeri Apui juga
mempunyai 7 orang Tenaga Kependidikan yang terdiri dari 1 orang PNS dan 6 orang pegawai
honor.
BAB III. RANCANGAN PROYEK INOVASI PELAYANAN PUBLIK

3.1 Deskripsi Isu/Permasalahan


Pada saat pembelajaran tatap muka, didapati siswa kelas IX tidak menguasai materi
dasar tentang perkalian dasar (1-10). Hal ini mengakibatkan jalanya proses
pembelajaran tentang bilangan berpangkat tidak efektif.

3.2 Analisis Penyebab Isu/Permasalahan


Terdapat beberapa penyebab yang mengakibatkan rendahnya pemahaman siswa tentang
perkalian dasar, yakni :
1. Kurangnya perhatian guru dalam membimbing siswa mengetahui konsep operasi
perkalian
2. Kurangya peran dan perhatian orang tua serta keluarga di rumah dalam membimbing
siswa belajar.
3. Belum tepatnya metode yang digunakan oleh guru dalam memberikan materi
pembelajaran kepada siswa tentang operasi perkalian dasar.

3.3 Metode Pelaksanaan Proyek Inovasi Pelayanan Publik


Untuk menyelesaikan permasalahan diatas ada beberaa hal yang dilakukan, yakni
1. Siswa diberika tugas untuk menulis perkalian dasar pada kertas karton dan
menempelkan di rumah pada beberapa area yang gampang terlihat oleh siswa tersebut.
2. Siswa juga diwajibkan untuk mempunyai catatan saku tentang perkalian yang harus
dibawa kemanapun sehingga akan membantu dalam menghafal perkalian dasar.
3. Inovasi yang dilakukan yaitu akan mengajarkan kepada siswa untuk menghitung
perkalian dasar menggunakan meode Jarimatika.
3.4 Timeline Pelaksanaan Proyek Inovasi Pelayanan Publik
Waktu untuk meyelesaikan permasaah diatas dimulai tanggal 18 sampai dengan 23
september 2023.

Anda mungkin juga menyukai