ANOTASI BIBLIOGRAFI

Tema
PERENCANAAN PEMBELAJARAN

Disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah

PERENCANAAN PEMBELAJARAN

Oleh:
Cherena Helmalia Nurrachmawati
S1 Pendidikan Sejarah
NIM: 22040284059

UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN HUKUM
JURUSAN PENDIDIKAN SEJARAH
2023
 KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Allah SWT, karena rahmat dan hidayah-Nya kami
dapat menyelesaikan tugas anotasi bibliografi dengan tepat waktu. Anotasi Bibliografi ini
disusun dalam rangka memenuhi tugas perkuliahan program S-1 pada mata kuliah Kurikulum
Sekolah yang diasuh oleh Dra. Sri Mastuti Purwaningsih, M.Hum., yang dilaksanakan pada
semester genap tahun akademik 2022-2023.
Perencanaan pembelajaran adalah proses pengambilan keputusan hasil berpikir secara
rasional tentang sasaran dan tujuan pembelajaran tertentu. Oleh karena itu anotasi tentang
perencanaan pembelajaran penting dibuat sebagai sarana kajian literatur untuk mengorganisasi
dan mempelajari konsep perencanaan pembelajaran dalam proses penerapannya di instansi
pendidikan agar tercapai tujuan pendidikan yang lebih tinggi.
Besar harapan anotasi bibliografi ini memberikan manfaat kepada semua pihak. Saran
perbaikan tentu sangat kami harapkan untuk kesempurnaan ilmu pengetahuan yang amat luas.

Hormat kami,

Penulis.
Anotasi I
Judul : Perencanaan Pembelajaran Berbasis
Karakter
Penulis : M. Nadzir
Tipe : Electronic Journal of Research in
dokumen INOVATIF: Jurnal Pendidikan Agama
Islam
http://jurnalpai.uinsby.ac.id/index.php/
jurnalpai/index
Sumber : http://jurnalpai.uinsby.ac.id/index.php/
jurnalpai/article/view/18
Akses : 15 Februari 2023

Artikel diatas membahas mengenai konsep perencanaan pembelajaran berbasis karakter.

Perencanaan ialah proses menentukan apa yang akan dilakukan untuk mencapai tujuan yang
akan dicapai. Sedangkan pembelajaran ialah suatu cara untuk mempersiapkan pengalaman
belajar bagi peserta didik. Maka perencanaan pembelajaran merupakan proses yang disiapkan
secara sistematis dalam suatu pembelajaran dalam mempersiapkan pengalaman belajar bagi
peserta didik untuk mencapai tujuan yang telah ditentukan.

Anotasi II
Judul : Perencanaan Pembelajaran: Pengertian,
Tujuan Dan Prosedur
Penulis : Wahyudin Nur Nasution
Tipe : Electronic Journal of Research in Jurnal
dokumen Ittihad
http://ejournal-
ittihad.alittihadiyahsumut.or.id/
index.php/ittihad/index
Sumber : http://ejournal-
ittihad.alittihadiyahsumut.or.id/
index.php/ittihad/article/view/23
Akses : 15 Februari 2023

Artikel berikut digunakan untuk mengetahui perencanaan pembelajaran dengan model Dick dan
Carey. Jenis artikel ini adalah analisis konseptual dengan menggunakan metode kualitatif
deskriptif. Upaya membuat perencanaan pembelajaran dimaksudkan agar dapat dicapai
perbaikan pembelajaran. Melalui perbaikan pembelajaran ini diharapkan dapat meningkatkan
kualitas pembelajaran yang dilakukan oleh perancang pembelajaran. Perencanaan pembelajaran
dapat dijadikan titik awal dari upaya perbaikan terhadap kualitas pembelajaran.
Anotasi III
Judul : Manajemen Perencanaan Pembelajaran
Penulis : Nana Suryapermana
Tipe : Jurnal artikel
dokumen
Sumber : http://jurnal.uinbanten.ac.id/index.php/
tarbawi/article/view/1788
Akses : 15 Februari 2023

Artikel ini mejelaskan mengenai manajemen perencanaan pembelajaran yang dapat ditarik
sederhana mengenai pengertian manajemen perencanaan pembelajaran yang berasal dari
berbagai sudut pandang yang telah tertulis yaitu perencanaan pembelajaran harus selaras, harus
sesuai, harus sepadan, dan cocok dengan ranah dan konsep pendidikan dan pembelajaran yang
bersemayam dalam pelukan kurikulum. Perencanaan pembelajaran juga merupakan cerminan
dari sebuah disiplin ilmu pengetahuan, sehingga dalam langkahnya harus berjalan secara efektif
dan efesien. Disamping itu, untuk meningkatkan pembelajaran yang efektif dan efesien perlu
memperhatikan sebuah sistem pembelajaran, yang merupakan faktor yang dapat mempengruhi
terjadinya proses pembelajaran yang baik.
Anotasi IV
Judul : Fungsi Manajemen dalam
Perencanaan Pembelajaran
Penulis : Ishaq Wanto Talibo
Tipe : Jurnal artikell
dokumen
Sumber : https://journal.iain-manado.ac.id/
index.php/JII/article/view/606
Akses : 15 Februari 2023

Artikel ini memberikan pemaparan tentang fungsi manajemen dalam perencanaan pembelajaran .
Dalam artikel ini banyak memberikan penjelasan terkait pentingnya manajemen perencanaan
dalam pembelajaran karena hal ini sangat penting untuk mengatur semua kegiatan, baik kegiatan
yang bersifat formal maupun nonformal. Hal ini dapat membantu meringankan tugas seorang
guru dalam melakukan pengajaran karena guru telah memiliki manajemen yang baik. Artikel ini
menggunakan pendekatan secara langsung untuk dapat terjun dan melihat situasi pengajaran
yang sedang dijalankannya.

Anotasi V
Judul : Peran Perencanaan Pembelajaran
untuk Performance Mengajar Guru
 Pendidikan Anak Usia Dini
Penulis : Vivi Suviati, Sofia Nur Afifah
Tipe : Jurnal Pendidikan Anak, 8 (1), 2019
dokumen
Sumber : https://journal.uny.ac.id/index.php/jpa
Akses : 15 Februari 2023

Isi artikel ini adalah memaparkan persoalan peran perencanaan pembelajaran untuk performance
mengajar mengajar guru PAUD. Penelitian dilakukan pada guru di Cendekia Kids School (CKS)
Madiun. Penelitian menggunakan purposive sampel, dimana guru yang menjadi subjek penelitian
hanya guru kelas yang sudah diwajibkan untuk membuat RPPH dan merupakan guru tetap
yayasan. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Teknik
pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan analisis dokumen. Perencanaan
pembelajaran merupakan proses pengambilan keputusan hasil bepikir secara rasional tentang
sasaran dan tujuan pembelajaran tertentu dengan memanfaatkan segala potensi dan sumber daya
yang ada dan inti dari perencanaan pembelajaran adalah kegiatan pemilihan, penetapan, dan
pengembangan metode yang didasarkan pada kondisi pengajaran yang ada. Perencanaan
pembelajaran bisa menjadi paham pelaksanaan pembelajaran. Tidak adanya panduan atau tidak
lengkapnya perencanaan yang dibuat membuat performance guru berkurang.

Anotasi VI
Judul : Urgensi Perencanaan Pembelajaran
Dalam Peningkatan Profesionalisme
Guru
Penulis : Nurlaila
Tipe : Jurnal Ilmiah
dokumen
Sumber https://www.lp2msasbabel.ac.id/jurnal/
index.php/sus/article/view/900/260
Akses : 15 Februari 2023

Artikel ini memaparkan kajian mengenai urgensi perencanaan pembelajaran dalam peningkatan
profesionalisme guru bahwa pendidik merupakan salah satu elemen penting dalam proses
pembelajaran. Di samping itu seorang guru membutuhkan perencanaan pembelajaran yang
dimulai dengan membuat tujuan yang merupakan arah yang harus dicapai dengan dirumuskan
dalam bentuk sasaran yang jelas dan terukur. Hamalik menyebutkan bahwa ada tiga hal yang
harus diperhatikan ketika Hamalik menyebutkan bahwa ada tiga hal yang harus diperhatikan
ketika membuat perencanaan pembelajaran. Ketiga hal tersebut antara lain 1)Tersedianya
sumber-sumber belajar, Penting kiranya bagi seorang guru saat mempersiapkan rencana
pembelajaran mempertimbangkan ketersediaan sumber belajar. Seperti misalnya meminta siswa
untuk membuat resume dari sebuah topik namun tidak memberikan informasi tentang
ketersediaan sumber tersebut diperpustakaan atau malah menyuruh mereka mencari sendiri
tanpa diberi arahan kemana mereka harus mencari. 2) Harus memperhatikan situasi dan kondisi
siswa. Seorang guru yang baik tentunya tahu seperti apa kondisi anak didiknya di kelas. Dengan
demikian dia tidak akan sembarangan ketika memilih metode pembelajaran yang tidak sesuai
dengan kemampuan anak didiknya. Demikian juga tidak memaksakan proses pembelajaran
berlangsung saat kondisi psikologis anak tidak begitu baik. Guru yang peka terhadap kondisi
psikologis anak, saat siswanya bermasalah maka ia akan berupaya untuk mencari solusi terbaik
agar sang anak bisa ikut belajar bersama yang lain tanpa harus tertekan secara emosional. 3) Siap
melaksanakan tugas dan fungsinya dengan penuh tanggung jawab. Seseorang yang membuat
rencana ketika ingin rencananya berhasil tentunya akan berusaha sekuat tenaga untuk
melaksanakan setiap langkah-langkah dalam rencananya tersebut dengan penuh tanggung jawab.
Begitupun bagi guru yang sudah susah payah merancang rencana, tentunya akan berusaha untuk
melakukan yang terbaik agar rencananya tersebut berhasil.

Anotasi VII
Judul : Peran Perencanaan Pembelajaran
Terhadap Kualitas Pengajaran
Penulis : Sri Putrianingsih, Ali Muchasan, M.
Syarif
Tipe : Electronic Journal of Research in
dokumen INOVATIF: Jurnal Penelitian
Pendidikan, Agama, dan Kebudayaan
http://jurnal.iaih.ac.id/index.php/
inovatif/index
Sumber : http://jurnal.iaih.ac.id/index.php/
inovatif/article/view/211
Akses : 15 Februari 2023

Artikel diatas membahas mengenai peran perencanaan pembelajaran terhadap kualitas

pengajaran. Dalam perencanaan memiliki beberapa unsur yaitu adanya tujuan yang akan dicapai,
adanya startegi untuk mencapai tujuan, adanya sumber daya yang mendukung, dan implementasi
setiap keputusan. Sistem pembelajaran terdiri dari sejumlah komponen yang terorganisasi antara
lain tujuan pembelajaran, materi pembelajaran, strategi dan metode pembelajaran, media
pembelajaran/alat peraga, pengorganisasian kelas, evaluasi pembelajaran, dan tindak lanjut
pembelajaran. Proses pembelajaran terdiri dari persiapan perencanaan program, pelaksanaan
kegiatan pembelajaran, dan menindaklanjuti pembelajaran yang telah dikelola. Kriteria
perencanaan pembelajaran meliputi signifikansi, relevan, kepastian, adaptibilitas, kesederhanaan
dan prediktif. Langkah penyusunannya mulai dari merumuskan tujuan khusus, memilih
pengalaman belajar, kegiatan belajar mengajar, menentukan orang-orang yang terlibat dalam
proses pembelajaran, bahan atau alat, fasilitas fisik, perencanaa evaluasi hingga pengembangan.

Anotasi VIII
Judul : Pembelajaran Mobile Learning Untuk
Siswa SMA
Penulis : Esterika Geofany Pangalo
Tipe : Jurnal Penelitian dan Pengembangan
dokumen Pembelajaran
Sumber : https://e-journal.undikma.ac.id/
index.php/jtp/article/view/2851
Akses : 15 Februari 2023

Artikel ini memaparkan mengenai pembelajaran mobile learning untuk siswa SMA Produk yang
di review adalah media pembelajaran berbasis mobile learning yang diterapkan pada kegiatan
pembelajaran di dalam kelas maupun di luar kelas. Artikel ini bertujuan untuk mengetahui
pemanfaatan mobile learning dalam proses pembelajaran dalam upaya untuk membentuk
pembelajaran yang semakin signifikan dan berkualitasPengembangan media pembelajaran
mobile learning mampu menjadi salah satu alternatif media pembelajaran mandiri yang lebih
menarik, lebih mudah, lebih hemat dan dapat digunakan oleh pengguna/peserta didik belajar
dimana pun dan kapan pun diperlukan. Penggunaan mobile learning dalam pembelajaran siswa
sma dapat digunakan sebagai alat pendukung pembelajaran, media dan sumber belajar dan dapat
diterapkan ditingkat siswa sma.

Anotasi IX
Judul : Perencanaan Pembelajaran Kurikulum 2013 Pendidikan
Anak Usia Dini (Penelitian Deskriptif Kuantitatif di Paud
IT Auladuna Kota Bengkulu )
Penulis : Annisa Eka Fitri, Sri Saparahayuningsih, Nesna
Agustriana
Tipe : Jurnal Artikel
dokumen
Sumber : http://repository.unpkediri.ac.id/2534/1/Buku
%20PERENCANAAN%20PEMBELAJARAN
 %20AUD_ISBN_9786026135544.pdf
Akses : 15 Februari 2023

Artikel ini berisi tentang penelitian untuk mendeskripsikan perencanaan pembelajaran Tujuan
dari penelitian ini untuk mendeskripsikan perencanaan pembelajaran Kurikulum 2013 di PAUD
IT Auladuna Kota Bengkulu. Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif kuantitatif.
Subjek penelitian ini adalah guru kelas di PAUD IT Auladuna yang berjumlah 14 orang. Objek
penelitiaan ini adalah Perencanaan Pembelajaran Kurikulum 2013 PAUD. Teknik pengumpulan
data dengan menggunakan dokumentasi. Analisis data statistik dengan menggunakan rumus
presentase. Hasil penelitian tentang Perencanaan Pembelajaran Kurikulum 2013 Pendidikan
Anak Usia Dini di PAUD IT Auladuna Kota Bengkulu terhadap program tahunan, program
semester, rencana pelaksanaan pembelajaran mingguan, rencana pelaksanaan pembelajaran
harian, dan rencana penilaian sudah baik dan sudah sesuai dengan standar Perencanaan
Pembelajaran Kurikulum 2013 PAUD. Disarankan kepada guru untuk mengevaluasi kembali
perencanaan penilaian yang disesuaikan dengan kelompok usia anak didik.

Anotasi X
Judul : Perencanaan Pembelajaran Di Sekolah Dasar Dengan
Memasukkan Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa
Penulis : Muhammad Afandi, S.Pd.,M.Pd. & Badarudin, S.Pd.
Tipe : Buku Pengantar
dokumen
Sumber : http://research.unissula.ac.id/file/publikasi/
211313015/7452Buku_Perencanaan_Pembelajaran_sd.pd
f
Akses : 15 Februari 2023
Buku ini berisi tentang perencanaan pembelajaran di sekolah dasar dengan memasukkan
pendidikan budaya dan karakterbangsa. Dalam buku ini berisi mengenai bab yang menjelaskan
tentang hakikat, model pengembangan desain pembelajaran, model pengembangan perangkat
desain pembelajaran, kurikulum, pengembangan silabus, pengembangan rancangan RPP, dan
teknik penilaian, penetapan kriteria ketuntasan minimal (KKM). Buku ini merupakan buku
pengantar Prof. Dr. Farida Rahim, M.Ed.

Anotasi XI
Judul : Perencanaan Pengajaran dalam Kegiatan Pembelajaran
Penulis : Julia Kurniawati
Tipe : Jurnal Artikel
dokumen
Sumber : https://www.researchgate.net/publication/
350100338_DEFINISI_PERENCANAAN_PEMBELAJ
ARAN
Akses : 15 Februari 2023

Perencanaan pembelajaran dibagi menjadi dua yaitu perencanaan dan pembelajaran. Perencanaan
adalah struktur program kerja yang dibuat atau direncanakan nantinya akan dilaksanakan demi
mencapai target yang telah ditentukan oleh seorang pendidik. Sedangkan, pembelajaran suatu
proses yang dimana nantinya akan memperoleh suatu perubahan. Jadi perencanaan pembelajaran
suatu proses yang terbentuk secara struktur yang dilaksanakan demi mencapai target serta
memperoleh perubahan. Perencanaan merupakan suatu proses yang bertujuan untuk memberikan
arah sasaran demi mencapai tujuan. Perencanaan pembelajaran merupakan suatu proses yang
memiliki pengaruh sangat besar untuk kesuksesan peserta didik itu sendiri karena perencanaan
pembelajaran membuat beberapa asek yang membantu kesuksesan tersebut seperti rencana
rancangan, skenario, indikator aspek yang menyesuaikan tema dan perencanaan pembelajaran
juga merupakan suatu panduan pelaksanaan pembelajaran.

Anotasi XII
Judul : Pembelajaran Sejarah Indonesia Berbaris Pada Model
Pembelajaran Blended Learning
Penulis : Rani Noviyanti, Taufik
Tipe : Jurnal artikel histori
dokumen
Sumber : https://www.mendeley.com/search/?
page=3&query=jurnal%20perencanaan
%20pembelajaran&sortBy=relevance
Akses : 15 Februari 2023
Model pembelajaran blended learning merupakan perpaduan pembelajaran luring maupun
daring. Penelitian ini bertujuan dalam menjelaskan pentingnya model pembelajaran blended
learning dalam pembelajaran sejarah serta contoh rancangan pelaksanaannya pada pembelajaran
sejarah. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kepustakaan yang
banyak mengandalakan pengolahan data dari sumber tertulis. Sumber data utama yang
digunakan yakni kurikulum dan silabus, sedang data sekundernya adalah buku maupun jurnal
yang berkaitan dengan model blended learning. Teknik pengumpulan data menggunakan kartu
data melalui fara frasa. Teknik analisis data dilakukan dengan analisis interaktif model Miles dan
Huberman. Hasil penelitian menunjukkan wacana mengenai pentingnya diterapkan model
pembelajaran blended learning karena mampu memberikan optimalisasi peserta didik dalam
pembelajaran sejarah, kemudian memberikan contoh rancangan dalam pelaksanaan yang berupa
perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi yang terterap dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran.

Anotasi XIII
Judul : Upaya Meningkatkan Kualitas Perencanaan
Pembelajaraan Guru Sma Negeri 1 Lembor Selatan
Melalui Supervisi Akademik
Penulis : Aventinus Korman, S.Pd.
Tipe : Jurnal artikel
dokumen
Sumber : https://jurnal.unikastpaulus.ac.id/index.php/je
Akses : 15 Februari 2023

Artikel ini memaparkan tentang supervisi terhadap perencanaan pembelajaran yang dibuat guru,
dilakukan menggunakan pendekatan langsung. Selama melakukan supervisi, kepala sekolah juga
melakukan penilaian terhadap perangkat perencanaan pembelajaran yang telah disusun guru.
Penilaian dilakukan menggunakan instrumen penilaian perencanaan pembelajaran yang memuat
komponen identitas mata pelajaran, KI-KD dan tujuan pembelajaran, materi pembelajaran,
pendekatan, metode dan model pembelajaran, media pembelajaran, sumber pembelajaran,
kegiatan pembelajaran (pendahuluan, inti, penutup), dan penilaian. Berdasarkan hasil
penilaian diperoleh gambaran umum kualitas perencanaan pembelajaran yang dibuat oleh guru.

Anotasi XIV
Judul : PKM Pelatihan Merancang Pembelajaran Daring yang
Menyenangkan di Masa Pandemi Bagi Guru SD di Kab.
Takalar
Penulis : Syamsiah Djaga
Tipe : Jurnal Publikasi Pendidikan Volume 12 Nomor 1, 2022
dokumen
Sumber : http://ojs.unm.ac.id/index.php/pubpend
Akses : 15 Februari 2023
Artikel ini memaparkan pengembangan potensi kompetensi guru dalam mengajar secara daring
di masa pandemi. Metode pengabdian ini menggunakan metode seminar dan pelatihan. Hasil
pengabdian ini adalah guru mampu mengajar secara daring berbantu E-LKPD. Implikasi
pengabdian ini adalah sebgai acuan oleh praktisi pendidikan untuk meningkatkan keterampilan
guru dalam mengajar secara daring. pengabdian ini memiliki tujuan guna merancang
pembelajaran daring yang menyenangkan di masa pandemi bagi guru-guru SD di Kab Takalar
secara berlangsung. Tak hanya itu, dengan adanya kemajuan teknologi informasi dan komunikasi
yang terjadi saat ini telah mengubah paradigma belajar dan pengajaran. Oleh karena itu,
pengabdian ini juga memberikan kompetensi baru bagi guru-guru SD di Kab Takalar tentang tata
cara pengembangan LKPD digital.

Anotasi XV
Judul : Pengembangan Modul Praktikum Dengan Implementasi
Desain Pembelajaran
Penulis : Putri Ida S.Samad
Tipe : Jurnal Publikasi Pendidikan Vol 12, No 1, 2022
dokumen
Sumber : https://ojs.unm.ac.id/index.php/pubpend

Akses : 15 Februari 2023

Artikel ini mendeskripsikan pengembangan modul untuk kegiatan praktikum mata kuliah
bengkel dan perancangan elektronika di Jurusan Pendidikan Teknik Elektronika dan
mengevaluasi hasil dari rancangan modul tersebut. Untuk mencapai kegiatan pendidikan
tersebut, salah satunya adalah pengajar diharapkan untuk lebih kreatif dalam penyajian
proses belajar mengajar yang tentu saja akan melibatkan mahasiswa pula. Di samping itu,
diharapkan pula agar dapat menumbuhkan intelektual berpikir, berkarya dan berperilaku
ilmiah dalam berkomunikasi sebagai salah satu aspek dalam proses pembelajaran sehingga
modul praktikum Bengkel dan Perancangan Elektronika dapat digunakan. Modul kegiatan
praktikum merupakan sebuah alat pembelajaran yang penting pada proses belajar mengajar.
Hasil dari tahapan desain yang sudah dibuat sebaik mungkin, mahasiswa sebagai pengguna
akan lebih termotivasi untuk menggunakan modul praktikum tersebut.

Anotasi XVI
Judul : Pembuatan Topeng Karakter Sebagai Media
Pembelajaran Bahasa Pada Guru Sekolah Dasar
Penulis : Dwi Fita Heriyawati
Tipe : Jurnal Publikasi Pendidikan vol 12 no 1 (2022)p-ISSN
dokumen 2088-2092 e-ISSN 2548-6721
Sumber : http://ojs.unm.ac.id/index.php.pubpend
Akses : 15 Februari 2023

Artikel ini memaparkan pengembangan Pengabdian Masyarakat melalui ide kreatif dalam
membuat topeng karakter yang disampaikan pada siswa, sehingga siswa lebih mudah memahami
materi pelajaran. Mereka akan dilatih dan didampingi untuk membuat topeng karakter sebagai
media untuk pembelajaran bahasa yang diterapkan berdasrkan kurikulum 2013 serta
penerapannya dalam pengajaran Bahasa di kelas. Metode yang akan digunakan dalam pelatihan
adalah pemberian materi atau pelatihan dan praktek Guru Sekolah Dasar. Hasil dari kegiatan
pelatihan ini adalah kepekaan dan kreativitas dalam pembuatan media pembelajaran, terlihat dari
partisipasi aktif saat pelaksanaan dan hasil karya yang ditampilkan dalam bentuk pertunjukan
drama monolog dan dialog bertema sesuai karya topeng yang mereka buat. Kegiatan pelatihan
ini diharapkan dapat memperkaya topeng, yang kemudian akan dikembangkan dan diterpkan
oleh para guru Sekolah Dasar dalam Pembelajaran.

Anotasi XVII
Judul : Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
Teams Games Tournament (TGT) Berbantu Accounting
Berbasis Lectora untuk Meningkatkan Hasil Belajar
Kompetensi Jurnal Penyesuaian Siswa Kelas X AKL 2
SMK Negeri 7 Yogyakarta Tahun Ajaran 2018/2019
Penulis : Umianisah Apriliani & Diana Rahmawati
Tipe : Jurnal Artikel
dokumen
Sumber : https://www.mendeley.com/catalogue/6f1d1932-02c8-
3db7-9cef-d1d15aa2e2ac
Akses : 15 Februari 2023

Artike ini berisi tentang penelitian yang bertujuan untuk meningkatkan Hasil Belajar Kompetensi
Jurnal Penyesuaian Siswa Kelas X AKL 2 SMK Negeri 7 Yogyakarta Tahun Ajaran 2018/2019
dengan Implementasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournaments (TGT)
berbantu Fun Accounting berbasis Lectora. Media pembelajaran ini dikembangkan oleh Kartika
Bunga pada tahun 2018. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas yang dilaksanakan
dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan
refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X AKL 2 SMK Negeri 7 Yogyakarta Tahun
Ajaran 2018/2019 yang berjumal 32 siswa. Teknik pengumpulan data yang digunakan pada
penelitian ini adalah dokumentasi, tes dan catatan lapangan. Instrumen yang digunakan dalam
penelitian ini yaitu dokumen, lembar tes dan catatan lapangan.

Anotasi XVIII
Judul : Peran Guru Dalam Pengembangan Pembelajaran
Penulis : Muh. Zein
Tipe : Jurnal artikel
dokumen
Sumber : https://scholar.google.co.id/scholar?
hl=id&as_sdt=0,5&as_vis=1&qsp=4&q=peran+perencanaa
n+pembelajaran&qst=ir#d=gs_qabs&t=1676483794734&u
=%23p%3DA-1mvZWUvi4J

Akses : 16 Februari 2023

Artikel ini memaparkan tentang peran guru dalam pengembangan pembelajaran Perkembangan
pembelajaran memiliki dua ciri; 1) proses pembelajaran secara total melibatkan proses mental
siswa – tidak hanya menuntut siswa mendengarkan, mencatat, tetapi juga membutuhkan aktivitas
siswa dalam proses berpikir. 2) Proses pembelajaran membangun suasana dialog dan proses
tanya jawab secara terus menerus diarahkan untuk memperbaiki dan meningkatkan kemampuan
berpikir siswa. Kemampuan berpikir akhirnya dapat membantu untuk memperoleh pengetahuan
yang mereka bangun sendiri. Pendidikan harus berpusat pada siswa, pembelajaran terbalik,
belajar dengan melakukan, mengembangkan keterampilan sosial, kognitif, dan emosional. Juga
mengembangkan rasa ingin tahu, daya imajinasi, sifat ketuhanan, kemampuan pemecahan
masalah, kreativitas siswa, dan pendalaman IMTAQ IPTEK.

Anotasi XIX
Judul : Efektifitas Perencanaan Pembelajaran dalam
Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Sekolah
Penulis : Isnawardatul Bararah
Tipe : Jurnal artikel
dokumen
Sumber : https://jurnal.ar-raniry.ac.id/index.php/mudarrisuna/
article/view/1913/1423
Akses : 16 Februari 2023
Artikel ini memaparkan mengenai keetifitas Perencanaan Pembelajaran dalam Pembelajaran
Pendidikan Agama Islam di Sekolah. Pada artikel ini terdapat terdapat beberapa manfaat bagi
guru dalam memahami fungsi perencanaan pembelajaran dalam proses belajar mengajar, yaitu:
(a) sebagai petunjuk kegiatan dalam mencapai tujuan, (b) sebagai pola dasar mengatur tugas dan
wewenang bagi setiap unsur yang terlibat dalam kegiatan, (c) sebagai pedoman kerja bagi setiap
unsur, baik unsur guru maupun unsur peserta didik, (d) sebagai alat ukur efektif tidaknya suatu
pekerjaan sehingga setiap saat diketahui ketepatan dan kelambatan kerja, (d) sebagai bahan
penyusunan data agar terjadi keseimbangan kerja, dan (e) untuk menghemat waktu, tenaga, alat-
alat dan biaya. Di samping itu terdapat sejumlah manfaat lainnya, antara lain: Pertama. Dapat
diprediksi seberapa besar keberhasilan yang akan dicapai. Oleh kasrena itu akan terhindar dari
keberhasilan yang sifatnya untung-untungan sebab segala kemungkinan kegagalan sudah dapat
diantisipasi oleh guru. Dalam perencanaan, guru harus paham tujuan apa yang akan dicapai,
strategi apa yang tepat dilakukan sesuai dengan tujuan yang akan dicapai, dan dari mana sumber
belajar yang dapat digunakan. Kedua, Sebagai alat untuk memecahkan masalah, dengan
perencanaan yang mtang, maka segala kemungkinan dan masalah yang akan timbul dapat
diantisipasi sehingga dapat diprediksi pula jalan penyelesaiannya. Ketiga. Untuk memanfaatkan
berbagai sumber belajar secara tepat, dengan perencanaan yang tepat, maka guru dapat
menentukan sumber-sumber belajar yang dianggap tepat untuk mempelajari suatu bahan
pembelajaran sebab saat ini banyak sekali sumber belajar yang ditawarkan baik melalui media
cetak maupun elektronik. Keempat. Perencanaan akan membuat pembelajaran berlangsung
secara sistematis, melalui perencanaan yang baik, maka pembelajaran tidak akan berlangsung
seadanya, tetapi akan terarah dan terorganisir dan guru dapat memanfaatkan waktu seefektif
mungkin untuk mencapai tujuan pembelajaran.

Anotasi XX
Judul : Pengembangan Media Pembelajaran Komik Sejarah
Berwaktu (Komik Ratu) Sebagai Alternatif Pembelajaran
INVENTA
Penulis : Modlafaur. K., Setiawan, E., & Al-Muflih
Tipe : Jurnal artikel
dokumen
Sumber : https://jurnal.unipasby.ac.id/index.php/
jurnal_inventa/article/view/1807
Akses : 16 Februari 2023

Artikel ini menjelaskan secara singkat pentingnya media dalam pembelajaran sejarah dengan
menggunakan metode KOMIK RATU pembelajaran sejarah menggunakan komik bergambar
untuk memudahkan pemahaman siswa terhadap peristiwa sejarah dengan mengubah cara
pandang mereka terhadap peristiwa sejarah. berlangsung Ruang lingkup jurnal ini meliputi
penelitian kualitatif dengan menggunakan metode penelitian dan pengembangan. Bersama siswa
kelas 5 SD Negeri 2 Sidomulyo, Ampel, Boyolali, sebanyak 28 siswa. Hasilnya adalah
pengembangan media Komik Ratu yang divalidasi oleh sekelompok ahli dan diimplementasikan
di lokasi penelitian. Dalam kartun Ratu, waktu merupakan aspek dominan dari “ciri-ciri sejarah”
yang disajikan secara kontekstual melalui simbol-simbol tertentu. Kamik Ratu cocok digunakan
sebagai media edukasi karena dapat meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi sejarah.
Setelah pengenalan media pembelajaran sejarah Komik Ratu, diharapkan media ini diposisikan
sebagai inovasi bagi guru yang bersangkutan, seperti terlihat dari reaksi siswa yang tertarik
dengan metode peningkatan pengetahuan, minat dan nilai karakter. pertunjukan itu. dapat
diambil dari pelajaran sejarah.