MAKALAH
Dosen Pengampu
Dr. H. Maslani, M.Ag.
Disusun oleh:
A. Shofyan (2210040028)
Abdul Kosim Nurseha (2210040030)
Abdulah Baehaki (2210040031)
Endah Nurdini (2210040044)
Bismillahirrohmanirrohim.
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT., yang telah
melimpahkan Rahmat, Taufiq, Hidayah dan Inayah-Nya, sehingga penulis dapat
menyelesaikan makalah ini dengan baik. Makalah ini Diajukan untuk memenuhi
Salah satu tugas mata kuliah Pengembangan Bahan Ajar, pada program studi
Pendidikan Agama Islam.
Shalawat serta salam semoga tetap tercurah limpahkan kepada sang
revolusioner Islam, junjungan kita Nabi Muhammad SAW., yang telah dengan tulus
membawa risalah dan membebaskan umat dari belenggu kebodohan. Dalam
penyusunan makalah ini, penulis telah banyak menerima arahan, bimbingan,
petunjuk, dorongan serta bantuan dari berbagai pihak.
Sebagai manusia yang tak pernah luput dari kesalahan, penulis menyadari
penulisan makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Akhirnya hanya kepada Allah
SWT, penulis berdoa semoga makalah ini dapat memberikan banyak manfaat, baik
bagi diri penulis khususnya maupun bagi pembaca umumnya serta dapat
memberikan sumbangsih bagi khazanah ilmu pengetahuan serta menjadi amal bagi
penulis. Amin
Cianjur, Maret 2022 M
1443 H
Penulis,
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ..................................................................................... i
DAFTAR ISI ................................................................................................... ii
BAB I
PENDAHULUAN .......................................................................................... 1
A. Latar Belakang .................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ............................................................................... 2
C. Tujuan .................................................................................................. 2
BAB II
PEMBAHASAN ............................................................................................. 3
A. Pengertian Bahan Ajar ......................................................................... 3
B. Karateristik, Jenis dan Fungsi Bahan Ajar .......................................... 6
1. Karakteristik Bahan Ajar ................................................................ 6
2. Jenis – Jenis Bahan Ajar ................................................................. 7
3. Fungsi Bahan Ajar .......................................................................... 9
C. Hubungan Bahan Ajar dengan Pengembangan ................................... 11
BAB III
KESIMPULAN .............................................................................................. 13
DAFTAR PUSTAKA
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1
2
3
4
Ketiga, Stand Alone (berdiri sendiri) yaitu bahan ajar yang di kembangkan
tidak tergantung pada bahan ajar lain atau tidak harus digunakan bersama-sama
dengan bahan ajar lain.
Keempat, Adaptive yaitu bahan ajar hendaknya memiliki daya adaptif yang
tinggi terhadap perkembangan ilmu dan teknologi.
Kelima, User Friendly yaitu setiap instruksi dan paparan informasi yang
tampil bersifat membantu dan bersahabat dengan pemakainya, termasuk
kemudahan pemakaian dalam merespons dan mengakses sesuai dengan keinginan.
Dengan bahan ajar memungkinkan peserta didik dapat mempelajari suatu
kompetensi secara runtut dan sistematis sehingga secara akumulatif mampu
menguasai semua kompetensi secara utuh dan terpadu pula. Sebuah bahan ajar yang
baik harus mencakup:
1. Petunjuk belajar (petunjuk guru dan siswa).
2. Kompetensi yang akan di capai.
3. Informasi pendukung.
4. Latihan-latihan.
5. Petunjuk kerja, dapat berupa lembar kerja (LK).
6. Evaluasi Sebuah bahan layak jika memenuhi kelayakan isi, bahasa, serta
penyajian.
Sebuah tes keterbacaan pun dibutuhkan untuk menguji sebuah bahan ajar
cetak berupa modul agar diketahui sampai mana mudah dipahami oleh siswa.
Dikarenakan berdasarkan atas rencana pembelajaran, maka penyusunan bahan ajar
dapat dilakukan dengan beberapa langkah sebagai berikut. Langkah yang
diterapkan dalam pembuatan bahan ajar ini berlandaskan pada model desain
pembelajaran dari Atwi Suparman (Yuberti, 2014). Meskipun, ada beberapa
modifikasi yang dilakukan oleh penulis yang disesuaikan dengan kurikulum tingkat
satuan pendidikan yang saat ini diterapkan.
2. Jenis-Jenis Bahan Ajar
Bahan ajar memiliki beragam jenis, ada yang cetak maupun noncetak. Bahan
ajar cetak yang sering dijumpai antara lain berupa handout, buku, modul, brosur,
dan lembar kerja siswa. Handout adalah “segala sesuatu” yang diberikan kepada
8
peserta didik ketika mengikuti kegiatan pembelajaran. Jadi, handout dibuat dengan
tujuan untuk memperlancar dan memberikan bantuan informasi atau materi
pembelajaran sebagai pegangan bagi peserta didik. Kemudian, ada juga yang
mengartikan handout sebagai bahan tertulis yang disiapkan untuk memperkaya
pengetahuan peserta didik (Prastowo, 2011).
Guru dapat membuat handout dari beberapa literatur yang memiliki relevansi
dengan kompetensi dasar yang akan dicapai oleh siswa. Saat ini handout dapat
diperoleh melalui download internet atau menyadur dari berbagai buku dan sumber
lainya. Buku sebagai bahan ajar merupakan buku yang berisi ilmu pengetahuan
hasil analisis terhadap kurikulum dalam bentuk tertulis. Contohnya adalah buku
teks pelajaran karena buku pelajaran disusun berdasarkan kurikulum yang berlaku
(Prastowo, 2011).
Buku disusun dengan menggunakan bahasa sederhana, menarik, dilengkapi
gambar, keterangan, isi buku, dan daftar pustaka. Buku akan sangat membantu guru
dan peserta didik dalam mendalami ilmu pengetahuan sesuai dengan mata pelajaran
masing-masing.
Secara umum, buku dibedakan menjadi empat jenis (Prastowo, 2011) yaitu
sebagai berikut:
1. Buku sumber, yaitu buku yang dapat dijadikan rujukan, referensi, dan
sumber untuk kajian ilmu tertentu, biasanya berisi suatu kajian ilmu yang
lengkap;
2. Buku bacaan, yaitu buku yang hanya berfungsi untuk bahan bacaan saja,
misalnya cerita, legenda, novel, dan lain sebagainya;
3. Buku pegangan, yaitu buku yang bisa dijadikan pegangan guru atau
pengajar dalam melaksanakan proses pengajaran; dan,
4. Buku bahan ajar, yaitu buku yang disusun untuk proses pembelajaran dan
berisi bahan-bahan atau materi pembelajaran yang akan diajarkan.
Dari pengertian buku diatas, maka dapat dipahami bahwa pada dasarnya buku
adalah bahan tertulis berupa lembaran dan dijilid yang berisi ilmu pengetahuan
yang diturunkan dari kompetensi dasar yang ada dalam kurikulum yang berlaku
untuk kemudian digunakan oleh siswa.
9
Menurut (Yuberti, 2014) bahan ajar atau buku ajar memiliki perbedaan
dengan buku referensi. Adapun perbedaannya adalah sebagai berikut:
Buku Ajar Buku Referensi
Menimbulkan minat pembaca. Mengasumsikan minat dari
Ditulis dan dirancang untuk digunakan pembacanya.
peserta didik. Ditulis terutama digunakan untuk
pengajar.
Dirancang untuk lingkungan Dirancang untuk dipasarkan secara
sendiri. luas.
Berdasarkan kompetensi. Tidak berdasarkan kompetensi.
Disusun berdasarkan pola “belajar Disusun secara linear.
yang fleksibel”. Struktur berdasarkan logika bidang
Struktur berdasarkan kebutuhan ilmu (content).
peserta didik dan kompetensi akhir
yang akan dicapai.
Berfokus pada pemberian Belum tentu memberikan latihan.
kesempatan bagi peserta didik untuk Tidak mengantisipasi kesukaran
berlatih. belajar peserta didik.
Mengakomodasikan kesukaran belajar
peserta didik.
Selalu memberikan rangkuman. Belum tentu memberikan
Gaya penulisan komunikatif. rangkuman.
Gaya penulisan naratif tetapi tidak
komunikatif dan terlampau padat.
Kepadatan berdasarkan kebutuhan Sangat padat.
peserta didik. Dikemas untuk acuan penelitian dan
Dikemas dan digunakan dalam proses pembelajaran.
pembelajaran.
Mempunyai mekanisme untuk Tidak mempunyai mekanisme untuk
mengumpulkan umpan balik dari mengumpulkan umpan balik dari
peserta didik. pemakai.
Menjelaskan cara mempelajari buku Tidak memberikan saran-saran cara
ajar. mempelajari buku tersebut.
3. Fungsi Bahan Ajar
Secara garis besar, fungsi bahan ajar bagi guru adalah untuk mengarahkan
semua aktivitasnya dalam proses pembelajaran sekaligus merupakan substansi
kompetensi yang seharusnya diajarkan kepada siswa. Sedangkan bagi peserta didik
10
13
14
sesuatu yang tersedia menjadi lebih sesuai, lebih tepat guna dan lebih
berdayaguna.
DAFTAR PUSTAKA