Anda di halaman 1dari 49

RPP/MODUL AJAR

DASAR DASAR KEAHLIAN BUSANA

A. IDENTITAS MODUL
NAMA GURU : INAYATI, S.Pd
SATUAN PENDIDIKAN : SMK NEGERI 1 KERSANA
JENJANG PENDIDIKAN : SMK
KELAS / FASE : X Tata Busana / FASE E
TAHUN PELAJARAN : 2022 / 2023
WAKTU : 4 Jp @ 45 MENIT
ELEMEN : Dasar Fashion Design (DFD)
CAPAIAN PEMBELAJARAN : Pada akhir fase E, peserta didik mampu
memahami proses penciptaan desain dengan menerapkan dasar-
dasar desain, memahami dan membedakan style dan look, menemukan
inspirasi, membuat kolase, menerapkan cara mencari bentuk dan
mengembangkan desain berdasarkan style dan look

B. KOMPETENSI AWAL
Sebelum mempelajari modul ini pesertadidik harus mempelajari tentang
menggambar mode yang diajarkan di tingkat sebelumnya. Setelah siswa dapat
memahami materi tersebut maka siswa dapat mempelajari bab ini. Bab ini mengupas
tentang dasar fashion design (DFD).

C. PROFIL PELAJAR PANCASILA


Profil pelajar pancasila yang dipelajari dalam modul ini antara lain
berkebhinekaan global, mandiri, kreatif, gotong royong.
Berkebhinekaan global ( berhubungan dengan mengenal dan menghargai budaya),
gotong royong ( dituangkan dalam sikap dan tingkah laku berdiskusi dan belajar
kelompok, mandiri (dituangkan dalam tugas individu). Kreatif(menuangkan sumber ide
dalam bentuk desain )

D. SARANA DAN PRASARANA


1. Alat : Video tutorial membuat desain dengan IBIS Paint X, video
tutorial mengembangkan desain, PPT Membuat desain mini koleksi dengan aplikasi
Canva,laptop,smartboard, pointer, internet
2. Prasarana : Modul bahan ajar baik on line maupun off line , media Internet
E. TARGET PESERTA DIDIK
1. Peserta didik regular / tipikal : dapat memahami proses penciptaan desain dengan
menerapkan dasar dasar desain
2. Peserta didik dengan kesulitan belajar : dapat menjelaskan dan menerapkan dasar
fashion desain
3. Peserta didik dengan pencapaian tinggi : dapat mengembangkan desain
berdasarkan style & look

F. MODEL PEMBELAJARAN
1. Model Pembelajaran : Pembelajaran Merdeka belajar/Project Based Learning
2. Moda pembelajaran : Tatap Muka dan Daring (blended Learning)

G. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui pengamatan video peserta didik mampu mengembangkan desain
berdasarkan style dan look sesuai jenis kelamin dan kesempatan berpakaian
2. Melalui diskusi kelompok peserta didik mampu menerapkan cara mencari bentuk
busana sesuai tema yang dipilih

H. PEMAHAMAN BERMAKNA
1. Peserta didik dapat menerapkan style dan look dan mengembangkan wawasan
dalam proses membuat desain busana
2. Peserta didik dapat mengambil hikmah atau makna dengan belajar dari
pengalaman masa belajar sebelumnya
3. Peserta didik dapat mengambil makna dari pembelajaran DFD dalam kehidupan
sehari hari terkait dengan cita cita mereka.

I. PERTANYAAN PEMANTIK
1. Apakah kalian pernah mendengar tentang desain ilustrasi?
2. Apakah kalian pernah menggambar ilustrasi?
3. Model busana seperti apa yang kalian sukai?
4. Melalui apa kalian mendapat informasi menggambar ilustrasi?
5. Apakah kalian mengetahui apa itu pose?

J. PERSIAPAN PEMBELAJARAN
1. Guru menyiapkan materi pembelajaran di E-learnin .(GC) dan lembar penilaian
2. Guru menyiapkan assessment diagnostic
K. KEGIATAN PEMBELAJARAN
1. Pendahuluan (10 Menit)
1) Guru memberi salam kepada peserta didik
2) Memotivasi peserta didik untuk lebih fokus dan semangat dalam mengikuti
pembelajaran secara tatap muka.
3) Mengingatkan peserta didik agar selalu mematuhi protokol kesehatan dalam
semua kegiatan
4) Melakukan apersepsi pembelajaran dengan mengaitkan materi pembelajaran
sebelumnya
5) Menyampaikan Tujuan Pembelajaran

2. Inti (55 Menit)


Guru memulai pembelajaran dengan menerapkan kurikulum Merdeka dengan
langkah – langkah sebagai berikut:
1) Mulai Dari diri (5 menit)
a. Peserta didik menjawab pertanyaan tentang
Bagaimana kalian menangkap peluang strategis sekolah kita yang berada
pada daerah lingkungan industri busana ?
Bagaimana kalian menanggapi peluang strategis dengan kemampuan kalian
membuat desain busana ?
b. Apakah kalian mengamati gambar desain yang ada diruang display?
Coba analisis dari desain busana tersebut
c. Guru menyampaikan assessment diagnostic untuk dikerjakan di GC

2) Eksplorasi Konsep (15 menit)


a. Menyampaikan elemen pembelajaran dalam Dasar Fashion Design
b. Meyampaikan langkah pembelajaran / cara kerja siswa (SOP) dalam
mengerjakan tugas kelompok atau individu dan mengupload ke Google
Classroom
c. Peserta didik mengamati Video tentang mengembangkan desain dari siluet
basic menjadi desain mini koleksi
( https://youtu.be/PuX6lwEwKT4 )
3) Ruang Kolaborasi (55 menit)
a. Peserta didik membuat kelompok dengan anggota kelompok masing –
masing 6 orang, guru meminta pesertadidik berhitung dan masing –
masing peserta didik dengan nomer sama akan berkumpul dalam satu
kelompok
b. Setiap kelompok menentukan tema desain yang akan dibuat
c. Guru dan peserta didik menyepakati durasi waktu pembuatan proyek
yaitu 55 menit
d. Guru menjelaskan sitematika mengisi LKPD
e. Peserta didik mendiskusikan tentang tema desain yang akan dikembangkan
berdasarkan moodboard dengan mengisi Lembar Kerja Peserta didik
pertemuan 5 dengan soal :
a) Mencari satu desan dengan basic style dari media Pinterest
b) Kembangkan desain tersebut menjadi mini koleksi dengan
menggunakan moodboard hasil tugas sebelumnya.
c) Wujudkan desain dengan menggunakan proporsi tubuh 8,5 X Tinggi
kepala
d) Hasil kerja kelompok adalah mini koleksi desain dari semua anggota
kelompok

f. Guru mengamati jalannya diskusi dan berkeliling membantu kelompok


yang merasakan kesulitan.
g. Demonstrasi kontekstual (45 menit)
a) Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi tentang mini koleksi
desain busana ke depan, secara bergantian seluruh kelompok ,
masing-masing kelompok diberikan waktu 5 menit
b) Peserta didik memberikan tanggapan terhadap hasil presentasi diskusi
tentang mini koleksi desain busana ke depan secara bergantian (10
menit)

h. Refleksi terbimbing (10 menit)


a) Guru memberikan refleksi pembelajaran dengan menanyakan ke
peserta didik bagaimana perasaanmu mengikuti pembelajaran Dasar
fashion desain m a t e r i p e n g e m b a n g a n d e s a i n h a r i ini?
b) Apa saja hal yang kamu peroleh selama pembelajaran berlangsung?
c) Materi apa saja yang belum kalian pahami?
d) Bagaimana cara mengembangkan basic style menjadi mini koleksi?
e) Siswa menyimpulkan materi pembelajaran

3. Penutup (10 menit)


1) Guru memberikan penguatan kesimpulan tentang pembelajaran yang diberikan
hari ini
2) Guru menutup dengan Yel yel kelas
3) Guru memberitahukan materi yang akan disampaikan pada pertemuan
berikutnya
4) Guru memberikan motivasi tetap semangat tetap rajin ibadah tetap berbakti
pada orang tua dan jaga hati selalu

L. ASESMEN
Jenis assesmen menggunakan diagnostic, formatif
1. Diagnostic
1) Diagnostic non kognitif Daftar pertanyaan antara lain:
a. Bagaimana perasaan kalian saat belajar membuat desain busana?
b. Bagaimana cara belajar kamu di rumah?
c. Apakah kamu memiliki HP / laptop di rumah?
d. Apakah hobi kamu?
e. Apakah kamu menyukai pelajaran seni?

2) Diagnostic kognitif
a. Apa yang kamu ketahui tentang basic style?
b. Bagaimana cara kalian mengembangkan basic style menjadi mini koleksi?
c. Desain busana apa saja yang kamu sukai?
d. Apakah kalian dapat membuat desain busana secara digital?

2. Formatif
1) Tuliskan makna basic style dalam pengembangan desain

No Nama Keseuaian makna Waktu Total score


basic style dalam pengumpulan
pengembangan
desain

KRITERIA :
Kesesuaian makna
Jika sesuai makna sumber ide dan desain dengan konsep kolase nilai 86 – 100
Jika kurang sesuai makna sumber idedan desain
dengan konsep kolase nilai 76-85 Jika tidak sesuai
makna sumber ide dan desain konsep kolase nilai 66-
75
Jika tidak mengumpulkan nilai 56 - 65

Nilai rata – rata dari kolom 1 s / d 2


2) Presentasikan ide gagasan desain kreasi kamu!

No Nama Penguasaan Sikap Keaslian ide Total


materi score

KRITERIA :

Jika sangat menguasai dan urut materi nilai 86 – 100 Jika menguasai tidak
urut materi nilai 70-85
Jika kurang menguasai materi 66-69 Jika tidak menguasai materi nilai 56 -
65

Jika serius dan jujur dalam pembawaan nilai 86 – 100


Jika kadang - kadang serius dalam pembawaan nilai 70-85

Jika kurang serius dalam pembawaan nilai 66-69 Jika tidak serius dalam
pembawaan nilai 56 - 65

Jika ide baru nilai 86 – 100


Jika ide unsurdesain yang sudah ada nilai 70 – 85 Jika tidak ada ide nilai 56 –
69
Nilai rata – rata dari kolom 1 s / d 3

3) Pengamatan

Gotong royong
No Nama

Kebhinekaa
mandiri

n global
kreatif
Norma penilaian
1. Selalu konsisten nilai 91 – 100
2. Konsiten 81 – 90
3. Mulai konsisten 75 – 80
4. Kurang konsisten 70 – 74
5. Sangat kurang < 73

M. PENGAYAAN DAN PENDAMPINGAN


Bagaimana hasil pembelajaran dan asesmen Kalian? Jika Kalian merasa masih
belum memiliki tuntutan kompetensi, Kalian masih bisa melakukan remedial dengan
membaca ulang dan melaksanakan evaluasi formatif. Namun jika telah memiliki
kemampuan, silakan lakukan pengamatan style & look

N. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


1. Lembar Kerja Siswa pertemuan 5 :
e) Mencari satu desan dengan basic style dari media Pinterest
f) Kembangkan desain tersebut menjadi mini koleksi dengan menggunakan
moodboard hasil tugas sebelumnya.
g) Wujudkan desain dengan menggunakan proporsi tubuh 8,5 X Tinggi kepala
h) Hasil kerja kelompok adalah mini koleksi desain dari semua anggota
kelompok
RUBRIK ASESMEN PRESENTASI HASIL DISKUSI PRAKTIK
Nama Sekolah : SMK NEGERI 1 KERSANA
Kelas/Semester : X/Ganjil
Tahun pelajaran : 2022/2023
Mata Pelajaran : Dsar-dasar keahlian busana (Fesyen)
Elemen : Dasar Fashion Design
Materi : Membuat Mini koleksi Desain Busana
Komponen/sub
No Indikator/Kriteria Unjuk Kerja Skor
Komponen
I Persiapan
A Persiapan Alat Alat disiapkan lengkap dan rapi dalam membuat 4
mini koleksi desain busana pesta wanita sesuai
konsep mini koleksi
Alat disiapkan kurang lengkap dalam membuat 3
desain busana pesta wanita sesuai dengan
konsep mini koleksi
Alat disiapkan tidak lengkap dalam membuat 2
desain busana pesta wanita sesuai dengan
konsep mini koleksi
Alat disiapkan tidak sesuai dalam membuat 1
desain busana pesta wanita dan tidak sesuai
dengan konsep mini koleksi
B Persiapan Bahan Bahan yang digunakan sangat sesuai dengan 4
ketentuan dalam membuat desain busana pesta
wanita sesuai dengan konsep mini koleksi
Bahan yang digunakan sesuai dengan ketentuan 3
dalam membuat desain busana pesta wanita
sesuai dengan konsep mini koleksi
Bahan yang digunakan kurang sesuai dengan 2
ketentuan dalam membuat desain busana wanita
sesuai dengan konsep kolase
Bahan yang digunakan tidak sesuai dengan 1
ketentuan dalam membuat desain busana pesta
wanita dan tidak sesuai dengan konsep mini
koleksi
II Proses Kerja
A Sistematika kerja Sistematika kerja dalam membuat desain busana 4
pesta wanita sesuai dengan konsep mini koleksi
dikerjakan secara sistematis dan sesuai dengan
perintah
Sistematika kerja dalam membuat desain busana 3
pesta wanita sesuai dengan konsep mini koleksi
secara sistematis tapi tidak sesuai dengan
Komponen/sub
No Indikator/Kriteria Unjuk Kerja Skor
Komponen
perintah
Sistematika kerja dalam membuat desain busana 2
pesta wanita kurang sistematis dan tidak sesuai
dengan perintah
Sistematika kerja dalam membuat desain busana 1
pesta wanita tidak sistematis dan tidak sesuai
dengan perintah
B Aspek K3LH Pada saat membuat desain busana pesta wanita 4
sesuai dengan konsep mini koleksi sangat
memperhatikan kebersihan dan kerapian
lingkungan disekitar tempat kerja
Pada saat membuat desain busana pesta wanita 3
sesuai dengan konsep kolase rompi
memperhatikan kebersihan dan kerapian
lingkungan disekitar tempat kerja
Pada saat membuat desain busana pesta wanita 2
sesuai dengan konsep mini koleksi kurang
memperhatikan kebersihan dan kerapian
lingkungan disekitar tempat kerja
Pada saat membuat desain busana pesta wanita 1
tidak memperhatikan kebersihan dan kerapian
lingkungan disekitar tempat kerja
C Ketepatan Ketepatan membuat desain busana pesta wanita 4
membuan sesuai dengan konsep mini koleksi sesuai dengan
membuat perbandingan tubuh 8,5 X tinggi kepala sangat
proporsi tubuh tepat
sesuai dengan Ketepatan membuat desain busana pesta wanita 3
8,5 X tinggi sesuai dengan konsep mini koleksi sesuai dengan
kepala perbandingan tubuh 8,5 X tinggi kepala dengan
tepat
Ketepatan membuat desain busana pesta wanita 2
sesuai dengan konsep mini koleksi sesuai dengan
perbandingan tubuh 8,5 X tinggi kepala kurang
tepat
Ketepatan membuat desain busana pesta wanita 1
sesuai dengan perbandingan tubuh 8,5 X tinggi
kepala tidak tepat
III Hasil
A Hasil mendesain Membuat desain sesuai dengan kesempatan 4
sesuai dengan busana pesta wanita sesuai dengan mini koleksi
kesempatan mini koleksi dan menggunakan teknik pewarnaan
Komponen/sub
No Indikator/Kriteria Unjuk Kerja Skor
Komponen
busana pesta diarsir menggunakan pensil (sketsa) dengan
wanita dan sangat tepat
menggunakan Membuat desain sesuai dengan kesempatan 3
teknik busana pesta wanita sesuai dengan konsep mini
pewarnaan di koleksi dan menggunakan teknik pewarnaan
arsir teknik pewarnaan diarsir menggunakan pensil
menggunakan (sketsa) dengan tepat
pensil (sketsa) Membuat desain sesuai dengan kesempatan 2
busana pesta wanita sesuai dengan konsep mini
koleksi dan menggunakan teknik pewarnaan
teknik pewarnaan diarsir menggunakan pensil
(sketsa) kurang tepat
Membuat desain sesuai dengan kesempatan 1
busana pesta wanita dan menggunakan teknik
pewarnaan teknik pewarnaan diarsir
menggunakan pensil (sketsa) dengan tidak tepat
B Kerapian dan Kerapian dan kebersihan dalam pembuatan 4
kebersihan desain busana pesta wanita sesuai dengan
dalam konsep mini koleksi sangat diperhatikan
mendesain Kerapian dan kebersihan dalam pembuatan 3
busana pesta desain busana pesta wanita sesuai dengan konsep
wanita mini koleksi cukup diperhatikan
Kerapian dan kebersihan dalam pembuatan 2
desain busana pesta wanita sesuai dengan konsep
mini koleksi kurang diperhatikan
Kerapian dan kebersihan dalam pembuatan 1
desain busana pesta wanita tidak diperhatikan
C Hasil pembuatan Pembuatan desain busana pesta wanita sesuai 4
Desain busana dengan kosep mini koleksi sangat di perhatikan
pesta wanita Pembuatan desain busana pesta wanita sesuai 3
sesuai sumber dengan kosep mini kolekdi perhatikan
ide dalam Pembuatan desain busana pesta wanita sesuai 2
moodboard sumber ide dalam moodboard kurang di
perhatikan
Pembuatan desain busana pesta wanita sesuai 1
dengan kosep mini kolek tidak di perhatikan
IV Sikap kerja
Sikap kerja pada Pengumpulan desain busana pesta wanita 4
saat dikerjakan pada kertas HVS F4 dan di garis tepi
mengumpulkan dengan jarak 1 cm dengan sangat tepat
Komponen/sub
No Indikator/Kriteria Unjuk Kerja Skor
Komponen
hasil pembuatan Pengumpulan desain busana pesta wanita 3
desain busana dikerjakan pada kertas HVS F4 dan di garis tepi
pesta wanita dengan jarak 1 cm dengan kurang tepat
Pengumpulan desain busana pesta wanita 2
dikerjakan pada kertas HVS F4 dan tidak di garis
tepi dengan jarak 1 cm
Pengumpulan desain busana pesta wanita 1
dikerjakan pada kertas HVS dan tidak di garis tepi
dengan jarak 1 cm
V Waktu
penyelesaian
Tepat waktu 4
Lebih 5 menit 3
Lebih 10 menit 2
lebih dari 15 menit 1

Keterangan : Format disesuaikan dengan karakteristik KD masing-masing


Nilai perolehan digunakan berdasarkan rumus
skor perolehan x bobot
Nilai Perolehan   (  100)
skor maksimal x bobot
PEDOMAN PENSKORAN PRAKTIK
Nama Sekolah : SMK NEGERI 1 Kersana
Kelas/Semester : X/Ganjil
Tahun pelajaran : 2022/2023
Mata Pelajaran : Dsar-dasar keahlian busana (Fesyen)
Elemen : Fashion Desain
Materi : Membuat Mini Koleksi Desain Busana

Petunjuk: Berilah tanda cek (√) pada kolom Skor


Skor
No Komponen/Sub Komponen
1 2 3 4
1 Persiapan (skor maksimal 8 )
a. Alat √
b. Bahan √
2 Proses Kerja (skor maksimal 12 )
a. Sistimatika kerja √
b. Aspek K3LH √
c. Ketepatan membuat proporsi tubuh sesuai √
dengan 8,5 X tinggi kepala
3 Hasil (skor maksimal 12)
a. Hasil mendesain sesuai dengan √
kesempatan busana pesta wanita dan
menggunakan teknik pewarnaan pensil
warna
b. Kerapian dan kebersihan dalam √
mendesain busana pesta wanita
c. Hasil pembuatan Desain busana pesta √
wanita sesuai sumber ide dalam
moodboard

4 Sikap kerja (skor maksimal 4)


Sikap kerja pada saat mengumpulkan hasil √
pembuatan desain busana pesta wanita
5 Waktu (skor maksimal 4)
Ketepatan waktu mengumpulkan tugas √
Hasil Penilaian Praktik
Persiapan Proses Hasil Sikap Waktu Total
Skor Perolehan 8 10 9 4 4
Skor Maksimal 8 12 12 4 4
Bobot 10 30 40 10 10 100
Total 10 25 30 10 10 85

Nilai = 85
Keterangan
 Bobot total wajib 100
 Cara Perhitungann
skor perolehan x bobot
Nilai Perolehan   (  100)
skor maksimal x bobot
O. Bahan Ajar

SIX Basic style Busana


https://fitinline.com/article/read/6-macam-style-fashion-menurut-kepribadian-
pemakainya/#b_top_subnav_networks

DESAIN SAJIAN
1. Pengertian Desain Sajian

Desain sajian adalah desain yang dibuat sesuai dengan warna dan sesuai dengan keinginan
yang dilengkapi dengan contoh bahan dan perlengkapannya dengan tujuan promosi.
Menurut cara penyajian rancangan busana dapat dikelompokkan menjadi empat, yaitu:

a. Design Sketching
Design sketching adalah suatu cara menampilkan rancangan busana berupa skets. Design
sketching ini biasanya digunakan oleh para perancang mode untuk mengembangkan ide,
seperti sillhoutte, detail, tekstur, hiasan busana dan lain-lain.
b. Production Sketching
Production sketching adalah suatu sketsa yang digunakan untuk tujuan produksi. Untuk
membuat production sketching pose dibuat tampak depan dan belakang dengan detail
digambar jelas. Hal ni dimaksudkan untuk memudahkan dalam pembuatan gambarkerja.
c. Presentation Drawing
Presentation drawing adalah suatu penyajian gambar tampak depan dan belakang dengan
detail digambar lengkap dan jelas serta dilengkapi contoh bahan. Penyajian gambar
dengan presentation drawing selain memudahkan dalam pembuatan gambar kerja juga
untuk menunjukkan koleksi pada pelanggan atau buyer.

d. Fashion Illustration
Fashion illustration adalah suatu gambar fashion yang digunakan untuk tujuan promosi.
Dalam penyajian fashion ilustration proporsi tubuh dibuat lebih panjang, kira-ira 10 ½
(sepuluh setengah) kali panjang kepala, bagian-bagian tubuh digambar tidak lengkap, seperti
mata digambar satu bagian, rambut hanya sillhuetnya saja. Walaupun digambar tidak lengkap
fashion illustration kelihatan menarik.

Dari keempat macam teknik penyajian gambar diatas, yang sering digunakan dalam tujuan
produksi adalah production sketching dan presentation drawing, karena memudahkan dalam
pembuatan gambar kerja.

2. Alat dan Bahan untuk membuat Desain


Dalam kegiatan ini peralatan yang digunakan adalah:
 Pensil 2B,
 Pensil 4B,
 Pensil warna,
 Pena,
 Penghapus pensil.
Bahan yang digunakan adalah:
 Kertas skets
 Kertas gambar.

3. Kesehatan dan keselamatan kerja (K3)


 Pastikan pensil dalam keadan runcing dan penghapus dalam keadan bersih.
 Cuci tangan Anda sebelum menggambar agar gambar tidak kotor.
 Pada saat Anda menggambar bersikaplah yang tegak, jangan
membungkuk.
 Menggambarlah dibawah pencahayaan yang cukup terang, agar mata tidak sakit.
Mengembangkan Desain Basic Menjadi Mini koleksi desain Busana
Berikut adalah contoh Mini koleksi Desain Busana
PANDUAN PENGGUNAAN IBIS PAINT
A. Pengenalan

Ibis Paint adalah sebuah aplikasi dengan konsep "Share the Fun of
menggambar".ibisPaint ini dibuat agar komunikasi, menikmati gambar, dan
mengembangkan kemampuan menggambar.
Kuliah ini gambar adalah untuk pendatang baru gambar digital.Jika Anda ingin
mendapatkan lebih baik gambar dua hal yang paling penting adalah untuk menikmati
menggambar dan menggambar banyak. Banyak profesional ilustrator menyukai gambar ke
titik yang terobsesi dengan itu ketika mereka masih muda. Lebih lanjut, bahkan orang
dewasa yang profesional ilustrator perlu berlatih setiap hari untuk mengasah keterampilan
mereka. Tak seorang pun bisa menjadi seorang ahli dalam hanya satu hari.
Dibutuhkan bertahun-tahun, dan bahkan kemudian Anda harus terus menggambar
untuk mendapatkan lebih baik. Ada banyak jenis pekerjaan yang berhubungan dengan
menggambar, seniman manga, animator, ilustrator buku, pelukis dan ilustrator permainan,
misalnya. Semua anak-anak Anda penuh potensi, dan berjiwa muda melakukan beberapa
sketsa di taman atau sambil berjalan kedengarannya seperticara yang sangat bermanfaat
untuk menghabiskan waktu Anda.
Kami berharap bahwa ibisPaint membantu untuk menyebarkan sukacita
sketsa lebih jauh.
B. Mulai membuat sebuah karya seni

Di atas adalah layar judul. Kali ini mencoba membuat karya seni Andasendiri. Pertama-
tama, tekan①Galeri saya.
Pada awalnya, akan ada tidak ada karya seni di galeri. Semua karya seni Anda
membuat akan pergi di sini. Pertama-tama, tekan①tombol + untuk menambahkan
sebuah karya seni.
Di bawah SD (kecepatan tinggi), klik ①ukuran kanvas, lalu
pilih ②HD. Ukuran SD adalah kanvas kecil, dan ukuran HD adalahkanvas besar.
Ukuran kanvas (jumlah piksel, jumlah piksel berbedatergantung pada perangkat.
Di atas adalah kanvas layar. Ini adalah layar utama di mana Anda akan
membuat karya seni Anda. Untuk berhenti menggambar,
ketuk ①Tombol kembali dan ketuk ②Kembali ke My Gallery . Ini akan membawa
Anda kembali ke layar galeri saya.
C. Toolbar dan alat seleksi

Di atas adalah Toolbar utama. Dari kiri ke kanan adalah①Sikatpenghapus beralih,②Alat


pemilih,③Properti,④Warna,⑤Tampilan fullscreen,⑥Lapisan,⑦KEMBALI.
Gambar di atas menunjukkan jendela Pilih Alat yang digunakan untuk mengubah alat
utama. Alat Brush dipilih secara default saat Anda membuka kanvas. Ditampilkan dari
atas adalah ①Alat Transformasi, ②Alat Tongkat Sihir, ③Alat Lasso, ④Alat filter,
⑤Alat sikat, ⑥Alat penghapus, ⑦Alat noda, ⑧Alat blur, ⑨Alat Pena Khusus,
⑩Alat ember, ⑪Alat
teks, ⑫Alat Pembagi Bingkai, ⑬Alat eyedropper, ⑭Alatkanvas.
Ini bisa terbukti sulit untuk mempelajari semua alat di atas sekaligus,
jadi mungkin yang terbaik adalah secara bertahap mempelajari fungsimereka saat Anda
membuat menggunakan aplikasi.

Tombol di kanan atas layar adalah ① Alat Area Seleksi, ②


Stabilizer, ③ Alat penggaris, ④ Alat material dari kiri.

Mengubah jumlah kolom di jendela Pilihan Alat (Popup)

Ketika jendela Tool Select telah diatur ke Popup, jumlah kolom dapat diatur ke 1, 2,
atau 3. Dengan meningkatkan jumlah kolom popup, menjadi lebih mudah untuk
mengetuk berbagai tombol alat, yang akanmeningkatkan alur kerja Anda.
Ketuk pada ①Kembali dan pilih ②Pengaturan.
Ketuk pada ①Baris Alat yang Diinginkan Pilih Popup. Pilih baris yang diinginkan
dengan mengaturnya ke ②1, 2, atau 3 (*1,
*2), dan ketuk ③✓kancing.

※1 Baris yang diinginkan hanya dapat ditentukan ketika Posisi PilihAlat telah diatur ke
Popup.
※2 Tergantung pada ukuran layar perangkat Anda, jumlah kolom mungkin lebih besar
dari jumlah yang Anda tentukan untuk Baris YangDiinginkan dari Alat Pilih Popup.
Kiri: 1 kolom, Kanan: 2 kolom
D. Melakukan sketsa rancangan Andadengan tangan

Mencoba untuk menggambar di layar kecil smartphone ini sangat sulit


untuk pemula. Dengan demikian, kami menyarankan agar Anda menggunakan
sebuah gambar analog (yaitu sesuatu yang Anda telahditarik di atas kertas)
sebagai titik awal untuk petualangan Anda ke dalam seni digital.

Jika Anda memiliki sebuah sketsa, menggambar sesuatu di sana. Kertas


printer atau notebook ini juga baik-baik saja. Menggambar seperti yang Anda
biasanya lakukan dan kemudian mengambil fotodengan smartphone Anda.
Tekan①Lapisan jendela di Toolbar utama untuk membukajendela lapisan.
Selanjutnya, tekan①"Impor dari perpustakaan foto" dan impor foto gambar
Anda.
Memilih foto mengaktifkan modus posisi. Gunakan satu jari untukmenyeret

dan dua jari (mencubit) untuk memperbesar dan memperkecil. Tekan


Seret ikon untuk beralih ON rotasi danmemutar gambar dengan dua-jari. Bila
Anda telah selesai, ketuk tombol selesai.
 ①Seret dengan satu jari untuk bergerak.
 ②Menggunakan dua jari (mencubit) untuk memperbesar dan
memperkecil (untuk mengubah ukuran).
 ③Mengubah rotasi pada dan memutar dengan drag dua-jari.
 ④Tap dilakukan tombol ketika Anda selesai.
Sekarang kita memiliki tiga lapisan. Lapisan dengan latar
belakang merah muda disebut①Pilihan lapisan. Ini adalah
lapisan khusus dimana Anda dapat menggunakan sikat atau
penghapus untuk menciptakan tempat-tempat pilihan. Kami
merekomendasikan bahwapemula tidak menggunakan lapisan ini.

P. DAFTAR PUSTAKA
1. Farkhatun dkk, 2022. Desain Busana Dengan Aplikasi Ibis Paint X,
Uiversitas Negeri Semarang
2. Ernawati, dkk. 2008. Tata Busana Jilid 2. Jakarta : Direktorat
Pembinaan SMK
3. Hartatiati Sulistio. Rancang Busana. Semarang: UPT UNNES Press
4. Dasar-dasar busana. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan
teknologi Direktorat Jenderal pendidikan Vokasi
5. https://fitinline.com/article/read/6-macam-style-fashion-menurut-
kepribadian-pemakainya/#b_top_subnav_networks

Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Amn Farikhi , M.Pd Inayati, S.Pd


NIP. NIP.19730318 200012 1 002 NIP. 19831006 202221 2 020
Membuat mini koleksi
desain busana

Disusun Oleh : INAYATI, S.Pd


Kelas / Semester : X / Gasal
Alokasi Waktu : 3 x 45 Menit

A. CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase E, peserta didik mampu memahami proses penciptaan
dengan menerapkan dasar-dasar desain, memahami dan membedakan
style dan look, menemukan inspirasi, membuat kolase, menerapkan cara
mencari bentuk dan mengembangkan desain
Berdasarkan style dan look

B. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Melalui diskusi kelompok pesertadidik mampu menerapkan cara
mencari bentuk busana sesuai tema yang dipilih
2. Melalui pengamatan video siswa mampu mengembangkan desain
berdasarkan style dan look sesuai jenis kelamin dan kesempatan
berpakaian

K. PEMAHAMAN BERMAKNA
1. Peserta didik dapat menerapkan style dan look dan mengembangkan
wawasan dalam proses membuat desain busana
2. Peserta didik dapat mengambil hikmah atau makna dengan belajar
dari pengalaman masa belajar sebelumnya
3. Peserta didik dapat mengambil makna dari pembelajaran DFD dalam
kehidupan sehari hari terkait dengan cita cita mereka.

C. MATERI PEMBELAJARAN

DESAIN SAJIAN
1. Pengertian Desain Sajian
Desain sajian adalah desain yang dibuat sesuai dengan warna dan
sesuai dengan keinginan yang dilengkapi dengan contoh bahan dan
perlengkapannya dengan tujuan promosi. Menurut cara penyajian
rancangan busana dapat dikelompokkan menjadi empat, yaitu:

a. Design Sketching
Design sketching adalah suatu cara menampilkan rancangan
busana berupa skets. Design sketching ini biasanya digunakan oleh
para perancang mode untuk mengembangkan ide, seperti sillhoutte,
detail, tekstur, hiasan busana dan lain-lain.

b. Production Sketching
Production sketching adalah suatu sketsa yang digunakan
untuk tujuan produksi. Untuk membuat production sketching
pose dibuat tampak depan dan belakang dengan detail digambar
jelas. Hal ni dimaksudkan untuk memudahkan dalam pembuatan
gambar kerja.
c. Presentation Drawing
Presentation drawing adalah suatu penyajian gambar
tampak depan dan belakang dengan detail digambar lengkap dan
jelas serta dilengkapi contoh bahan. Penyajian gambar dengan
presentation drawing selain memudahkan dalam pembuatan
gambar kerja juga untuk menunjukkan koleksi pada pelanggan
atau buyer.

d. Fashion Illustration
Fashion illustration adalah suatu gambar fashion yang
digunakan untuk tujuan promosi. Dalam penyajian fashion
ilustration proporsi tubuh dibuat lebih panjang, kira-ira 10 ½
(sepuluh setengah) kali panjang kepala, bagian-bagian tubuh
digambar tidak lengkap, seperti mata digambar satu bagian,
rambut hanya sillhuetnya saja. Walaupun digambar tidak lengkap
fashion illustration kelihatan menarik.

Dari keempat macam teknik penyajian gambar diatas, yang


sering digunakan dalam tujuan produksi adalah production
sketching dan presentation drawing, karena memudahkan dalam
pembuatan gambar kerja.

SIX BASIC STYLE


https://fitinline.com/article/read/6-macam-style-fashion-
menurut-kepribadian-pemakainya/#b_top_subnav_networks

MENGEMBANGKAN DESAIN MENJADI MINI KOLEKSI DESAIN


BUSANA
Berikut adalah contoh Mini koleksi Desain Busana
1. Alat dan Bahan untuk membuat Desain
Dalam kegiatan ini peralatan yang digunakan adalah:
 Pensil 2B,
 Pensil 4B,
 Pensil warna,
 Pena,
 Penghapus pensil. Bahan yang
digunakan adalah:
 Kertas skets
 Kertas gambar.
 HP android dengan aplikasi Pinterest & Canva

2. Kesehatan dan keselamatan kerja (K3)


 Pastikan pensil dalam keadan runcing dan penghapus
dalam keadan bersih.
 Cuci tangan Anda sebelum menggambar agar gambar tidak
kotor.
 Pada saat Anda
menggambar bersikaplah yang
tegak, jangan membungkuk.
 Menggambarlah dibawah pencahayaan yang cukup
terang, agar mata tidak sakit.

3. Langkah kerja
Langkah Pembuatan Mini koleksi Desain Busana

 Buatlah suatu rancangan busana sesuai keinginan.


 Cari 1 gambar dengan basic style
 Kembangkan desain tersebut menjadi desain dengan siluet yang
berbeda
 Gunakan moodboard pada pertemuan sebelumnya sebagai
sumber inspirasi.
LEMBAR KERJA KELOMPOK

Nama/ Absen : .. ..............................................


..................................................
..................................................
..................................................
..................................................
..................................................
MEDIA PEMBELAJARAN

1. https://www.canva.com/design/DAFRCU1AXxY/S_Fp2PzpYjipEJLfC
YUvIA/edit?utm_content=DAFRCU1AXxY&utm_campaign=designshar
e&utm_medium=link2&utm_source=sharebutton
2. Video pembelajaran

MEDIA PEMBELAJARAN
1) Mengembangkan desain dari siluet Basic
Link Video Youtube https://youtu.be/PuX6lwEwKT4

2) Video tutorial membuat desain dengan aplikasi IBIS Paint x


Link video Youtube https://youtu.be/9i7OXT3UDtQ )
Jurnal Refleksi Pembelajaran

Nama :.......................................
NISN :.......................................
Elemen :.......................................
Materi :.......................................

No Uraian Pertanyaan Respon/Jawaban

1 Ceritakan Pengalaman
kalian saat mengikuti
pembelajaran

2 Bagaimana Perasaan
kalian setelah
mengikuti
pembelajaran ?
3 Apa yang kalian
peroleh dari
pembelajaran kali ini ?

4 Apa yang dapat kalian


terapkan dari
pembelajaran kali ini
pada kehidupan sehari
hari?
Lembar Observasi Diskusi Kelompok

Sekolah : SMKN 1 Kersana


Mata Pelajaran : Dasar Program Keahlian Busana
Elemen : Dasar Fashion Desain
Materi : Mini koleksi Desain Busana
Nama Guru : Inayati, S.Pd.
Kelas : X( TB A dan B )
Hari/ Tanggal : ..........................

Petunjuk :
Amatilah aktivitas peserta didik selama proses pembelajaran dalam
kelompok. Isilah lembar pengamatan dengan prosedur sebagai berikut :
1. Mengamati tempat duduk peserta didik untuk melihat semua aktivitas
peserta didik.
2. Melakukan aktivitas mengamati aktivitas peserta didik dan berikut
menulis hasil pengamatan.

Hasil
No Skor Keterang
Aktivitas yang diamati Baik Cuku Rendah
. Mak. an
p

1. Mengerjakan tugas kelompok


3
secara aktif

2. Berlatih melakukan kerjasama


menentukan dan menyusun
sumber ide dengan konsep colase
3
(menyelesaikan tugas, bertanya,
mendengarkan dengan aktif,
memberikan tanggapan dan saran)

3. Aktif dalam kegiatan diskusi


3
kelas/presentasi :

1. Seluruh perhatian diarahkan 3


pada materi presentasi
2. Mengikuti kegiatan 3
diskusi/presentasi secara aktif
3. Pertanyaan yang diajukan
relevan dengan tema yang 3
diskusikan
4. Menjawab pertanyaan sesuai 3
dengan maksud dan tujuan
pembelajaran
5. Memberikan
pendapat/tanggapan yang 3
argumentatif
6. Menghargai saran dan pendapat
sesama teman peserta 3
presentasi
4. Mengumpulkan data tentang
3
sumber ide

5. Latihan membuatkolase sumber ide


3
dengan aplikasi canva

Total 30

Capaian (%)
JURNAL PENILAIAN SIKAP
Nama Sekolah : ..........................................
Kelas/Semester : .................../......................
Tahun Pelajaran : .................../......................

No. Tanggal Nama Siswa Catatan Butir Sikap Tindak Lanjut


Perilaku

Guru Mata Pelajaran


Dasar-dasar Program Keahlian Busana

Inayati, S.Pd
NIP. 19831006 2022 2 020
LEMBAR OBSERVASI
PROFIL PELAJAR PANCASILA
Sekolah : SMKN 1 Kersana
Mata Pelajaran : Dasar Program Keahlian Busana
Elemen : Dasar Fashion Desain
Materi : Membuat Mini Koleksi Desain Busana
Nama Guru : Inayati, S.Pd.
Kelas : X( TB A dan B )
Hari/ Tanggal : ..........................

Petunjuk :
Amatilah aktivitas peserta didik selama proses embelajaran P5. Isilah lembar
pengamatan dengan prosedur sebagai berikut :
1. Mengamati tempat duduk peserta didik untuk melihat semua aktivitas
peserta didik.
2. Melakukan aktivitas mengamati aktivitas peserta didik dan berikut
menulis hasil pengamatan.
Hasil
No Skor Keteranga
Aktivitas yang diamati Baik Cukup Renda
. Mak. n
h

1. Kebinekaan Global
berhubungan dengan mengenal dan 10
menghargai budaya

2. Gotongroyong
dituangkan dalam sikap dan tingkah 10
laku berdiskusi dan belajar kelompok

3. Mandiri
10
dituangkan dalam tugas individu

4 Kreatif
Menuangkan sumber ide dalam 10
bentuk desain
Total 40

Capaian (%)

Anda mungkin juga menyukai