Anda di halaman 1dari 15

Kebutuhan manusia

terhadap agama
Dosen pengampu:
Ihda Ihromi l.c., M.Pd.l
Anggota Kelompok
1.Amalia Fitri
(2310125220145)
2. Muhammad Tajidin
(2310125210095)
3. Nurul Syafa Rahmadani
(2310125220078)
4. Rasyida Fauzia Hairina
(2310125320032)
5. Rahma Aulia Putri
(2310125220075)
6.Nazwa Nazira
(2310125120034)
Poin pembahasan
Latar Belakang

Makna Agama

Pengertian

Urgensi agama

Ruang lingkup agama


Latar Belakang
Agama merupakan pedoman bagi setiap orang untuk bertingkah
laku dalam kehidupan sehari-hari Di Indonesia sendiri, banyak
agama telah diakui Mulai dari Islam, Kristen, katholik, hindu,
bahkan Budha sudah mendapat pengakuan di Indonesia. Meskipun
demikian, Islamlah yang mayoritas dianut oleh bangsa ini Namun
kebanyakan dari mereka hanyalah menganut Islam tanpa
menjalankan syariat-syariatnya, tanpa mengetahui maksud dari
agama tersebut dianut. Oleh karena itu penulis bermaksud
memberi penjelasan kepada penulis mengenai "Kebutuhan
Manusia Terhadap Agama" Agar pembaca bisa introspeksi diri,
sehingga bisa lebih baik kedepannya
Makna Agama
Asal kata religion dari bahasa latin religion yang memiliki pemahaman tokoh
agama yang berhak menyatakan benar dan salah menurut suatu sistem
keyakinan tertentu. Pengertian religi dapat sejajar dengan pengertian agama
dalam bahasa Indonesia, yaitu semua tentang kepercayaan kepada Tuhan, Dewa,
dan sebagainya.
Memang sejatinya agama memiliki sejumlah aturan-aturan hukum yang harus
dijalankan oleh pemeluknya, dan demikian berasal dari Tuhan yang disembah
makhluk.Bagi hamba yang menjalankan perintah Tuhan akan mendapatkan
balasan yang setimpal, begitu juga yang meninggalkan akan mendapatkan
hukuman dari Tuhan.
Kata din yang sering diterjemahkan "agama" yaitu "hubungan antara dua pihak
di mana yang pertama mempunyai kedudukan lebih tinggi daripada yang kedua".
Dan ikatan itu berasal dari suatu kekuatan yang lebih tinggi dari manusia,
Pengertian Pendekatan Dalam Memahami Agama
Dalam konteks memahami agama, Abuddin Nata dalam "Metodologi Studi
Islam" memberikan pengertian bahwa pendekatan adalah cara pandang atau
paradigma yang terdapat dalam suatu bidang ilmu yang selanjutnya
digunakan dalam memahami agama."
Dari keterangan tersebut, dapat dipahami bahwa pendekatan di dalam
memahami agama, cara untuk mengkaji, mempelajari serta memahami
agama dengan menggunakan pola pikir, cara pandang atau paradigma dalam
bidang ilmu tertentu.
Ada beberapa pendekatan di dalam memamahi agama yaitu:
1).Pendekatan teologis normatif .
2).Pendekatan Antropologis
3).Pendekatan Sosiologis.
4).Pendekatan Filosofis.
5).Pendekatan Historis. .
Urgensi Agama Bagi Manusia

Kita sebagai manusia tentu memerlukan agama


dikarenakan pada sebenarnya telah terjalin
ikatan yang sangat kuat yang tidak bisa
dipisahkan.penting kiranya kita harus diketahui
latar belakang perlunya agama bagi manusia.
Urgensi Agama Bagi Manusia.
Ke-1
Fitrah Manusia yang Mengharuskan Beragama
Potensi fitrah beragama yg terdapat dalam diri manusia dpat kita
pahami dari istilah insan yang digunakan alquran. Menurut Musa Asy'ari,
manusia insan adalah manusia yg menerima ajaran dari tuhan. Manusia
insan yg nerupakan ciptaan tuhan memiliki potensi mengenal dan
memahami kebenaran dan kebaikan yg terpancar dari ciptaannya.
Manusia yg disebut insan di dalam alquran menunjukkan kemampuan
akal dan mewujudkan pengetahuan konseptual dalam kehidupan konkrit.
Sedangkan kata basyar yg terdapat dalam alquran untuk menyebut
manusia dalam pengertian lahiriyah yg membutuhkan makan, minum,
pakaian, tempat tinggal, hidup dan kemudian mati.
Urgensi Agama Bagi Manusia.
Ke-2
.Kelemahan dan kekurangan Manusia
Faktor lain yang menjadikan manusia memerlukan agama adalah karena
manusia memiliki kesempurnaan sekaligus kekurangan. Menurut Quraish Shihab,
bahwa dalam pandangan al-Qur'an, dalam diri manusia terdapat yang disebut
nafs, yang Allah ciptakan dalam keadaan sempurna yang berfungsi mendorong
manusia berbuat kebaikan dan keburukan. Hal demikian menjadi alasan bahwa
manusia harus menjadi faktor kuat untuk mendapatkan perhatian khusus. Di
dalam surah asy- syams ayat 7-8 sebagai gambarannya.
Manusia merupakan makhluk yang pada fitrahnya bertuhan, sekalipun dia
mengaku tidak percaya Tuhan. Sebab seseorang tidak percaya terhadap Tuhan
karena dalam dirinya merasa mampu menjalani kehidupan ini tanpa bantuan
Tuhan. Padahal semua manusia sangat berhajat terhadap pertolongan atau
kekuatan yang berasal di luar dari kemampuan manusia itu sendiri.
Urgensi Agama Bagi Manusia.
Ke-3
Tantangan Manusia.
Ada dua tantangan yang dihadapi oleh manusia dalam
beragama, yaitu dari dalam dan luar. Tantangan dari dalam
berupa hawa nafsu dan bisikan syaitan.
(QS. Surah Yusuf ayat 5 dan QS. Al-Isra' ayat 53).
Sedangkan tantangan dari luar berupa rekayasa dan upaya
yang dilakukan manusia secara sengaja untuk memalingkan
manusia lain dari Tuhan.
(QS. Al-Anfal ayat 36).
Pengertian Agama Islam
adalah agama yang ajaran-ajarannya diwahyukan Tuhan
kepada Nabi Muhammad SAW. untuk disampaikan kepada umat.
Islam. Ada beberapa bentuk atau penyampaian wahyu yaitu ;
1. Wahyu dalam bentuk pertama, pengetahuan yang tiba-tiba
dirasakan seseorang timbul dalam dirinya dengan tiba-tiba
sebagai suatu cahaya yang menerangi jiwa.
2. Wahyu bentuk kedua, pengalaman dan penglihatan di dalam
keadaan tidur atau mimpi
3. Wahyu bentuk ketiga, diberikan melalui utusan atau malaikat.
Ruang Lingkup Agama Islam
Ada 3 pokok-pokok ajaran agama Islam atau aspek dasar
penting dalam hidup

1.Iman 2. Aspek 3.Aspek


(keimanan, Islam Ihsan
akidah)
Sesi Tanya Jawab?
Kesimpulan
Agama sangat berguna dan mempunyai fungsi yang
penting dalam kehidupan manusia, yaitu agama
merupakan unsur mutlak dalam pembinaan karakter
pribadi dan membangun kehidupan sosial yang rukun dan
damai, mendidik agar memiliki jiwa yang tenang,
membebaskan dari belenggu perbudakan, berani
menegakkan kebenaran, memiliki moral yang terpuji dan
agama dapat mengangkat derajat manusia lebih tinggi dari
makhluk Tuhan yang lain.
Terima
Kasih

Anda mungkin juga menyukai