Anda di halaman 1dari 5

MAHKAMAH

AGUNG

Kelompok 5
Pengertian Mahkamah Agung

Mahkamah Agung adalah lembaga


peradilan tertinggi di suatu negara
atau sistem hukum tertentu. Istilah ini
umumnya digunakan dalam sistem
hukum yang mengadopsi model
hierarkis untuk pengadilan, di mana
terdapat beberapa tingkatan
pengadilan dengan wewenang yang
berbeda. Tugas utamanya adalah
memastikan penerapan hukum yang
adil, sesuai dengan undang-undang
dan prinsip keadilan.
Tugas Mahkamah Agung:
1. Peninjauan Putusan Pengadilan: Memeriksa dan meninjau ulang
putusan pengadilan di bawahnya untuk memastikan kesesuaian dan
keadilan dalam penerapan hukum.
2. Interpretasi Hukum: Menginterpretasi konstitusi, undang-undang,
peraturan, dan perundang-undangan lainnya untuk memberikan
penafsiran yang benar dan sesuai.
3. Pengujian Konstitusionalitas: Menguji kekonstitusionalan undang-
undang, peraturan, dan tindakan pemerintah untuk memastikan
kesesuaian dengan konstitusi negara.
4. Penetapan Yurisprudensi: Menetapkan putusan yang memiliki kekuatan
sebagai preseden atau yurisprudensi yang mengikat dalam kasus-kasus
serupa di masa depan.
5. Penyelesaian Sengketa: Berfungsi sebagai forum untuk menyelesaikan
sengketa antara pemerintah, lembaga negara, individu, atau entitas
hukum.
Wewenang Mahkamah Agung:
1. Peninjauan Kasasi: Memiliki wewenang untuk memeriksa kasasi atau banding
terhadap putusan pengadilan di bawahnya untuk memastikan kepatuhan terhadap
hukum.
2. Pengujian Konstitusionalitas: Menguji konstitusionalitas undang-undang, peraturan,
dan tindakan pemerintah, dan memodifikasi atau membatalkannya jika tidak sesuai
dengan konstitusi.
3. Penetapan Yurisprudensi: Menetapkan putusan yang menjadi preseden dan
mengikat dalam kasus-kasus serupa di masa depan.
4. Penyelesaian Sengketa Antar Pemerintah dan Individu: Menjadi forum untuk
menyelesaikan sengketa antara pemerintah pusat dan daerah, serta antara individu
atau entitas hukum.
5. Pengawasan Terhadap Keadilan: Memantau dan memastikan bahwa hukum
ditegakkan secara adil, tidak memihak, dan sesuai dengan prinsip keadilan.
6. Menetapkan Aturan dan Prosedur Pengadilan: Menetapkan aturan dan prosedur
yang mengatur jalannya pengadilan di seluruh yurisdiksi negara untuk memastikan
Peran
konsistensi Mahkamah
dan transparansi dalamAgung
proses peradilan.

Peran Mahkamah Agung adalah


memeriksa dan memutus perkara
Terima kasih!

Anda mungkin juga menyukai