Anda di halaman 1dari 11

TEKNO – Volume 20 Nomor 82 – Desember 2022

Perencanaan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)


Pasar Tradisional Langowan Di Kecamatan Langowan Timur
Kabupaten Minahasa
Shinta P. Kaawoan#1, Isri R. Mangangka#2, Roski R.I Legrans#3
#
Program Studi Teknik Lingkungan, Universitas Sam Ratulangi
Jl. Kampus UNSRAT Kelurahan Bahu, Manado, Indonesia, 95115
1
preissishinta@gmail.com; 2isri.mangangka@unsrat.ac.id; 3legransroski@unsrat.ac.id

Abstrak I. PENDAHULUAN
Pasar Tradisional Langowan merupakan salah satu
A. Latar Belakang
pasar tradisional yang dikelola oleh Pemerintah
Setiap aktivitas perdagangan yang dilakukan di
Kabupaten Minahasa yang terletak di Kecamatan
pasar akan menghasilkan limbah sebagai hasil
Langowan Timur, Kabupaten Minahasa. Aktivitas
akhirnya, baik itu limbah padat maupun limbah cair.
pasar yang dilakukan setiap harinya menghasilkan air
Limbah cair yang dihasilkan ini seringkali dibiarkan
limbah. Air limbah ini kemudian dibuang ke saluran
menjadi genangan di berbagai titik pada pasar
drainase dan badan jalan dan tidak dilakukan
tradisional sehingga dapat menjadi tempat berkembang
pengolahan. Hasil uji laboratorium yang telah
biaknya vektor penyakit, mengakibatkan pencemaran
dilakukan terhadap air limbah Pasar Tradisional
air permukaan, dan mempengaruhi estetika pasar
Langowan menunjukkan bahwa bahan organik yang
tersebut. Limbah cair yang dihasilkan dari pasar
terkandung telah melebihi baku mutu yaitu BOD 1920
tradisional biasanya langsung dibuang ke saluran
mg/L, COD 3380 mg/L, TSS 2220 mg/L, NH3 198
drainase/badan air tanpa melalui proses pengolahan
mg/L, minyak dan lemak 20 mg/L. Baku mutu yang
terlebih dahulu sehingga dapat menyebabkan
digunakan adalah Peraturan Menteri Lingkungan
pencemaran lingkungan, mengakibatkan kontaminasi
Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia Nomor P.68
terhadap sumber-sumber air minum, dan menimbulkan
Tahun 2016. Berdasarkan hasil perhitungan debit air
kerusakan pada flora dan fauna yang hidup di air.
limbah Pasar Tradisional Langowan diperoleh
Pasar Tradisional Langowan merupakan salah satu
kapasitas Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
pasar tradisional yang dikelola oleh Pemerintah
yang direncanakan sebesar 20,52 𝑚3 /hari. Teknologi
Kabupaten Minahasa. Pasar tradisional ini berlokasi di
yang dipilih yaitu Grease Trap, Bak Ekualisasi, Bak
Kecamatan Langowan Timur dan kurang mendapat
Pengendap Awal, Biofilter Aerobik, Adsorpsi Karbon
perhatian khususnya dalam pengelolaan limbah cair
aktif dan Bak Pengendap Akhir. Pemilihan teknologi
yang dihasilkannya. Adapun limbah cair yang
pengolahan didasarkan karena unit ini memiliki
dihasilkan dari Pasar Langowan ini langsung dibuang
keunggulan dalam meremoval kadar pencemar dengan
ke drainase dan badan jalan yang tepat berada
tingkat efisiensi yang tinggi dan kebutuhan lahan yang
disamping Pasar Tradisional Langowan.
tidak terlalu luas. Metode penelitian menggunakan
Hasil investigasi awal di lapangan memberikan
data primer mengenai pengujian kualitas air limbah
informasi bahwa Pasar Tradisional Langowan yang
dan data sekunder yang diperoleh dari data pemakain
terletak di Desa Waleure Kec.Langowan Timur belum
air setiap kegiatan jual beli di Pasar tradisional dan
memiliki instalasi pengolahan limbah. Dari uraian
informasi lain yang terkait dengan perencanaan. Hasil
diatas maka, perlu dilakukan penelitian untuk
penelitian yang didapat berupa gambar desain unit
perencanaan instalasi pengolahan air limbah Pasar
IPAL, dimensi total bangunan pengolah seluas 23.4
Langowan berdasarkan perhitungan efisiensi instalasi
𝑚2 .
pengolahan air limbah dan karakteristik limbah yang
dihasilkan dari Pasar Tradisional Langowan di
Kata kunci – air limbah, pasar tradisional,
Kecamatan Langowan Timur, Kabupaten Minahasa.
perencanaan IPAL, Adsorpsi Karbon Aktif, Biofilter
Aerobik
B. Rumusan Masalah
Desain Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
yang sesuai untuk Pasar Tradisional Langowan di
Kecamatan Langowan Timur, Kabupaten Minahasa.

C. Batasan Penelitian
Adapun yang menjadi lingkup dan batasan masalah
dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

ISSN: 0215-9617 https://ejournal.unsrat.ac.id/ 905


TEKNO – Volume 20 Nomor 82 – Desember 2022

1. Penelitian dilakukan di Pasar Langowan di teknik lingkungan yang telah didapatkan selama
Kecamatan Langowan Timur, Kabupaten perkuliahan terkait pengolahan limbah cair.
Minahasa. 3. Sebagai rekomendasi perencanaan instalasi
2. Penentuan Kuantitas dan Kualitas Air Limbah yang pengolahan air limbah yang sesuai dengan
dihasilkan Pasar Tradisional Langowan di karakteristik air limbah Pasar Tradisional
Kecamatan Langowan Timur, Kabupaten Langowan di Kecamatan Langowan Utara, untuk
Minahasa. dapat digunakan sebagai bahan masukan bagi
3. Pemilihan metode pengolahan yang sesuai pemerintah/ instansi yang akan merencanakannya
diterapkan di Pasar Tradisional Langowan di
Kecamatan Langowan Timur, Kabupaten
Minahasa.
4. Perencanaan dan perancangan bangunan instalasi
pengolahan air limbah di Pasar Tradisional II. METODOLOGI PENELITIAN
Langowan di Kecamatan Langowan Timur,
A. Lokasi Penelitian
Kabupaten Minahasa hanya menyangkut
Lokasi Perencanaan ini akan dilakukan diPasar
dimensi,kapasitas dan tata letak, sedangkan
Tradisional Langowan, Kecamatan Langowan Timur,
kekuatan struktur tidak ditinjau.
Kabupaten Minahasa. Lokasi penelitian ditunjukkan
pada Gambar 1. Prosedur penelitian yang dilakukan
D. Tujuan Penelitian akan digambarkan pada Gambar 2.
Berdasar pada latar belakang dan rumusan masalah
diatas maka, tujuan penelitian ini adalah untuk B. Jenis Data Penelitian
mendapatkan Desain Instalasi Pengolahan Air Limbah Jenis data pada penelitian ini adalah data sekunder
(IPAL) Pasar Tradisional Langowan di Kecamatan dan data primer. Data primer merupakan data yang
Langowan Timur, Kabupaten Minahasa. diperoleh berdasarkan pengukuran, pengamatan
langsung dilapangan, dan wawancara. Data sekunder
E. Manfaat Penelitian merupakan data pendukung yang diperoleh dari
Manfaat yang dapat diperoleh dari hasil penelitian sumber data lain untuk menunjang data primer, baik
ini bagi beberapa pihak diantaranya adalah: dari jurnal, dokumen dan lain-lain.
1. Penelitian ini digunakan untuk memenuhi tugas Adapun data yang akan dikumpulkan adalah
akhir sebagai syarat untuk memperoleh gelar sebagai berikut:
Sarjana Teknik pada program studi Teknik a. Data primer meliputi : hasil analisa laboratorium
Lingkungan. Selain itu, penelitian ini juga menjadi kualitas dan kuatitas air limbah Pasar Tradisional
sarana pengaplikasian ilmu yang telah diperoleh Langowan di Kecamatan Langowan Utara,
oleh peneliti selama mengikuti perkuliahan Kabupaten Minahasa serta kondisi eksisting
2. Penelitian ini dapat mengembangkan dan wilayah studi.
mengaplikasikan ilmu pengetahuan dalam bidang b. Data sekunder meliputi: Data pemakaian air, serta
data administratif.

Gambar 1. Lokasi Penelitian

ISSN: 0215-9617 https://ejournal.unsrat.ac.id/ 906


TEKNO – Volume 20 Nomor 82 – Desember 2022

Gambar 2. Layout Lokasi Penelitian

semua parameter (PH, BOD, COD, TSS, Minyak dan


III. HASIL DAN PEMBAHASAN Lemak, Amoniak, dan Total Caliform) diperoleh dari
A. Kuantitas Limbah Cair Pasar Tradisional hasil uji laboratorium yang dilakukan oleh PT. Water
Langowan. Laboratory Nusantara Indonesia (SGS WLN).
Data kuantitas limbah cair pasar tradisional Analisa parameter pencemar air limbah tersebut
langowan diperlukan sebagai dasar perencanaan diambil dari pembuangan air limbah yaitu saluran
perancangan kapasitas dan dimensi per unit drainase pasar. Hasil tersebut menunjukkan bahwa
pengolahan yang akan dibangun di pasar langowan. terdapat beberapa parameter yang melebihi baku mutu.
Adapun jumlah kuantitas limbah cair pasar tradisional Hasil Analisis akan ditampilan pada Tabel 1.
langowan diperoleh dari data debit air limbah hasil Berdasarkan data kualitas limbah cair Pasar
kegiatan perkantoran dan jual-beli. Cara pengukuran Tradisional Langowan yang diperoleh dari hasil analisa
debit limbah cair di pasar tradisional langowan uji laboratorium dapat dilihat bahwa parameter BOD,
diperoleh dari wawancara dengan pihak pedagang COD, TSS, Minyak dan Lemak, Amoniak, dan Total
mengenai jumlah kebutuhan air harian setiap kegiatan. Califrom memiliki nilai diatas baku mutu yang telah
Diperoleh debit air limbah yang dihasilkan dari ditetapkan pada Peraturan Menteri Lingkungan Hidup
Pasar Tradisional Langowan yaitu 17.100 L/hari atau Setjen/Kum.1/8/2016 tentang Baku Mutu Limbah
sama dengan 17,1 m3/hari dengan debit air limbah Domestik.
terbesar berasal dari los daging yaitu 11,3 m3/hari dan
debit air limbah terkecil berasal dari kios bunga yaitu C. Teknologi Pengolahan Air Limbah DiPasar
0,2 m3/hari. Sebagai antisipasi apabila debit air limbah Tradisional Langowan.
melonjak pada hari-hari besar tertentu seperti hari raya Berdasarkan data kuantitas dan kualitas limbah cair
Natal, maka debit air limbah ditambahkan kurang lebih yang terdapat di Pasar Tradisonal Langowan
sebesar 20%, sehingga total debit air limbah yang Kecamatan Langowan Timur Kabupaten Minahasa
digunakan sebesar 20,52 m3/hari. maka ditetapkan teknologi yang dipakai pada instalasi
pengolahan limbah cair ini adalah Biofilter Aerob dan
B. Kualitas Limbah Cair Pasar Tradisional Adsorpsi Karbon Aktif. Pengolahan biofilter aerob
Langowan. memiliki efisiensi removal BOD dan TSS. Adsorpsi
Data kualitas limbah cair Pasar Tradisional Karbon Aktif berfungsi untuk membunuh
Langowan juga diperlukan sebagai dasar dalam mikroorganisme, menyetarakan kandungan kimia dan
pemilihan teknologi yang tepat dalam merencanakan menyerapnya, netralisasi limbah asam maupun basa,
perancangan instalasi pengolahan air limbah. Data memperbaiki proses pemisahan lumpur, memisahkan
kualitas limbah cair Pasar Tradisional Langowan untuk padatan yang tak terlarut filtrasi, mengoksidasi warna

ISSN: 0215-9617 https://ejournal.unsrat.ac.id/ 907


TEKNO – Volume 20 Nomor 82 – Desember 2022

dan racun, mengurangi konsentrasi minyak dan lemak berfungsi untuk mengalirkan air limbah secara konstan
serta meningkatkan efisiensi instalasi flotasi. dari bak ekualisasi menuju ke unit IPAL selanjutnya.
Diharapkan melalui pengolahan terpilih ini limbah cair Berdasarkan hasil perhitungan tersebut, head pompa
di Pasar Tradisonal Langowan Kecamatan Langowan yang diperlukan adalah 1,8 m. Jenis pompa yang
Timur Kabupaten Minahasa apabila effluennya direkomendasikan pada perencanaan ini adalah:
dibuang ke pembuangan maka tidak mencemari a. Tipa pompa = Pompa celup (submersible pump)
lingkungan. Berikut diagram pengolahan air limbah di b. Tipe kapasitas = 40-120 L/menit (74,4 L/menit)
Pasar Tradisonal Langowan DiKecamatan Langowan c. Total head = maks 8 meter (1,800 meter)
Timur Kabupaten Minahasa. Diagram pengolahan d. Output listrik = maks. 350 watt (21,896 watt)
IPAL Pasar Tradisional Langowan akan ditampilkan e. Material = fiberglass dan technopolime
paada Gambar 3. f. Merek dan tipe = Pedrollo SCO511 (TOP2)

D. Perhitungan Desain Unit Pengolahan 4. Bak Pengendap Awal


Sebelum menghitung dimensi setiap unit dari Pada prinsipnya kompartemen bak pengendap awal
instalasi pengolahan air limbah yang sesuai untuk ini berfungsi untuk menghilangkan padatan tersuspensi
diterapkan Pasar Tradisional Laangowan di Kecamatan sebelum masuk ke proses pengolahan selanjutnya
Langowan Utara, Kabupaten Minahasa, perlu secara gravitasi sehingga tidak membe-ratkan kinerja
diketahui diagram alir kesetimbangan massa unit IPAL. Berdasarkan perhitungan yang dilakukan
perencanaan IPAL yang akan ditampilkan pada diperoleh dimensi bak :
Gambar 4. - Panjang bak =2m
- Lebar bak = 1,5 m
1. Bak Pemisah Lemak/Minyak - Kedalaman bak = 1,5 m
Bak pemisah lemak atau grease removal berfungsi - Kedalaman total bak = 1.8
untuk memisahkan lemak atau minyak yang berasal - Luas area = 5 𝒎𝟐
dari kegiatan dapur, serta untuk mengendapkan
kotoran pasir, tanah atau senyawa padatan yang tak 5. Bak Biofilter Aerobik
dapat terurai secara biologis (Mubin, 2016). Perancangan desain unit bak biofilter aerob pada
Berdasarkan perhitungan yang dilakukan diperoleh pengolahan air limbah ini menggunakan sistem aerasi
dimensi bak: kontinyu, dimana sistem ini cocok untuk mengolah air
- Panjang = 1,2 m limbah dengan kapasitas kecil serta menghasilkan
- Panjang ruang kosong = 0.3 m sedikit lumpur. Berdasarkan Perhitungan yang
- Tebal Dinding = 0,2 m Dilakukan diperoleh dimensi:
- Tebal baffle = 0,15 m - Panjang bak = 1,5 m
- Lebar = 0,6 m - Lebar bak = 1,5 m
- Kedalaman air =1m - Kedalaman bak =1m
- Ruang bebas = 0,3 m
- Kedalaman total bak = 1.3 m
- Plat bawah = 0,2 m
- Plat atas = 0,15 - Luas area = 2,25 m2

2. Bak Ekualisasi 6. Bak Adsorpsi Karbon Aktif


Bak ekualisasi merupakan unit IPAL yang Perancangan unit adsorpsi karbon aktif merupakan
berfungsi untuk menyeragamkan konsentrasi zat bagian dari kombinasi unit IPAL yang berfungsi untuk
pencemar, meratakan kandungan padatan terlarut (SS). menghilangkan sisa warna dan mengurangi konsentrasi
Bak ekualisasi direncanakan hanya terdiri dari 1 zat organik yang tidak tereduksi oleh unit biofilter
kompartemen yang dilengkapi dengan submersible aerobik. Pada perancangan ini media adsorpsinya
pump. Pada saat pembersihan bak, aliran air limbah menggunakan karbon aktif jenis media arang aktif.
akan dipompakan langsung menuju ke bak pengendap - Panjang bak = 2,5 m terbagi menjadi 2 bak
awal tanpa melewati unit bak ekualisasi. Untuk (1,25 m)
menghindari shock loading fluktuasi air limbah maka - Lebar bak =2m
pembersihan dilakukan pada hari minggu, dimana - Kedalaman bak = 1,5 m
debit air limbah relatif sedikit. - Kedalaman total bak = 1.8 m
- Panjang Bak =2m - Luas area = 5 𝒎𝟐
- Lebar Bak = 1,3 m
- Kedalaman Bak = 1,5 m 7. Bak Pengendap Akhir
- Luas Area = 𝟐, 𝟐𝟖 𝒎𝟐 Bak pengendap akhir merupakan kompartemen bak
tambahan dalam unit proses pengolahan air limbah
3. Perhitungan Pompa Air Limbah yang berfungsi untuk menampung eksisting air hasil
Perhitungan pompa diperlukan untuk mengetahui olahan agar dapat digunakan kembali sesuai dengan
karakteristik pompa dan aksesoris yang dibutuhkan peruntukannya. Bak pengendap akhir berbentuk
dalam mengolah air limbah. Pompa air limbah

ISSN: 0215-9617 https://ejournal.unsrat.ac.id/ 908


TEKNO – Volume 20 Nomor 82 – Desember 2022

persegi panjang dengan bagian akhir dilengkapi wisata Pasar Tradisional Langowan, Kecamatan
dengan pipa outlet air limbah. Langowan Timur, Kabupaten Minahasa. Luas dimensi
- Panjang bak =3m IPAL berguna untuk menentukan kebutuhan lahan
- Lebar bak = 1,5 m yang ada di lapangan berdasarkan pada perhitungan
- Kedalaman bak = 1,5 m dimensi yang telah dilakukan. Sedangkan waktu
- Kedalaman total bak = 1.8 m tinggal digunakan untuk mengetahui lama waktu yang
- Luas area = 5 𝒎𝟐 digunakan untuk mengolah air limbah di dalam IPAL.
Hasil perhitungan total waktu detensi unit IPAL
8. Rekapitulasi Desain akan ditampilkan pada Tabel 2. Berdasarkan hasil
Berdasarkan perhitungan desain yang telah perhitungan tersebut, waktu tinggal total air limbah di
dilakukan, diperoleh jumlah waktu detensi dan dalam unit IPAL pada saat proses pengolahan bertahan
kebutuhan luas lahan masing-masing unit pengolahan selama 14,5 jam. Sedangkan kebutuhan luas lahan total
pada perencanaan instalasi pengolahan air limbah di yang dibutuhkan dalam pembangunan unit IPAL dapat
dilihat pada Tabel 3 yang akan ditampilkan.

TABEL 1
Data Kualitas Limbah Cair Pasar Tradisional Langowan

TABEL 2
Rekapitulasi Waktu Tinggal Perencanaan IPAL

TABEL 3
Rekaputulasi Dimensi Unit Bangunan Perencanaan IPAL

ISSN: 0215-9617 https://ejournal.unsrat.ac.id/ 909


TEKNO – Volume 20 Nomor 82 – Desember 2022

Gambar 3. Diagram Pengoalahan Air Limbah Pasar Tradisional Langowan

Gambar 4. Diagram Alir Kesetimbangan Massa Perencanaan IPAL

Gambar 5. Tampak Atas Unit Grease Trap

ISSN: 0215-9617 https://ejournal.unsrat.ac.id/ 910


TEKNO – Volume 20 Nomor 82 – Desember 2022

Gambar 6. Potongan A-A Grease Trap

Gambar 7. Potongan B - B Grease Trap

Gambar 8. Tampak Atas Bak Ekualisasi

ISSN: 0215-9617 https://ejournal.unsrat.ac.id/ 911


TEKNO – Volume 20 Nomor 82 – Desember 2022

Gambar 9. Potongan A - A Bak Ekualisasi

Gambar 10. Potongan B - B Bak Ekualisasi

Gambar 11. Tampak Atas Unit Pengendap Awal

ISSN: 0215-9617 https://ejournal.unsrat.ac.id/ 912


TEKNO – Volume 20 Nomor 82 – Desember 2022

Gambar 12. Potongan A – A Unit Pengendap Awal

Gambar 13. Potongan B – B Unit Pengendap Awal

Gambar 14. Potongan A – A Bak Biofilter dan Adsorpsi Karbon Aktif

ISSN: 0215-9617 https://ejournal.unsrat.ac.id/ 913


TEKNO – Volume 20 Nomor 82 – Desember 2022

Gambar 15. Potongan B - B Bak Biofilter

Gambar 16. Potongan C - C Karbon Aktif

Gambar 17. Denah IPAL Pasar Tradisional Langowan

IV. KESIMPULAN DAN SARAN Kecamatan Langowan Timur kabupaten Minahasa


adalah dengan menggunakan sistem Biofilter Aerob
A. Kesimpulan
dan Adsorpsi Karbon Aktiv. Perencanaan unit IPAL
Teknologi pengolahan air limbah yang sesuai untuk
menggunakan bangunan pengolahan Grease Trap, Bak
diterapkan di Pasar Tradisional Langowan Di

ISSN: 0215-9617 https://ejournal.unsrat.ac.id/ 914


TEKNO – Volume 20 Nomor 82 – Desember 2022

Ekualisasi, Bak Pengendap Awal, Bak Biofilter Aerob KUTIPAN


(media Bioball), Bak Adsorpsi Karbon Aktif (media [1] Akbar, M. A. 2015. Evaluasi Sistem Instalasi Pengolahan Air
arang aktif), Bak Pengendap akhir dengan luas lahan Limbah (Ipal) Komunal Berbasis Masyarakat Di Kecamatan
total sebesar 23,4 𝑚2 dengan panjang 11.7 m dan lebar Panakukang Kotamadya Makassar. Skripsi Universitas
2 m.Dengan Dimensi masing-masing bak: Hasanuddin. Makasar.
1. Bak Pemisah minyak dan lemak dengan panjang [2] Anonim. 2011. Pedoman Teknis Instalasi Pengolahan Air
1,2 m, panjang ruang kosong 0,3 m, tebal dinding Limbah Dengan Sistem Biofilter Anaerob Aerob Pada
0,2 m, tebal baffle 0,15 m, lebar 0,6 m, kedalaman Fasilitas Pelayanan Kesehatan. Direktorat Jendral Bina Upaya
air 1 m, ruang bebas 0,3 m, plat bawah 0,2 m, plat Kesehatan: Jakarta
atas 0,15 m. [3] APHA (American Public Health Association). 1998. Standard
methods for the examination of water and waste water. 20th
2. Bak Ekualisasi, Panjang bak 2 m, lebar bak 1,3 m,
ed. APHA, AWWA, WPCF. Washington. 4:114 P.
kedalaman bak 1,5 m, luas area 2,28 𝑚 2 . [4] Damayanti, D. Wuisan, E. M. Binilang, A. 2018. Perencanaan
3. Bak Pengendap Awal, Panjang bak 2 m, lebar bak Sistem Jaringan Pengolahan Air Limbah Domestik Di
1,5 m, kedalaman bak 1,8 m, kedalaman total bak Perumnas Kelurahan Paniki Dua. Jurnal Sipil Statik, Vol.6,
1,8m, luas area 5 𝑚2 . No. 5, Mei 2018 (301-314). ISSN: 2337-6732.
4. Bak Biofilter Aerobik, Panjang bak 1,5 m, lebar bak [5] Jana, Wayan., Mardani, N. K., Suyasa, I. W. 2006. Analisis
1,5 m, kedalaman bak 1 m, kedalaman total bak 1,3 Karakteristik Sampah Dan Limbah Cair Pasar Badung Dalam
m, luas area 2,25 𝑚 2 . Upaya Pemilihan Sistem Pengelolaannya. Jurusan Kimia
5. Bak Adsorpsi Karboon Aktiv, Panjanh bak 2,5 m FMIPA. Universitas Udayana. Ecotrophic. Vol. 1 No. 2.
dibagai menjadi 2 bak (1,25 m), lebar bak 2 m, [6] Khaliq, Abdul. 2015. Analisis Sistem Pengolahan Air Limbah
Pada Kelurahan Kelayan Luar Kawasan IPAL Pekapuran
kedalaman bak 1,5 m, kedalaman total bak 1,8 m,
Raya PD PAL Kota Banjarmasin. Jurnal Poros Teknik, Vol.
luas area 5 𝑚2 . 7, No. 1 Juni 2015: 1-53.
6. Bak Pengendap akhir, Panjang bak 3 m, lebar bak [7] Metcalf & Eddy, Inc., Tchobanoglous, G., Burton, F.L., &
1,5 m, kedalaman bak 1,5 m, kedalaman total bak Stensel, H.D. (2004). Wastewater Engineering Treatment And
1,8 m, luas area 5 𝑚2 . Reuse (4th ed). Mc. Graw Hill. Singapore.
[8] Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan No. 68
B. Saran Tahun 2016. Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan
1. Berdasarkan pada uraian kesimpulan maka Hidup tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik.
disarankan IPAL harus dilakukan pengecekan [9] Putri, A.D. Apriani, I. Yusuf, W. 2015. Perancangan Sistem
secara berkala untuk mengetahui efektivitas Pengolahan Limbah Cair Kawasan Pasar Anggrek Kota
penurunan kadar pencemar maupun penggantian Pontianak. Universitas Tanjungpura. Pontianak.
[10] Nusa Idaman (2008). Pengelolaan Air Limbah Domestik di
media karbon aktif agar efluen air limbah yang
DKI Jakarta Tinjauan Permasalahan, Strategi Dan Teknologi
dihasilkan dapat dimanfaatkan sesuai dengan
Pengolahan. Pusat Teknologi Lingkungan Deputi Bidang
peruntukannya. Teknologi Pengembangan Sumberdaya Alam Badan
2. Sebaiknya dilakukan edukasi kepada pedagang dan Pengkajian Dan Penerapan Teknologi. Jakarta.
pengunjung agar tidak membuang air limbah dan [11] Satiti, Epifani. 2011. Identifikasi Dan Karakteristik Limbah
sampah disembarang tempat. Cair Serta Evaluasi Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL)
Pasar Tradisional. Skripsi Universitas Indonesia. Depok.

ISSN: 0215-9617 https://ejournal.unsrat.ac.id/ 915

Anda mungkin juga menyukai