Anda di halaman 1dari 10

KERANGKA ACUAN KEGIATAN

UKM ESENSIAL PENCEGAHAN PENYAKIT TBC


UPT PUSKESMAS PURNAMA TAHUN 2023
NO………………………………………………………….

I. PENDAHULUAN
Tuberkulosis (TBC) atau TB adalah penyakit menular akibat infeksi
bakteri. TBC umumnya menyerang paru-paru, tetapi juga dapat menyerang
organ tubuh lain, seperti ginjal, tulang belakang, dan otak. Menurut WHO,
sebanyak 1,5 juta orang meninggal akibat penyakit TBC di tahun 2020.
Penyakit ini merupakan penyakit dengan urutan ke–13 yang paling banyak
menyebabkan kematian, dan menjadi penyakit menular nomor dua yang
paling mematikan setelah COVID-19.
Penularan tuberkulosis (TBC) terjadi ketika seseorang tidak sengaja
menghirup percikan ludah (droplet) saat seseorang yang terinfeksi TBC
bersin atau batuk. Oleh sebab itu, risiko penularan penyakit ini lebih tinggi
pada orang yang tinggal serumah dengan penderita. TBC pada paru-paru
akan menimbulkan gejala berupa batuk lebih dari 3 minggu yang dapat
disertai dahak atau darah. Selain itu, penderita juga akan merasakan gejala
lain, seperti demam, nyeri dada dan berkeringat di malam hari.

II. LATAR BELAKANG


Dalam Mewujudkan tujuan dari pembangunan kesehatan nasional,
puskesmas sebagai ujung tombak kesehatan masyarakat tingkat pertama
sangat berperan penting dalam pencegahan dan pengendalian penyakit
menular maupun pencegahan dan pengendalian penyakit tidak menular.
Salah satu penyakit menular yaitu TBC.
Tahun 2022 angka orang terduga TBC mendapatkan pelayanan TBC
sesuai standar di wilayah bina UPT Puskesmas purnama tergolong tinggi
yaitu 61,5%. Upaya yang dilakukan dalam pemberian pelayanan yaitu
dengan melakukan kunjungan rumah terkait kontak tracing dan
pemantauan obat pada orang terduga TBC Serta Pelacakan TB Mangkir.
Kunjungan rumah terkait kontak tracing, pemantauan obat pada
orang terduga TBC dan Pelacakan TB mangkir ini diharapkan dapat
menurunkan angka penularan baik dalam lingkungan keluarga maupun
masyarakat serta mencegah terjadinya kegagalan dalam pengobatan TB. Di
tahun 2023 ini UPT Puskesmas Purnama melakukan investigasi kontak
tracing, PMO dan TB mangkir terhadap penderita BTA positif untuk
mendukung pengobatan penderita karena alasan utama gagalnya
pengobatan adalah pasien tidak minum obat teratur pada saat yang
ditentukan.

III. DASAR HUKUM

1. Undang-undang No.36 Tahun 2009 Tentangkesehatan


2. Kepmenkes RI No.364/ MENKES/ SK/ V/ 2009 tentang pedoman
penanggulangan tuberculosis
3. SK Menkes No.1278 /Menkes/ SK/ XII/ 2009 tentang Kolaborasi TB-HIV
4. SK Menkes RI Nomor 13/ 2013 tentang pedoman Manajemen Terpadu
Pengendalian TB Resisten Obat
5. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 82 Tahun 2014 tentang
Penanggulangan Penyakit Menular
6. Peraturan Menteri Kesehatan Nomoe 67 Tahun 2016 tentang
Penaggulangan Tuberkolusis
7. Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 2012 tentang Penanggulangan
Penyakit Menular.

IV. TATA NILAI


1. Orientasi
2. Integritas
3. Komitmen
4. Disiplin
5. Kerjasama

V. TUJUAN KEGIATAN
1. Tujuan Umum
Menurunkan angka kesakitan dan angka kematian penyakit TB serta
mencegah penularan kepada keluarga maupun masyarakat.

2. Tujuan Khusus
1) Memastikan Penderita TB Paru minum obat secara lengkap dan
teratur serta melakukan pemeriksaan dahak ulang sesuai jadwal.
2) Mencegah penderita TB Paru mangkir atau putus obat dan
mengenali dengan cepat terjadinya efek samping obat pada
penderita.
3) Meningkatnya cakupan penemuan penderita TB baru agar dapat
segera diobati, angka kesembuhan penderita TB meningkat, tidak
terjadi penularan penyakit TB kepada anggota keluarga mau pun
masyarakat lainnya
4) Mencegah pengobatan TB gagal karena tidak minum obat secara
teratur.
5) Meningkatkan pengetahuan kader terhadap Pencegahan dan
Pengobatan TB
6) Meningkatkan Peran serta aktif kader TB Paru dalam Penemuan
Kasus TB Paru Baru

VI. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN

No Kegiatan Pokok Rincian Kegiatan

1. Kunjungan rumah untuk 1). Mendata kasus yang ditemukan


terapi pencegahan TBC, 2). Melakukan koordinasi dengan
pemantauan minum obt wilayah RT setempat
TBC 3). Melakukan kunjungan rumah orang
dengan BTA positif
4). Petugas melakukan pengecekan
obat-obatan
5). Penyelesaian administrasi dan
pelaporan hasil kegiatan
2 Kontak Tracing 1) Mencari target atau sasaran di
wilayah bina puskesmas purnama
2) Mendata kasus yang ditemukan
3) Melakukan koordinasi dengan
wilayah RT setempat
4) Melakukan kunjungan rumah orang
dengan BTA positif dan mencari
suspek baik keluarga maupun
masyarakat sekitar dengan
pemeriksaan dahak
5) Penyelesaian administrasi dan
pelaporan hasil kegiatan

3 TB Mangkir 1) Mendata kasus yang ditemukan


2) Melakukan koordinasi dengan
wilayah RT setempat
3) Melakukan kunjungan rumah orang
dengan BTA positif
4) Petugas melakukan pengecekan
obat-obatan dan pemeriksaan dahak
5) Penyelesaian administrasi dan
pelaporan hasil kegiatan
4 Pemberdayaan kader 1) Pembukaan dan Pengarahan dari
/masyarakat dalam Kepala Puskesmas
pencegahan Penyakit 2) Pemberian Materi TB Paru dari
Menular: Malaria, TBC, Narasumber
penangulangan penyakit 3) Komitment & Kesepakatan
Tropis Terabaikan 4) Pembagian Tugas
(Kusta 5) Pelaporan & Rencana tidak lanjut
/frambusia/schistosomia
sis / Filariasis /
cacingan)
6 Sosialisasi dan 1) Pembukaan dan Pengarahan dari
Pembinaan Kader Kepala Puskesmas
pendamping kasus TB 2) Pemberian Materi TB Paru dari
metode FGD dengan dokter Puskesmas
penderita TB 3) Pembentukan TIM Building
4) Komitment & Kesepakatan
5) Pembagian Tugas
6) Pelaporan & Rencana tidak lanjut

VII.CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


N Kegiatan Pelaksana Lintas Program Lintas Sektoral
Ket
o Pokok Program Terkait Terkait
11 Kunjungan Petugas Petugas Lintas Sektor,
1. rumah untuk melakukan berkoordinasi BABINKANTIBMA
i.
terapi pelaksanaa dengan Keluarga S, RT/RW
pencegahan n kegiatan untuk mendukung
TBC, pelaksanaan lancarnya
Pemantauan kegiatan kegiatan
minum obat kunjungan kunjungan
TBC rumah setempat rumah pasien
dengan TB
11 Kontak Petugas Petugas Lintas Sektor,
2. Tracing melakukan berkoordinasi BABINKANTIBMA
pelaksanaa dengan Keluarga S, RT/RW
n kegiatan untuk mendukung
pelaksanaan lancarnya
kegiatan kegiatan
kunjungan kunjungan
rumah setempat rumah pasien
dengan TB
TB Mangkir Petugas Petugas Lintas Sektor,
3. melakukan berkoordinasi BABINKANTIBMA
pelaksanaa dengan Keluarga S, RT/RW
untuk mendukung
n kegiatan pelaksanaan lancarnya
kegiatan kegiatan
kunjungan kunjungan
rumah setempat rumah pasien
dengan TB
4 Pemberdayaan Petugas Kader TB Kader TB
kader melakukan
/masyarakat pelaksanaa
dalam n kegiatan
pencegahan
Penyakit
Menular:
Malaria, TBC,
penangulanga
n penyakit
Tropis
Terabaikan
(Kusta
/frambusia/sc
histosomiasis
/ Filariasis /
cacingan)
Sosialisasi dan Petugas Kader TB dan Kader TB
Pembinaan melakukan Keluarga Pasien
Kader pelaksanaa TB
pendamping n kegiatan
kasus TB
metode FGD
dengan
penderita TB

VIII. SASARAN
Orang dengan BTA positif yang masih dalam pengobatan Di Wilayah Bina
UPT Puskesmas Purnama dengan melibatkan dukungan keluarga.

IX. JADWAL KEGIATAN/ PELAKSANAAN

NO Kegiatan Waktu Pelaksanaan

1. PMO Januari sd Desember 2023


Januari s/d Desember 2023
2 Kontak Tracing
Berdasarkan kasus
Januari s/d Desember 2023
3 TB Mangkir
Berdasarkan Kasus
4 Pemberdayaan kader TB Maret 2023
Sosialisasi dan Pembinaan Kader
5 Maret dan September 2023
Metode FGD

X. MONITORING EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN


Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan dilakukan setelah pelaksanaan
kegiatan dengan pelaporan hasil kegiatan.

XI. PEMBIAYAAN
Anggaran kegiatan ini bersumber dari Dana BOK tahun 2023. Adapun
rinciannya sebagai berikut:

Output Harga
NO RINCIAN JUMLAH
Satuan Volume Satuan

Kunjungan rumah untuk terapi pencegahan TBC, pemantauan minum


1
obat TBC

1 org/ 1 or x 10
Transport ASN/ Non ASN 100.000 6.000.000
1hr kasus x 6 kali
1 org/ 1 or x 10
Transport Kader 100.000 6.000.000
1hr kasus x 6 kali

2 Kontak Tracing

1 org/ 1 or x 12
Transport ASN/ Non ASN 100.000 1.200.000
1hr Lokasi x 1 kali

3 TB Mangkir

1 org/ 1 or x 5 pasien
Transport ASN/ Non ASN 100.000 500.000
1hr x 1 kali

Pemberdayaan kader masyarakat dalam pencegahan Penyakit Menular:


4 Malaria, TBC, penangulangan penyakit Tropis Terabaikan (Kusta /
frambusia / schistosomiasis / Filariasis / cacingan)

Transport Kader 35 org 2 hari x 1 kali 100.000 7.000.000

Makan Minum 40 org 2 hari x 1 kali 55.000 4.400.000

500
Penggandaan 1 kali x 1 th 300 150.000
lembar

Narasumber 1 org 2 hari x 1 kali 300.000 600.000

Sosialisasi dan Pembinaan Kader pendamping kasus TB metode FGD


5
dengan penderita TB

Transport Kader 20 org 1 hari x 2 kali 100.000 4.000.000

Makan Minum 25 org 1 hari x 2 kali 55.000 2.750.000


Narasumber 2 org 1 hari x 2 kali 500.000 2.000.000

XII.PENUTUP
Demikian Kerangka Acuan Kegiatan ini dibuat untuk dipergunakan
sebagaimana mestinya.

Kepala UPT Puskesmas Pontianak, Januari 2023


Purnama Penanggungjawab Program TB

Sumini, SKM M. Kes (epid) Nunung Fatimah,A.Md.Kes


NIP. 19711110199203 2 001 NIP. 19750806 200604 2 024

Anda mungkin juga menyukai