ABSTRACT
This Community Service Program aims to train the creativity of young people living in the Widhya
Asih Orphanage / Child Welfare Institution, Singaraja, Bali, through a stencil printing training program.
The approach method used in this service is day training which consists of a tight and scheduled series of
events. The training activities started with the introduction of stencil printing techniques, training in
sketching pictures for stencil printing patterns, cutting patterns into stencil malls, and practicing printing
stencil mall patterns on the surface of canvas in the form of tote bags. The results of this activity received a
very good response from participants who could be monitored from the enthusiasm for photo and video
documentation of the activity, the results of the participant's stencil print creations on expressive tote bags,
the results of the questionnaire showed that 93.3% of participants were motivated by this training and
interested in get creative in the field of stencil printing.
ABSTRAK
Program Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan untuk melatih kepekaan kreativitas para
remaja penghuni Panti Asuhan/Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak Widhya Asih, Singaraja, Bali, melalui
program pelatihan cetak stensil. Metode pendekatan yang digunakan pada pengabdian ini adalah pelatihan
sehari yang terdiri dari rangkaian acara yang padat dan terjadwal. Dimulai dari pengenalan teknik cetak
stensil, pelatihan membuat sketsa gambar untuk pola cetak stensil, memotong pola menjadi mal stensil, dan
praktek mencetak pola mal stensil di atas permukaan kain kanvas yang berbentuk tas jinjing (tote bag). Hasil
dari kegiatan ini mendapat respon yang sangat baik dari peserta yang dapat dipantau dari antusiasme pada
foto dan video dokumentasi kegiatan, hasil kreasi cetak stensil peserta pada tas jinjing yang ekspresif, hasil
angket menunjukkan data 93,3% peserta termotivasi oleh pelatihan ini dan tertarik untuk selanjutnya
berkreasi di bidang cetak stensil.
mempersiapkan karier di masa depan sesuai mencetak mal pola dengan teknik cetak
minat dan kemampuannya, mengembangkan stensil. Pada proses kegiatan itu
ketrampilan intelektual di masyarakat, membutuhkan peralatan berupa pensil,
belajar bertanggungjawab secara sosial, dan penghapus, penggaris, cutter atau pisau
memperoleh nilai serta sistem etika sebagai potong kecil, spon atau kuas untuk alat
pedoman berperilaku, dan sebagainya. membubuhkan warna. Sementara bahan-
Untuk memenuhi kebutuhan pada fase di bahan yang dibutuhkan untuk cetak stensil
atas, remaja panti asuhan di LKSA Widhya adalah kertas karton yang agak tebal, kertas
Asih,, Singaraja, diarahkan agar semakin stiker bening sebagai pelapis kertas sketsa,
produktif mengisi hari-harinya selama lem stiker, kain kanvas (tas jinjing/totebag),
menetap di panti asuhan. Diharapkan dengan pigmen warna dan rubber pasta untuk sablon
berkegiatan seni dapat memberikan pengaruh pewarna kain.
positif pada perkembangan kognitif dan
perilaku remaja, yang akan terbawa hingga HASIL DAN PEMBAHASAN
mereka dewasa. Kegiatan pelatihan cetak stensil ini diawali
dengan pembekalan materi tentang
pengenalan cetak stensil. Cetak stensil atau
METODE KEGIATAN
cetak halang adalah teknik cetak grafis yang
Program PkM ini menggunakan metode
menggunakan cetakan (mal) sebagai alat
pendekatan pelatihan sehari yang
utamanya dengan membuat pola pada kertas
dijadwalkan secara efisien dan padat, namun
kemudian dipotong-potong. Pola kertas
tetap berlangsung nyaman dan kondusif agar
berlubang bekas potongan itulah yang
peserta dapat mengekplorasi aktivitas
digunakan untuk mewarnai dengan cat
kreatifnya dengan baik. Kegiatan dilakukan
semprot ataupun dicocol cat pada media
di aula Panti Asuhan Widhya asih, pada hari
cetak (al-Hakimi, 2017).
Sabtu, 5 September 2020, dari jam 10.00 –
Langkah awal cetak stensil dimulai dengan
16.30 WITA. Tujuan utama dari pelatihan ini
menggambar pola sketsa. Bentuk gambar
adalah mengajak peserta menjadi kreatif.
untuk cetak stensil memiliki kekhasan
Peserta dimotivasi agar berani
tersendiri. Bagian gambar yang akan tercetak
mengeksplorasi dan membangkitkan
diarsir atau dibloking dengan tinta agar
keinginan untuk berkreasi di bidang cetak
memudahkan dalam proses pemotongan.
stensil. Kegiatan dilakukan di aula panti
Kertas pola yang digunakan biasanya berupa
asuhan Widhya Asih, agar terbuka dan
mika plastik, kertas karton, atau kertas lain
leluasa, agar tetap dapat mengikuti protokol
yang memiliki gramatur lebih tebal. Pola
kesehatan covid 19. Jumlah peserta yang ikut
yang dibuat dapat berbentuk tulisan maupun
pada pelatihan ini adalah 30 orang, dari
bentuk-bentuk objek menarik yang ada di
golongan usia remaja antara 11-14 tahun, 14
sekitar kita.
-17 tahun (Wulandari, 2014:40) dengan level
pendidikan SD 6 orang, SMP 21 orang dan
SMK 3 orang.
Secara terstruktur kegiatan pelatihan cetak
stensil ini terdiri dari tiga tahap kegiatan
kreatif, yaitu tahap 1) Kegiatan membuat
sketsa pola (gambar); tahap 2) Kegiatan
memotong pola (gambar); tahap 3) Kegiatan
Sesi ketiga atau terakhir dari rangkaian disukai oleh peserta. Seluruh peserta tampak
tahapan proses cetak stensil adalah proses sangat antusias membubuhkan cat pada
mencetak dari acuan cetak (mal) ke bidang media masing-masing dan berkreasi sesuai
kain. Kain yang digunakan pada pelatihan ini dengan ekspresi kreatifnya. Cara memberi
adalah kain kanvas putih yang berbentuk tote warna sangat sederhana, yaitu dengan
bag. Dari keseluruhan tahap-tahap membuat mentotol-totolkan spon yang telah dilumuri
cetak stensil, tampaknya sesi cat pada permukaan kain secara berulang-
mengekspresikan kreativitas pada kegiatan ulang. Suasana mencetak tersebut direkam
mewarna ini merupakan kegiatan yang paling pada dokumentasi gambar 4 berikut ini:
Dari hasil cetak yang dihasilkan pada hari itu tujuan pelatihan PkM yang berupaya
memang belum sepenuhnya merupakan mengajak peserta agar menjadi kreatif dan
karya cetak stensil yang indah dan rapi. tidak malu mengekspresikan idenya menjadi
Namun usaha peserta untuk berkreasi sesuai karya-karya yang unik. Berikut adalah hasil
kata hati dan ekspresi masing-masing sudah karya cetak stensil para peserta pelatihan:
sangat bagus; jika kembali kepada hakikat
Untuk mengevaluasi hasil kegiatan pelatihan juga diminta untuk menuliskan kesan dan
dan mengetahui umpan balik dari peserta pesannya tentang kegiatan pelatihan ini. Jika
terhadap kegiatan yang telah dilakukan, dibaca dari ungkapan terbuka pada respon
maka tim pelaksana PkM memilih lima karya kesan/pesan tentang kegiatan, hampir
terbaik, dan menyebarkan angket yang terdiri sebagian besar peserta menuliskan kesan
dari delapan kuis tentang pendapat peserta. sangat senang mengikuti kegiatan ini dan
Selain delapan pertanyaan tertutup, peserta berharap agar
kegiatan semacam ini bisa diadakan kembali teknik cetak stensil atau yang lainnya. Hasil
pada waktu yang berbeda, dengan ragam angket peserta dapat dilihat pada tabel 1 .
JAWABAN
No PERNYATAAN SS S R TS STS
(%) (%) (%) (%) (%)
1 Saya senang mengikuti kegiatan 70.0 30.0 0.0 0.0 0.0
pelatihan ini.
2 Saya mendapatkan pengetahuan 56.7 43.3 0.0 0.0 0.0
baru tentang teknik mencetak
setelah mengikuti pelatihan ini.
3 Saya merasa senang diajari 60.0 40.0 0.0 0.0 0.0
membuat gambar dan
mencetaknya.
4 Saya paling senang ketika 16.7 80.0 3.3 0.0 0.0
kegiatan membuat gambar
mal/pola untuk cetak stensil.
5 Saya paling senang ketika proses 66.7 26.7 6.7 0.0 0.0
mewarna pada cetak stensil.
6 Saya puas dengan hasil karya 43.3 46.7 10.0 0.0 0.0
cetak stensil yang saya buat.
7 Saya yakin dapat mengulang 20.0 50.0 30.0 0.0 0.0
proses cetak ini dan
mengerjakannya sendiri.
8 Saya ingin membuat karya cetak 66.7 30.0 3.3 0.0 0.0
stensil yang lebih baik lagi.
50.0 43.3 6.7 0.0 0.0
Nilai Rata-rata 93.3 6.7 0.0
Sumber data: angket Respon Peserta “Pelatihan Cetak Stensil Untuk Mengasah Kreativitas Remaja Di Panti
Asuhan/LKSA Widhya Asih, Singaraja”, Sabtu, 5 September 2020 (Sri Witari, 2020)
mengenalkan dan mengajarkan teknik cetak Purwantono, Antonius. 2012. Stensil sebagai
stensil kepada para penghuni Panti Media Aspirasi dalam Wacana
Asuhan/LKSA Widhya Asih sebagai salah Desain Komunikasi Visual. Jurnal
satu variasi dari jenis kegiatan seni dan Dekave, vol. 01, No. 03, Januari-Juni
desain yang dapat memupuk kreativitas 2012. Hal. 1-8.
remaja Panti. Seluruh respon terhadap
Kamus Besar Bahasa Indonesia online. 2020.
rangkaian pelaksanaan kegiatan pelatihan
Definisi stensil. https://kbbi.we.id
cetak stensil yang diadakan oleh tim PKM
Dikutip pada Selasa, 11 februari
Undiksha di Panti Asuhan/LKSA Widhya
2020. Jam 22.23 WITA.
Asih, Singaraja, terakumulasi respon positif
oleh peserta maupun staf pengelola Panti. Tabrani, Primadi. 2015. Pendidikan Seni,
Respon positif tersebut dapat dilihat dari Hubungannya dengan Ambang
kumpulan dokumentasi foto yang merekam Sadar, Imajinasi dan Kreativitas
antusiasme mereka pada setiap tahap serta Manfaatnya untuk Proses
kegiatan cetak stensil. Selain itu pendapat Belajar yang Bermutu. Wimba,
dan respon mereka terakumulasi dalam nilai Jurnal Komunikasi Visual &
persentase angket yang menunjukkan bahwa Multimedia. Vol. 7 no. 1 tahun 2015.
tanggapan 93,3% Setuju terhadap Hal. 1-18.
pernyataan-pernyataan tentang aktivitas dan
respon mereka terhadap kegiatan pelatihan Wulandari, Ade. 2014. Karakteristik
ini. Pertumbuhan Perkembangan
Remaja dan Implikasinya terhadap
DAFTAR RUJUKAN Masalah Kesehatan dan
Keperawatannya. Jurnal
Al-Hakimi, Moch. Jauhar. (24 Juli 2017).
Keperawatan Anak, vol. 2 No. 1, Mei
Mengenal Teknik Cetak Grafis.
2014. Hal. 39-43.
Cetak Halang – satu Harapan.
Dikutip dari Zarkasi, Much. Sofwan dan Sukirno. 2018.
https://www.satuharapan.com. Abstraksi Figur Punokawan dengan
Diunduh 9 februari 2020. Jam 10.23 Teknik Stenling (Menggabungkan
WITA. Teknik Stencil dan Marbling). Jurnal
Brikolase vol. 10, No. 1, Juli 2018.
Hidayati, Khoirul Bariyyah dan Farid, M.
ISSN Cetak: 2087-0795. ISSN
(2016). Konsep Diri, Adversity
online 2622-0652. DOI.
Quotient dan Penyesuaian Diri pada
10.33153/bri.v10i1.2174.
Remaja. Persona, Jurnal Psikologi
Http//www.researchgate.net
Indonesia, vol. 5, No. 02, Mei 2016.
Hal. 137-144.
https://megapolitan.kompas.com/read/2011/
Hudanto, Alif. (2017). Artikel populer 03/14/10030771/Seni.Stensil.Menya
“Remaja Penyuka Seni Berkembang ksikan.Ironi.Kota?page=1
Secara lebih Positif sampai
Dewasa?”. Teen.co.id. 7 Maret 2017.
http://stagging.mbigroup.co.id/dteen
/read/3410/remaja-penyuka-seni-