Anda di halaman 1dari 3

TUGAS KONSEP TEKNOLOGI

Oleh :
ISMAIL HAMID
09120230072

PROGRAM STUDI TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS MUSLIM INDONESIA
MAKASSAR
2023
1 contoh Sistem Teknik Industri di bidang :

1. Manufaktur
Salah satu contoh sistem teknik in dustri di bidang manufaktur adalah
Sistem Produksi Just-in-Time (JIT), yang bertujuan untuk mengoptimalkan
efisiensi produksi dengan mengurangi stok dan memproduksi barang tepat pada
waktu yang diperlukan.

Bagaimana keadaan sistem tersebut ?

Sistem Produksi Just-in-Time (JIT) didasarkan pada konsep memproduksi


barang hanya ketika diperlukan, tanpa menyimpan stok yang signifikan. Keadaan
sistem JIT melibatkan beberapa elemen kunci :
▪ Tanpa Stok yang Berlebihan : Sistem ini menghindari penyimpanan stok
besar-besaran. Bahan baku, barang setengah jadi, dan produk jadi dipasok
dan diproduksi sesuai dengan permintaan pelanggan.
▪ Sinkronisasi Produksi : Produksi diatur sedemikian rupa sehingga setiap
tahapan proses produksi sejalan dengan kecepatan dan permintaan yang
diperlukan. Ini mencakup tahapan mulai dari pemasok bahan baku hingga
pengiriman produk jadi.
▪ Sistem Kanban : Sistem ini menggunakan kartu (kanban) sebagai alat
kendali untuk mengatur produksi dan persediaan. Setiap langkah dalam
proses produksi memiliki kanban yang memberikan sinyal untuk memulai
atau menghentikan produksi.
▪ Fleksibilitas Produksi : Sistem JIT memberikan fleksibilitas yang tinggi
dalam merespons perubahan permintaan atau spesifikasi produk.
Perubahan dapat diimplementasikan dengan cepat tanpa menyebabkan
akumulasi stok yang tidak perlu.
▪ Kerjasama dengan Pemasok : Kolaborasi erat dengan pemasok sangat
penting dalam sistem ini. Pemasok mengirimkan bahan baku sesuai
dengan kebutuhan produksi dan dalam jumlah yang tepat.
▪ Kualitas yang Tinggi : Fokus pada kualitas tinggi di setiap tahapan
produksi sangat penting. Dengan menghindari produksi dalam jumlah
besar, perusahaan dapat lebih mudah mendeteksi dan memperbaiki
masalah kualitas.
Dengan menerapkan prinsip-prinsip ini, sistem JIT bertujuan untuk
mengurangi biaya penyimpanan, meningkatkan efisiensi produksi, dan
memberikan respons yang lebih cepat terhadap perubahan dalam
lingkungan bisnis.

2. Food and Beverage


Salah satu contoh sistem teknik industri di bidang makanan dan minuman
adalah sistem otomatisasi produksi untuk lini pengolahan susu, yang mencakup
pengumpulan, pemrosesan, dan pengemasan susu secara efisien.

Bagaimana keadaan sistem tersebut ?

Sistem otomatisasi produksi susu dalam industri makanan dan minuman


mencakup beberapa tahapan. Pertama, ada sistem pengumpulan susu yang
dilakukan secara otomatis melalui teknologi pemantauan otomatis pada
peternakan untuk memastikan kualitas dan jumlah yang sesuai. Setelah itu, susu
diarahkan ke proses pemrosesan yang melibatkan teknologi otomatis untuk
pasteurisasi, homogenisasi, dan pemisahan.
Selanjutnya, dalam fase pengemasan, mesin otomatis akan mengisi,
menutup, dan mungkin memberi label pada produk susu. Monitoring dan
pengendalian kualitas juga dapat terintegrasi ke dalam sistem, memastikan setiap
produk sesuai dengan standar kualitas yang ditetapkan.
Sistem ini seringkali dilengkapi dengan sensor dan kontrol otomatis untuk
memantau suhu, tekanan, dan parameter lainnya secara real-time. Keuntungan
utama dari sistem ini adalah peningkatan efisiensi produksi, konsistensi produk,
dan pengendalian yang lebih baik terhadap kualitas.

Anda mungkin juga menyukai