Anda di halaman 1dari 3

Akhlak adalah kata jamak dari kata khuluk, berasal dari bahasa Arab yang berarti

perangai, tingkah laku, atau karakter. Kata akhlak didefinisikan sebagai perilaku, tetapi
perilaku harus diulang hanya sekali tidak cukup untuk melakukan perbuatan baik, atau
hanya kadang-kadang. Seseorang dapat dikatakan merosot jika timbul dengan sendirinya
didorong oleh motivasi yang kuat dan dilakukan tanpa banyak pertimbangan terutama
pikir pertimbangan sering diulang, sehingga terkesan sebagai suatu keharusan untuk
melakukan..

A. Pengertian Akhlak Mahmudah dan Madzmumah


1. Pengertian Akhlak Madzmumah (Akhlak Tercela)
Akhlak mazmumah ialah perangai atau tingkah laku yang tercermin pada diri
manusia yang cenderung melekat dalam bentuk yang tidak menyenangkan orang
lain. Dalam beberapa kamus dan ensiklopedia dihimpun pengertian "buruk".sebagai
berikut: Rusak atau tudak baik, jahat, tidak menyenangkan, tidak elok, jelek..
2. Pengertian Akhlak mahmudah (akhlak terpuji)
"Baik" dalam bahsa arab disebut "khair", dalam bahasa inggris disebut
"good". Dari beberapa kamus dan ensiklopedia diperoleh pengertian "baik" dan
terdapat sebagai berikut : Baik berarti sesuatu yang telah mencapai kesempurnaan.

B. Cara Mencegah Akhlak Madzmumah Dan Meningkatkan Akhlak Mahmudah


1. Cara Mengatasi Akhlak Madzmumah (Akhlak Tercela) Menurut Ahmad Amin ada 2
cara untuk mengatasi Ahlak tercela, yaitu:
a. Perbaikan pergaulan, seperti pendirian pusat pendidikan anak nakal, mencegah
perzinahan, mabuk, dan peredaran obat-obat terlarang.
b. Memberikan hukuman.

2. Cara Meningkatkan Akhlak Madzmumah (Akhlak Terpuji)


Ada banyak cara yang ditempuh untuk meningkatkan akhlak yang terpuji
secara lahiriah, diantaranya:
a. Pendidikan,
b. Menaati dan mengikuti peraturan
1
c. Melakukan Kebiasaan yang baik.
d. Memilih pergaulan yang baik,
e. Melalui perjuangan dan usaha.
Sedangkan akhlak yang terpuji batiniah, dapat ditingkatkan melalui beberapa
cara, yaitu:
a. Muhasabah, yaitu selalu menghitung perbuatan-perbuatan yang telah
dilakukannya selama ini
b. Mu’ahadah, perjanjian dengan hati nurani (batin), untuk tidak mengulangi
kesalahan dan keburukan tindakan yang dilakukan,
c. Mujahadah, berusaha maksimal untuk melakukan perbuatan yang baik untuk
mencapai derajat ihsan,

MAKALAH AKHLAK TASAUF

Tentang

AKHLAK MAHMUDAH DAN AKHLAK MAZMUMAH

2
Disusun Oleh :

KELOMPOK 11

1. Nurul Pratiwi : 18.011

2. Robi Gazali : 18.038

Dosen Pembimbing :

Jurna Petri Roszi, MA

SEKOLAH TINGGI AGAMA ISLAM

YAYASAN TARBIYAH ISLAMIYAH

PADANG

2019

Anda mungkin juga menyukai