PENDAHULUAN
A. Latar belakang
Kata akhlak berasal dari bahasa arab khuluq yang jamaknya
akhlak yang artinya perangi atau budi pekerti. Ukuran akhlak
itu baik atau buruk adalah motif yang mendasari perbuatan
dan tindakan dan adanya petunjuk yang mengatakan itu baik
berdasarkan firman Allah dan sabda Rasul saw. Jadi
pemahaman akhlak adalah seseorang yang mengerti benar
tentang segala sesuatu tindakannya hanya mengharap ridha
Allah SWT.
B. Rumusan masalah
C. TUJUAN PENULISAN
1. Bentuk penyelesaian tugas mata pelajaran akidah akhlak
2. Menjelaskan akhlak terpuji dan macam-macam akhlak terpuji
3. Mengetahui penerapan akhlak terpuji dalam kehidupan sehari-
hari.
D. MANFAAT PENULISAN
A.PENGERTIAN AKHLAK
Akhlak menurut bahasa yaitu berasal dari bahasa arab ( )اخالقjamak dari kata خلق
yang berarti tingkah laku, perangai atau tabiat.
Sedangkan menurut istilah akhlak didefinisikan oleh beberapa ahli sebagai
berikut:
Menurut Al-Ghazali, segala sifat yang tertanam dalam hati yang menimbulkan
kegiatan-kegiatan dengan ringan dan mudah tanpa memerlukan pemikiran tanpa
pertimbangan.
Menurut Ibnu Maskawaih, akhlak adalah perilaku jiwa seseorang yang
mendorong untuk melakukan kegiatan-kegiatan tanpa melalui pertimbangan
(sebelumnya).
Jadi menurut saya ilmu akhlak ialah ilmu yang berusaha untuk mengenal tingkah
laku manusia kemudian memberi hukum/nilai kepada perbuatan itu bahwa ia baik
atau buruk sesuai dengan norma-norma akhlak dan tata susila.
“ wahai abu dzar! ‘maukah aku tunjukan dua hal yang sangat ringan
dipunggung, tetapi sagat berat ditimbangan (pada hari kiamat kelak?)’, Abu dzar
menjawab, ‘hendaklah kamu melakukan akhlak terpuji dan banyak diam. Demi
Allah yang tanganku berada digenggamannya, tidak ada makhluk lain yang dapat
bersolek dengan dua hal tersebut” (H.R Al-baihaqi)
C.BENTUK AKHLAK TERPUJI
Akhlakul Karimah atau disebut dengan akhlak yang terpuji merupakan salah satu
golongan macam akhlak yang harus dimiliki setiap umat muslim. Adapun contoh
macam akhlak tersebut diantarannya sikap rela berkorban, jujur, sopan, santun,
tawakal, adil, sabar dan lain sebagainya.
Keutamaan memiliki akhlak yang terpuji (akhlakul mahmudah) yaitu dicintai oleh
Rasulullah SAW. Dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Tirmizi,
disebutkan bahwa seorang muslim yang memiliki sifat terpuji akan dekat dengan
Rasulullah SAW. Sebagaimana dalam hadist berikut ini, Rasulullah SAW
bersabda:
"Orang yang paling saya cintai dan paling dekat dengan tempat saya kelak di
hari kiamat adalah mereka yang memiliki akhlak mulia. Sementara orang yang
paling saya benci dan tempatnya paling jauh dari saya kelak di hari kiamat
adalah mereka yang keras dan rakus, suka menghina dan sombong." (HR.
Tirmizi).
"Tidak ada sesuatu amalan yang jika diletakkan dalam timbangan lebih berat
dari akhlak yang mulia. Sesungguhnya orang yang berakhlaq mulia bisa
menggapai derajat orang yang rajin puasa dan rajin shalat." (HR. Tirmidzi).
1. . AKHLAK BERPAKAIAN
Pengertian
Agama Islam memerintahkan pemeluknya agara berpakaian yang baik dan bagus,
sesuai dengan kemampuan masing – masing. Dalam pengertian bahwa pakaian
tersebut dapat memenuhi hajat tujuan berpakaian, yaitu menutup aurat dan
keindahan.
Islam memiliki etika berbusana yang telah diatur oleh Allah SWT didalam Al –
Qur’an dan Hadits. Didalam Islam, kita sebagai umat Allah tidak diperbolehkan
memakai pakaian yang melanggar aturan Islam, tetap harus mengikuti aturan itu
sampai kita meninggal. Jika kita melanggar, dan tidak mau mengikuti aturan yang
telah ditetapkan oleh Allah, maka sama saja kita orang munafiq. Zaman semakin
berkembang bukan berarti kita harus mengikuti perkembangan yang ada secara
keseluruhan. Pakaian merupakan pengaruh yang besar bagi perkembangan zaman.
Karena, akibat dari perkembangan zaman yang datangnya dari Dunia Barat,
sangat mempengaruhi mode pakaian kita sebagai umat muslim. Maka dari itu
biasakanlah berpakaian sesuai syari’at Islam, agar tidak terpengaruh oleh
pengaruh – pengaruh negatif, yang membuat kita lupa akan Allah serta aturan-
Nya.
Bentuk bentuk dalam berpakaian
1.Menutup aurat
Aurat lelaki menurut ahli hukum ialah daripada pusat hingga ke lutut. Aurat
wanita pula ialah seluruh anggota badannya, kecuali wajah, tapak tangan dan
tapak kakinya
2.Tidak menampakkan tubuh
Pakaian yang jarang sehingga menampakkan aurat tidak memenuhi syarat
menutup aurat. Pakaian jarang bukan saja menampak warna kulit, malah
boleh merangsang nafsu orang yang melihatnya.
3.Pakaian tidak ketat.
Tujuannya adalah supaya tidak kelihatan bentuk tubuh badan yang
merangsang lawan jenis untuk bermaksiat.
4. Tidak menimbulkan perasaan riya.
Rasulullah SAW bersabda bermaksud: "Siapa yang melabuhkan pakaiannya
kerana perasaan sombong, Allah SWT tidak akan memandangnya pada hari
kiamat." Dalam hadis lain, Rasulullah SAW bersabda bermaksud: "Siapa yang
memakai pakaian yang berlebih-lebihan, maka Allah akan memberikan
pakaian kehinaan pada hari akhirat nanti."
Pengertian
Adab berpakaian dan berhias adalah cara dalam melakukan sesuatu yang sesuai
dengan aturan yang berlaku di masyarakat
Menutup aurat ( aurat wanita seluruh tubuh, minimal yang boleh terlihat adalah
wajah dan telapak tangan)
Bersih, rapi dan tidak menarik perhatian lawan jenis serta orang-orang disekitar.
Pengertian
Menurut bahasa Perjalanan berasal dari kata “rihlah atau -safar”.yang artinya
perjalanan atau perjalanan diartikan; “perihal (cara, gerakan, dsb) berjalan atau
bepergian dari suatu tempat menuju tempat yang lain untuk suatu tujuan”. Sedang
menurut istilah, perjalanan adalah suatu aktifitas seseorang untuk keluar ataupun
meninggalkan rumah dengan berjalan kaki ataupun menggunakan berbagai sarana
transportasi yang mengantarkan sampai pada tempat tujuan dengan maksud
ataupun tujuan tertentu.
Dampak positif
Setiap orang merasakan bahwa perjalanan (safar) baik menggunakan transportasi
darat, laut maupun udara, merupakan beban berat. Namun kegiatan safar untuk
berbagai keperluan tetap diminati setiap orang. Setiap perjalanan memiliki resiko
yang tinggi, namun setiap orang tetap mempunyai keyakinan dan semangat yang
tinggi. Melakukan perjalanan untuk berbagai tujuan dan keperluan akan terus
berkembang seiring dengan kemajuan zaman.
Pengertian
Bertamu (sillaturrahim) disamping dianjurkan oleh ajaran agama, juga merupakan
tradisi masyarakat yang perlu dilestarikan. Dengan bertamu seorang bisa menjalin
persaudaraan bahkan dapat menjalin kerjasama untuk meringankan berbagai
masalah yang dihadapi dalam kehidupan.
Bentuk adab bertamu
Memilih waktu yang tepat.
Mengetuk pintu atau membunyikan bel.
Tamu laki-laki dilarang masuk ke dalam rumah, apabila tuan rumah hanya
seorang wanita.
Memperkenalkan diri, apabila tuan rumah belum kenal.
Mengucapkan “assalamu’alaikum” maksimal tiga kali, dengan pelan-pelan.
Apabila sudah dipersilakan masuk, maka masuklah dengan sopan.
Jangan duduk sebelum dipersilakan.
Menempati tempat duduk yang ditunjukkan oleh tuan rumah dengan tenang dan
sopan.
BAB 3
PENUTUP
A.KESIMPULAN
Dalam islam akhlak merupakan hal yang sangat
diperhatikan, sehingga dalam islma akhlak
terbagi atas dua akhlak terpuji dan akhlak tercela.
Akhlak terpuji adalah akhlak yang disukai ,
disenangi oleh Allah swt bahakn dianjurkan dan
diwajibkan. Akhlak tercela adalah akhlak yang
dilarang dan diharamkan oleh Allah swt. Akhlak
terpuji dan akhlak tercela begitu banyak, tetapi
pada intinya niatkan hati kita hanya untuk
beribadah kepada Allah swt.
B. SARAN
Menurut saya sebagai generasi mudah kita harus
peduli dan ikut andil dalam melaksanakan
perbuatan akhlak terpuji, karena itu adalah
sebuah perintah dari allah agar manusia bisa
hidup damai
C. Daftar pusaka