Anda di halaman 1dari 5

PROPOSAL KEGIATAN

PENYULUHAN (KESEHATAN GIGI DAN MULUT) DAN


GERAKAN SIKAT GIGI YANG BAIK DAN BENAR DI SD NEGERI 20 PANYULA

OLEH KELOMPOK 2

SELVI YANI (LPT.211517)


SULFIYA NINSI (LPT.211519)
ASMELIYANI (LPT.211503)
AWALIA AMANDA (LPT.211504)
IRA WATI (LPT.211508)
MILDA (LPT.211522)
DWI ULANDARI (LPT.211505)
RISKA ULANDARI (LPT.211521)
NELY ASTUTI (LPT211512)
RESKI AYU (LPT.211514)

UNIVERSITAS ANDI SIDIRMAN PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN


TAHUN 2023/2024
LEMBAR PENGESAHAN

Proposal kegiatan “Penyuluhan (Kesehatan Gigi Dan Mulut) Dan Gerakan Sikat Gigi Yang Baik Dan
Benar” di Sekolah Dasar Negeri 20 Panyula Desa panyula Kecamatan tanete riattang timur Kabupaten
Bone telah disetujui pada:

Hari : Rabu
Tanggal : 1 November 2023

Dosen Pembimbing 1 Dosen Pembimbing 2

ERMAWATI, S.ST.,M.Kkeb SRY WIDYASTUTI,S.ST.,M.Keb

Ketua Prodi

ERMAWATI, S.ST.,M.Keb
\
A. LATAR BELAKANG
Kesehatan gigi dan mulut adalah salah satu faktor yang tidak hanya berpengaruh
terhadap rongga mulut serta fungsi pengunyahan, namun dapat mempengaruhi kualitas
hidup secara langsung. Kesehatan gigi yang dipelihara dengan baik sejak dini dapat
berpengaruh terhadap perilaku dan perkembangan di kemudian hari (Kamran et al, 2014).
Kesehatan gigi dan mulut merupakan suatu masalah kesehatan yang memerlukan
penanganan secara komprehensif, karena masalah gigi berdimensi luas serta mempunyai
dampak luas yang meliputi factor fisik, mental maupun social bagi individu yang
menderita penyakit gigi.
Gigi merupakan bagian dari alat pengunyahan pada system pencernaan dalam tubuh
manusia. Masalah utama kesehatan gigi dan mulut pada anak ialah karies gigi
(Worotitjan, Mintjelungan, Gunawan, 2013). Pada anak sekolah, masalah kesehatan gigi
dan mulut merupakan masalah yang penting karena tidak saja menyebabkan keluhan rasa
sakit, tetapi juga menyebarkan infeksi kebagian tubuh lainnya sehingga mengakibatkan
menurunnya produktivitas. Kondisi ini tentu akan mengurangi frekuensi kehadiran anak
kesekolah, mengganggu konsentrasi belajar, mempengaruhi nafsu makan dan asupan
makanan sehingga dapat memengaruhi status gizi dan pada akhirnya dapat
mengakibatkan gangguan pertumbuhan fisik. Umumnya anak- anak memasuki usia
sekolah mempunyai risiko karies yang tinggi karena pada usia sekolah ini anak-anak
biasanya suka jajan makanan dan minuman sesuai keinginannya (Gunawan, 2013). Hasil
survey Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) pada tahun 2013 menunjukkan bahwa 25,9%
penduduk Indonesia mengalami masalah kesehatan gigi dan mulut. Masalah kesehatan
pada anak usia 5-9 tahun mencapai 28,9% selama tahun 2013 (Depkes, 2013). Masa
kanak-kanak usia 6-12 tahun merupakan masa-masa yang rentan terhadap masalah
kesehatan gigi, karena merupakan usia transisi atau pergantian gigi decidui dengan gigi
permanen (usia 6-8 tahun). Adanya variasi gigi susu dan gigi permanen bersama-sama di
dalam mulut, menandai gigi campuran pada anak. Gigi yang baru tumbuh tersebut belum
sempurna sehingga rentan terhadap kerusakan (Darwita, 2011).
Usia sekolah merupakan saat yang baik untuk memberikan dasar terbentuknya
manusia yang berkualitas. Kesehatan adalah salah satu unsure penting dalam membentuk
2 Poltekkes Kemenkes Yogyakarta manusia yang berkualitas. Anak dengan usia sekolah
khususnya sekolah dasar adalah kelompok yang rentan terhadap penyakit gigi dan mulut
karena umumnya pada kelompok tersebut anak anak cenderung memiliki perilaku atau
kebiasaan diri yang kurang mendukung terciptanya kesehatan gigi dan mulut yang baik
(Pontonuwu dkk, 2013). Pengetahuan dapat ditingkatkan melalui promosi kesehatan.
Dilihat dari segi usia rentannya anak yang terkena penyakit, maka penyuluhan terutama
ditujukan pada golong anrawan terhadap gangguan kesehatan gigi dan mulut yaitu anak
usia sekolah dasar. Salah satu bentuk usaha untuk meminimalisasiangka kesakitan yang
ada adalah dengan tindakan preventif melalui kegiatan promosi kesehatan.
Penyuluhan adalah contoh usaha mencegah masalah kesehatan gigi dan mulut,
karena kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat untuk
menjaga kesehatan dan meningkatkan derajat kesehatan (Nur hidayat dkk, 2012).
Promosi kesehatan gigi dan mulut merupakan suatu proses pemberian informasi yang
timbul atas dasar kebutuhan kesehatan gigi dan mulut yang bertujuan untuk
menghasilkan kesehatan gigi dan mulut yang baik dan meningkatkan taraf hidup.
Dalam promosi kesehatan gigi dan mulutin divide memperoleh pengalaman atau
informasi melalui berbagai media promosi kesehatan gigi dan mulut. Media merupakan
salah satu yang perlu diperhatikan dalam melakukan promosi kesehatan (Papilaya, 2016).
Penyuluhan kesehatan gigi dan mulut pada anak sekolah dasar umur 6-12 tahun sangat
penting karena pada usia tersebut merupakan pertumbuhan gigi geliginya (Purwati dan
Susilarti, 2016). Perawatan gigi dan mulut sejak usia dini sangat menentukan kesehatan
gigi dan mulut sampai akhirhayat. Penyakit gigi dan mulut yang bias dialami oleh anak
bila perawatan tidak dilakukan dengan baik, antara lain gigi berlubang, gusi meradang,
dan sariawan (Muin, 2011).
Melakukan sikat gigi yang baik secara teratur yaitu dua kali dalam sehari. Namun
tidak hanya masalah keteraturan menyikat gigi, akan tetapi ada faktor lain yang penting
pada proses menyikat gigi yaitu teknik menyikat gigi yang benar, pemilihan sikat gigi
yang tepat, penggunaan pasta gigi berfluoride, frekuensi dan lamanya penyikatan
(Tarigan, 2013). Berdasarkan latar belakang di atas maka di perlukan penyuluhan
kesehatan tentang kesehatan gigi dan mulut serta gerakan sikat gigi yang baik dan benar.
B. TUJUAN
1. Tujuan umum
Peserta SD 20 Panyula kelas 3 dapat mengetahui dan memahami tentang
pentingnya kesehatan gigi dan mulut serta cara sikat gigi yang baik dan benar.
2. Tujuan khusus
a. Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan peserta dapat memahami tentang perilaku
hidup bersih dan sehat (kesehatan gigi dan mulut)
b. Setelah dilakukan demontrasi tentang cara sikat gigi peserta mampu mempraktekan
kembali cara sikat gigi yang baik dan benar
C. NAMA KEGIATAN
Penyuluhan PHBS (Kesehatan Gigi Dan Mulut) Dan Gerakan Sikat Gigi Yang Baik
Dan benar Di SD Negeri 20 Panyula Desa Panyula Kabupaten Bone.
D. METODE KEGIATAN
Ceramah dan demonstrasi
E. MEDIA KEGIATAN
1. Slide PPT dan Projektor
2. Video cara sikat gigi yang baik dan benar
3. Panthom gigi

F. TEMPAT KEGIATAN
Hari/Tanggal :Rabu, 1 November 2023
Waktu : 09.30 Wita - Selesai
Tempat : SD Negeri 20 Panyula Kabupaten Bone
G. SASARAN
Siswa – siswi kelas 3 SD Negeri 20 Panyula Kabupaten Bone
H. KEPANITIAAN
Dosen Pembimbing : Ermawati, S.ST. M, keb
Ketua Pelaksana : Selvi Yani
Sekertaris : Asmeliyani
Bendahara : Awalia Amanda
 Seksi Humas : Selvi Yani
 Seksi Acara : Sulfia Ninsi, Selvi Yani
 Seksi Perlengkapan : Milda, Irawati
 Seksi Dokumentasi : Haslinda, Dwi Ulandari
 Seksi Konsumsi : Riska ulandari, Nely Astuti, Reski Ayu, Haslinda
I. ANGGARAN DANA
a. Konsumsi : Rp. 285.000
b. Kotak kue : Rp. 53.000
c. Air gelas 1 dos : Rp. 15.000
d. Sikat gigi 28 biji : Rp. 100.000
e. Pasta gigi 27 biji : Rp. 53.000
f. Buku 1 pcs : Rp. 47.000
g. Pulpen 1 pcs : Rp. 24.000
h. Spanduk : Rp. 30.000
i. Kertas kado : Rp. 23.500
Besar anggaran yang diperlukan untuk belanja perlengkapan, konsumsi dan lain
sebagainya berjumlah Rp. 630.5000.-
J. SUSUNAN ACARA
Susunan Acara
Penyuluhan (Kesehatan Gigi Dan Mulut) Dan Gerakan Sikat Gigi Yang Baik Dan Benar
Di SD Negeri 20 Panyula Desa Panyula kec. Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone

No Waktu Acara Keteranagan

1 09:30-09:40 Pembukaan Memberi salam dan memperkenalkan diri.


(5 menit)
2 09:40-10:20 Isi Menyampaikan materi tentang perilaku hidup
(30 menit) bersih dan sehat (Kesehatan gigi dan mulut).

3 10:20-10:50 Dementrassi Menampilkan video cara sikat gigi yang baik


(30 menit) dan benar serta memperagakan Bersama sikat
gigi yang baik dan benar.

4 10:50-11:00 Kuis Memberikan pertanyaan kepada siswa-siswi


(10 menit)
5 11:00-11:05 Penutup Menyampaikan kegiatan sudah selesai dan
(5 menit) mengucupkan terima kasih.

K. PENUTUP
Demikian proposal kegiatan Penyuluhan PHBS (Kesehatan Gigi Dan Mulut) Dan
Gerakan Sikat Gigi Yang Baik Dan Benar Di SD Negeri 20 Panyula, Desa Panyula kec.
Tanete Riattang Timur, Kabupaten Bone yang kami ajukan, atas kerja samanya kami
sampaikan terimakasih.

Anda mungkin juga menyukai