Anda di halaman 1dari 4

Bahan Ajar Manajemen Operasional

Pertemuan Ke-1

Pengantar Manajemen Operasional

Definisi Manajemen Operasional

Manajemen Operasional adalah suatu cabang manajemen yang berfokus pada


perencanaan, pengendalian, dan pengelolaan proses operasi dalam sebuah organisasi.
Tujuannya adalah meningkatkan efisiensi dan produktivitas operasional untuk mencapai
hasil yang optimal. Manajemen operasional melibatkan sejumlah kegiatan kunci, seperti
perencanaan produksi, pengendalian inventaris, manajemen rantai pasokan,
pengelolaan kualitas, dan perancangan sistem produksi.

Konsep Dasar Manajemen Operasional

1. Efisiensi vs. Efektivitas: Manajemen operasional membantu organisasi untuk menjadi


lebih efisien (melakukan sesuatu dengan biaya minimum) dan efektif (mencapai tujuan
yang telah ditetapkan).
2. Proses Operasi: Proses operasi adalah serangkaian langkah yang diperlukan untuk
menghasilkan produk atau layanan. Manajemen operasional membantu organisasi
untuk merancang, mengelola, dan meningkatkan proses-proses ini.
3. Perencanaan dan Pengendalian: Manajemen operasional melibatkan perencanaan
produksi, pengendalian inventaris, dan pengelolaan kapasitas untuk mencapai tujuan
operasional.
4. Peningkatan Berkelanjutan: Salah satu aspek kunci manajemen operasional adalah
penekanan pada perbaikan berkelanjutan. Organisasi terus-menerus mencari cara untuk
meningkatkan proses mereka.

Sejarah dan Evolusi Manajemen Operasional

Sejarah Manajemen Operasional

 Revolusi Industri: Awal mula manajemen operasional terkait dengan Revolusi Industri
pada abad ke-18 dan 19. Pabrik-pabrik mulai berkembang, dan efisiensi produksi
menjadi penting.
 Prinsip Scientific Management: Frederick W. Taylor adalah tokoh kunci dalam
mengembangkan Prinsip Scientific Management. Ia menekankan penggunaan metode
ilmiah untuk meningkatkan produktivitas tenaga kerja.
 Gerakan Kualitas: Gerakan Kualitas yang dimulai oleh Deming dan Juran membantu
menggeser perhatian dari produksi massal ke kualitas produk.
Evolusi Manajemen Operasional

 Penggunaan Teknologi: Dengan perkembangan teknologi informasi dan produksi,


manajemen operasional semakin berkaitan dengan teknologi.
 Manajemen Rantai Pasokan: Manajemen rantai pasokan adalah perkembangan terkini
dalam manajemen operasional, menekankan pentingnya integrasi dan koordinasi
seluruh rantai pasokan.
 Fokus pada Layanan: Manajemen operasional tidak hanya berlaku untuk produksi
barang, tetapi juga untuk layanan. Konsep-konsep manajemen operasional telah
diterapkan dalam berbagai industri, termasuk layanan kesehatan, perbankan, dan
transportasi.

Tantangan Masa Depan

 Globalisasi: Organisasi harus mengelola rantai pasokan yang lebih kompleks karena
bisnis semakin global.
 Teknologi Canggih: Penggunaan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI) dan Internet
of Things (IoT) akan mengubah cara manajemen operasional dilakukan.
 Keberlanjutan: Keberlanjutan menjadi fokus penting dalam manajemen operasional,
termasuk pengelolaan limbah dan sumber daya.

Kesimpulan

Pengantar Manajemen Operasional memberikan pemahaman dasar tentang pentingnya


manajemen operasional dalam mencapai efisiensi, efektivitas, dan perbaikan
berkelanjutan dalam suatu organisasi. Ini adalah fondasi untuk topik-topik yang lebih
mendalam dalam mata kuliah Manajemen Operasional.
Perencanaan Produksi

Definisi Perencanaan Produksi

Perencanaan produksi adalah proses perumusan rencana dan strategi untuk


menghasilkan barang atau layanan dalam jumlah yang dibutuhkan dengan efisien. Ini
adalah langkah kunci dalam manajemen operasional yang memastikan bahwa
organisasi dapat memenuhi permintaan pasar dan mencapai tujuan operasional.

Langkah-langkah Pengembangan Perencanaan Produksi

1. Analisis Permintaan: Memahami dan menganalisis permintaan pasar adalah tahap awal
dalam perencanaan produksi. Ini mencakup memahami tren pasar, musiman, dan
faktor-faktor yang memengaruhi permintaan.
2. Penentuan Target Produksi: Setelah menganalisis permintaan, organisasi perlu
menentukan target produksi, yaitu berapa banyak produk atau layanan yang perlu
dihasilkan.
3. Perencanaan Kapasitas: Organisasi harus memastikan bahwa kapasitas produksi
mereka cukup untuk mencapai target produksi. Ini mungkin melibatkan peningkatan
kapasitas atau penggunaan kapasitas yang ada secara lebih efisien.
4. Perencanaan Sumber Daya: Perencanaan produksi juga melibatkan perencanaan
sumber daya seperti tenaga kerja, bahan baku, dan peralatan. Pastikan sumber daya ini
tersedia dalam jumlah yang cukup.
5. Penentuan Jadwal Produksi: Pengembangan jadwal produksi yang baik adalah
penting. Ini melibatkan penentuan kapan setiap produk atau layanan akan diproduksi.

Perencanaan Kebutuhan Material

Definisi Perencanaan Kebutuhan Material

Perencanaan kebutuhan material adalah proses perencanaan pengadaan, pengelolaan,


dan penggunaan bahan baku, suku cadang, dan material lain yang dibutuhkan dalam
proses produksi.

Langkah-langkah Perencanaan Kebutuhan Material

1. Penentuan Kebutuhan Material: Identifikasi bahan baku dan suku cadang yang
diperlukan untuk setiap produk atau layanan yang akan diproduksi.
2. Penghitungan Kebutuhan: Hitung berapa banyak bahan baku yang dibutuhkan
berdasarkan target produksi.
3. Pengadaan Bahan Baku: Tentukan cara mendapatkan bahan baku, apakah melalui
pembelian, produksi internal, atau kontrak dengan pemasok.
4. Pengelolaan Persediaan: Penting untuk mengelola persediaan bahan baku dengan
efisien, menghindari kelebihan persediaan yang mahal atau kekurangan yang dapat
mengganggu produksi.

Penjadwalan Produksi

Definisi Penjadwalan Produksi

Penjadwalan produksi adalah proses penentuan urutan dan waktu produksi produk atau
layanan. Tujuannya adalah memastikan produksi berjalan lancar dan efisien.

Metode Penjadwalan Produksi

1. Penjadwalan Berdasarkan Pesanan: Setiap pesanan khusus dikerjakan sesuai


permintaan pelanggan.
2. Penjadwalan Berdasarkan Batch: Produksi dilakukan dalam batch atau kelompok
produk serupa.
3. Penjadwalan Berdasarkan Aliran: Produksi berlangsung terus-menerus tanpa henti.

Penggunaan Perangkat Lunak Penjadwalan: Perangkat lunak penjadwalan modern dapat


membantu organisasi dalam penentuan jadwal produksi dengan lebih akurat.

Kesimpulan

Perencanaan produksi adalah elemen kunci dalam manajemen operasional. Ini


melibatkan pengembangan rencana produksi, perencanaan kebutuhan material, dan
penjadwalan produksi. Dengan menguasai konsep ini, organisasi dapat memastikan
bahwa produksi mereka berjalan efisien, memenuhi permintaan pelanggan, dan
mencapai tujuan operasional.

Anda mungkin juga menyukai