Disusun Oleh :
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena berkat
rahmat dan karunia-Nyalah kami dapat menyelesaikan karya tulis ilmiah yang
berjudul “Dampak Pencemaran Limbah Plastik Pada Ekosistem Laut”. Dalam
karya tulis ilmiah ini dibahas mengenai Dampak Pencemaran Limbah Plastik Pada
Laut. Adapun maksud dan tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ini adalah
untuk memenuhi salah satu syarat untuk mengikuti learning exhibition, Jurusan
IPA SMA IT Darul Istiqamah Maros.
Selama penelitian dan penulisan karya tulis ilmiah ini banyak sekali
hambatan yang kami alami, namun berkat bantuan, dorongan serta bimbingan dari
berbagai pihak, akhirnya karya tulis ilmiah ini dapat terselesaikan dengan baik.
Kami beranggapan bahwa karya tulis ilmiah ini merupakan karya terbaik
yang dapat kami persembahkan. Tetapi kami menyadari bahwa tidak tertutup
kemungkinan didalamnya terdapat kekurangan-kekurangan. Oleh karena itu kritik
dan saran yang membangun sangat kami harapkan. Akhir kata, semoga karya tulis
ilmiah ini dapat bermanfaat bagi kami khususnya dan bagi para pembaca pada
umumnya.
Penulis
DAFTAR ISI
Kata Pengantar...........................................................................................i
Lembar Pengesahan.................................................................................ii
Lembar Pernyataan...................................................................................iii
Daftar Isi .......................................................................................................iv
BAB I : PENDAHULUAN
A. Latar Belakang...........................................................................1
B. Rumusan Masalah ....................................................................2
C. Tujuan Penulisan ......................................................................3
D. Manfaat Penulisan ....................................................................3
BAB II : TINJAUAN PUSTAKA
A. Limbah ...................................................................................... 4
B. Pencemaran Plastik................................................................. 5
C. Laut ............................................................................................ 6
D. Kandungan Plastik ………………………………………….. 6
E. Ekosistem …………………………………………………….. 7
BAB III : METODE PENELITIAN
A. Metode Penelitian.......................................................................9
B. Pengumpulan Data ....................................................................9
C. Analisis Data ...............................................................................10
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Laut adalah salah satu unsur yang memiliki banyak manfaat bagi
dalam kehidupan (Silalahi, 2001). Tetapi hari demi hari kekayaan yang
(keadaan benda, dengan volume dan bentuk yang tetap) atau materi yang
masuk ke dalam lingkungan air laut baik secara langsung maupun secara
yang terbuang atau dibuang dari sumber hasil aktivitas makhluk hidup dan
tidak mempunyai nilai ekonomi, akan tetapi ada beberapa jenis sampah
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan apa yang diuraikan pada latar belakang diatas, maka masalah
C. Tujuan Penulisan
Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan karya tulis ilmiah ini
antara lain :
1. Untuk mengetahui dampak pencemaran limbah plastik terhadap
ekosistem laut
plastik
D. Manfaat Penulisan
kelestarian laut
TINJAUAN PUSTAKA
A. Limbah
Limbah adalah buangan yang dihasilkan dari suatu proses produksi baik
sanalah berbagai jenis limbah akan dihasilkan. Limbah merupakan sisa produksi,
baik dari alam maupun hasil kegiatan manusia. Ada sampah, ada air kakus
(black water), dan ada air buangan dari berbagai aktivitas domestik lainnya
(grey water).
Limbah padat lebih dikenal sebagai sampah, yang sering kali tidak
secara kimiawi, limbah ini terdiri dari bahan kimia Senyawa organik dan
keracunan yang ditimbulkan oleh limbah tergantung pada jenis dan karakteristik
limbah.
sampah, yang ada hanya produk-produk yang dihasilkan setelah dan selama
proses alam tersebut berlangsung. Akan tetapi karena dalam kehidupan manusia
didefinisikan konsep lingkungan maka sampah dapat dibagi menurut jenis-
jenisnya. Benda sisa yang tidak berguna dan tidak diinginkan dalam jangka
dan diberi perhatian serius. Benda sisa yang dibuang di alam tersebut juga kita
B. Pencemaran Plastik
Plastik terbentuk dari kondensasi organik atau penambahan polimer dan bisa
juga terdiri dari zat lain untuk meningkatkan kualitas plastik. Ada beberapa
polimer alami yang termasuk plastik. Plastik dapat dibentuk menjadi film atau
fiber sintetik. Plastik didesain dengan variasi yang sangat banyak dalam properti
energi dan/ atau komponen lain ke dalam air atau udara. Pencemaran juga bisa
berarti berubahnya tatanan (komposisi) air atau udara oleh kegiatan manusia dan
proses alam, sehingga kualitas air/ udara menjadi kurang atau tidak dapat
yang sangat cepat, dan beban pencemaran yang semakin berat akibat limbah
C. Laut
menyeluruh atau sebagian oleh daratan. Dalam arti yang lebih luas, "laut" adalah
sistem perairan samudra berair asin yang saling terhubung di Bumi yang
dianggap sebagai satu samudra global atau sebagai beberapa samudra utama.
Laut mempengaruhi iklim Bumi dan memiliki peran penting dalam siklus air,
siklus karbon, dan siklus nitrogen. Laut pada umumnya dibagi menjadi lima
samudra besar yang meliputi empat samudra yang diakui Organisasi Hidrografi
Selatan.
D. Kandungan Plastik
(PVC) yang jika dibakar atau dipanaskan bisa menimbulkan dioksin, yaitu suatu
zat yang sangat beracun dan merupakan penyebab kanker serta dapat serta dapat
E. Ekosistem
(PVC) yang jika dibakar atau dipanaskan bisa menimbulkan dioksin, yaitu suatu
zat yang sangat beracun dan merupakan penyebab kanker serta dapat serta dapat
1. Mangrove
pasang surut, terutama pantai, laguna, dan muara sungai yang tergenang yang
tergenang pada saat pasang. kondisi habitat tanah berlumpur, berpasir, atau
lumpur berpasir. contoh tersebut termasuk ekosistem khas untuk daerah tropis
terbuka, daerah tengah, daerah yang memiliki sungai berair payau atau
hampir tawar, dan daerah arah daratan yang memiliki air tawar.
2. Lamun (seagrass)
fungsi sebagai daerah pemijahan, daerah mencari makan dan daerah asuhan
bagi organisme laut muda yang biasanya memanfaatkan daerah pasang surut
dan padang lamun sebagai tempat berlindung dan mencari makan pada masa
Terumbu karang juga termasuk jenis filum cnidaria kelas Anthozoa yang
memiliki tentakel. Kelas Anthozoa ini juga terdiri dari dua subkelas yaitu
pantai atau di daerah yang masih terkena cahaya matahari kurang lebih 50 m
di bawah permukaan laut. ada beberapa tipe terumbu karang yang dapat hidup
jauh di dalam laut dan tidak memerlukan cahaya sama sekali, namun terumbu
membentuk karang
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
deskriptif kualitatif. Dimana metode ini merupakan salah satu jenis penelitian
analisis data, interpretasi data, dan pada akhirnya dirumuskan menjadi suatu
B. Pengumpulan Data
laporan yang berkaitan dengan masalah yang ingin dipecahkan (Nazir, 1988).
C. Analisis Data
Metode analisis data yang digunakan di dalam penelitian ini yaitu data
sekunder. Data sekunder adalah data yang sudah diolah terlebih dahulu dan
baru didapatkan oleh peneliti dari sumber yang lain sebagai tambahan
A. Hasil Penelitian
Pada bab ini akan membahas mengenai hasil analisis yang telah kami
sampah dan tidak dapat tumbuh serta berkembang biak dengan baik, atau
bahkan dapat mati. Adapun sampah plastik yang menimbun di dasar laut
akan menahan air untuk sulit meresap kedalam tanah dan sirkulasi udara
dalam tanah akan dapat terhambat. Penumpukan sampah di dasar laut juga
“Sampah plastik ukuran besar, mega plastik dan makro plastik, menimbulkan
resiko kesehatan secara langsung bagi hewan air, termasuk ikan, penyu,
burung, serta penyu laut, karena salah konsumsi (Boerger et al., 2010). Efek
negatif dari plastik juga dapat memberikan dampak lain seperti terikatnya
invertebrata bentik, burung, ikan, mamalia dan penyu oleh kabel plastik dan
jaring (Besseling et al., 2013; Wegner et al., 2012; Foekema et al., 2013)”.
data bahwa “Upaya yang dilakukan adalah menggunakan barang dari bahan-
bahan yang mudah terurai dan aman terhadap kesehatan seperti misalnya
B. Pembahasan
Ada banyak sampah dampak buruk sampah plastik pada ekosistem laut
sampah plastik di dasar laut dapat merusak terumbu karang karena terumbu
karang adalah tempat perlindungan bagi hewan hewan laut maupun biota laut
serta dapat berfungsi untuk melindungi pantai dari erosi apabila terdapat
Plastik juga berbahaya bagi hewan air karena Konsumsi plastik oleh
plastik yang berasal dari bahan jagung. Di Jepang, jenis plastik baru ini sudah
tanah. Lalu, plastik jenis ini juga dapat dibuat menjadi aneka ragam benda,
A. Kesimpulan
ekosistem laut
karang
B. Penutup
Demikian lah karya tulis ilmiah yang telah kami susun, dengan baik
semoga dapat bermanfaat kedepannya. Jika ada salah kata maka itu datang
nya dari kami sendiri dan jika ada kelebihan maka itu datang nya dari Allah
Aghniya, dan Rahma Aisyah pamit undur diri, semoga tulisan kami dapat
Boerger et al., 2010. Plastic ingestion by planktivorous fishes in the North Pacific
Central Gyre.Diakses pada 4 Desember
2021,dari:https://www.cleanwateraction.org/files/publications/Fish%20ingestion
%20of%20plastic.pdf
Engler. 2012. The Complex Interaction between Marine Debris and Toxic
Chemicals in the Ocean. Office of Wetlands, Oceans, and Watersheds, U.S.
Environmental Protection Agency, 1200 Pennsylvania Avenue, NW,
Washington, DC 20460, United States.
Pariwono, J.I. 1996. Oseanografi Fisika dan Dinamika Perairan Pesisir. Materi
Pelatihan Perencanaan dan Pengelolaan Wilayah Pesisir Secara Terpadu
(iczpm). Pkspl IPB Kerjasama dengan Dirjen Bangda-Depdagri. Bogor.
Pengertian Data Primer & Perbedaannya dengan Data Sekunder. Diakses pada 8
Oktober 2021, dari:,://www.info.populix.co/post/data-primer-adalah
Silalahi, Daud. 2001. Pengertian Laut Menurut Para Ahli. Diakses pada 7
Oktober 2021,
dari:https://www.kumpulanpengertian.com/2018/08/pengertian-laut-
menurut-para-ahli.html.
Wikipedia.2021.pengertian limbah.https://id.wikipedia.org/wiki/Limbah.diakses
pada 8 Oktober 2021