( MANAJEMEN DANA )
OLEH :
KELOMPOK III
2023
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan rahmatnya
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “ Manajemen Dana ".
Kami selaku penyusun makalah ini menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang
membantu kami dalam kelancaran pembuatan makalah ini baik berupa dorongan moral maupun materi.
Penulis mengucapkan terima kasih juga kepada Ibu Ayu Indah Lestari S,M.M.M selaku dosen
mata kuliah Manajemen Perbankan yang telah memberikan tugas ini sehingga dapat menambah
pengetahuan dan wawasan bagi penulis . Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada semua
pihak yang telah membagi pengetahuannya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah ini
dengan tepat waktu.
Dengan kerendahan hati, penulis memohon maaf apabila ada kesalahan dalam proses
pembuatan makalah. Penulis berharap terbuka pada kritik dan saran sebagai bagian dari revisi
makalah ini.
Penuli
ii
DAFTAR ISI
A.Kesimpulan ............................................................................................................................... 11
B.Saran ........................................................................................................................................ 11
DAFTAR PUSTAKA................................................................................................................................... 12
iii
BAB I
PENDAHULUAN
Dana Bank adalah sejumlah uang yang di miliki dan dikuasai suatubankdalam
kegiatan operasionalnya, atau suatu kegiatan perencanaan,Pelaksanaan, dan pengendalian
terhadap Penghimpunan dana yang ada dimasyarakat.Manajemen Dana Bank (Bank Found
Management) adalah ilmu dansenimengatur proses penarikan dan pengumpulan dana yang optimal dan
dengancost of money yang wajar.
iv
bank, bahkan tidak sama untuk satu bank pada berbagai jangka waktu. Namun kebutuhan likuiditas
banktertentu padawaktu tertentu dapat ditentukan cukup mudah dalam batas-batas yanglayak. Bankyang
melaksanakan tugas penentuan kebutuhan likuiditasnya secarasangat efektifpada setiap waktu akan
melihatnya tercermin dalam prestasi penghasilan yangjauh lebih baik dari prestasi penghasilan rata-rata.
1.3 Tujuan
v
BAB II
PEMBAHASAN
A.PENGERTIAN MANAJEMEN
Dana merupakan uang tunai yang dimiliki dan dikuasai oleh bank syariah.Dana bank adalah uang tunai
yang dimiliki Bank ataupun aktiva lancar yangdikuasai bank dan setiap waktu dapat
diuangkan.(Kasmir:2007) Bankmerupakan lembaga keuangan yang aktivitasnya berkaitan dengan
masalah dana,tanpa dana bank tidak dapat berbuat sesuatu. Jenis perbankan di Indonesia terdiridari Bank
Konvensional dan (Bank Umum Konvensional dan Bank PerkreditanRakyat) dan Bank Syariah (Bank
Umum Syariah dan Bank Perkreditan RakyatSyariah). Aktivitas bank sebagai lembaga penghubung antara
orang kelebihandana (surplus) dengan orang yang kekurangan dana (defisit unit).
a) Fungsi Bank
1. Bank berfungsi sebagai alat untuk menghimpun dan menyalurkan dana kepada
masyarakat.
2. Fungsi bank yaitu memobilisasi dana untuk pembangunan ekonomi suatunegara, dengan
menghimpun dana dari masyarakat untuk berinvestasi terhadappembangunan negara.
1
3. Bank berfungsi sebagai lembaga yang memberikan pelayanan kepadamasyarakat, yang
berupa jasa pelayanan perbankan kepada masyarakat agarmasyarakat merasa nyaman dan
aman di dalam menyimpan dananya tersebut.
b) Sumber Dana
Sumber dana bank berasal dari usaha-usaha bank dalam penghimpunan danadari masyarakat. Dana
yang terhimpun merupakan 6 amanah yang harus dijagakeamanan dan kemaslahatannya, artinya dana
yang didapat harus dikelola secaraprofessional sehingga menghasilkan keuntungan maksimal
(Purbadin, 2018)Dana bank berasal dari dua sumber, yaitu sumber internal dan sumber eksternal.Sumber
internal adalah dana yang bersumber dari dalam bank, seperti setoranmodal/penjualan saham, pemupukan
cadangan, laba yang ditahan, dan lain-lain,dana ini sifatnya tetap. Dan dana dari sumber
eksternal adalah dana yang bersumber dari luar bank atau pihak ketiga seperti deposito,giro,call
money,dan lain-lain.Modal sendiri bank atau Equity Found adalah sejumlah uang tunai yang telah di
setorkan pemilik dan sumber-sumber lainnya yang berasal dari dalam bank itu sendiri.Terdiri dari modal inti
dan modal perlengkap.
Sumber pendanaan dari bank syariah adalah upaya bank syariah untuk menghimpun dana dari
masyarakat.Perolehan dana ini tergantung dari bank syariah itu sendiri, apakah dari simpanan masyarakat
atau lembaga lainnya.Mengelola sumber pendanaan dimulai
dengan merencanakan kebutuhan pendanaan Anda, kemudian melakukan pencarian sumber untuk
melihat sumber mana yang tersedia.Tujuan dana yakni, semakin besar dana yang dihimpun bank syariah
maka akan semakin besar pula pendapatanbanksyariah, sedangkan semakinsedikit dana yang
masuksemakinsedikit jugapembiayaan yang dikeluarkan bank syariah, akibatnya pendapatan bank juga
semakin sedikit.6Dengan demikian manajemen dana bank syariah adalah kegiatanyang dilakukan bank
syariah dalammerencanakan, melaksanakan, dan mengendalikandanabank syariahdalam melakukan
menghimpundana dari masyarakat
a. Bank Syariah
Di dalam bahasa Perancis bank berasal dari kata bangue dari kata banco (bahasa Italia) yang
artinya peti/lemari.7Sedangkan dalam kamus besar bahasa Indonesia bank artinya pelayanan lalu lintas
pembayaran dan peredaran uang yang usahanya intinya memberikan pinjaman dana. Dalam bukunya Edy
2
Wibowo Pengertian bank syariah atau bank Islam adalahbank yang pengelolaannya mengacu pada
prinsip-prinsip Syariah Islam, yakni pada Al-Qur’an dan Hadist.8Bank Syariah menurut Undang-UndangNo.
21 Tahun 2008 tentang perbankan syari’ah, Bank Syariah adalah bank yang melaksanakan kegiatan usaha
berdasarkan asas syariah. Berdasarkan sifatnya bank dibagi menjadi Bank Umum Syariah, Unit Usaha
Syariah, dan Bank Perkreditan Rakyat (BPRS). Bank Syariah adalah bank yang melakukan kegiatan usaha
berdasarkan pedoman syariah, yaitu aturan perjanjian menurut hukum Islam antara bank dengan pihak lain
mengenai penitipan dana dan/atau pembiayaan kegiatan usaha. Atau kegiatan lain yang dinyatakan
menurut Syariah.9
b. Sumber-Sumber Dana Bank Syariah
Selain itu sumber dana pada bank syariah juga bisa diuraikan sebagai berikut:
3
Modalinti inimerupakan representasi dari kepentingan pemilik dalam suatu perusahaan. Modal
dapat diartikan sebagai kekayaan bersih (net worth)yaitu selisih antara nilai asset dikurangi
dengan nilai kewajiban (liabilities).Sedangkan modal inti adalah modal sendiri yang berasal
daripemilik bank atau para pemegang saham bank
Dalam kerjasama anara pemilik dana (shohibul mal) dan pengusaha (mudharib), bank syariah
menggunakanakad mudharabah, yakni penghimpunan dana dengan sistem bagi hasil antara
kedua pihak.sedangkan pemilik dana tidak diijinkan untukcampur tangan dalam menjalankanbisnis
tersebut. Bagi hasildi bagi antara shohibul maldan mudharib sesuai kesepakatan di awal. Bank
sebagai mudharib di dalam aktifitas tersebut, bank yang memfasilitasi berupa layanan bagi para
penanam modal berupa 12:
4
a) a)Rekening investasi umum. Bank syariah memperoleh dana dari nasabah yang
menginvestasikan dana mereka berdasarkan prinsip mudharabah mutlaqah, dengan
jangka waktu yang telah diperjanjikan.
b) b)Rekening investasi khusus. Banksyariahbertindak sebagai Manager investasi bagi
nasabah institusi atau nasabah korporasi untuk menginvestasikan dana mereka pada
proyek tertentu yang mereka setujui atau kehendaki.
c) c)Rekening tabungan mudharabah, dalam prinsip mudharabah dana harus berupa uang
yang di serahkan pada pengelola dana (mudharib),dana tabungan mudharabah seperti
halnya tabungan wadiah yang tidak dapat ditarik sewaktu-waktu.
5
dapat ditarik swaktu-waktu oleh nasabah yang pemilik rekening.Jenis simpanan dengan akad
wadiahini diantaranya adalah:
a. a)Rekening Giro Wadi’ah. Bank syariah sebagai lembaga yang membantu dan
bertanggung jawab dalam mengurus administrasi, mengamankan danmengawasi aset
keuangan dari nasabahperusahaan atau perorangan. Maka bank syariah harus bisa
mengatur pembayaran kembali dana simpanan wadi’ahdenganprinsip wadiah yad
dhamanah.
b. b)Rekening tabungan wadi’ah,akad wadi’ahyad dhamanahdigunakan bank syariah untuk
mengatur layanan tabungan. Dimana dana-dana tersebut dapat di manfaatkan oleh
banksyariahatas izin dari pihak nasabah.
Secara umum penggunaan dana pada bank syariah dibagimenjadidua penting diantaranya :13
6
c. b.)Pinjaman(qardh)Qardadalahpembiayaan untuk melaksanakantanggung jawab sosial
sesuai aturan syariahIslam. aplikasi akad qard dalambanksyariahdigunakan untuk
pinjaman kebajikan dimana bank syariah tidak
memperolehpendapatankarenabanksyariahtidak boleh meminta imbalanapapun dari
nasabah yang menerima pinjaman dengan akand qard.
Pengaturan alokasi dana oleh bank syariah dengan mempertimbangkan sumber dana yang diterima.
Alokasi dana bank syariah dibagi menjadi dua pendekatan, yaitu :
7
Undang-undang perbankan dan surat edaran bank sentral
Situasi moneter dan keadaan perekonomian •Pendapat masyarakat (IPC) dan besarnya biaya
hidup
Jumlah bank saingan dan besarnya cost of found yang berlaku
Capital Adequacy Ratio (CAR) atau rasio kecukupan modal dan BankForInternational Settlements
(BIS) Dalam manajemen suatu dana bank perlu adanya kebijakan kebijakan yangdigunakan
dengan benar supay efektif dan efisien dalam memperoleh kebutuhan.Berikut adalah beberapa
kebijakannya :
8
d. Kebijaksanaan waktuKebijaksanaa waktu dilakukan dengan carasemakin lama
waktutabungan maka semakin besar suku bunganya
e. Kebijaksanaan pemberian hadiahDilakukan untuk menarik pemili uangmenabung dengan
caramemberikan hadiah.
f. Kebijaksanaan kombinasiDiartikan apabila penarikan dan pengumpulandana bank di
lakukandengan cara mengkombinasikan kebijaksanaan yangada diatas.
Tidak hanya melihat kebijakan kebijakan yang terapkan sehingga suatu bankdapat dipastikan
memiliki suatu manajemen baik tetapi dengan systemmanajemen yang dijalankan pun
dapat berpengaruh. Kunci dari keberhasilanManajemen Bank adalah bagaimana bank tersebut
bisa merebut hati masyarakat.Sehingga peranannya sebagaifinancial intermediaryberjalan dengan
baik. Bankmerupakan perantara keuangan masyarakat yaitu perantara dari mereka yangkelebihan
uang dengan mereka yang kekurangan uang. Jika peranan tersebutberjalan dengan baik, barulah
bank dapat dikatakan sukses. 7 Karena itu, semuaservice bank kepeda masyarakat, peralatan
canggih yang dimiliki, keterampilanpersonel dan lain-lainnya, adalah dalam rangka menjalankan
peranan selakuperantara keuangan, artinya menjalankan dua fungsi.
Manajemen dana asing bank adalah mengatur penarikan dan penetapan saranatabungan yang
efektif agar pemilik uang (SSU) tertarik untuk menabungkanuangnya pada bank
bersangkutan.Dana asing bank adalah sejumlah uangtabungan atau pinjaman yang di terima
bank dari pihak ketiga dan harus dikembalikan bersama bunganya sesuai dengan perjanjian
Hasibuan-1996). Dana asing bank ini sangat penting untuk operasi investasisekunder suatu
bank.
a. Tabungan Tabungan atau saving adalah pendapatan yang tidak dikonsumsi atau
pendapatan di kurangi dengan konsumsi (rumus S=YC),jika hasilnya positif berarti terdapat
tabungan, tetapi apabila negatifmaka terjadi dissaving (terdapat utang).
b. Simpanan Simpanan atau tabungan adalah dana yang dipercayakanmasyarakat
kepada bank dalam bentuk giro,deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan, dan
atau bentuk lainnya yang dapatdipersamakan dengan itu (UU RI No, 7 Tahun 1992
tentang PerbankanBab I pasal 1 ayat (6) ).
c. Idle money Idle money atau uang tidur adalah uang kartal yang tidak dipergunakan untuk
membayar transaksi karena disimpan olehpemiliknya (seperti dalam dompet, boks, dan
9
lain-lain). John MaynardKeynes dalam teori Liquidity Preference mengemukakan tiga
motifterjadinya idle money, yaitu :
Motif transaksi atau Transaction Motive di mana seseorang menyimpan uang tunai
karena keperluan pembayarantransaksi sehari-hari yang akan dilakukannya
Motif berjaga-jaga atau Preculative Motive di manaseseorang menyimpan
uang tunai karena ingin berjaga atas hal yang akan terjadi pada masa akan datang
Motif spekulasi atau Speculative Motive di manaseseorang menyimpan
uang tunai karena menurutperhitungannya harga barang-barang akan turun
atautingkat suku bunga bank akan naik di masa yang akan datang.
10
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dana bank yang efektif mutlak harus ada supaya operasional bankdapatdilakukan. Dana bank
adalah sejumlah uang yang dimiliki dan dikuasaisuatu bankdalam kegiatan operasionalnya.Manajemen
dana bank adalah proses mengatur penarikan dan pengumpulan dana yang optimal dan dengan cost of
money yang wajar.Dana bank berasal dari 2 sumber.
2. Sumber modal ekstern, berasal dari tabungan- tabungan pihakketiga,sumber ini disebut dana (
modal ) asing.
Modal asing sifatnya sementara ( wajib dikembalikan ) dan bunganyaharusdibayar, jadi bank tidak
mempunyai beban biaya tetap.Dana sendiri terdiri darimodal inti dan modal pelengkap yang CAR (KPMM )-
nya menurut standar BISminimum sebesar 8%, jika kurang dari itu akandikenakan sanksi oleh
banksentral. Pimpinan bank harus secara serius mengatur R/K untuk menghindaribanyaknya
beredar cek/ bilyet Giro kosong agar kepercayaan masyarakat terhadapbank tetap baik. R/K hanya
dapat dibuka bank umum saja,sedangkan R/K dalam valuta asing (valas)hanya oleh bank devisa
saja.Dengan R/K akan memperlancar lalu lintas pembayaran modern,ekonomis,praktis,dan lebih aman.
B.Saran
Kajian ilmiah ini ditulis dengan menggunakan pendekatan deskriptif dan studi kepustakaan. Saran
untuk peneliti berikutnya bisa mengungkapkan hubungan antar variabel pengaruh manajemen dana
dengan pendekatan Pool of fund approachdan Asset allocation approachterhadap tingkat profitabilitas bank
syariah. Sehingga kita bisa mengetahui pendekatan yang mana yang lebih efektif digunakan untuk
mendapatkan laba yang optimal pada bank syariah.
11
DAFTAR PUSTAKA
Elva, Qutwendra. 2019. “Manajemen dan Bank Studi Kasus Bank Kansel dan
Bank Kansel Syahriah. Kalimantan Selatan.
Elva, Qutwendra. 2019. “Manajemen dan Bank Studi Kasus Bank Kansel danBank Kansel Syahriah.
Kalimantan Selatan.
Harun, U. (2016). Pengaruh Ratio-Ratio Keuangan CAR, LDR, NIM, BOPO,NPL Terhadap RO.
Jurnal Rise Bisnis dan Manajemen Vol 4 ,No.1, 67-82.
An-Nabahan, M. Faruq. Sistem Ekonomi Islam: Pilihan Setelah Kegagalan Sistem Kapitalis Dan Sosialis”,
Terj. Muhadi Zainuddin. Yogyakarta: UII Press, 2000.Andri Soemitra. Bank Dan Lembaga Keuangan
Syariah. Jakarta: Kencana, 2009.Andrianto, Fatihudin, D; Frimansyah., M.A. Manajemen Bank. Qiara
Media, 2019.Andrianto, and M. Anang Firmansyah. “Manajemen Bank Syariah ( Implementasi Teori Dan
Praktek ).” CV. Penerbit Qiara Media, 2019, 536.Ascarya&Diana Yumanita.“.Bank Syari’ah: Gambaran
Umum.”.Jakarta: Pusat Pendidikan dan Studi Kebanksentralan (PPSK) Bank Indonesia, 2005.Dahlan
Siamat. Manajemen Lembaga Keuangan. Jakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, 2005.Didin
Hafidudin. Manajemen Syariah. Jakarta: Gema Insani Press, 2003.Follett, Mary Parker. Pengantar
Manajemen, 2005.Ilyas, Rahmat. “Manajemen Permodalan Bank Syariah.” BISNIS : Jurnal Bisnis Dan
Manajemen Islam5, no. 2 (2017): 323. https://doi.org/10.21043/bisnis.v5i2.3017.Muhammad. Manajemen
Dana Bank Syariah. Yogyakarta: Ekonosia, 2004.Pandia, Frianto. Manajemen Dana Dan Kesehatan Bank.
12