Anda di halaman 1dari 3

PEDOMAN PENSKORAN TUGAS 2

Fakultas : FKIP
Program Studi : S1 PGSD
Kode/Nama MK : PDGK4405/MATERI DAN PEMBELAJARAN IPS SD
Butir Soal No. : 5
Skor Maks : 100

No Konsep/Aspek yang dinilai Skor


1 Konsep waktu, ruang, dan manusia saling terkait dalam 20
membentuk peristiwa sejarah. Waktu mengacu pada urutan
peristiwa seiring berjalannya waktu, ruang menunjukkan
tempat di mana peristiwa berlangsung, dan manusia adalah
aktor utama dalam peristiwa tersebut. Perubahan dalam
sejarah terjadi karena pengaruh faktor waktu dan ruang
terhadap manusia, serta interaksi manusia dengan
lingkungannya. Contohnya, peristiwa sejarah seperti
Revolusi Industri tidak hanya mempengaruhi cara manusia
bekerja (aspek waktu), tetapi juga mengubah tata letak kota
dan struktur sosial (aspek ruang).
2 Perubahan Sosial dan Budaya: Perubahan sosial adalah 20
perubahan dalam struktur, norma, nilai, dan interaksi sosial
suatu masyarakat. Perubahan budaya merujuk pada
perubahan dalam kepercayaan, nilai, adat istiadat, dan pola
pikir. Contoh perubahan sosial adalah peralihan dari
masyarakat agraris ke industri, sementara perubahan
budaya dapat dilihat dalam pergeseran pandangan tentang
gender dalam masyarakat modern
3 20
Fungsi Konsep Moral dalam Perilaku Manusia:

 Aturan: Menetapkan pedoman tentang


perilaku yang dapat diterima dalam suatu
masyarakat.
 Norma: Norma sosial mengarahkan perilaku
sehari-hari dan memberikan panduan tentang
apa yang dianggap benar atau salah.
 Nilai: Nilai-nilai mendasar menggambarkan
tujuan dan prinsip hidup yang dijunjung tinggi
oleh individu dan masyarakat.
 Etika: Etika melibatkan pertimbangan tentang
tindakan yang "benar" atau "salah" dari sudut
pandang moral.
 Akhlak: Merujuk pada kualitas moral dan etika
individu dalam interaksi dengan orang lain.
 Estetika: Berhubungan dengan pandangan
tentang keindahan dan kesenian dalam konteks
moral dan budaya.

4  Konflik Vertikal: Konflik antara pemerintah 20


dan warga negara, seperti konflik mengenai
kebijakan ekonomi atau hak asasi manusia.
Solusi: dialog terbuka antara pemerintah dan
masyarakat, serta keterlibatan lembaga
independen dalam mediasi.
 Konflik Horisontal: Konflik antara kelompok
yang sejajar dalam hierarki, misalnya konflik
antara kelompok etnis atau agama. Solusi:
pendidikan multikultural, advokasi perdamaian,
dan penciptaan ruang dialog antar kelompok.

5 20
Konsep Ekonomi Kerakyatan dan Kesejahteraan
Masyarakat: Ekonomi kerakyatan adalah pendekatan
ekonomi yang menempatkan rakyat sebagai pusat
kebijakan ekonomi, mendukung partisipasi aktif,
kepemilikan bersama, dan pengambilan keputusan
yang inklusif. Pendekatan ini dapat meningkatkan
kesejahteraan masyarakat melalui:

 Pemberdayaan Ekonomi: Mendorong


partisipasi aktif masyarakat dalam produksi dan
pengambilan keputusan ekonomi.
 Pemerataan Akses dan Manfaat: Mengurangi
kesenjangan ekonomi dengan mendistribusikan
sumber daya dan manfaat ekonomi secara lebih
merata.
 Pendekatan Berkelanjutan: Memastikan
pertumbuhan ekonomi berlangsung sejalan
dengan keberlanjutan lingkungan dan
masyarakat.
 Peningkatan Kualitas Hidup: Fokus pada
peningkatan kualitas hidup daripada sekadar
pertumbuhan angka ekonomi.

Dengan melibatkan masyarakat secara aktif dalam


ekonomi, konsep ekonomi kerakyatan berpotensi
menciptakan lingkungan ekonomi yang lebih inklusif
dan berkelanjutan, yang pada gilirannya dapat
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai