3

MAKALAH PENELITIAN TINDAKAN KELAS

“MERANCANG PENELITIAN TINDAKAN KELAS”

Modul 3
Tutor: Drs. Asep Saepul Adha, M.M

DISUSUN OLEH:

KELOMPOK 1

1. Dwi Badriyah

2. Ani Triyati

3. M. Akrom

4. Martina Anggraini

UNIVERSITAS TERBUKA FAKULTAS KEGURUAN DAN

ILMU PENDIDIKAN JURUSAN S1 PGSD
2023.2
 4

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat dan
karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan tugas makalah berjudul “Merancang Penelitian
Tindakan Kelas”. Adapun tujuan dari penulisan makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
tutor mata kuliah Penelitian Tindakan Kelas. Selain itu makalah ini bertujuan untuk
menambah wawasan tentang Penelitian Tindakan Kelas baik bagi pembaca maupun penulis.

Kami mengucapkan terimakasih pada Bapak Drs. Asep Saepul Adha, M.M selaku tutor mata
kuliah Pengantar Penelitian Tindakan Kelas karena telah memberikan tugas ini sehingga
dapat menambah wawasan juga pengetahuan pada bidang studi yang kami tekuni. Kami juga
mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi sebagian
pengetahuannya sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini. Kami menyadari, makalah
yang kami tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan saran yang
membangun akan kami nantikan demi kesempurnaan makalah ini.

Penulis

i
 5

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ........................................................................................... i

DAFTAR ISI ......................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN....................................................................................... 1

1.1 LATAR BELAKANG .........................................................................1

1.2 RUMUSAN MASALAH .....................................................................1

1.3 TUJUAN PEMBAHASAN ..................................................................1

BAB II PEMBAHASAN..........................................................................................2

BAB III PENUTUP..................................................................................................11

DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................12

ii
 6

BAB I PENDAHULUAN

I.1 Latar Belakang

Penelitian Tindakan Kelas (PTK) merupakan bentuk penelitian yang paling
sesuai untuk mengatasi berbagai permasalahan pembelajaran yang dihadapi guru.
Seorang guru yang melaksanakan PTK akan memperoleh manfaat ganda, baik bagi
dirinya, para siswanya, maupun bagi institusi pendidikan. Bagi guru, PTK akan
meningkatkan kualitas kinerjanya, meningkatkan kemampuan dalam menyelesaikan
masalah pembelajaran, sekaligus meningkatkan kemampuan dalam kegiatan
pengembangan profesi, khususnya dalam kegiatan penelitian pendidikan. Bagi siswa,
dengan PTK, kualitas proses dan hasil belajarnya akan meningkat. Jika kemampuan
guru dan siswa meningkat, sekolah juga akan memperoleh keuntungan karena
memiliki guru yang profesional dan menghasilkan lulusan yang lebih berkualitas.

I.2 Rumusan Masalah

1. Bagaimana proses pembuatan Langkah-Langkah Perencanaan Penelitian
Tindakan Kelas?
2. Bagaiman proses Rencana dan Proposal Penelitian Tindakan Kelas?

I.3 Tujuan
Adapun tujuan dibuatnya makalah ini adalah:
1. Mengetahui Langkah-Langkah Perencanaan Tindakan Kelas.
2. Mengetahui cara membuat Rencana dan Proposal Penelitian Tindakan
Kelas.

1
 7

BAB II PEMBAHASAN

KB 1 LANGKAH-LANGKAH PERENCANAAN PENELITIAN TINDAKAN

KELAS

A. Langkah-langkah untuk menemukan dan merumuskan masalah

Dalam merencanakan PTK, langkah awal yang harus dilakukan
adalah mengidentifikasi masalah. Beberapa contoh masalah yang
mungkin di hadapi sehari-hari seperti berikut:

1) Interaksi belajar
2) Prestasi belajar
3) Disiplin belajar
Cara memilih masalah lakukan langkah-langkah sebagai berikut:
 Indentifikasi Masalah
Identifikasi dapat dilakukan dengan mengkaji hasil belajar
siswa, mengingat kembali proses pembelajaran, melihat
catatan harian yang di buat pada akhir pelqjaran atau bahkan
bertanya kepada siswa atau kepada teman sejawat. Dalam
mengidentifikasi masalah harus memfokuskanmasalah
tersebut pada aspek tertentu, misalnya pada aspek keadaan
sekolah, proses pembelajaran, metode, disiplin kelas, dan
sebagainya.

Gunakan kriteria berikut untuk menguji apakah masalah

yang anda temukan layak untuk di atasi PTK (Abimanyu,
Tim Proyek PGSM, 1999):
a) Jangan memilih masalah yang tidak anda kuasai
b) Ambilah topik yang skalanya kecil dan relatif terbatas
c) Pilih masalh yang di rasakan paling penting bagi anda
dan siswa anda
d) Usahakan dapat dikerjakan secara kolaboratif
e) Kaitkan masalah PTK dengan prioritas rencana
pengembangan sekolah.
 Menganalisis masalah
a) Merenungkan kembali masalah tersebut, dengan cara
mengajukan sejumlah pertanyaan yang harus di jawab
sendiri. Renungan di sebut dengan instropeksi.
b) Bertanya kepada siswa apa yang terjadi sehingga nilai
ulanagn/ujian mereka selalu rendah, atau mengapa
mereka tidak tertarik pada pelajaran tersbut?
c) Menelaah berbagai dokumen yang berkaitan dengan
hasil belajar siswa , misalnya menelaah
tugas/pekerjaan rumah yang di kerjakan siswa atau
melihat ulang soal/tugas yang diberikan.
 Merumuskan masalah
Berdasarkan akar penyebab masalah, kita dapat
merumuskan masalah pembelajaran dalam bentuk
masalah/pertanyaan penelitian, yang akan dicari jawabannya
 8

dalam PTK. Sehubungan dengan itu rumusan masalah dibuat

dalam bentuk kalimat tanya mengandng aspek yang akan
diperbaiki dan upaya memperbaikinya.

B. Mengembangkan Alternatif Tindakan

Kita dapat menyusun alternatif tindakan sebagai berikut:
 Hipotesis/Alternatif Tindakan 1
Apabila dalam menjelaskan materi pelajaran IPS, guru
menerangkan disertai dengan memberikan contoh-contoh
konkret, menggunakan alat peraga sesuai, tidak menggunakan
kata-kata asing yang sulit dipahami siswa serta memberi
kesempatan bertanya dan berdiskusi pada siswa, amaka
pemahaman siswa akan meningkat.
 Hipotesis/Alternatif Tindakan 2
Apabila guru menggunakan kata-kata asing dan
menerjemahkannya dalam bahasa Indonesia, disertai contoh-
contoh konkret, yang apabila perlu menggunakan alat peraga,
kemudian siswa di beri tugas mencari contoh lain dari
lingkungannya sendiri dan mendiskusikan maslah dalam
kelompok, maka pemahaman siswa akan meningkat.
 9

KB 2 RENCANA DAN PROPOSAL PENELITIAN TINDAKAN KELAS

A. Rencana Perbaikan
Rencana perbaiakn pembeljaran (RPP) dibuat dengan
menggunakan format yang hampor sama dengan format Rencana
Pembelajaran (RP), bedanya dalam RPP terdapat tujuan perbaikan,
deskripsi kegiatan lebh rinci, pertanyaan, soal, dan kunci jawaban
dicantumkan secara lengkap sedangkan dalam RP unsur tersebut tidak
selalu distulis . format dapat menyesuaikan dengan format yang
berlaku di sekolah masing-masing.

Untuk membuat RPP akurat dan dapat diandalkan dalam

pelaksanaan perlu dilakukanangkah-langah:
 Membuat skenario pembelajaran,
 Menyiapkan sarana dan fasilitas pembelajaran,
 Menyusun RPP secara lengkap
 Mensimulasikan pelaksanaan pembelajaran berdasarkan RPP
untuk melihat kelayakannya
 Menyempurnakan RPP berdasarkan hasil simulasi.

B. Menentukan Dan Mempersiapkan Prosedur Dan Instrumen Pengumpul

Data
Prosedur dan alat pengumpul data ditentukan berdasarkan masalah
dan tujuan perbaikan . jika guru meminta teman sejawat untuk
mengobservasikan pelaksanaan perbaikan, lembar pbservasi harus disepakati
terlebih dahulu, karena data yang dikumpulkan cenderung pada data
kualitatif, maka prosedur dan alat pengumpul data dapat berupa observasi
dengan menggunakan lembar observasi, wawancara berdasarkan panduan
wawancara, catatatan guru, dan refleksi.

C. Proposal PTK

1. Hakikat Proposal PTK

Terkait dengan proposal PTK, hakikatnya juga tidak jauh berbeda
dari proposal dalam bidang penelitian lainnya. Proposal diajukan
oleh guru atau satu tim yang terdiri dari dosen LPTK yang
berkolaborasi dengan guru untuk memenuhi satu persyaratan yang
dikeluarkan oleh sponsor.

2. Format Proposal PTK

Substansi proposal penelitian pada dasarnya terdiri dari
komponen berikut:
 Pendahulan yang berisi latar belakang masalah
 Masalah, tujuan, manfaat penelitian
 Kerangka teoretis
 Metode penelitian.
 10

Proposal PTK di perlukan diperlukan jika guru ingin mengikuti

perlombaan PTK atau mendapat dana untuk melaksanakan PTK yang
diusulkan. Komponen kunci sebuah proposal PTK sebagai berikut:
a) Judul
b) Bidang kajian
c) Pendahuluan, yang membuat latar belakang munculnya masalah serta
akar penyebab masalah.
d) Perumusan dan pemecahan masalah yang terdiri dari perumusan
masalah, pemecahan masalah, tujuan penelitian dan manfaat
penelitian.
e) Kajian pustaka
f) Rencana dan prosedur penelitian.
 BAB III PENUTUP

1. KESIMPULAN

Adapaun kesimpulan dari pembahasan diatas adalah :

1. Langkah-langkah perencanaan penelitian tindakan kelas terdiri atas:
1) Langkah-langkah untuk menemukan dan merumuskan
masalah seperti mengindentifikasi masalah, menganalisis
masalah, dan merumuskan masalah.
2) Mengembangkan alternatif tindakan seperti hipotesis/alternatif
tindakan 1 dan hipotesis/alternatif tindakan 2.
2. Rencana dan proposal penelitian tindakan kelas terdiri atas:
1) Rencana perbaikan, langkah-langkahnya yaitu membuat skenario
pembelajaran, menyiapkan sarana dan fasilitas pembelajaran,
menyusun RPP secara lengkap, mensimulasikan pelaksanaan
pembelajaran berdasarkan RPP untuk melihat kelayakannya serta
menyempurkanakan RPP berdasarkan hasil simulasi.
2) Proposal PTK, komponen kunci sebuah proposal PTK yaitu Judul,
bidang kajian, pendahuluan, perumusan dan pemecahan
masalah,kajian pustaka, rencana dan prosedur penelitian.

11
 Daftar Pustaka
Raka Joni T. et. al. (1998). Penelitian Tindakan Kelas. Bagian pertama. Jakarta:
Proyek Pendidikan Guru Sekolah Menengah (PGSM).

Sugiyono, dan Adji, A.K. (1998). Penelitian tindakan kelas. Bagian kedua.
Jakarta: Proyek PGSM.

Anderson, L. W. & Burns, R. B. (1998). Research in the Classroom. Elmsford:

Pergamon Press, Inc.

Hopkins, D. (1993). A Teaher’s Guide to Classroom Research. Buckingham :

Open University Press.

Konsorsium Ilmu Pendidikan. (1993). Prefesionalisasi Jabatan Guru :

Tawaran dan Tantangannya. Jakarta: Konsorsium Ilmu Pendidikan.

Mills, G.E. (2000). Action research: A Guide for the Teachers Researcher.

Columbus: Merril, An Imprint of Prentice Hall.

12
13