Anda di halaman 1dari 14

modul 3

merancang penelitian tindakan kelas


dOSEN Pembimbing : NANIANA,S.Pd.,M.Pd
kELOMPOK 3
hARMIYANI 856735926
INTAN SUWENO 856735972
lILY NURINDAH SARI 856736089
jOKO pEBRIADI 856744237
KEGIATAN BELAJARA 1
LANGKAH-LANGKAH UNTUK MENEMUKAN DAN
MERUMUSKAN MASALAH

Menemukan masalah pembelajaran merupakan langkah


awal dalam Penelitian Tindakan Kelas (PTK) Masalah yang
ada dalam pembelajaran sangat beragam seperti
masalah yang berkaitan dengan strategi
pembelajaran,hasil belajarsiswa, sarana dan fasilitas
pembelajaran, atau kurangnya motivasi siswa dalam
belajar. sebagai seorang guru kita harus mempunyai
kepekaan dengan pembelajaran tersebut yang menjadi
tanggung jawab sebagai guru
A. LANGKAH-LANGKAH UNTUK MENEMUKAN
DAN MERUMUSKAN MASALAH
BEBERAPA CONTOH MASALAH YANG MUNGKIN KITA HADAPI SEHARI-HARI
ANTARA LAIN SEPERTI BERIKUT :
1) DALAM INTERAKSI PEMBELAJARAN
2) BERKAITAN DENGAN PRESTASI BELAJAR
3) DISIPLIN BELAJAR
ADAPUN CARA MEMILIH MASALAH DARI SEBANYAK MASALAH YANG KITA HADAPI
TERSEBUT KITA BISA MELAKUKAN LANGKAH-LANGKAH SEBAGAI BERIKUT:
BEBERAPA CONTOH MASALAH YANG MUNGKIN
KITA HADAPI SEHARI-HARI ANTARA LAIN SEPERTI
BERIKUT :
1) DALAM INTERAKSI PEMBELAJARAN
2) BERKAITAN DENGAN PRESTASI BELAJAR
3) DISIPLIN BELAJAR
ADAPUN CARA MEMILIH MASALAH DARI
SEBANYAK MASALAH YANG KITA HADAPI
TERSEBUT KITA BISA MELAKUKAN
LANGKAH-LANGKAH SEBAGAI BERIKUT:
1. IDENTIFIKASI MASALAH

Untuk mengidentifikasi masalah dapat dilakukan dengan berbagai cara


seperti melakukan refleksi untuk mendiagnosis pembelajaran yang kita
kelola. Diagnosis dilakukan secara kontinyu dari proses ke proses ke proses ,
melihat hasil belajar Siswa atau melakukan diskusi dengan teman sejawat
atau kalau perlu dengan kepala sekolah. Jika masalah sudah ditemukan ,
kita dapat menggunakan kriteria berikut untuk menguji apakah masalah
yang kita temukan, kita dapat menggunakan kriteria berikut untuk menguji
apakah masalah yang kita temukan layak diatasi dengan PTK
(Abimanyu,Tim Pelatih Proyek PGSM, 1999).
A. Jangan memilih masalah yang tidak anda kuasai.
B. Ambillah topic yang skalanya kecil dan relative terbatas.
C. Pilih masalah yang disarankan paling penting bagi kita dan siswa.
D. Kaitkan masalah PTK dengan prioritas rencana pengembangan sekolah.
2. MENGANALISI MASALAH

Masalah yang kita hadapi dalam pembelajaran tentu harus segera kita
selesaikan agar tidak berlarut-larut. Namun sebelum kita menyelesaikan
terlebih dahulu harus diketahui apa yang menjadi penyebab masalah
tersebut. Tanpa menemukar akar penyebab yang benar, kita tidak mungkin
dapat mengatasinya secaratepat. Analisi masalah dapat dilakukan dengan
tiga cara yaitu :
1. Merenungkan kembali masalah tersebut dengan melakukan
introspeksi/refleksi melalui pertanyaan yang diajukan pada diri sendiri
mengapa masalah tersebut sampai terjadi.
2. Bertanya kepada siswa melalui angket maupun wawancara langsung
tentang persepsinya terhadap pembelajaran.
3. Menelaah berbagai dokumen seperti pekerjaan rumah siswa, soal-soal
ulangan,serta hasil ulangan atau latihan siswa.
Analisi berakhir jika akar penyebab maslah sudah ditemukan. Akar
penyebab masalah merupakan titik tolak dari tindakan perbaikan yang
akan dilakukan oleh guru. Jika penyebab ini tidak ditemukan secara tepat,
maka tindakan perbaikan tidak akan berhasil.
3.MERUMUSKAN MASALAH

Setelah melakukan analisis masalah dan menemkan penyebab


masalah, kita harus merumuskan masalah pembelajaran yang kita
hadapi dalam bentuk masalah penelitian yang dapat dipecahkan
dengan melalui kegiatan PTK. Rumusan masalah sudah menyiratkan
apa yang akan dilakukan oleh guru untuk mengatasi masalah
tersebut. Rumusan masalah yang dibuat haruslah dibuat dalam
bentuk kalimat Tanya dan aspek yang akan diperbaiki serta upaya
memperbaikinya.
B. MENGEMBANGKAN ALTERNATIF TINDAKAN
Sebelum menyusun alternative tindakan, kita harus membuat hipotesis atau jawaban
sementara.
Ada hal-hal yang harus diingat ketika mengembangkan alternative tindakan yakni :
a. Mengakaji teori atau hasil penelitian masalah terkait dengan
masalah yang kita hadapi
b. Berdiskusi dengan teman sejawat dan pakar dibidangnya dan
c. Mengingat kembali pengalaman kita dalam mencoba menangani masalah dengan pengalaman
kita sendiri.
Dengan begitu, hipotesis kita tidak asal jadi tetapi melalui kajian dan
Setelah menetapkan alternative tindakan,tindakan tersebut perlu kita kaji ulang dengan
mencermati apakah alternative tersebut sesuai dengan :
a. Teori pembelajaran dan teori pendidikan
b. Hasil penelitian yang relevan
c. Hasil diskusi dengan teman sejawat, para pakardan peneliti lainnya
d. Pendapat dan saran pakar pendidikan, serta
e. Pengalaman guru sendiri dalam melakukan pembelajaran (Tim Pelatih,1999)
Dengan begitu,hipotesis kita tidak asal jadi tetapi melalui kajian dan pertimbangan
disamping itu harus terukur(measurable) dan dapat dilaksanakan (applicable)
KEGIATAN BELAJAR 2
RENCANA DAN PROPOSAL PTK

Dalam kegiatan belajar ini kita telah


mencermati dan berlatih mengidentifikasi.
Menganalisi dan meruskan masalah serta
mengembangkan alternative tindakan
perbaikan, maka kita diharapkan mampu :
1. Menyusun rencana perbaikan pembelajaran
secara lengkap.
2. Menentukan cara mengumpulkan data, serta
Menyusun Proposal PTK

STRUKTUR
KEGIATAN
A. RENCANA PERBAIKAN
Menuangkan alternative perbaiakan menjadi sebuah rencana yang siap untuk
dilaksanakan dapat dibuat dalam bentuk format rencana perbaikan
pembelajaran (RPP) yang pada dasarnya sama dengan format rencana
pembelajaran (RPP) sehari-hari hanya saja pada RPP terdapat tambahan-
tambahan komponen yang terkait dengan perbaikan.
Agar mampu mengembangkan RPP dengan akurat langkah yang bias ditempuh
adalah sebagai berikut :
1. Membuat scenario pembelajaran
2. Mempersiapkan fasilitas,sarana dan prasarana yang diperlukan dalam
melaksanakan dalam melaksanakan tindakan perbaiakan, termasuk
mempersiapkan alat peraga yang dibutuhkan.
3. Menyusun RPP Lengkap
4. Melakukan simulasi perbaikan, yang hasilnya dapat digunakan untuk
memperbaikan scenario pembelajaran.
B.MENENTUKAN DAN MEMPERSIAPKAN PROSEDUR DAN INSTRUMEN PENGUMPULAN DATA

Pengumpulan data utama PTK adalah guru namun kika guru merasa
sibuk untuk mengumpulkan data sendiri, ia dapat meminta teman
sejawat untuk berperan sebagai observasi. Cara yang digunakan dapat
melalui observasi,wawancara atau melihat rekaman data siswa
instrument yang digunakan adalah alat perekam dan lembar observasi
dan pedomanwawancara yang harus diingat adalah cara dan instrument
pengumpulan data harus sesuai dengan tujuan perbaikan .
C.PROPOSAL PTK

1. Hakikat Proposal PTK


Proposal atau usulan merupakan satu dokumen yang berisi tentang
rencana suatu kegiatan pendidikan yang dirancang oleh para
pengusulnya.Proposal PTK, hakikatnya tidak jauh berbeda dari proposal
dalam bidang penelitian lainnya proposal diajukan oleh guru atau tim
2. Format Proposal PTK
Format proposal PTK secara umum meliputi komponen-komponen
sebagai berikut :
a. Pendahuluan yang berisi latar belakang masalah
b. Masalah, tujuan dan manfaat penelitian
c. Kerangka Teoritis
d. Metodologi Penelitian
SISTEMATIKA USULAN PTK
1.JUDUL PENELITIAN
2.BIDANG KAJIAN
3.PENDAHULUAN
4.PERUMUSAN DAN PEMECAHAN MASALAH
5.TUJUAN PENELITIAN
6.MANFAAT HASIL PENELITIAN
7.KAJIAN PUSTAKA
8.RENCANA DAN PROSEDUR PENELITIAN
9.JADWAL PENELITIAN
10.BIAYA PENELITIAN
11.PERSONALIA PENELITIAN
12.DAFTAR PUSTAKA
13.LAMPIRAN-LAMPIRAN
A.INSTRUMEN PENELITIAN
B.CURRICULUM VITAE SEMUA PENELITI
C.SURAT KETERANGAN KETUA LEMLIT
A. SURAT KETERANGAN DEKAN
terimakasih

Anda mungkin juga menyukai