Kepada Yth :
Direktur
RSK Bedah Husada
Assalamu’alaikum wr.wb.
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 80 Tahun 2020 tentang Komite
Mutu Rumah Sakit bahwa rumah sakit berkewajiban untuk meningkatkan mutu dan
mempertahankan standar pelayanan rumah sakit melalui penyelenggaraan tata kelola mutu
rumah sakit yang baik. Berikut Kami sampaikan Laporan PDSA Indikator Mutu Kepatuhan
Kebersihan tangan di RSK Bedah Hasta Husada.
Berdasarkan atas perhatian dan kerjasamanya, kami ucapkan terimakasih
Wassalamu’alaikum wr.wb.
1. Pendahuluan
Rumah sakit adalah suatu institusi pelayanan kesehatan yang kompleks, padat
pakar dan padat modal. Kompleksitas ini muncul karena pelayanan di rumah sakit
menyangkut berbagai fungsi pelayanan, pendidikan dan penelitian, serta mencakup
berbagai tingkatan maupun jenis disiplin. Agar rumah sakit harus memiliki sumber daya
manusia yang profesional baik di bidang teknis medis maupun administrasi kesehatan.
Untuk menjaga dan meningkatkan mutu, rumah sakit harus mempunyai suatu ukuran
yang menjamin peningkatan mutu dan keselamatan pasien di semua
tingkatan. Pengukuran mutu pelayanan kesehatan di rumah sakit sudah diawali dengan
penilaian akreditasi rumah sakit yang mengukur dan memecahkan masalah pada
tingkat input dan proses.
Sebagai bagian dari pelaporan hasil kinerja dan pencapaian pelaksanaan Kegiatan
Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien di RSK Bedah Hasta Husada yang harus
dilaporkan dan dipublikasikan ke seluruh personil rumah sakit (Standar KARS v.2012
PMKP 1.4), maka Sub Komite Peningkatan Mutu membuat Laporan PDSA Kepatuahn
Kebersihan tangan yang mana dilaporkan kepada Direktur RSK Bedah Hasta Husada
untuk diteruskan kepada seluruh petugas Rumah Sakit.
2. Materi Laporan
Berikut kami sampaian laporan PDSA, beserts Analisa dan rekomendasi, laporan
berupa kegiatan Plan Do Study Action (PDSA) Kepatuhan Keberihan Cuci Tangan.
2) Kesimpulan
a. Tim PDSA menyimpulakan bahwa strategi yang direncakan terbukti
efektif dan berhasil meningkatkan kepatuhan kebersihan tangan melebih
target yang telah di rencakana yaitu diatas standart 85%
b. Keingian dan inisiatif dari petugas untuk melakukan perbaikan dalam hal
ini pencapain kepatuhan kebersihan tangan menjadi salah satu faktir
penting dalam keberhasilan tim dalam melakukan perencanaan,
pelaksaan perbaiakn dan praktik penunukan langsung dengan
dampingan, sehingga PDSA dapat berjalan dan hasilnya memuaskan
c. Dukungan penuh dari pimpinan Rumah Sakit juga menjadi factor utama
dalan kelancaran PDSA terutama dalam proses pengambilan keputisan,
pemenuhan fasilitas dan penggerakan unit pendukung proses PDSA
4. Saran
Berdasarkan hasil Analisa dan kesimpulan dari laporan PDSA Kepatuhan Kebesihan
Tangan , kami memberikan saran/rekomendasi sebegai berikut
a. Kami merekomendasikan agar tetap dilakukan monitoring Kepatuhan kebersihan
tangan sehingga kepatuhan kebersihan tangan dapat berjalan konsisten sesuai
yang di harapkan
b. Kami merekomendasikan agar supervisi dan penunjukan langsung petugas saat di
unit dapat dilakukan juga oleh Ka unit dan hasil tetap di laporkan ke IPCN.
5. Penutup
Demikian laporan PDSA Kepatuhan Kebersiahn Tangan ini kami sampaikan. Besar
harapan kami dari Sub Komite Peningkatan Mutu agar Direktur Berkenana memberikan
asukan/saran atas laporan PDSA yang kami sampaikan ini
masukan dalam Peningkatan Mutu dan Keselamatan Pasien du Rumah Sakit Khusus
Bedah Hasta Husada