Anda di halaman 1dari 14

SOSIALISASI TATA CARA PENGAJUAN VERIFIKASI KEMAMPUAN

INDUSTRI (VKI) DALAM RANGKA KEBUTUHAN TEKSTIL DAN


PRODUK TEKSTIL SEBAGAI BAHAN BAKU DAN BAHAN PENOLONG
INDUSTRI

DIREKTORAT INDUSTRI TEKSTIL KULIT DAN ALAS KAKI


Jakarta, 30 November 2021
DAFTAR ISI

1. Latar Belakang dan Pengertian


2. Ruang Lingkup
3. Persyaratan dan Alur Tata Cara Pengajuan
4. Masa Berlaku

2
Verifikasi Kemampuan Industri
Latar Belakang dan Pengertian 1 3
VERIFIKASI KEMAMPUAN INDUSTRI (VKI) DALAM RANGKA KEBUTUHAN
TEKSTIL DAN PRODUK TEKSTIL SEBAGAI BAHAN BAKU DAN BAHAN PENOLONG
INDUSTRI
Merupakan proses pemeriksaan kebenaran dan kesesuaian data terhadap
kemampuan produksi industri dalam rangka penyusunan Neraca Komoditas
Tekstil dan Produk Tekstil (TPT).

Penyusunan Neraca Komoditas TPT dilakukan berdasarkan rencana kebutuhan


Industri dan rincian data pasokan Bahan Baku dan/atau Bahan Penolong.

Rencana kebutuhan Industri dan rincian data pasokan Bahan Baku dan/atau
Bahan Penolong diperiksa kebenarannya melalui Verifikasi Kemampuan Industri.
Verifikasi Kemampuan Industri dilakukan kepada Perusahaan Industri yang
dalam kegiatan produksinya menggunakan dan/atau menghasilkan TPT
sebagai Bahan Baku dan/atau Bahan Penolong.

Verifikasi Kemampuan Industri dilakukan oleh Lembaga Pelaksana Verifikasi


Kemampuan Industri yang ditunjuk oleh Menteri. Dalam hal Lembaga
Pelaksana VKI belum ditunjuk oleh Menteri, VKI dilaksanakan oleh Ditjen
Pembina

Tata Cara Pengajuan VKI akan diatur dalam Peraturan Menteri Perindustrian
yang saat ini masih dalam proses finalisasi

VKI perlu segera dilaksanakan sehubungan dengan terbitnya Peraturan


Menteri Perdagangan Nomor 20 Tahun 2021 tentang Kebijakan Pengaturan
Impor yang mempersyaratkan Laporan Hasil VKI untuk mendapatkan
Persetujuan Impor TPT
Verifikasi Kemampuan Industri
Ruang Lingkup 2 6
RUANG LINGKUP VKI
a. menilai kebenaran dan menganalisa data yang disampaikan perusahaan industri dalam
rangka pengajuan VKI;
b. menganalisa realisasi produksi terhadap penggunaan Bahan Baku dan/atau Bahan
Penolong tahun sebelumnya;
c. menganalisa kesesuaian antara kebutuhan Bahan Baku dan/atau Bahan Penolong dengan
kemampuan produksi; dan
d. menganalisa konversi Bahan Baku dan/atau Bahan Penolong terhadap hasil produksi.

7
Verifikasi Kemampuan Industri
Persyaratan dan Alur Tata Cara Pengajuan 3 8
PERSYARATAN VKI
1. Akte Pendirian Perusahaan; 10. rencana produksi untuk produk yang
2. Nomor Induk Berusaha (NIB); menggunakan Bahan Baku dan/atau Bahan
3. Perizinan Berusaha; Penolong 1 (satu) tahun ke depan;
4. Izin Perluasan, apabila memiliki Izin Perluasan; 11. surat pernyataan mempunyai gudang Bahan
5. data tenaga kerja; Baku dan/atau Bahan Penolong dan gudang
6. data mesin dan peralatan produksi; hasil produksi yang berada di lokasi produksi;
7. data realisasi produksi dan pemakaian Bahan 12. surat penyataan mempunyai unit pengolahan
Baku dan/atau Bahan Penolong 1 (satu) tahun limbah sesuai jenis industri;
terakhir; 13. Surat Keterangan Fiskal tahun pajak terakhir;
8. data realisasi pemasaran 1 (satu) tahun terakhir; 14. surat setoran pembayaran BPJS 3 (tiga) bulan
9. rencana kebutuhan Bahan Baku dan/atau Bahan terakhir.
Penolong 1 (satu) tahun ke depan; 15. surat setoran pembayaran listrik 3 (tiga) bulan
terakhir
Beberapa dokumen dan data seperti : Izin Usaha, data realisasi produksi, data pemakaian bahan baku, data tenaga kerja
bisa didapatkan melalui Laporan Perusahaan Industri pada SIINas, untuk itu diharapkan Perusahaan Industri
menyampaikan laporan pada SIINas secara rutin dan mengisi laporan dengan tepat

9
TATA CARA PENGAJUAN VKI

Setelah Peraturan Menteri Perindustrian terkait Tata Cara VKI terbit dan Menteri telah
Lembaga Pelaksana Verifikasi, pengajuan VKI akan dilakukan melalui SIINas dengan
alur sebagai berikut :

Perusahaan Industri Proses


Perusahaan Industri
mengajukan permohonan Verifikasi oleh
VKI melalui SIINas
memilih lembaga
pelaksana verifikasi lembaga
Laporan
dengan menyampaikan
persyaratan
yang ditunjuk oleh pelaksana Hasil VKI
Menteri verifikasi
sebagaimana ditentukan

10
TATA CARA PENGAJUAN VKI
Dalam hal Peraturan Menteri Perindustrian terkait Tata Cara 1. Surat Pengajuan Pelaksanaan VKI;
VKI terbit dan Lembaga Pelaksana Verifikasi belum ditunjuk 2. Form Isian Pelaksanaan VKI;
3. Surat Pernyataan terkait Gudang;
maka pelaksanaan VKI dilakukan oleh Ditjen Pembina 4. Surat Pernyataan terkait unit pengolahan
dengan alur sebagai berikut : limbah;
5. Surat Keterangan Fiskal tahun pajak
terakhir;
6. Bukti setoran pembayaran BPJS;
7. Bukti setoran pembayaran listrik.
Tidak
Perusahaan Industri sesuai Notifikasi Perbaikan
mengisi Link : Pemeriksaan melalui e-mail Perusahaan Industri
https://bit.ly/formvkitp data oleh menyampaikan
tkemenperin Admin Persyaratan melalui
Notifikasi email
sesuai Persyaratan melalui
Perusahaan industri e-mail Tidak
mengisi data sesuai
perusahaan dan
menyampaikan
informasi terkait IOMKI
dan Laporan SIINas
Laporan Verifikasi (termasuk
sesuai
Pemeriksaan
Hasil VKI
Verifikasi Lapangan
Jika diperlukan)
data oleh Admin

11
Verifikasi Kemampuan Industri
Masa Berlaku 4 12

Dalam hal terjadi perubahan kapasitas
produksi pada Perizinan Berusaha dan/atau
diversifikasi produk (yang menyebabkan
perubahan pada jenis bahan baku dan
volumenya) Perusahaan Industri wajib
mengajukan kembali Verifikasi Kemampuan
Industri.

13
TERIMAKASIH

14

Anda mungkin juga menyukai