Anda di halaman 1dari 10

Dept.

HSE
PT. ANUGRAH BUMI LESTARI No. Dokumen
SOP-ABL-PLANT-
001
Revisi 0
STANDART OPERASONAL PROSEDUR
Tgl Terbit 27 Desember 2022
PELAKSANAAN PREVENTIVE Tgl Efektif
MAINTENANCE Hal 1 of 10

STANDART OPERASIONAL PROSEDUR

PELAKSANAAN PREVENTIVE MAINTENANCE

PT. ANUGRAH BUMI LESTARI

LEMBAR PENGESAHAN

TANDA TANGAN
SOP-ABL-PLANT-
No. Dok.
001
Revisi 0
Tgl. Terbit 22 Desember 2022
Tgl. Efektif 27 Desember 2022
Dept. PLANT Dibuat Disetujui
NAMA Sigit Darmawan Bambang Jumartono
TANDA TANGAN HSE Officer Penanggung Jawab Operasional
Dept. HSE
PT. ANUGRAH BUMI LESTARI No. Dokumen
SOP-ABL-PLANT-
001
Revisi 0
STANDART OPERASONAL PROSEDUR
Tgl Terbit 27 Desember 2022
PELAKSANAAN PREVENTIVE Tgl Efektif
MAINTENANCE Hal 2 of 10

DAFTAR ISI

1. LEMBAR PENGESAHAN.......................................................................................... 1
2. DAFTAR ISI................................................................................................................ 2
3. RIWAYAT REVISI..................................................................................................... 3
4. DAFTAR DISTRIBUSI DOKUMEN.......................................................................... 4
5. TUJUAN...................................................................................................................... 5
6. RUANG LINGKUP..................................................................................................... 5
7. REFERENSI................................................................................................................. 5
8. DEFINISI..................................................................................................................... 5
9. TUGAS TANGGUNG JAWAB.................................................................................. 5
10. DIAGRAM ALIR......................................................................................................... 7
11. DOKUMEN PENDUKUNG........................................................................................ 10
Dept. HSE
PT. ANUGRAH BUMI LESTARI No. Dokumen
SOP-ABL-PLANT-
001
Revisi 0
STANDART OPERASONAL PROSEDUR
Tgl Terbit 27 Desember 2022
PELAKSANAAN PREVENTIVE Tgl Efektif
MAINTENANCE Hal 3 of 10

RIWAYAT REVISI
Dept. HSE
PT. ANUGRAH BUMI LESTARI No. Dokumen
SOP-ABL-PLANT-
001
Revisi 0
STANDART OPERASONAL PROSEDUR
Tgl Terbit 27 Desember 2022
PELAKSANAAN PREVENTIVE Tgl Efektif
MAINTENANCE Hal 4 of 10

DAFTAR DISTRIBUSI DOKUMEN

No Jabatan Jumlah Set


1 Project Manager 1 (Satu)
2 Head of Operation 1 (Satu)
3 Head of Plant-Logistik 1 (Satu)
4 Head of HSE 1 (Satu)
5 Head of HR 1 (Satu)
Dept. HSE
PT. ANUGRAH BUMI LESTARI No. Dokumen
SOP-ABL-PLANT-
001
Revisi 0
STANDART OPERASONAL PROSEDUR
Tgl Terbit 27 Desember 2022
PELAKSANAAN PREVENTIVE Tgl Efektif
MAINTENANCE Hal 5 of 10

1. TUJUAN
1. Sebagai panduan dalam melakukan pekerjaan perawatan berkala untuk semua
peralatan/equipment/alat berat
2. Melakukan pengendalian kegiatan Perencanaan Maintenance agar sesuai dengan sistem
management HSE yang telah ditetapkan.
3. Memastikan aktivitas maintenance di Jobsite dapat dilaksanakan sesuai dengan program
perencanaan maintenance.

2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini berlaku dilingkup PT. Anugrah Bumi Lestrai untuk proses perawatan peralatan /
equipment / alat berat yang meliputi :
a. Program Pencucian Equipment
b. Program Periodical Service
c. Program Analisa Schedule Oil Sampling
d. Program Pemeriksaan Undercarriage
e. Program Pemeriksaan Mesin
f. Program Perawatan Attachment
g. Program Overhaul

3. REFERENSI
1. Operation and Maintenance Manual, Up to date Factory Edition
2. Shop Manual, Up to date Factory Edition Mengenai Pelaksanaan Maintenance Alat.
3. Lampiran 1 Permen ESDM no 38 Tahun 2014 Tentang Penerapan Sistem Manajemen
Keselamatan Pertambangan.

4. DEFINISI
4.1. Preventive Maintenance atau perawatan berkala adalah perawatan berkala (terjadwal) yang
dilakukan untuk semua peralatan, mesin, dan kendaraan.

5. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB


5.1. Penanggung Jawab operasional
5.2.1. Memastikan terlaksananya prosedur standar Pelaksanaan Private Mantenance dalam
rangka menciptakan kegiatan operasi yang aman.
5.2.2. Mengkomunikasi kepada semua kontraktor dan manajemen.
5.2.3. Memberikan dukungan dalam melakukan pekerjaan perawatan berkala untuk semua
peralatan/equipment/alat berat

5.2. Operation
5.2.1. Memberikan konfirmasi untuk jadual Preventive Maintenance.

5.3. Planner Plant


5.3.1. Memasukkan jadual maintenance ke dalam sistem.
5.3.2. Membuat notifikasi ketika peralatan mendekati jadual maintenance.
5.3.3. Membuat Work Order (WO) dan Material Order List (MOL).
Dept. HSE
PT. ANUGRAH BUMI LESTARI No. Dokumen
SOP-ABL-PLANT-
001
Revisi 0
STANDART OPERASONAL PROSEDUR
Tgl Terbit 27 Desember 2022
PELAKSANAAN PREVENTIVE Tgl Efektif
MAINTENANCE Hal 6 of 10

5.3.4. Melakukan Work Order Completed di Sistem SAP (TECO).

5.4. Maintenance Supervisor


5.4.1. Memeriksa apakah perlu ada pekerjaan tambahan untuk preventive maintenance yang
akan dilakukan.
5.4.2. Memasukkan pekerjaan tambahan dan material tambahan ke dalam Work Order dan
Material Order List.
5.4.3. Mengkoordinir Foremen untuk melakukan perawatan.
5.4.4. Melengkapi Work Order untuk pekerjaan yang telah selesai dilakukan.
5.4.5. Menyetujui Berita Acara Serah Terima Pekerjaan (BAST) untuk jasa pekerjaan yang
dilakukan oleh Pihak Ketiga (Vendor).

5.5. Plant Superintendent


5.5.1. Melakukan persetujuan atas pengajuan Work Order untuk rencana perbaikan peralatan.
5.5.2. MeleaseWork Order dan Material Order List untuk pelaksanaan perbaikan peralatan.
5.5.3. Menentukan apakah perbaikan perlu dilakukan oleh pihak ketiga.

5.6. Logistik Superintendent


5.6.1. Memeriksa ketersediaan suku cadang untuk Work Order dan Material Order List yang
sudah direlease.
5.6.2. Membuat Purchase Request (PR) untuk pengadaan material yang tidak tersedia.
5.6.3. Melaksanakan SOP Penerimaan dan Penyimpanan Barang.
5.6.4. Melaksanakan SOP Pengeluaran Barang.

5.7. Procurement
5.7.1. Melaksanakan SOP Pengadaan Barang dan Jasa

5.8. Vendor
5.8.1. Melakukan perbaikan atau perawatan terhadap peralatan-peralatan.
Dept. HSE
PT. ANUGRAH BUMI LESTARI No. Dokumen
SOP-ABL-PLANT-
001
Revisi 0
STANDART OPERASONAL PROSEDUR
Tgl Terbit 27 Desember 2022
PELAKSANAAN PREVENTIVE Tgl Efektif
MAINTENANCE Hal 7 of 10

6. DIAGRAM ALIR

7. URAIAN SOP
7.1.Berdasarkan Daily Plan Maintenance yang telah disusun dan disetujui dalam daily meeting
project, Planner memastikan jadwal maintenance untuk tiap-tiap peralatan sesuai dengan SAP.
7.1.1.Ketika hour meter dari peralatan mendekati hour meter untuk perawatan berkala, sistem
SAP akan secara otomatis membuat notifikasi.

7.1.2. Kegiatan maintenance yang telah dijadwalkan meliputi hal – hal sebagai berikut :
Dept. HSE
PT. ANUGRAH BUMI LESTARI No. Dokumen
SOP-ABL-PLANT-
001
Revisi 0
STANDART OPERASONAL PROSEDUR
Tgl Terbit 27 Desember 2022
PELAKSANAAN PREVENTIVE Tgl Efektif
MAINTENANCE Hal 8 of 10

a. Program Pencucian Equipment


b. Program Periodical Service
c. Program Analisa Schedule Oil Sampling
d. Program Pemeriksaan Undercarriage
e. Program Pemeriksaan Mesin
f. Program Perawatan Attachment
g. Program Overhaul
7.2. Planner akan langsung membuat Work Order dan Material Order List (MOL) untuk disetujui
oleh Plant Superintendent.

7.3. Plant Superintendent melakukan persetujuan atas Work Order dan Material Order List (MOL)
yang dibuat oleh Planner.
7.3.1. Bila disetujui dilanjutkan dengan release WO dan MOL,
7.3.2. Bila tidak maka dilakukan revisi Work Order (WO) and Material Order List (MOL).

7.4. Plant Superintendent merelease Work Order and Material Order List (MOL) bila dokumen ini
disetujui.
7.5. Planner Plant akan melakukan koordinasi dengan Operation/Produksi dan MCR dalam
melakukan penarikan unit dari Operation/Produksi untuk dilakukan maintenance.
7.5.1. Operation akan memberikan konfirmasi dan persetujuan tentang jadual pelaksanaan
perawatan berkala kepada Planner dan MCR.
7.6. Setelah mendapatkan konfirmasi dari operation/produksi maka Plant Supervisor melalui
Foremen Plant akan melakukan penarikan unit dari lokasi produksi.
7.6.1. Melakukan receiving equipment bersama-sama antara FM/SPV Produksi dengan
FM/SPV Plant menggunakan form Receiving & Commissioning Equipment (R & C)
7.6.2. Jika pekerjaan maintenance dikerjakan diluar worksop maka equipment akan
ditempatkan pada posisi yang aman, dengan memperhatikan hal-hal segai berikut :
a. tempat rata
b. pasang wheel chuck
c. pasang safety pin.
d. pasang parking brake.
e. Memasang safety line / garis pembatas untuk mencegah adanya orang lain selain
mekanik memasuki area tersebut.
7.6.3. Jika pelaksanaan pekerjaan dilakukan di area workshop maka unit akan dibawa ke
workshop oleh operator dengan pengawalan dari team Plant.
7.7. Plant Supervisor akan meminta mechanic untuk memeriksa equipment yang akan dilakukan
perawatan berkala untuk menentukan apakah ada pekerjaan tambahan yang perlu
dilakukan.
7.8. Jika diperlukan pekerjaan tambahan maka Plant Supervisor akan menginformasikan kepada
Planner untuk memasukkan pekerjaan dan material tambahan dalam sistem SAP dengan
menginduk kepada Work Order (WO) dan Material Order List (MOL) yang telah dibuat.
7.8.1. Planner menginformasikan kepada Operation dan Engineering tentang perubahan
estimasi waktu pelaksanaan pekerjan.
7.9. Plant Superintendent melakukan persetujuan atas Work Order dan Material Order List (MOL)
tambahan yang dibuat oleh Planner dan merelease Work Order and Material Order List
(MOL) tambahan tersebut.
Dept. HSE
PT. ANUGRAH BUMI LESTARI No. Dokumen
SOP-ABL-PLANT-
001
Revisi 0
STANDART OPERASONAL PROSEDUR
Tgl Terbit 27 Desember 2022
PELAKSANAAN PREVENTIVE Tgl Efektif
MAINTENANCE Hal 9 of 10

7.10. Apabila diperlukan jasa pekerjaan yang perlu dilakukan oleh pihak ketiga (vendor) maka .
Plant Superintendent akan menerbitkan Out Site Repair (OSR) sebagai dasar bagi
Logistic/Procurement untuk membuat Purchase Request (PR).
7.11. Logistic Superintendent memeriksa ketersediaan suku cadang di sistem and di warehouse
untuk Work Order dan Material Order List yang telah direlease.
7.12. Jika suku cadang ternyata tidak tersedia maka akan dilanjutkan ke pembuatan Purchase
Request dan Jika ternyata suku cadang tersedia maka langkah berikutnya adalah SOP
Pengeluaran Barang.
7.13. Logistic Superintendent melaksanakan SOP Pengeluaran Barang untuk Material Order List
yang ada di warehouse.
7.14. Setelah material yang diperlukan keluar dari gudang, Maintenance Supervisor
mengkoordinir Foreman untuk melakukan pekerjaan perawatan.
7.14.1. Sebelum melaksanakan pekerjaan perawatan harus dipastikan adalah :
a. Semua personil mekanik yang terlibat telah dilengkapi dengan alat pelindung
diri (APD) yang sesuai
b. Semua personil mekanik yang terlibat dalam kondisi sehat dan diberikan
briefing tentang instruksi kerja (IK)pekerjaan yang akan dilakukan, bahaya –
bahaya yang mungkin terjadi serta tindakan pengendalian bahaya yang harus
dilakukan
c. Semua alat dan peralatan kerja ( tools) yang akan dipergunakan dalam kondisi
aman dan telah diinspeksi.
d. Semua peralatan pencegahan pencemaran lingkungan telah dipersiapkan
seperti : penampung tumpahan oli (wadah penampung, terpal pengalas,
penyerap tumpahan oli bekas misal serbuk gergaji, tempat sampah dan tempat
limbah B3 yang sesuai)
e. Peralatan Lock Out dan Tag Out serta peralatan Isolasi yang sesuai telah
disiapkan
7.15. Setelah perbaikan dan perawatan peralatan selesai dilakukan harus dilakukan hal – hal
sebagai beriku :
7.15.1. Melakukan Test Performance equipment yang telah selesai dilakukan maintenance
7.15.2. Memberikan informasi kepada Planner, MCR, dan FM/SPV Produksi bahwa unit
telah RFU dengan merujuk ke SOP Engineering – Mine Control Centre.
7.15.3. Menandatangani form R&C sebagai bukti serah terima equipment. (Khusus
perbaikan di workshop)
7.15.4. Memastikan lingkungan kerja bebas dari sampah dan kontaminasi
7.15.5. Plant Supervisor melengkapi Work Order dengan data-data dari pekerjaan yang
telah dilakukan
7.16. Procurement membuat Purchase Request (PR) untuk pekerjaan yang perlu dilakukan oleh
Pihak Ketiga (Vendor) dan untuk pengadaan material yang tidak tersedia di warehouse.
7.17. Procurement melakukan SOP Pengadaan Barang dan Jasa Umum untuk pengadaan
material/suku cadang dan pekerjaan jasa yang akan dilakukan oleh pihak ketiga.
7.18. Untuk pengadaan barang, maka langkah selanjutnya adalah Penerimaan dan Penyimpanan
Barang yang dilakukan oleh Logistic. Untuk pengadaan jasa, maka langkah berikutnya
adalah langkah no. 19 yaitu pihak ketiga melakukan jasa perbaikan dan perawatan.
7.19. Logistic melaksanakan SOP Penerimaan dan Penyimpanan Barang ketika menerima
pengiriman barang dari vendor.
7.20. Logistic melaksanakan SOP Penerimaan dan Penyimpanan Barang ketika menerima
pengiriman barang dari vendor.
7.21. Pihak Ketiga (Vendor) melakukan jasa perawatan dan perbaikan pada peralatan.
Dept. HSE
PT. ANUGRAH BUMI LESTARI No. Dokumen
SOP-ABL-PLANT-
001
Revisi 0
STANDART OPERASONAL PROSEDUR
Tgl Terbit 27 Desember 2022
PELAKSANAAN PREVENTIVE Tgl Efektif
MAINTENANCE Hal 10 of 10

7.22. Setelah pekerjaan perbaikan dan pewaratan selesai dilakukan oleh Vendor, Maintenance
Supervisor kemudian memeriksa hasil pekerjaan dan menandatangani Berita Acara Serah
Terima dengan Vendor.
7.23. Planner malakukan adminstrasi terhadap data-data hasil perbaikan dan menyatakan Work
Order Completed (TECO).

5. DOKUMEN TERKAIT
5.1 Jadwal Perawatan
5.2 Work Order
5.3 Form Service Request
5.4 Form Material Request
5.5 SOP Pengadaan Barang dan Jasa
5.6 SOP Penerimaan dan Penyimpanan Barang
5.7 SOP Pengeluaran Barang

Anda mungkin juga menyukai