Anda di halaman 1dari 6

PT.

PINAGO UTAMA
SISTEM MANAGEMEN K3

PENGADAAN DAN PENGAMBILAN


ALAT PELINDUNG DIRI (APD)
No. PU - 08

Tanggal Diterbitkan : 01 Nopember 2012


Jumlah Halaman :6
Revisi :0

Dibuat Oleh Ditinjau Oleh Disetujui Oleh

Pirdana Tiranda J. Silalahi Alexander Wilson Sutantio


Sekertaris P2K3 Ketua P2K3 Wakil Ketua P2K3 Direktur
Doc.
PU - 08
No.
STANDAR OPERASIONAL PROCEDURE Rev.
0
No.
Issue 01 Nopember
PENGADAAN & PENGAMBILAN ALAT Date 2012
PELINDUNG DIRI (APD) Page 2 of 6
PT. PINAGO UTAMA

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

DAFTAR ISI

1.0. TUJUAN-------------------------------------------------------------------------------------------- 3

2.0. RUANG LINGKUP------------------------------------------------------------------------------- 3

3.0. REFERENSI --------------------------------------------------------------------------------------3

4.0. DEFINISI------------------------------------------------------------------------------------------- 3

5.0. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB--------------------------------------------------------- 4

6.0. PROSEDUR---------------------------------------------------------------------------------------4

7.0. DOKUMEN KETERKAITAN-------------------------------------------------------------------6

8.0. LAMPIRAN-----------------------------------------------------------------------------------------6

1. TUJUAN

Sistem Managemen K3 PT. Pinago Utama


Doc.
PU - 08
No.
STANDAR OPERASIONAL PROCEDURE Rev.
0
No.
Issue 01 Nopember
PENGADAAN & PENGAMBILAN ALAT Date 2012
PELINDUNG DIRI (APD) Page 3 of 6
PT. PINAGO UTAMA

Prosedur ini diberlakukan di lingkungan PT Pinago Utama sebagai dasar dan


ketentuan pengadaan dan pengambilan alat pelindung diri (APD) baik APD
inventaris perusahaan maupun APD inventaris perorangan sebagai pedoman Unit
terkait dalam pengadaan alat pelindung diri sehingga penyediaan dan pengambilan
APD berjalan lancar.

2. RUANG LINGKUP

Prosedur ini diberlakukan di lingkungan PT Pinago Utama. Prosedur ini mencakup


mulai dari perencanaan kebutuhan APD, pengajuan RKAP, persetujuan RKAP,
pengadaan APD, penerimaan, pemberian dan penggantian APD, APD untuk
Kontraktor dan tamu, sampai pengambilan APD .

3. REFERENSI

3.1 Undang-undang nomor 1 tahun 1970, tentang Keselamatan Kerja.


3.2 Permenaker No.05/Men/1996, tentang Sistem Manajemen K3.
3.3 Permenaker No.08/Men/VII/2010, tentang Alat Pelindung Diri.
3.4 Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 50 tahun 2012 Pasal Pasal 13
ayat 2 point e.

4. DEFINISI

4.1 Alat pelindung diri (APD) yaitu peralatan yang memiliki kemampuan
melindungi kesehatan dan keselamatan, sebagian atau seluruh tubuh dari
risiko bahaya/pengaruh negatif pekerjaan, peralatan dan lingkungan kerja yang
digunakan dengan cara memakainya pada anggota tubuh sesuai tujuan
perlindungannya.
4.2 APD Inventaris Perusahaan yaitu alat pelindung diri yang dipakai bergantian
dan pemeliharaannya merupakan tanggung jawab unit kerja terkait.
4.3 APD Inventaris Perorangan yaitu alat pelindung diri yang hanya dipakai
seorang karyawan dan pemeliharaannya merupakan tanggung jawab
karyawan yang bersangkutan.

Sistem Managemen K3 PT. Pinago Utama


Doc.
PU - 08
No.
STANDAR OPERASIONAL PROCEDURE Rev.
0
No.
Issue 01 Nopember
PENGADAAN & PENGAMBILAN ALAT Date 2012
PELINDUNG DIRI (APD) Page 4 of 6
PT. PINAGO UTAMA

5. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB


Sesuai dengan petunjuk pembuatan RKAP – alat pelindung diri dikoordinir oleh
Manager unit kerja terkait.

6. URAIAN PROSEDUR

6.1 Perencanaan Kebutuhan Alat Pelindung Diri (APD)


6.1.1 Kepala Tata Usaha (KTU) Unit Kerja melakukan pendataan kebutuhan APD
perusahaan dengan menyampaikan format kebutuhan APD ke Unit terkait
(penanggung jawab cost center) yang harus diisi dan dikembalikan ke
KTU.
6.1.2 Sekretaris P2K3 melakukan seleksi kebutuhan APD yang disampaikan Unit
terkait dengan berpatokan pada standar pemakaian APD dan didapatkan
hasil rekap data kebutuhan APD perusahaan.
6.2 Pengajuan ke Tim Penyusun RKAP
KTU mengajukan RKAP APD ke tim peyusun RKAP, sesuai dengan hasil seleksi
dan data rekap kebutuhan APD perusahaan.
6.3 Persetujuan RKAP APD
Tim penyusun RKAP mengevaluasi RKAP APD perusahaan. Jika telah disetujui
maka bisa diteruskan dengan proses pengadaan APD. Jika belum disetujui maka
Manager/Ketua P2K3 dan Sekretaris P2K3 akan mengevaluasi kembali RKAP
APD berdasarkan pada skala prioritas kebutuhan APD perusahaan.
6.4 Pengadaan APD
6.4.1 Setelah RKAP APD disetujui, KTU mengajukan pengadaan alat pelindung
diri ke Manager disesuaikan dengan RKAP (anggaran, jumlah , waktu)
dan standar APD yang diminta (spesifikasi teknis, standar teknis,
kenyamanan, dll) untuk memastikan bahwa APD yang akan diadakan layak
dan laik pakai.
6.4.2 Bila diperlukan Sekretaris P2K3 Unit Kerja dan Sekretaris P2K3 dapat ikut
menyeleksi beberapa suplier dan melakukan uji coba penggunaan APD ke
karyawan Unit terkait. Unit terkait dapat memberikan masukan (konsultasi)
mengenai standar teknis dan faktor kenyamanan APD sebelum keputusan
pengadaan dilakukan.
6.4.3 Jika APD yang diadakan memerlukan pelatihan khusus mengenai
pemakaian APD tersebut, maka Manager dapat meminta kepada KTU
untuk mencantumkan kewajiban memberikan pelatihan oleh pihak suplier
kepada perusahaan.

Sistem Managemen K3 PT. Pinago Utama


Doc.
PU - 08
No.
STANDAR OPERASIONAL PROCEDURE Rev.
0
No.
Issue 01 Nopember
PENGADAAN & PENGAMBILAN ALAT Date 2012
PELINDUNG DIRI (APD) Page 5 of 6
PT. PINAGO UTAMA

6.5 Penerimaan APD

6.5.1 Pada saat penerimaan APD pihak Gudang berkewajiban melakukan


inspeksi terhadap APD tersebut untuk memeriksa apakah sesuai dengan
permintaan dan spesifikasi teknis yang dimaksud.
6.5.2 Jika sesuai dengan permintaan maka APD tersebut akan disimpan di
gudang utama perusahaan, dan jika tidak sesuai maka harus dikembalikan
untuk mendapatkan penggantian.

6.6 Pemberian dan Penggantian APD

6.6.1 Karyawan PT Pinago Utama akan diberikan APD yang sesuai dengan risiko
dan jenis pekerjaan yang dilakukan oleh karyawan tersebut dan harus
selalu digunakan (sesuai dengan rambu-rambu pemakaian APD) serta
dipelihara dengan baik.
6.6.2 Untuk APD inventaris perorangan yang rusak, hilang atau tidak layak pakai
lagi maka karyawan yang bersangkutan dapat mengajukan penggantian
kepada Unit masing-masing dengan memberikan APD yang rusak atau
tidak layak pakai lagi atau memberikan surat pernyataan bila APD yang
bersangkutan hilang.

6.7 APD untuk Kontraktor dan Tamu

6.7.1 Kontraktor harus menyediakan sendiri APD untuk karyawannya dan


melaksanakan pengawasan terhadap penggunaan APD tersebut.
6.7.2 PT Pinago Utama akan menyediakan APD untuk tamu yang berkunjung ke
perusahaan.

6.8 Pengambilan Alat Pelindung Diri

6.8.1 Unit kerja yang membutuhkan APD mengajukan permohonan pengambilan


APD ke Gudang perusahaan. Permohonan dibuat oleh serendah-
rendahnya Asisten dan disetujui oleh penanggung jawab anggaran di unit
kerjanya.
6.8.2 Unit kerja Tata Usaha menerima permohonan pengambilan APD dan
memeriksa apakah ada dalam anggaran unit kerja pada tahun sedang
berjalan.
6.8.3 Bila tidak ada anggaran biaya pada unit kerja pemohon tidak ada atau habis
maka permohonan dikembalikan, bila anggaran tersedia permohonan
disetujui untuk diproses.
6.8.4 Permohonan yang telah disetujui (mempunyai anggaran biaya) diproses
untuk dibuatkan nomor pengambilan barang ke gudang.
6.8.5 Nomor pengambilan barang yang telah dibuat diberitahukan kepada unit
kerja pemohon (pemberitahuan dapat dilakukan via telelpon atau surat).

Sistem Managemen K3 PT. Pinago Utama


Doc.
PU - 08
No.
STANDAR OPERASIONAL PROCEDURE Rev.
0
No.
Issue 01 Nopember
PENGADAAN & PENGAMBILAN ALAT Date 2012
PELINDUNG DIRI (APD) Page 6 of 6
PT. PINAGO UTAMA

6.8.6 Unit kerja pemohon mengambil peralatan yang diminta ke gudang disertai
Bon Pengeluaran barang yang sudah disetujui Manager

7. DOKUMEN KETERKAITAN

7.1 Prosedur Pengadaan Barang dan Jasa


7.2 Prosedur Pelatihan

8. LAMPIRAN

8.1 Form Penilaian Kebutuhan


8.2 Catatan Pengeluaran APD

Sistem Managemen K3 PT. Pinago Utama

Anda mungkin juga menyukai