Disusun oleh :
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT yang telat melimpahkan tahmat
dan hidayah-Nya. Atas berkat, rahmat dan hidayah-Nya serta berbagai upaya, tugas
makalah mata kuliah Ilmu Pendidikan yang membahas tentang Pengertian Pendidikan
dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.
Dalam penyusunan makalah ini, ditulis berdasarkan buku yang berkaitan dengan
Pendidikan serta, informasi dari media massa yang berhubungan dengan Pendidikan.
Penulis menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu,
diharapkan berbagai masukan yang bersifat mendukung agar makalah ini menjadi
lebih baik.
Akhir kata, semoga makalah ini dapat membawa manfaat bagi pembaca.
(.............................)
I
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................................I
DAFTAR ISI.................................................................................................................II
BAB I PENDAHULUAN..............................................................................................1
1.1 Latar Belakang......................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.................................................................................................1
1.3 Tujuan...................................................................................................................1
1.4 Manfaat.................................................................................................................1
1.5 Metode..................................................................................................................2
BAB II PEMBAHASAN...............................................................................................3
2.1 Peranan Keluarga..................................................................................................3
2.2 Kerjasama Antara Keluarga dan Sekolah.............................................................3
2.3 Lembaga Pendidkan Masyarakat..........................................................................4
BAB III PENUTUP........................................................................................................5
3.1 Simpulan...............................................................................................................5
3.2 Saran.....................................................................................................................5
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................7
II
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1
1.4 Manfaat
1.5 Metode
2
BAB II
PEMBAHASAN
3
2.2 Pendidikan Seumur Hidup dalam Berbagai Perspektif
4
2.3 Implikasi Konsep Pendidikan Seumur Hidup Pada Program-Program
Pendidikan
Implikasi adalah akibat langsung atau konsekuensi dari setiap keputusan. Dengan
demikian berarti sesuatu yang mengontrol suatu kebijakan atau keputusan untuk
melaksanakan pendidikan seumur hidup.
1. Pendidikan baca tulis fungsional
Program ini tidak saja penting bagi pendidikan seumur hidup dikarenakan
relevansinya yang ada pada negara-negara berkembang dengan sebab masih
banyaknya penduduk yang buta huruf, mereka lebih senang menonton TV,
mendengarkan Radio, mengakses internet dari pada membaca. Meskipun cukup sulit
untuk membuktikan peranan melek huruf fungsional terhadap pembangunan social
ekonomi masyarakat, namun pengaruh IPTEK
5
BAB III
PENUTUP
3.1 Simpulan
Keluarga adalah orang seisi rumah yang terdiri atas Ayah sebagai kepala keluarga,
Ibu dan Anak serta anggota keluarga lain yang menjadi tanggungan. Karena itu,
keluarga merupakan lembaga pendidikan tertua, yang bersifat informal dan kodrati.
Keluarga mempunyai peranan penting dalam pendidikan anak. Keluarga merupakan
tempat pertumbuhan anak yang pertama. Peran orang tua dalam keluarga sangat
penting. Pendidikan dalam keluarga merupakan proses sosialisasi pertama anak untuk
menerima segala sesuatu yang diperlukan anak sebelum memasuki lingkungan
masyarakat. Didalam UU Nomor 2 tahun 1989 tentang sistem pendidikan nasional
pasal 10mayat 4 dinyatakan bahwa : pendidikan keluarga merupakan bagian dari jalur
pendidikan luar sekolah yang diselenggarakan dalam keluarga dan yang memberikan
keyakinan agama, nilai budaya, nilai moral, dan keterampilan. Begitu juga sangat
diperlukan kepercayaan orang tua terhadap sekolah (pendidik) yang menggantikan
tugasnya selama disekolah. Masyarakat diartikan sebagai sekumpulan orang yang
menempati suatu daerah, diikat oleh pengalaman-pengalaman yang sama, memiliki
sejumlah persesuaian dan sadar akan kesatuannya, serta dapat bertindak bersama
untuk mencukupi krisis kehidupannya. 20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS pada
Pasal 9 berbunyi “Masyarakat berkewajiban memberikan dukungan sumber daya
dalam penyelenggaraan pendidikan. 20 Tahun 2003 tentang SISDIKNAS)
3.2 Saran
Peran pendidikan orang tua dalam keluarga sebaiknya lebih ditingkatkan lagi
sehingga karakter anak sebagai warga negara yang baik mampu berkembang secara
maksimal dengan harapan anak tidak mengalami lepas kontrol atau kendali ketika
berhadapan dengan kondisi atau tekanan yang kurang menguntungkan. Tidak hanya
itu, kerjasama antara orang tua dan sekolah dalam pendidikan anak itu sangat
6
dibutuhkan. karena tidak mungkin keluarga dapat mendidik anak secara detail dan
rinci, sebab jika orang tua saja yang mendidik anak akan ketinggalan pengetahuan
baik dalam intelektualnya maupun sosialnya. perlu kita ketahui bahwa pendidikan di
sekolah itu akan lebih efektif karena sekolah memiliki program tertentu sesuai dengan
tujuan pendidikan nasional dan visi misi sekolah. oleh sebab itu harus adanya
kerjasama dari sekolah masyarakat dan keluarga khususnya di bidang pendidikan
anak, sehingga dapat menghasilkan anak yang tidak hanya unggul dalam bidang
akademik tetapi juga mampu hidup bermasyarakat.
7
DAFTAR PUSTAKA