Anda di halaman 1dari 4

Peran Kejaksaan dalam Tegakkan Supremasi Hukum

Indonesia

Disusun Oleh : Ilham Nurdiana

Kelas : 12 RPL
Ilustrasi jaksa sebagai salah satu penegak pilar hukum yang ada di Indonesia (Sumber: Suara.com)

Indonesia sebagai negara hukum menjalankan konstitusi sebagai pedoman


dalam setiap penyelenggaraan kehidupan bernegara. Sebagai hukum dasar tertinggi
negara, konstitusi tertulis turut mengatur tentang pembagian kekuasaan yang
dialokasikan kepada setiap lembaga-lembaga negara. Salah satunya adalah kejaksaaan
yang lebih berperan dalam menegakkan supremasi hukum khususnya di bidang
penuntutan. Namun, apakah hukum di Indonesia telah ditegakkan dengan baik oleh
pihak terkait?

Jaksa, sebagai aktor penegak hukum bertugas menyampaikan dakwaan atau


tuntutan di dalam proses pengadilan terhadap tersangka. Menurut Undang-undang
(UU) 16/2004 dan perubahannya pada UU Cipta Kerja, jaksa memiliki tugas dan
wewenang yakni melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan putusan pidana
bersyarat, melakukan penyidikan terhadap tindak pidana, melengkapi berkas perkara
tertentu sesuai hukum, dan berbagai tugas dan wewenang lainnya.
Ilustrasi pejabat melakukan tindakan ilegal berupa penyuapan guna mencapai suatu keinginan sendiri
(Sumber: detik.com)

Dibalik wewenang yang dipegang tersebut, masih dijumpai beberapa oknum


yang bertindak menyimpang dengan apa yang ditetapkan dalam UU. Dilansir dari
situs berita Detik, tercatat sepuluh kasus korupsi yang menyangkut nama kejaksaan
dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Belum lagi soal penyelundupan narkotika oleh
oknum pegawai kejaksaan beberapa waktu lalu. Sungguh fakta ini menunjukkan
betapa ironisnya kelakuan oknum yang mengingkari amanah negara hanya untuk
keuntungan pribadi.
Tindakan penyelewengan tersebut semestinya menjadi ladang kejaksaan untuk
berbenah diri. Terlebih dengan amanah untuk kejaksaan dalam perayaan hari jadinya
yang ke 62 tahun ini untuk menggerakkan pemulihan ekonomi Indonesia melalui
penyelesaian setiap kasus pidana. Tak hanya kasus pidana, korupsi sebagai salah satu
permasalahan yang menggerogoti sistem perekonomian Indonesia pun harus segera
ditumpas. Selaras dengan jurnal Hukum dan Pembangunan 46 No. 4 bahwa hukum
berperan sebagai motor penggerak yang mengarahkan proses pembangunan ekonomi
yang adil dan beradab.
Suatu pondasi yang kuat dapat dibentuk dengan dasar yang kuat. Maka dari itu,
hukum Indonesia akan menjadi kuat dan adil bila semua pihak dilaksanakan dengan
baik. Tidak hanya rakyat, pihak penegak maupun pengawas hukum pun harus tunduk
pada hukum yang berlaku di negara Indonesia. Kita sebagai rakyat Indonesia pun
harus menjejaki segala hukum yang legal, adil, serta berkemanusiaan. Hal ini perlu
dilakukan demi menjadikan bangsa ini sebagai bangsa yang adil, aman, dan nyaman
untuk seluruh rakyat Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai