Anda di halaman 1dari 2

Isi

Sel darah merah atau eritrosit adalah bagian adalah bagian yang
mengandung haemoglobin. Eritrosit dibuat di sumsum (tulang belakang) melalui
proses erythropoiesis. Hemoglobin (Hb) dalam eritrosit adalah kandungan yang
membuat sel darah merah memiliki warna merah. Selain hemoglobin, di dalam sel
darah merah juga terdapat hematokrit. Hematokrit adalah volume sel darah merah
dibandingkan dengan volume darah total (sel darah merah dan plasma).

Eritrosit memiliki bentuk seperti bikonkaf dengan cekungan di kedua


sisinya serta tidak mempunyai inti sel. Eritrosit adalah sel yang elastis, sehingga
bisa berubah bentuk menjadi lebih kecil ketika mengalir melewati kapiler darah
berukuran kecil.

Fungsi sel darah merah adalah mengangkut oksigen dan karbondioksida


dengan menggunakan hemoglobin. Sel darah merah menggunakan hemoglobin
dalam darah yang berfungsi untuk membawa oksigen dari paru paru ke seluruh
jaringan tubuh dan membawa kembali karbondioksida dari seluruh sel ke paru
paru untuk di keluarkan dari tubuh.

Kelainan darah yang dapat memengaruhi sel darah merah adalah :

1. Anemia
Anemia merupakan suatu keadaan kekurangan eritrosit (hemoglobin).
Kekurangan haemoglobin menyebabkan suplai oksigen ke jaringan
menurun sehingga dapat menganggu fungsi kerja sel. Anemia sendiri
terbagi menjadi beberapa jenis yaitu:
- Anemia defisiensi besi
- Anemia pernisiosa
- Anemia homolitik autoimun
- Anemia aplastik
- Anemia megaloblastik
- Anemia sel sabit
2. Thalasemia
Thalasemia adalah kelainan darah bawaan yang di tandai oleh kurang nya
protein pembawa oksigen (hemoglobin) dan jumlah sel darah merah dalam
tubuh yang kurang dari normal.
3. Polisitemia Vera
Polisitemia Vera merupakan kondisi ketika sel darah merah yang di
produksi pada sumsum tulang belakang terlalu banyak. Kondisi ini
tentunya akan menghambat aliran darah, karena sel darah dapat membeku.
Jika hal ini sampai terjadi, risiko pembekuan darah akan semakin tinggi
untuk di alami.
4. Malaria
Malaria dapat menyebar melalui gigitan nyamuk yang sudah terinfeksi
parasit. Parasit ini akan menginfeksi sel darah merah, serta merusak sel
tersebut. Gejala yang ditimbulkan meliputi demam dan menggigil. Parasit
ini bahkan dapat menyebabkan kerusakan pada organ tubuh.

Anda mungkin juga menyukai